Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko produksi dan risiko pemasaran serta menentukan strategi pengembangan usaha broiler di Kecamatan Moa Kabupaten Maluku Barat Daya. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei. Sebanyak 5 peternak broiler terpilih secara purposive sampling dijadikan sebagai responden dengan pertimbangan merupakan pihak yang secara langsung terlibat dalam usaha broiler. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dengan menggambarkan risiko-risiko usaha ternak broiler di Kecamatan Moa Kabupaten Maluku Barat Daya yang meliputi risiko produksi dan risiko pemasaran. Analisis selanjutnya adalah analisis SWOT untuk menganalisis strategi dalam mengatasi risiko usaha broiler. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sumber risiko produksi yang terdapat pada usaha peternakan broiler di Kecamatan Moa Kabupaten Maluku Barat Daya adalah faktor cuaca, penyakit dan stres pada broiler. Sedangkan risiko pemasaran yang dihadapi saat ini adalah kurangnya networking atau jaringan kerjasama serta skala usaha yang masih skala kecil sehingga pemasarannya belum terlalu luas, adanya tekanan persaingan dari peternak broiler yang semakin banyak. Setelah mengidentifikasi faktor-faktor internal dan eksternal yang menjadi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities) dan ancaman (threats) dalam usaha peternakan broiler di Kecamatan Moa Kabupaten Maluku Barat Daya maka dapat ditemukan 12 strategi alternatif yang dapat menjadi dasar pertimbangan. ABSTRACT This study aims to analyze production risk and marketing risk as well as to know and determine alternative strategies in the broiler farming business in Moa District, Southwest Maluku Regency. The design used in this research is survey design. There were 5 broiler farmers in Moa District, Southwest Maluku Regency. All farmers were used as respondents in a purposive manner because the respondents were parties directly involved in the broiler farming business there. The data analysis technique used in this research was descriptive analysis by describing the risks of broiler farming in Moa District, Southwest Maluku Regency, which included production risks and marketing risks. The next analysis was a SWOT analysis to identify strategies for overcoming broiler business risks. Based on the results of research and discussion, it could be concluded that the sources of production risk in broiler farming in Moa District, Southwest Maluku Regency were weather factors, disease, and stress in broiler chickens. While the marketing risks faced at this time were the lack of networking or cooperation networks and the scale of business that was still small scale so that marketing was not too broad, there was competitive pressure from more and more broiler breeders. After identifying internal and external factors that become strengths, weaknesses, opportunities, and threats in the broiler farming business in Moa District, Maluku Barat Daya Regency, 12 alternative strategies were found as a basis for consideration.