Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmu Lingkungan

Penilaian Daur Hidup Proses Distribusi BBM di PT Pertamina (Persero) Fuel Terminal Parepare Putri Alifa Kholil; Mochamad Arief Budihardjo; Fuad Muhammad; Ketut Karno
Jurnal Ilmu Lingkungan Vol 20, No 3 (2022): July 2022
Publisher : School of Postgraduate Studies, Diponegoro Univer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jil.20.3.685-695

Abstract

Pada tahun 2020, PT Pertamina (Persero) Fuel Terminal Parepare telah mendistribusikan BBM sebesar 498.270,317 kiloliter (KL). Proses distribusi BBM tersebut menghasilkan emisi dan limbah yang berpotensi berdampak pada lingkungan sekitar. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis potensi dampak lingkungan dari proses distribusi BBM di PT Pertamina (Persero)  Fuel Terminal Parepare dan mengetahui unit proses yang paling berdampak terhadap lingkungan menggunakan metode Life Cycle Assessment (LCA). LCA dilakukan dengan ruang lingkup gate-to-gate dimulai dari proses penerimaan BBM hingga pendistribusian BBM mengacu pada SNI ISO 14040:2016 dan SNI ISO 14044:2017. Perhitungan penilaian dampak dilakukan menggunakan software Microsoft Excel dengan metode CML IA Baseline dengan unit fungsi yang digunakan adalah 1 KL BBM. Kategori dampak potensi pemanasan global, potensi penipisan ozon, potensi hujan asam, dan potensi eutrofikasi dipilih berdasarkan relevansi dengan aktivitas perusahaan dan yang termasuk dampak kategori utama berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Hasil interpretasi menunjukkan seluruh dampak yang dikaji memiliki isu penting (hotspot) pada unit proses distribusi yang disebabkan oleh penggunaan listrik untuk pompa elmot dengan nilai karakterisasi untuk potensi pemanasan global sebesar 3,01 x 10-1 kg CO2 ek/KL, potensi penipisan ozon sebesar 8,79 x 10-9 kg CFC-11 ek/KL, potensi hujan asam sebesar 1,34 x 10-3 kg SO2 ek/KL, dan potensi eutrofikasi sebesar 1,65 x 10-3 kg PO4 ek/KL. Rekomendasi yang dapat diberikan adalah dengan melakukan efisiensi penggunaan listrik pompa atau dengan mengganti sumber energi listrik dari PLN menjadi energi terbarukan seperti menggunakan panel surya atau turbin angin.ABSTRACTIn 2020, PT Pertamina (Persero) Fuel Terminal Parepare has distributed fuel amounting to 498,270,317 kiloliters (KL). The fuel distribution process produces emissions and waste that have the potential to have an impact on the surrounding environment. The purpose of this study is to analyze the potential environmental impact of the fuel distribution process at PT Pertamina (Persero) Fuel Terminal Parepare and find out the process units that have the most impact on the environment using the Life Cycle Assessment (LCA) method. LCA is carried out with a gate-to-gate scope starting from the process of receiving fuel to distributing fuel referring to SNI ISO 14040: 2016 and SNI ISO 14044: 2017.  The calculation of impact assessment is carried out using Microsoft Excel software with the CML IA Baseline method with the function unit used is 1 KL BBM.  Categories including global warming potential, ozone depletion potential, acid rain potential, and eutrophication potential were selected based on relevance to the company's activities and which included the impact of the main categories based on the Minister of Environment and Forestry Regulation No. 1 of 2021 concerning the Company Performance Rating Assessment Program and Environmental Management.  The results of the interpretation showed that all the impacts studied had important issues (hotspots) on the distribution process unit caused by the use of electricity for elmot pumps with  a characterization value of 3.01 x 10-1 kg of CO2 eq/KL, ozone depletion potential of 8.79 x 10 -9 kg CFC-11 eq/KL, acid rain potension of 1.34 x 10-3 kg SO2 eq/KL, and eutrophication potential of 1.65 x 10-3 kg PO4 eq/KL. Recommendations that can be given are to make efficiency of the use of pump electricity or by replacing the source of electrical energy from PLN to renewable energy such as using solar cells or wind turbines.
Peran Kinerja Pengelolaan Lingkungan Terhadap Pencapaian Akreditasi pada Puskesmas di Kabupaten Lebong dan Kabupaten Rejang Lebong Anggreni, Dewi; Budihardjo, Mochamad Arief; Muhammad, Fuad
Jurnal Ilmu Lingkungan Vol 23, No 2 (2025): March 2025
Publisher : School of Postgraduate Studies, Diponegoro Univer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jil.23.2.532-543

