Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Efektivitas Penerapan Metode Talking Stick Dalam Pembelajaran Keterampilan Menulis Teks Tanggapan Kritis Andriani Andriani; Fausiah Fausiah
Pepatudzu : Media Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan Vol 14, No 1 (2018): Pepatudzu Volume 14, Nomor 1, Mei 2018
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Univ. Al Asyariah Mandar Sulbar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/fkip.v14i1.143

Abstract

The background of this research is due to the lack of ability to write learners in Indonesian language learning, especially in writing critical response text. This research is an experimental research that aims to get an idea of the effectiveness or not of the learning method of talking stick in the Indonesian language lesson, especially writing the text of critical responses in class IX students of SMP Negeri 6 Wonomulyo. Based on the result of the research, using descriptive statistical analysis for the instrument in the form of the result of the pretest learning test of class IX D as experiment class before the application of the talking stick method obtained an average value of 2.33% and after the application of talking stick method in learning writing critical text responses the average posttest score increased by 3.20%. While in class IX B as control class pretest average value of 2.22% and after the use of conventional methods final or posttest test results average value of 2.91%. Result of inferential statistic analysis for hypothesis test by using Independent Samples Test obtained sig value 0,312> 0,05, so H0 rejected. From the results of this study can be concluded that there are differences of learners who were taught by using conventional methods and learners who are given special treatment by applying the talking stick method, in this case it is known that Indonesian language learning with talking stick method is effective compared to learning Indonesian language with conventional method (not given treatment)
Makna kontekstual Bahasa Iklan Rokok di Televisi Andriani Andriani; Husni Husni
DEIKTIS: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia - Sulawesi Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1055.312 KB) | DOI: 10.53769/deiktis.v1i2.192

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi karena bahasa iklan dalam rokok tidak dapat langsung dipahami, harus dianalisis terlebih dahulu. Meskipun iklan rokok tidak menghadirkan bagaimana cara merokok atau menampilkan wujud rokok berupa gambar pada media. Menariknya setiap bahasa iklan rokok kontradiksi dengan ilustrasi yang ditampilkan dalam iklan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna kontekstual bahasa iklan rokok di televisi Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pendekatan kualitatif lebih menekankan analisisnya terhadap hubungan antar fenomena yang diamati dan menggunakan langkah ilmiah. Penelitian ini bersifat deskriptif karena data yang diperoleh tidak dapat dituangkan dalam bentuk bilangan. Metode ini meliputi masalah aktual dengan cara mengumpulkan, menyusun, mengklarifikasikan, menganalisa, dan menyimpulkan data. Data iklan rokok di Indonesia sangat banyak sehingga dibatasi pada 15 iklan rokok dengan berbagai merk yang berbeda. Iklan rokok dipilih secara acak sehingga mencukupi pada 15 iklan. Slogan yang dimunculkan pada iklan rokok semuanya unik, berbeda dengan iklan-iklan pada umumnya. Makna kontekstual yang terdapat pada setiap iklan rokok pada intinya berdasarkan situasi konteks pada iklan. Situasi konteks yang dimaksud bagaimana kaitan makna slogan dengan ilustrasi yang ditampilkan dalam iklan. Baik subjek, situasi, latar maupun waktu. Jadi, seluruh slogan pada iklan rokok terdapat makna secara kontekstual.
Peningkatan Keterampilan Menulis Naskah Drama Satu Babak Melalui Media Youtube Andriani Andriani
DEIKTIS: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia - Sulawesi Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1017.08 KB) | DOI: 10.53769/deiktis.v2i1.200

