Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Anti-Corruption Education Model in Islamic Universities Firman Firman; Nurdin Kaso; Arifuddin Arifuddin; Mirnawati Mirnawati; Dodi Ilham; Abdul Rahim Karim
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 13, No 3 (2021): AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (496.717 KB) | DOI: 10.35445/alishlah.v13i3.843

Abstract

Anti-corruption education in Islamic religious colleges aims to provide students with sufficient knowledge about the ins and outs of corruption and its eradication and instill anti-corruption values. This descriptive qualitative research with the literature study method examines various reference books, state regulations, and journals relevant to the research topic. This study captures and describes the concepts and models of anti-corruption education management in religious colleges. The student anti-corruption movement is expected to appear at the front as a driving force. Students are supported by their basic competencies: intelligence, critical thinking skills, and the courage to state the truth. This study found that there are three models of anti-corruption education at PTKI (religious universities) in Indonesia, namely 1) integrated anti-corruption education in courses, 2) integrated anti-corruption education in student activities, and 3) cultural habituation and anti-corruption character in the academic community.
Penguatan Mitigasi Radikalisme Melalui Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal pada Taman Kanak-Kanak di Kota Palopo Nurdin Kaso; Subhan Subhan; Dodi Ilham; Nurul Aswar
Madaniya Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.68

Abstract

Kegiatan pengabdian ini dilatarbelakangi oleh paparan radikalisme yang semakin masif di tengah-tengah masyarakat pra sekolah. Untuk itu, dalam upaya membentengi para guru dan anak didik, maka dilaksanakan sebuah pelatihan yang bertujuan untuk memberikan penguatan konseptual dan teknis mitigasi Radikalisme melalui Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal bagi 10 lembaga PAUD di Kota Palopo. Selama proses pelatihan berlangsung para peserta dibekali dengan kemampuan konseptual dan teknis selama 2 hari yang terbagi dalam 4 sesi yang didalamnya terjabar konsep dasar, pola, model, rancangan serta simulasi pembelajaran mitigasi radikalisme berbasis kearifan lokal. Keseluruhan sesi berjalan sesuai dengan perencanaan terbukti dari tingginya prosentase jumlah peserta (guru) yang mampu menguasai kompetensi capaian dan aktif terlibat dalam keseluruhan proses pelatihan.