Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

EVALUASI ALINEMEN VERTIKAL JALAN LUAR KOTA (STUDI KASUS RUAS JALAN PROKLAMASI TELUK KUANTAN- PEKANBARU ) Gusmulyani Gusmulyani
JURNAL PLANOLOGI DAN SIPIL (JPS) Vol 1 No 2 (2019): JPS Volume 1 Nomor 2, Agustus 2019
Publisher : LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Alinemen vertikal jalan adalah bagian yang penting karena jika kemriringan melebihi standar maka akan menyulitkan kendaraan untuk melewatinya. Alinemen vertikal/tanjakan di Jalan Proklamasi km 5 (depan polres Teluk Kuantan) memiliki kemiringan yang besar sehingga kendaraan berat banyak yang tidak sanggup mendaki dan menyebabkan terjadinya kecelakaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi alinemen vertikal tersebut apakah sudah sesuai dengan Tata Cara Perencanaan Jalan Antar Kota 1997. Kemiringan alinemen vertikal di hitung dengan mengambil data elevasi eksisting jalan dengan menggunakan theodolit dan membagi jalan menjadi 4 segmen. Dengan kecepatan 80 km/jam, kelandaian yang dizinkan adalah maksimal 5% maka terdapat 2 segmen yang melebihi standar yaitu segmen III (13,7%) dan IV( 6,8%), dan dengan kecepatan 60 km/jam maka kelandaian maksimal 8% terdapat 1 segmen yang melebihi standar yaitu segmen III (13,7). Dengan memperbaiki kelandaian menjadi 8% maka perlu dilakukan pemotongan paling tinggi 4,24m di STA 0+170 dan kelandaian 5% pemotongan 8,05m di STA 0+242. Alternatif lain adalah membuat lajur pendakian dengan lebar 3,75m dengan menggunakan lahan dikiri (3m) dan kanan (3,5m) jalan yang masih tersedia. Hasil perhitungan tebal perkerasan lentur untuk lajur pendakian adalah 5cm ATB, 20 cm agregat kelas A dan 22 cm agregat kelas B
OPTIMALISASI KINERJA SIMPANG TIGA TAK BERSINYAL (STUDI KASUS SIMPANG TIGA SMKN1) Gusmulyani Gusmulyani
JURNAL PLANOLOGI DAN SIPIL (JPS) Vol 2 No 1 (2020): JPS volume 2 Nomor 1, Februari 2020
Publisher : LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Persimpangan merupakan pertemuan dari ruas-ruas jalan yang fungsinya untuk melakukan perubahan arah arus lalulintas. Persimpangan sebagai bagian dari suatu jaringan jalan merupakan daerah yang kritis dalam melayani arus lalulintas. Simpang Tiga SMKN 1 Teluk Kuantan merupakan pertemuan Jalan Belibis, Jalan Proklamasi dan Jalan Tuanku Tambusai yang ramai dilalui kendaraan dan sering terjadi kecelakaan dan dari hasil penelitian terdahulu juga didapatkan bahwa Simpang Tiga SMKN 1 Teluk Kuantan memiliki potensi kecelakaan yang tinggi. Penelitian ini bertujuan menganalisa kinerja simpang menggunakan metode MKJI dengan melakukan survey volume lalulintas selama 3 hari. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa derajat kejenuhan (DS) sudah mendekati titik jenuh yaitu sebesar 0,709. Sehingga perlu di lakukan peningkatan status simpang dari tidak bersinyal menjadi bersinyal. Dan setelah di lakukan perencanaan dengan melalukan perhitungan dengan menggunakan metode MKJI didapatkan hasil waktu hilang total (LTI) untuk tiap fase sebesar 27 detik dan waktu kuning total 9 detik. Sedangkan untuk waktu merah pada tiap fase adalah 18 detik dan hijau dan lengan Jl. Belibis sebesarn 85 detik (hijau), Jl. Proklamasi 86 detik (hijau), Jl. Tuanku Tambusai 37 detik (hijau)
ANALISA KINERJA DAN PRILAKU KENDARAAN PADA SIMPANG TIDAK BERSINYAL (STUDI KASUS SIMPANG ABDOER RAUF ,TELUK KUANTAN) Gusmulyani Gusmulyani
JURNAL PLANOLOGI DAN SIPIL (JPS) Vol 2 No 2 (2020): JPS Volume 2 Nomor 2, Agustus 2020
