Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penguatan Mitigasi Radikalisme Melalui Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal pada Taman Kanak-Kanak di Kota Palopo Nurdin Kaso; Subhan Subhan; Dodi Ilham; Nurul Aswar
Madaniya Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.68

Abstract

Kegiatan pengabdian ini dilatarbelakangi oleh paparan radikalisme yang semakin masif di tengah-tengah masyarakat pra sekolah. Untuk itu, dalam upaya membentengi para guru dan anak didik, maka dilaksanakan sebuah pelatihan yang bertujuan untuk memberikan penguatan konseptual dan teknis mitigasi Radikalisme melalui Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal bagi 10 lembaga PAUD di Kota Palopo. Selama proses pelatihan berlangsung para peserta dibekali dengan kemampuan konseptual dan teknis selama 2 hari yang terbagi dalam 4 sesi yang didalamnya terjabar konsep dasar, pola, model, rancangan serta simulasi pembelajaran mitigasi radikalisme berbasis kearifan lokal. Keseluruhan sesi berjalan sesuai dengan perencanaan terbukti dari tingginya prosentase jumlah peserta (guru) yang mampu menguasai kompetensi capaian dan aktif terlibat dalam keseluruhan proses pelatihan.
How to Improve Indonesian Language Learning Outcomes at Madrasah Tsanawiyah Through the Talking Stick Learning Model Firman Firman; Mirnawati Mirnawati; Nurul Aswar
TEKNOSASTIK Vol 19, No 2 (2021): TEKNOSASTIK
Publisher : Universitas Teknokrat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33365/ts.v19i2.1130

Abstract

This research is classroom action research because it relates to efforts to improve learning practices in the classroom. The data collection technique used in this research is multi-technique or multi-instrument, namely: observation, measurement, and documentation. The data analysis technique used is descriptive quantitative analysis. The data obtained in the form of learning outcomes and activity observations were processed using descriptive quantitative analysis but first scoring and tabulated, then the frequency and percentage were calculated to be a reference in conducting descriptions. The results showed that; (1) The value of student learning outcomes class VII MTs Negeri Palopo in the first cycle of 20 students, there are ten students or 50% who meet the minimum completeness criteria, whereas in cycle II it increased from 20 students there were 16 students or 80% who met the minimum completeness criteria; (2) Thus, the action hypothesis proposed in this study is proof that if the talking stick model of learning is applied, the learning outcomes of the Indonesian language studies for grade VII students of MTs Negeri Palopo will increase.
Pengaruh Beberapa Faktor Determinan terhadap Peningkatan Minat Baca Mahasiswa Sukirman Sukirman; Firman Firman; Nurul Aswar; Mirnawati Mirnawati
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i1.462

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan asumsi atau teori bahwa peningkatan minat baca mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Palopo dapat dipengaruhi oleh faktor determinan, seperti lingkungan, pemberian tugas dari dosen, dan sarana dan prasarana bacaan yang mendukung keberlangsungan penumbuhan minat baca. Penelitian ini menggunakan desain penelitian ex-post facto yang bersifat kuantitatif inferensial dan dekriptif dengan menggunakan alat bantu ilmu statistik yang diarahkan meneliti dua jenis variabel penelitian, yaitu variabel prediktur (bebas) dengan simbol X dan variabel kriterium (terikat) dengan simbol Y. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Palopo berjumlah 808 orang dengan sampel penelitian yang digunakan adalah sampel aturan praktis, berimbang, dan sampel acak. Hasil penelitian menunjukkan (1) faktor lingkungan baik dalam keluarga maupun di masyarakat berpengaruh secara signifikan terhadap pingkatan minat baca mahasiswa; (2) faktor pemberian tugas mata kuliah yang disampaikan oleh dosen baik secara tertulis maupun tidak tertulis dapat berpengaruh secara singnifikan terhadap peningkatan minat baca; (3) faktor sarana dan prasarana yang dapat menunjang kegiatan membaca dapat berpengaruh secara signifikan terhadap pingkatan minat baca; (4) Dari ketiga faktor determinan tersebut jika digabung secara bersama-sama dapat berpengaruh secara signifikan pada peningkatan minat baca mahasiswa semester II Institut Agama Islam Negeri Palopo.
Harmony of Religious Tolerance: A Case Study of Minority Islamic Communities Hasbi Hasbi; Nursaeni Nursaeni; Nurul Aswar; Erwatul Efendi
Journal of Indonesian Islamic Studies Vol. 3 No. 1 (2023): Journal of Indonesian Islamic Studies (October)
Publisher : State Islamic Institute of Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/jiis.v3i1.4894

Abstract

This study aims to determine the life of religious harmony in Seko District, North Luwu Regency, living in harmony, safety, peace without discrimination among religious believers. As well as knowing the factors that determine the life of harmony, harmony, peace and tolerance in the life system of the majority Christian and Muslim minority communities. Data obtained by observation, interview, and decumentation are processed qualitatively descriptively by data reduction analysis, data display and data conclusion. The results highlight that minority Muslims are able to maintain harmony and tolerance in a majority Christian society. Factors such as kinship, solidarity, and the maintenance of traditional values are the main foundations in maintaining harmonious relations between religious communities. The study also examines the contribution of religious, educational, and public policy institutions in creating an environment that supports tolerance and mutual respect. Empirical results show that well-maintained practices of harmony, solidarity, and tolerance in Seko are clear examples of successful integration. Second, identify the factors that cause harmonious religious life in Seko with a focus on kinship, the role of customary law, collaboration between parties, economic equality, and the maintenance of local identity. These results provide important insights for efforts to maintain harmony amid the complexities of multicultural societies and provide a holistic view of the importance of collaboration in building a peaceful, harmonious and tolerant environment in the region