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI SMA Negeri 1 Bambang melalui penerapan keterampilan menulis naskah drama satu babak melalui media youtube. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI yang berjumlah 34 orang. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Siklus I dilaksanakan 3 kali pertemuan dan siklus II 3 kali pertemuan. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan tes pada setiap akhir siklus, observasi dilakukan setiap proses pembelajaran berlangsung. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis kuantitatif dan analisis kualitatif. Dari pelaksanaan tindakan selama 2 siklus hasil yang dicapai adalah meningkatnya aktifitas siswa dalam mengikuti pembelajaran sehingga hasil belajar yang dicapai siswa meningkat. Hal ini terlihat dari skor rata-rata hasil belajar yang dicapai siswa yakni pada siklus I (setelah pelaksanaan tindakan) adalah 63,24 yang berada pada kategori cukup, dan pada akhir siklus II terus meningkat menjadi 73,76 yang berada pada kategori baik.
INTERNET MASUK DESA: SEBUAH UPAYA LITERASI DIGITAL UNTUK MENCIPTAKAN MASYARAKAT MELEK TEKNOLOGI PADA DESA PIRIANG KECAMATAN TUTAR Akhmad Qashlim; Abd Asis; Andriani Andriani
SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 1 (2021): Sipissangngi Volume 1, Nomor 1, Maret 2021
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1697.203 KB) | DOI: 10.35329/sipissangngi.v1i1.1986

Abstract

Peningkatan pengetahuan, sumber informasi bagi warga dan sumber belajar bagi para peserta didik tidak hanya menjadi tanggungjawab bagi lembaga pendidikan tetapi juga telah menjadi tanggungjawab sosial bagi setiap individu. Upaya mewujudkan masyarakat yang kaya akan sumber informasi dan sumber belajar merupakan  upaya menciptakan masayarakat yang mampu berkonstribusi terhadap pembangun daerah dan lingkungan sekitar. Langkah strategis agar tercipta masyarakat sebagaimana yang dimaksud dilakukan dengan menghadirkan layanan internet sekaligus sebagai bentuk literasi digital yang akan menciptakan masyarakat melek teknologi. Melalui program internet masuk desa akan dilakukan tiga tahapan yaitu (1) Pemasangan antena intenet (2) Sosialisasi penggunaan internet, (3) Workshop pembuatan kontent digital. Untuk memastikan dampak dari upaya yang diterapkan maka dilakukan waancara dengan pihak terkait dan observasi keseharian warga dalam mengakses internet. Hasil wawancaran dan observai menunjukkan adanya peningkatan pengetahun warga dan sumber belajar siswa dengan nilai presentasi yang tinggi. Kajian ini menunjukkan bahwa melek teknologi merupakan kebutuhan sementara literasi digial adalah tuntutan yang harus terpenuhi untuk menghadapi persaingan masa depan. Selainm itu kotivasi siswa dan guru dalam proses mencari bahan dan materi belajar mengalami peningkatan
Analisis Gaya Bahasa Ditinjau dari Kajian Stilistika pada Kumpulan Lagu Karya Suparman Sopu Andriani Andriani
DEIKTIS: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol. 3 No. 3 (2023)
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia - Sulawesi Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53769/deiktis.v3i3.531

Abstract

Latar belakang penelitian ini untuk mengetahui gaya bahasa yang digunakan pada kumpulan lagu. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan gaya bahasa yang digunakan dalam lirik lagu karya Suparman Sopu. Jenis penelitian yaitu deskriptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan gaya bahasa yang digunakan pada kumpulan 5 jenis lagu karya Suparman Sopu. Metode penelitian analisis isi menggunakan kajian stilistika. Teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kumpulan 5 jenis lagu karya Suparman Sopu terdapat gaya bahasa yaitu sebagai berikut : pada lagu “Pulo Idaman” terdapat 3 gaya bahasa metafora, pada lagu “Lopi Sandeq” terdapat 3 gaya bahasa repitisi, 2 gaya bahasa metapora, pada lagu “Parasitamol” terdapat 12 gaya bahasa hiperbola, 2 gaya bahasa repetisi, 2 gaya bahasa metafora, pada lagu “Golla Kambu” terdapat 6 gaya bahasa simile, 3 gaya bahasa metafora,1 gaya bahasa personifikasi, dan pada lagu “Mesa Kanneq” terdapat 3 gaya bahasa metafora. Hal ini menunjukkan bahwa jumlah keseluruhan gaya bahasa yang terdapat pada lima jenis lagu karya Suparman Sopu adalah sebanyak 37 gaya bahasa, sehingga dapat disimpulkan bahwa pada 5 jenis lagu karya Suparman Sopu terdapat 5 gaya bahasa yaitu simile, metafora, personafikasi, repitisi, dan hiperbola