Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengembangan Lembar Kerja pada Pembelajaran Tematik Berbasis Kearifan Lokal Siswa Sekolah Dasar Anggraini, Fransiska; Frima, Aren; Valen, Andri
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2515

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan LKS tematik berbasis kearifan lokal kelas IV yang valid dan praktis. Jenis penelitian ini yaitu research and development (R & D) dengan menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari 5 tahapan yaitu: tahap analisis, tahap desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan angket. Instrumen yang digunakan dalam penelitian LKS tematik berbasis kearifan lokal adalah angket penilaian ahli bahasa, ahli materi, dan ahli media. Sedangkan untuk kepraktisan LKS tematik berbasis kearifan lokal menggunakan angket respon siswa dan guru. Berdasarkan hasil analisis penilaian oleh tiga ahli menunjukkan bahwa LKS tematik berbasis kearifan lokal kelas IV termasuk kedalam kategori sangat valid dengan diperoleh jumlah skor rata-rata 3,50. Sedangkan hasil analisis penilaian angket kepraktisan LKS tematik berbasis kearifan lokal kelas IV memenuhi kriteria praktis dengan diperoleh jumlah skor rata-rata 4,18. Sehingga dapat disimpulkan bahwa LKS tematik berbasis kearifan lokal memenuhi kriteria valid dan praktis, serta dapat digunakan dalam pembelajaran.
Pengembangan Lembar Kerja pada Pembelajaran Tematik Berbasis Kearifan Lokal Siswa Sekolah Dasar Anggraini, Fransiska; Frima, Aren; Valen, Andri
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2515

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan LKS tematik berbasis kearifan lokal kelas IV yang valid dan praktis. Jenis penelitian ini yaitu research and development (R & D) dengan menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari 5 tahapan yaitu: tahap analisis, tahap desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan angket. Instrumen yang digunakan dalam penelitian LKS tematik berbasis kearifan lokal adalah angket penilaian ahli bahasa, ahli materi, dan ahli media. Sedangkan untuk kepraktisan LKS tematik berbasis kearifan lokal menggunakan angket respon siswa dan guru. Berdasarkan hasil analisis penilaian oleh tiga ahli menunjukkan bahwa LKS tematik berbasis kearifan lokal kelas IV termasuk kedalam kategori sangat valid dengan diperoleh jumlah skor rata-rata 3,50. Sedangkan hasil analisis penilaian angket kepraktisan LKS tematik berbasis kearifan lokal kelas IV memenuhi kriteria praktis dengan diperoleh jumlah skor rata-rata 4,18. Sehingga dapat disimpulkan bahwa LKS tematik berbasis kearifan lokal memenuhi kriteria valid dan praktis, serta dapat digunakan dalam pembelajaran.
Pengaruh Terapi Melukis terhadap Stres Belajar pada Mahasiswa yang Memiliki Masalah Akademis di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur Wisnubroto, Agung Prabowo; Nulipata, Muslimin; Anggraini, Fransiska
Public Health and Safety International Journal Vol. 4 No. 02 (2024): Public Health and Safety International Journal (PHASIJ)
Publisher : YCMM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55642/phasij.v4i02.859