Publisher : LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Simpang empat Abdoer Rauf adalah simpang tak bersinyal yang merupakan pertemuan jalan minor adalah Jalan Abdoer Rauf – Jalan Rustam S Abrus, dan jalan mayor adalah Jalan Proklamasi Teluk Kuantan – Pekanbaru. Ramainya lalu lintas dan tidak adanya lampu lalu lintas berpotensi menimbulkan kemacetan dan kecelakaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kinerja simpang dan menganalisa prilaku kendaraan yang melewati simpang. Survey volume lalulintas dan prilaku kendaraan pada saat melewati simpang dilakukan selama 3 (tiga) hari pada jam-jam sibuk. Prilaku kendaraan yang di amati yaitu tanpa gangguan, mendapat prioritas, memaksa, mengikuti kendaraan memaksa dan mendapat gap. Kinerja simpang di analisa dengan menggunakan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997. Dari hasil analisa berdasarkan survey lalu lintas dan prilaku kendaraan didapat kinerja simpang stabil (0,214), tundaan 2,184 detik/smp, tundaan lalu lintas simpang DTI sebesar 2,184 det/smp, tundaan lalu lintas utama DMA sebesar 1,631 det/smp, tundaan lalu lintas jalan minor DMI sebesar 5,465 det/smp, tundaan geometrik simpang DG sebesar 3,721 det/smp, dan peluang antrian sebesar 2,979 % - 9,633% yang berarti kendaraan masih bisa melewati persimpangan dengan lancar dan stabil. Berdasarkan prilaku kendaraan yang memasuki persimpangan 82,893%, mendapat prioritas 2,67%, memaksa 6,202%, mengikuti kendaraan memaksa 0,111%, mendapat gap sebesar 9,591% yang berarti kendaraan masih dapat melewati persimpangan tanpa mendapat gangguan dari kendaraan lain dan hanya sebagian kecil yang memasuki simpang dengan memaksa. Dari hasil kinerja simpang dan prilaku kendaraan perlu dicarikan alternatif pengendalian simpang untuk menghindari antrian dan kecelakaan.
ANALISA KINERJA JALAN KARENA PENYEMPITAN OLEH PARKIR DI BADAN JALAN (Studi Kasus Jln. Sudirman, Lubuk Jambi) Gusmulyani Gusmulyani
JURNAL PLANOLOGI DAN SIPIL (JPS) Vol 3 No 1 (2021): JPS Volume 3 Nomor 1, Februari 2021
Publisher : LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ruas jalan Sudirman Lubuk Jambi merupakan jalan nasional yang penggunaan lahan sekitarnya adalah pertokoan, pasar dan sekolah. Saat ini di jalan tersebut sering terjadi kemacetan bahkan karena adanya kendaraan parkir di badan jalan dan aktifitas pasar yang ramai, sekolah dan volume lalulintas yang tinggi terutama kendaraan berat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kinerja jalan yang menyangkut kapasitas, derajat kejenuhan dan kecepatan serta menghitung tundaan karena adanya parkir dibadan jalan. Metode yang digunakan untuk menganlisa adalah MKJI 1997 dan pengambilan data dilakukan melalui survey yaitu data volume lalulintas, data kendaraan parkir, kecepatan arus bebas , kecepatan real dilapangan, dan tundan. Dari hasil analisa di dapatkan kesimpulan kapasitas jalan kapasitas jalan Sudirman tanpa parkir 2678,4 smp/jam dan derajat kejenuhan 0,25. Sedangkan dengan kondisi parkir dibadan jalan kapasitas jalan 2143,96 dan derajat kejenuhan 0,205. Dan kecepatan arus bebas 50,16 km/jam dan pada saat volume lalulintas di jam puncak dan akumulasi parkir tertinggi kecepatan di lapangan turun menjadi 11,16 km/jam dan terjadi tundaan sebesar 34,43 detik dari kecepatan arus bebas adalah 9,97 detik untuk jarak 250 m. Dengan adanya parkir di badan jalan pada jalan Sudirman, Lubuk Jambi maka berdampak terhadap kapasitas yaitu terjadi penurunan sebesar 534,44 smp/jam dan derajat kejenuhan juga meningkat sebesar 0,045 tetapi jalan masih dalam kondisi stabil. Terjadi penurunan kecepatan sebesar 38,9km/jam dan menyebabkan tundaan sebesar 34,43 detik. Karena itu untuk parkir di badan jalan harus di carikan solusinya dengan menyediakan tempat parkir di lokasi lain.
