Zaimah Hilal
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DAN TINGKAT DEPRESI DENGAN KUALITAS HIDUP LANSIA DI PANTI WERDHA BUDI AGUNG KOTA KUPANG ismail usman; Zaimah hilal; Sabar Hutabarat; Nurhayati
Nightingale: Journal of Nursing Vol. 3 No. 1 (2024): Nightingale: Journal of Nursing
Publisher : Universitas Adiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menua bukanlah suatu penyakit, tetapi merupakan proses yang berangsur-angsur mengakibatkan perubahan kumulatif, merupakan proses menurunnya daya tahan tubuh dalam menghadapi rangsangan dari dalam dan luar tubuh. Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas hidup lansia baik pengaruhnya secara positif maupun negatif antara lain, kondisi penyakit kronis, interaksi sosial, tingkat depresi, dukungan keluarga, status ekonomi (pekerjaan/penghasilan), tingkat pendidikan, aktivitas sehari-hari (ADL) dan jenis kelamin. Lansia sangat membutuhkan hubungan komunikasi yang terjalin baik dengan keluarga maupun teman sebayanya. Depresi pada pasien berusia di atas 60 tahun sering menampilkan dengan gejala tidak spesifik atau tidak khas. Hal tersebut menyebabkan kesulitan identifikasi sehingga depresi terlambat untuk diterapi. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan dukungan sosial dan tingkat depresi lansia dengan kualitas hidup lansia di Panti Werdha Budi Agung Kota Kupang. Peneliti menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional Analisis bivariat dilakukan dengan menggunakan uji statistik Chi-Square Test pada tingkat kemaknaan 95% (p-value < 0,05). Hasil uji analisis Chi-square memperlihatkan nilai p = 0,001 (P < 0,05) antara dukungan sosial dan kualitas hidup lansia di Panti Werdha Budi Agung Kupang dan nilai p = 0,001 (P < 0,05) antara tingkat depresi dan kualitas hidup lansia di Panti Werdha Budi Agung Kupang. Ada hubungan yang signifikan antara dukungan sosial dan tingkat depresi terhadap kualitas hidup lansia di Panti Werdha Budi Agung Kupang.
HUBUNGAN POLA MAKAN DAN TINGKAT STRES DENGAN KEJADIAN DISPEPSIA PADA PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKITMITRA JAMBI Zaimah Hilal; Edwin Lewis
Nightingale: Journal of Nursing Vol. 4 No. 2 (2025): Nightingale: Journal of Nursing
Publisher : Universitas Adiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dispepsia merupakan sekumpulan gejala yang ditandai dengan rasa nyeri atau ketidaknyamanan pada perut bagian atas, seperti perasaan cepat kenyang, kembung, mulas, bersendawa, mual, muntah, atau nyeri perut. Beberapa faktor yang berperan dalam timbulnya dispepsia antara lain pola makan dan tingkat stres. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan pola makan dan tingkat stres dengan kejadian dispepsia pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Mitra tahun 2025. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik total sampling sehingga diperoleh 20 responden pasien dispepsia. Analisis data dilakukan secara univariat dengan deskriptif frekuensi dan bivariat menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pola makan dengan kejadian dispepsia (p value = 0,013) serta antara tingkat stres dengan kejadian dispepsia (p value = 0,002). Hal ini berarti pola makan dan stres memiliki pengaruh yang nyata terhadap timbulnya dispepsia pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Mitra tahun 2025. Kesimpulannya, pola makan yang teratur serta pengelolaan stres yang baik merupakan upaya penting dalam pencegahan dan penanganan dispepsia.