Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PERAN ORGANISASI PERTAHANAN RAKYAT PITU ULUNNA SALU DALAM MEMPERTAHANKAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA DARI ANCAMAN DI/TII TAHUN 1958 Busran, Busran; Latief, Abdul; Azis, Rezki
Journal Peqguruang: Conference Series Vol 4, No 1 (2022): Peqguruang, Volume 4, No.1, Mei 2022
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/jp.v4i1.2051

Abstract

Bangsa Indonesia berhasil memproklamirkan kemerdekaan pada Tanggal 17 Agustus 1945, namun perjuangan belum sampai disitu. Banyak pergolakan yang terjadi sebagai ujian atas bangsa yang masih muda tersebut. Salah satu yang banyak menyita perhatian adalah gerakan Darul Islam / Tentara Islam Indonesia yang mencoba mendirikan sebuah negara yang lepas dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pemerintah segera mengambil tindakan tegas dengan memadamkan pemberontakan tersebut baik secara diplomasi maupun secara militer. Perang melawan DI/TII juga terjadi di Mambi, pada Tahun 1958 ketika OPR-PUS dan Tentara Bantuan Operasi (TBO) 710 menyerang kota Mambi yang menjadi markas DI/TII di Pitu Ulunna Salu. Tujuan dari penelitian ini adalah :1).Bagaimana Peran OPR-PUS dalam membela dan mempertahankan NKRI dari ancaman DI/TII diwilayah PUS  2). Apakah  penyerangan OPR-PUS ke Mambi adalah konflik SARA atau bukan. Jenis Penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian sejarah yang meliputi langkah-langkah Heuristik, Verifikasi, Interpretasi, dan Historiografi. Hasil penelitian ini dapat diutarakan bahwa organisasi Pertahanan Rakyat Pitu Ulunna Salu adalah organisasi yang pro pemerintah pusat. Dalam perjuangannya melawan DI/TII, OPR-PUS bekerjasama dengan TNI dari Batalyon 710. Penyerangan OPR-PUS ke Kota Mambi bukanlah konflik SARA.Kata Kunci : Pitu ulunna salu, NKRI
ANALISA LAHAN DAN REKOMENDASI JENIS TANAMAN PADA PERTANIAN CERDAS BERBASIS IOT Busran, Busran; Syahrani, Anna; Putra, Eko Kurniawanto; Yulianti, Eva; Djauhari, Muhammad vajri
Jurnal Teknoif Teknik Informatika Institut Teknologi Padang Vol 12 No 2 (2024): TEKNOIF OKTOBER 2024
Publisher : ITP Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21063/jtif.2024.V12.2.92-99

Abstract

Technology-based agriculture is a modern approach that utilises the Internet of Things (IoT) to efficiently support the production process. In Kampung Durian Tarung, Pasar Ambacang, Kuranji, Padang, West Sumatra, a group of horticultural farmers face challenges in determining the type of plants that are suitable for the soil quality of their land. This research develops an IoT-based system for land analysis that can recommend optimal crop types according to soil conditions. IoT technology is implemented to collect soil data, such as pH, moisture, and soil temperature, through wireless sensors. The data is analysed using a fuzzy method, which enables decision-making based on a number of soil quality parameters to provide more precise and real-time recommendations. The trial results show that the system is able to accurately measure soil conditions and provide appropriate crop recommendations based on the soil quality data obtained.  The use of fuzzy methods proved effective in filtering data from sensors and adjusting crop recommendations based on threshold values on pH, humidity, and soil temperature. This research contributes to the field of smart agriculture by presenting an IoT-based solution specific to the needs of local horticulture farmers. Combining wireless sensor technology and fuzzy methods enables analyses that are more adaptive and relevant to the soil conditions on the farm. The success of this research provides direction for the development of similar systems that can be applied in other regions, and underlines the role of IoT technology in supporting agricultural sustainability through optimal utilisation of data.
PERANCANGAN WEBSITE UNTUK PREDIKSI JUMLAH PENGELUARAN MAHASISWA BERBASIS FRAMEWORK STREAMLIT Devalio, Devalio; Anisya, Anisya; Syahrani, Anna; Warman, Indra; Busran, Busran
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol 13, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v13i2.6451

Abstract

Pengeluaran mahasiswa Generasi Z cenderung meningkat akibat kemudahan akses teknologi dan tren belanja online, yang dipengaruhi oleh fenomena Fear of Missing Out (FOMO) dan gaya hidup hedonis. Untuk membantu mahasiswa dalam mengelola keuangan mereka, penelitian ini merancang website berbasis Streamlit untuk memprediksi pengeluaran mahasiswa. Website ini memiliki dua halaman utama: Home, yang menampilkan data pengeluaran dan hasil prediksi, serta Prediksi Data Baru, yang memungkinkan pengguna mengunggah data terbaru dalam format CSV sebelum diproses. Data diperoleh melalui kuesioner yang mencakup berbagai kategori pengeluaran. Pengujian BlackBox dilakukan untuk memastikan semua fitur berfungsi dengan baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa website ini dapat membantu mahasiswa dalam memantau dan mengelola pengeluaran mereka secara lebih bijak.
Implementasi Sistem Informasi Pemesanan dan Penjualan Furniture Dengan Metode Upselling Tiflathurrahimma, Annastasya; Putra, Dede Wira Trise; Swara, Ganda Yoga; Minarni, Minarni; Busran, Busran
Jurnal Minfo Polgan Vol. 14 No. 1 (2025): Artikel Penelitian
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v14i1.14661