ANALISA PROPORSI SEPEDA MOTOR TERHADAP KECEPATAN DAN DERAJAT KEJENUHAN JALAN PERINTIS KEMERDEKAAN , TELUK KUANTAN, RIAU Gusmulyani Gusmulyani
JURNAL PLANOLOGI DAN SIPIL (JPS) Vol 3 No 2 (2021): JPS Volume 3 Nomor 2, Agustus 2021
Publisher : LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sepeda motor merupakan salah satu moda transportasi yang jumlahnya meningkat dari waktu ke waktu sehingga mempengaruhi komposisi lalulintas dan menyebabkan kesemrawutan terutama pada jam-jam sibuk. Penelitian proporsi sepeda motor terhadap kecepatan dan kinerja jalan tampa median ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh perubahan proporsi sepeda motor terhadap kecepatan kendaraan dan kinerja jalan pada jalan tanpa median. Penelitian dilakukan di jalan Perintis Kemerdekaan Teluk Kuantan. Data primer yang digunakan data kondisi geometrik eksisiting, volume lalu lintas, jumlah sepeda motor dan waktu tempuh kendaraan ringan di kumpulkan dengan cara survey. Data diolah untuk mengetahui proporsi sepeda motor, kecepatan kendaraan ringan dan derajat kejenuhan jalan dengan menggunakan metode MKJI 1997. Dari hasil analisa didapatkan pada saat proporsi sepeda motor terendah 14,32% pada hari Senin jam 15.00-16.00 wib kecepatan kendaraan ringan/penumpang sebesar 56,43 km/jam dan pada saat proporsi sepeda motor tertinggi 70,54% pada hari Minggu kecepatan kendaraan penumpang/pribadi 40,27 km/jam dan pada saat proporsi 50% kecepatan 46,1 km/jam. Kinerja jalan Perintis Kemerdekaan masih stabil (DS = 0,1) walaupun proporsi tertinggi sepeda motor mencapai 70,54%, dimana dari derajat kejenuhan untuk hari Senin DS= 0,03, hari Rabu DS = 0,09 dan hari Minggu DS = 0,04
ANALISA PENGARUH VOLUME KENDARAAN TERHADAP KERUSAKAN JALAN RIGID DI TELUK KUANTAN Gusmulyani Gusmulyani; ade irawan; Yolanda yolanda
JURNAL PLANOLOGI DAN SIPIL (JPS) Vol 4 No 1 (2022): JPS, Volume 4 Nomor 1, April 2022
Publisher : LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Volume kendaraan merupakan salah satu faktor penyebab kerusakan jalan, dan tidak adanya drainase memperparah kerusakan. Jalan Tuanku Tambusai, Rustam S Abrus dan Sudirman, merupakan jalan rigid di Kuantan Singingi.Jalan tersebut banyak di lalui kendaraan berat yang jumlahnya semakin meningkat sehingga sudah mulai rusak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh volume kendaraan dan drainase terhadap kerusakan jalan rigid. Penelitian ini menggunakan data primer data inventori jalan, yaitu lebar jalan dan panjang jalan, data kerusakan jalan, volume kendaraan dan drainase di sepananjang jalan. Metode yang digunakan untuk mengetahui pengaruh volume kendaraan terhadap tingkat kerusakan jalan rigid dilakukan dengan metode regresi linier. Kerusakan jalan sebagai variabel terikat (Y) dan volume kendaraan sebagai variabel bebas (kendaraan ringan (X1), kendaraan berat (X2) dan sepeda motor (X3) serta kendaraan tidak bermotor (X4). Hasil regresi di analisa dan di uji secara statistik. Dari hasil regresi di dapatkan persamaan yaitu Y = -8,060734 + 0,05922186.x1 + 1,24106192.x2 + (-0,0126309).x3, dengan R2 = 0,87679874. Dari hasil regersi ini dapat disimpulkan bahwa volume kendaraan (X) berpengaruh terhadap kerusakan jalan (Y) sebesar 87,68% dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Sedangkan dari drainase di dapatkan sangat kecil hubungan panjang drainase jalan dengan kerusakan jalan karena dari semua jalan rigid yang di teliti belum mempunyai drainase di sepanjang jalannya, hanya ada di beberapa lokasi saja.