Abstract

Masalah akademis dapat memengaruhi kesejahteraan psikologis serta kinerja akademis mahasiswa seperti kesulitan belajar dan gangguan kesehatan mental. Mahasiswa rentan mengalami tekanan yang tinggi dalam menyelesaikan tugas-tugas akademis dan mencapai standar yang diharapkan. Terapi melukis telah menjadi fokus penelitian beberapa tahun terakhir dalam mengatasi masalah tersebut. Terapi melukis merupakan intervensi yang berpotensi membantu mahasiswa mengelola stres belajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain eksperimen one-group pretes-posstest. Subjek penelitian adalah 10 mahasiswa yang mengalami masalah akademis di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Utara yang ditentutan menggunakan purposive sampling. Metode pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik skala. Penelitian ini menggunakan analisis uji beda berpasangan yaitu statistik non-parametrik wilcoxon signed rank test. Nilai signifikansi=0,008, hasil ini menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh terapi melukis terhadap stres belajar. Rata-rata skor pretest yang lebih tinggi dibandingkan rata-rata skor posstest menunjukkan bahwa terdapat penurunan tingkat stres yang dialami subjek setelah mendapatkan terapi melukis. Hasil ini dapat menjadi acuan atau bahan referensi untuk penelitian selanjutnya dalam mengembangkan terapi untuk menyelesaikan permasalahan psikologis lain seperti stres belajar.
Meningkatkan Kesadaran Pola Gaya Hidup Guna Menekan Risiko Kesehatan Mata Akibat Hipertensi dan Diabetes di Desa Bojong Catang, Kabupaten Serang Kurniawan, Dery; Wardani, Infanti Wisnu; Anggraini, Fransiska; Puteri, Siti Abelia; Ariliana, Septia; Muslimah, Stefani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 6 (2025): Agustus
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i6.2879

Abstract

Kesehatan mata merupakan indikator penting dari kondisi kesehatan tubuh secara keseluruhan, terutama dipengaruhi oleh kadar gula darah dan tekanan darah. Kegiatan pengabdian masyarakat oleh Kelompok KKM 66 Universitas Bina Bangsa tahun 2025 di Desa Bojong Catang bertujuan meningkatkan kesadaran pola gaya hidup masyarakat terhadap keterkaitan antara hipertensi, diabetes melitus, dan gangguan penglihatan. Melalui pendekatan klasik dan personal, dilakukan penyuluhan serta pemeriksaan gratis meliputi tensi, kadar gula, dan visus mata. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa 45,2% peserta memiliki tekanan darah tidak normal dan 29,4% memiliki kadar gula darah tidak normal. Sebanyak 50% peserta pemeriksaan mata mengalami gangguan visus yang berkorelasi dengan kondisi tekanan darah dan gula darah. Kegiatan ini berhasil menumbuhkan kesadaran kolektif dan personal terhadap pentingnya gaya hidup sehat sebagai upaya preventif terhadap gangguan penglihatan. Keterbatasan kegiatan terletak pada jumlah sampel dan heterogenitas usia peserta, namun tetap memberikan kontribusi positif dalam edukasi kesehatan mata berbasis komunitas.
SOSIALISASI P4GN BAGI PELAJAR DI MAN 4 TANGERANG KECAMATAN KRONJO (UPAYA PREVENTIF PENYALAHGUNAAN NARKOBA) Anggraini, Fransiska; Wisnubroto, Agung Prabowo; Maresky, Jeky Aprilian; Alfian, Rafi; Awaliah, Siti Ila; Anisya, Siti; Wulandari, Lusi Emilia; Nitami, Sella; Fitra, Chandrika Nugra
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 5 (2024): Vol. 5 No. 5 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i5.34149

Abstract

Penyalahgunaan narkoba di Indonesia terus menjadi permasalahan serius meskipun berbagai upaya pencegahan telah dilakukan. Masalah ini semakin mengkhawatirkan karena penyalahgunaan narkoba tidak hanya menyasar orang dewasa, tetapi juga pelajar. Program ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada pelajar di MAN 4 Tangerang sebagai langkah preventif terhadap penyalahgunaan narkoba. Metode yang digunakan adalah partisipatif dan simulasi. Peserta dari kegiatan ini berjumlah 37 orang yang merupakan pelajar di MAN 4 Tangerang. Pengukuran keberhasilan program dilakukan melalui pretest, posttest, dan observasi langsung, yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta sebesar 56%. Hasil program ini mengindikasikan bahwa pelajar mendapatkan pengetahuan yang lebih komprehensif tentang definisi dan jenis-jenis narkoba, bahaya narkoba, cara mencegahnya, alur pendampingan, cara menghindarkan diri serta bagaimana mengatakan “tidak” terhadap tawaran narkoba. Selain itu, observasi menunjukkan perubahan signifikan dalam sikap dan perilaku pelajar setelah sosialisasi dan simulasi, mencerminkan dampak positif dari kegiatan ini.