Abstract

Perkembangan teknologi informasi, khususnya e-commerce, telah mengubah cara perusahaan bertransaksi dan menjual produk. Website menjadi platform penting dalam mempermudah penjualan dan pemesanan online. Toko Kampoenk Djati, yang terkenal dengan furniture Jepara berkualitas, masih menghadapi tantangan dalam penjualan offline dan rendahnya permintaan produk berkualitas tinggi. Penelitian ini bertujuan merancang sistem informasi pemesanan dan penjualan berbasis website dengan metode upselling untuk menawarkan produk bernilai lebih tinggi. Diharapkan sistem ini mempercepat penjualan, mempermudah pengelolaan transaksi, dan memberikan rekomendasi produk yang relevan. Pengembangannya menggunakan metode Waterfall serta Framework Laravel 10. Hasil analisis menunjukkan bahwa penerapan metode upselling dalam sistem ini cukup positif. Berdasarkan kuesioner yang diisi oleh 26 responden, rata-rata skor yang diperoleh adalah 59,82%. Persentase ini menunjukkan bahwa mayoritas pengguna menganggap sistem ini cukup layak, namun masih memiliki ruang untuk peningkatan, terutama dalam fitur pembayaran yang hanya mendapat skor 53,07%. Oleh karena itu, penelitian selanjutnya dapat berfokus pada peningkatan informasi pembayaran dan keamanan transaksi agar pengguna merasa lebih nyaman dan percaya dalam menggunakan sistem ini.
Sistem Otomatisasi Pengendalian Perangkat Listrik Dan Penguncian Pintu Ruangan Menggunakan Komunikasi Bluetooth Rendah Energi Busran, Busran; Ilahi, Riski Pratama; Putra, Eko Kurniawanto; Warman, Indra; Mandarani, Putri
Jurnal Informatika: Jurnal Pengembangan IT Vol 10, No 2 (2025)
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/jpit.v10i2.7826

Abstract

This research aims to design and implement an automation system for controlling electrical devices and door locking based on an ESP32 microcontroller with support for Bluetooth Low Energy (BLE) technology. The system was realized in prototype form using the iTag device as a communication medium between the user and the ESP32. The main aim of this system is to increase energy efficiency and room security through automatic control of electrical devices and a door locking mechanism when the room is not in use. Registered iTag devices will be connected to the ESP32 through the BLE pairing process, enabling detection of the user's presence within a 3 meter radius. When a user is detected, the system automatically activates the electrical device and unlocks the door; instead, the device will be disabled and the door locked when the user leaves the area. System testing was carried out to evaluate the BLE signal range and system response to various environmental conditions. Test results show that the system is able to detect iTag devices up to a maximum distance of 12 meters without physical obstacles and 9 meters with wall obstacles. 
IMPLEMENTASI SMART PARKING BERBASIS WIRELESS SENSOR NETWORK DENGAN INTEGRASI LORA DAN LIDAR Kazhim, Musa Al; Busran, Busran; Putra, Eko Kurniawanto; Warman, Indra; Syahrani, Anna
Jurnal Kepemimpinan dan Pengurusan Sekolah Vol. 10 No. 3 (2025): September (In Progress)
Publisher : STKIP Pesisir Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34125/jkps.v10i3.832

Abstract

In response to this critical issue, this study aims to implement and evaluate a prototype of a smart parking system based on a Wireless Sensor Network (WSN), integrating Long Range (LoRa) communication and Light Detection and Ranging (LIDAR) technology. A quantitative experimental approach was employed in developing the system, where the prototype was designed using the TF Luna LIDAR sensor for precise vehicle detection, the LoRa RA-02 module as a long-range wireless communication medium between nodes, an Arduino Nano or ESP32 microcontroller as the data processing unit, and infrared (IR) sensors to detect gate barrier conditions. Comprehensive testing was conducted in a simulated parking area to measure vehicle detection accuracy, sensor response time, and wireless communication efficiency. The results demonstrate highly promising performance: the LoRa RA-02 module successfully transmitted data stably up to approximately 200 meters in a basement environment, proving its superiority in coverage and power efficiency compared to conventional wireless technologies. The TF Luna LIDAR sensor achieved high detection accuracy with an average measurement error of only about 1–2 cm, making it more reliable than ultrasonic sensors, although precise placement was required due to its 1.5-meter range limitation.