TINGKAT KEPATUHAN MASYARAKAT PENGGUNA JALAN TERHADAP FUNGSI RAMBU-RAMBU DAN MARKA LALU LINTAS DI KOTA TELUK KUANTAN Sahrul Gunawan; Gusmulyani Gusmulyani; Dwi Visti Rurianti
JURNAL PLANOLOGI DAN SIPIL (JPS) Vol 4 No 2 (2022): Jurnal Planologi dan Sipil (JPS)
Publisher : LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerapan peraturan perundangan lalu lintas secara baik dan benar sangatlah penting, mengingat para pemakai atau pengguna jalan terutama pengendara kendaraan bermotor secara kolektif menggunakan ruas jalan yang sama. Melalui penerapan peraturan perundangan lalu lintas secara efektif, ketertiban lalu lintas sebagai suatu sistem hubungan atau komunikasi antar pemakai atau pengguna jalan dapat berlangsung secara efektif pula. Sebaliknya, pelanggaran terhadap peraturan perundangan lalu lintas selain menimbulkan ketidaktertiban dalam berlalu lintas, pada tingkat tertentu dapat menimbulkan kecelakaan yang berdampak terhadap keselamatan dan kepentingan para pemakai atau pengguna jalan itu sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi rambu dan marka di beberapa ruas jalan Kota Teluk Kuantan. Untuk mengetahui tingkat pemahaman masyarakat pengguna jalan di beberapa ruas jalan Kota Teluk Kuantan terhadap rambu dan marka. Dan untuk mengetahui tingkat kepatuhan masyarakat pengguna jalan di beberapa ruas jalan Kota Teluk Kuantan terhadap rambu dan marka. Dari hasil analisis dan pengolahan data pada hasil pengamatan di titik lokasi penelitian diperoleh beberapa kesimpulan, yaitu Kondisi rambu lalu lintas di tiap lokasi penelitian memenuhi kelayakan, sudah memenuhi standar penyelenggaraan sesuai peraturan Permenhub No. 13 tahun 2014. Letak geografis penyelenggaraan rambu sudah benar dan tepat. Tingkat pemahaman responden pengendara, yaitu untuk Simpang 4 Abdoer Rauf sebanyak 83,33 %, Jalan Proklamasi sebanyak 61 %, Simpang Tugu Pelajar sebanyak 76,33 %, Jalan Tuanku Tambusai sebanyak 87,33 %. Dan tingkat kepatuhan masyarakat pengguna jalan, yaitu untuk Simpang 4 Abdoer Rauf sebanyak 89 %, Simpang Tugu Pelajar sebanyak 84,83 %, Jalan Proklamasi sebanyak 75,5 %, dan Tuanku Tambusai sebanyak 91,66 %.
ANALISIS PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN KAKU DENGAN METODE MANUAL DESAIN PERKERASAN (MDP) BINA MARGA 2017 (STUDI KASUS PADA RUAS JALAN PENDIDIKAN SIMPANG TIGA KEBUN NENAS) Jeri Nopriyus; Gusmulyani Gusmulyani
JURNAL PERENCANAAN, SAINS DAN TEKNOLOGI (JUPERSATEK) Vol 5 No 2 (2022): Jurnal Perencanaan, Sains, Teknologi, dan Komputer (JuPerSaTek)
Publisher : FAKULTAS TEKNIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36378/jupersatek.v5i2.2763

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan tebal perkerasan yang akan dibutuhkan agar di Jalan Pendidikan Simpang Tiga Kebun Nenas mampu mendukung beban kendaraan yang sesuai dengan umur rencana yang telah ditentukan. Pengambilan data pada penelitian ini di peroleh dengan survey selama 3 hari yaitu hari Senin sampai hari Rabu pukul 07.00 – 17.00 WIB. Penelitian ini meliputi survey lalu lintas harian, nilai CBR tanah dasar, kondisi existing jalan. Setelah diperoleh data survey lapangan maka dilakukan perhitungan tebal perkerasan kaku (rigid pavement) menggunakan metode Manual Desain Perkerasan Jalan (MDP) 2017. Dari hasil perhitungan didapatkan tebal perkerasan kaku untuk (UR) 40 tahun ruas Jalan Pendidikan Simpang Tiga Kebun Nenas adalah 26,5 cm, lapis fondasi (LMC) 10 cm, lapis Drainase (LFA kls A) 15 cm, tulangan ruji (dowel) berdiameter 33,125 mm dengan Panjang 45,5 cm, dan jarak 30,5 cm, tulangan pengikat berdiameter 16 mm, Panjang 70 cm dan jarak 75 cm.