Abstract

Pengelolaan limbah B3 medis dan air limbah merupakan bagian dari elemen penilaian akreditasi puskesmas. Di Kabupaten Lebong dan Kabupaten Rejang Lebong, terdapat 5 puskesmas yang tidak melakukan pengelolaan air limbah, namun memperoleh status akreditasi utama. Dan dengan tata cara serta lama waktu penyimpanan limbah infeksius dan limbah benda tajam yang tidak sesuai dengan ketentuan di semua puskesmas, namun 7 puskesmas memperoleh status akreditasi utama dan 2 puskesmas memperoleh status akreditasi paripurna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kinerja pengelolaan lingkungan terhadap pencapaian akreditasi pada semua puskesmas di Kabupaten Lebong dan Kabupaten Rejang Lebong. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dan kualitatif terhadap data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa puskesmas memperoleh capaian kinerja pengelolaan lingkungan dengan kategori “baik” sebanyak 17,65% dan kategori “belum baik” sebanyak 82,35%. Peran kinerja pengelolaan lingkungan terhadap pencapaian akreditasi puskesmas sebesar 5,71% dari jumlah standar, 3,66% dari jumlah kriteria dan 3,35% dari jumlah elemen penilaian. Peningkatan kinerja pengelolaan lingkungan dapat dilakukan dengan cara: (a) mengalokasikan anggaran pengelolaan dan pemantauan lingkungan sesuai kebutuhan; (b) meningkatkan kapasitas personil perencana anggaran serta personil pengelola sampah, limbah B3 dan air limbah; (c) menyediakan sarana dan prasarana pengelolaan sampah, limbah B3 dan air limbah; (d) melakukan pengadaan dan perbaikan IPAL; (e) melakukan pengurusan penerbitan rincian teknis penyimpanan limbah B3, persetujuan teknis pemenuhan BMAL serta SLO IPAL; dan (f) mensosialisasikan kepada semua petugas di puskesmas terkait kewajiban pengelolaan dan pemantauan lingkungan.
Co-Authors . Widayat A'yun, Husnul Karimah Qurrata Adranandini Noor Anisa Agus Jatnika Effendi Ainun Nurusy Syahida Al-Baarri, Ahmad Ni'matullah Ambariyanto , Amin Chegenizadeh Anggreni, Dewi Anik Sariminingsih Anik Sarminingsih, Anik Annisa Sila Puspita Armas Arifin Arbunowo Armas Arifin Arbunowo Arumdani, Indah Sekar Aufa Rahma Al-Hafidz Baskoro Lokahita Bimastyaji Surya Ramadhan Budi Warsito Cahyo Harsanto, Cahyo Candra Purnawan Christina Candra Dewi Custodio Assis Correia Ximenes Denny Nugroho Sugianto Elinna Putri Handayani Fadhillah, Muhammad Afdhal Fauziyah, Fita Fuad Muhammad Ganjar Samudro Ghifar Rahman H Hadiyanto H Hadiyanto Haekal Awliya Muhammad Salman Hanif Kusumasasmita Hanun, Alain Shofia Haryono Setiyo Huboyo Henny Juliani Henny Juliani, Henny Hizkia Christian Putra Setiadi Ika Bagus Priyambada Ikviy Ya’azzan Nabila Irawan Wisnu Wardhana Irawan Wisnu Wardhana Isaaf Fadhilah Kasiyati Kasiati Ketut Karno Marcelinus Christwardana Mochtar Hadiwidodo Nasrullah Nasrullah, Natasya Ghinna Humaira Nurul Yaqin Okmi Hapsari P Purwanto Pertiwi Andarani Purwono Purwono Purwono Purwono Puspita, Annisa Sila Putri Alifa Kholil Ramadan, Bimastyaji Surya Ramadhan, Muhammad Hisyam Ramadhan Rifqi Ahmad Baihaqi Rizal Adi Wirawan Rizki Tri Andrianingsih Sani, Muhammad Thariq Sejati, Anang Wahyu Setia Budi Sasongko Sri Sumiyati Sudarno Sudarno Sudharto Prawata Hadi Syafrudin Syafrudin Syafrudin syafrudin Syafrudin Syafrudin Syahrul Al Qadar Syarif Hidayat Thomas Triadi Putranto, Thomas Triadi Wati, Hessy Rahma Widayat Widayat Winardi Dwi Nugraha Yoyon Wahyono ZAMAN, Badrus Zeferino Soares Lopes