Pelatihan Perencanaan Pembangunan dan Pemeliharaan Infrastruktrur Desa di Desa Beringin Taluk Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi Gusmulyani Gusmulyani; Dwi Visti Rurianti; Selpa Dewi
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 3: Juni-September 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v2i3.2146

Abstract

Pembangunan desa merupakan bagian penting dalam pembangunan nasional. Berhasilnya pembangunan nasional termasuk pembangunan desa, ditentukan oleh pemerintah melalui berbagai kebijaksanaan di tingkat provinsi hingga Desa. Kondisi Desa Beringin Taluk masih memerlukan perbaikan infrastruktur guna memperlancar akses dalam bidang sosial dan ekonomi. Saat ini masyrakat belum begitu memahami tentang perencanaan pembangunan infrastruktur dan pemeliharaannya dan pelaksanaan pembangunan belum sepenuhnya dilakukan oleh masyarakat desa beringin taluk karena kurangnya pengetahuan dan kemampuan di bidang itu. Tujuan dari pengabdian ini adalah memberikan pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat desa dan aparat desa dalam merencanakan pembangunan infrastruktur desa (gedung, jalan, drainase) serta meningkatkan pemahaman perlunya melakukan pemelihraaan infrastruktur desa sesuai dengan anjuran di bidang ilmu teknik sipil. Sehingga bisa memberdayakan masyarakat dan meningkatkan partisipasi masyarakat yang nantinya juga meningkatkan perekonomian masyarakat desa
ANALISIS KAPASITAS DAN KINERJA RUAS JALAN (STUDI KASUS RUAS JALAN VETERAN, KOTA SOLOK) Gusmulyani Gusmulyani; Ramadhani, A.
JURNAL PERENCANAAN, SAINS DAN TEKNOLOGI (JUPERSATEK) Vol 6 No 1 (2023): Jurnal Perencanaan, Sains, Teknologi, dan Komputer (JuPerSaTek)
Publisher : FAKULTAS TEKNIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36378/jupersatek.v6i1.3236

Abstract

Banyaknya kendaraan yang melintasi kota Solok berdampak pada volume kendaraan di kota solok. Volume kendaraan ini kemudian juga mempengaruhi kapasitas dan tingkat pelayanan jalan yang ada seperti ruas jalan Veteran yang menjadi jalan kolektor di Kota Solok. Jalan ini memiliki tipe 2/2 UD dengan hambatan samping berupa pertokoan, sekolah, dan perkantoran. Untuk mengetahui tingkat pelayanan jalan Veteran dilakukan pengambilan data primer berupa data survey geometrik jalan dan survey traffic counting. Data sekunder diperoleh dari instansi pemerintahan meliputi Peta wilayah. Hasil analisis menunjukkan bahwa kendaraan yang melintasi jalan di dominasi oleh MC sebanyak 78%, LV 19%, dan UM 3%. Total kendaraan yang melintasi jalan adalah 6869.22 smp/jam. Kapasitas ruas jalan adalah 2144.84 Smp/jam. Tingkat pelayanan terburuk terdapat pada jam sibuk pagi dan siang pada pukul 07.00-08.00 dan 12.00-13.00 WIB yaitu berapa di level “C” dengan nilai derajat kejenuhan 0.45 dan 0.455 yang mana pada waktu ini merupakan jam masuk, istirahat, dan pulang sekolah. Sedangkan tingkat pelayanan terbaik berada di waktu 14.00-15.00 WIB yaitu berada di level “A” dengan derajat kejenuhan 0.13. Pada tingkat pelayanan ini arus lalu lintas tergolong lancar.