Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia (JKMI)

Diseminasi Pengembangan Safety Induction Video Sebagai Penerapan Safety Culture Di Lingkungan Kerja Sofiyun Nabila; Abdul Hakim Zakkiy Fasya
Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia (JKMI) Vol. 1 No. 2 (2024): Januari
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jkmi.v1i2.573

Abstract

Pada Januari-November 2022 ada sebanyak 265.334 kasus kecelakaan akibat kerja, kasus ini mengalami peningkatan dari tahun 2021 yakni sebesar 13,26%. Salah satu penyebab kecelakaan kerja tersebut adalah belum optimalnya pengawasan, pelaksanaan serta perilaku K3 di tempat kerja. Upaya yang dapat dilakukan adalah mengadakan kegiatan promosi K3 di tempat kerja berupa pelaksanaan  Safety Induction. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tehnik observasi dan studi Pustaka. Penelitian ini dilaksanakan di PT X. waktu penelitian ini dilaksanakan selama 5 bulan terhitung sejak bulan Agustus-Desember 2023. Hasil menunjukkan bahwa sangat diperlukannya promosi K3 berupa pengadaan  Safety Induction Video sebagai Upaya penerapan Safety Culture di lingkungan kerja sehingga dapat menekan risiko kecelakaan akibat kerja baik bagi pekerja maupun visitor. Simpulan dari penelitian ini  Safety Induction Video  dapat dijadikan sebagai upaya penerapan Safety Culture karena dapat memberikan gambaran visual situasi di lingkungan kerja sehingga dapat mempermudah pemahaman dan efisiensi waktu.
Implementasi Safety Induction untuk Meningkatkan Kesadaran Keselamatan Kerja di Lingkungan ULP Gedangan Sidoarjo Nabilul Fawaid; Abdul Hakim Zakkiy Fasya; Gatut Dirgantara
Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia (JKMI) Vol. 1 No. 2 (2024): Januari
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jkmi.v1i2.634

Abstract

Unit Layanan Pelanggan (ULP) seperti Gedangan Sidoarjo adalah bagian penting dalam jaringan distribusi energi yang memasok listrik ke masyarakat. Keselamatan kerja merupakan hal yang penting untuk diperhatikan dalam setiap kegiatan, termasuk dalam kegiatan operasional PLN ULP Gedangan Sidoarjo. Salah satu upaya untuk meningkatkan kesadaran keselamatan kerja di lingkungan PLN ULP Gedangan Sidoarjo adalah dengan mengadakan safety induction. Tujuan penelitian ini adalah menerapkan Safety Induction untuk meningkatkan kesadaran akan keselamatan kerja di PLN ULP Gedangan Sidoarjo melalui pembuatan video. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan data yang diperoleh melalui observasi. Inovasi pembuatan video safety induction berhasil diterapkan di PLN ULP Gedangan dan respon pekerja yang positif. Isi dari video tersebut merupakan infromasi induksi keselamatan di area lingkungan kantor saat terjadi bencana. Memberikan informasi tentang induksi keselamatan dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan kerja dan dapat mengendalikan potensi bahaya dan risiko di area kantor PLN ULP Gedangan, Sidoarjo.
GAMBARAN PHBS PADA SANTRI DI SALAH SATU PONDOK PESANTREN DI SURABAYA Dimas Syafi Aldi; Ahmad Ashlih Sya‘ni; Abdul Hakim Zakkiy Fasya
Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia (JKMI) Vol. 1 No. 2 (2024): Januari
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jkmi.v1i2.641

Abstract

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan salah satu cara untuk mencapai kesehatan yang baik. Selama ini pemberdayaan kesehatan di lingkungan pesantren belum terlaksana secara merata, akibatnya masih terdapat permasalahan kesehatan yang diakibatkan oleh kurangnya perilaku hidup bersih dan sehat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran PHBS di Pondok Pesantren. Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan berdasarkan hasil observasi secara langsung terhadap pengurus dan santri di Al-Jihad Surabaya. Riset ini menggunakan pendekatan deskriptif untuk melihat tingkat keberhasilan santri pondok pesantren Al-Jihad dalam menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Hasil penelitian ini didapatkan sebagian besar responden sudah mengetahui dan bisa menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Namun ada sebagian kecil yang belum sepenuhnya diperhatikan oleh santri dalam menjalankan hidup bersih dan sehat, seperti makan sayur dan buah, serta menggantungkan baju sembarangan. Para santri sudah menerapkan PHBS dengan baik, tetapi hendaknya tetap meningkatkan dengan melakukan pemberdayaan kesehatan dilingkungan Pondok Pesantren.
GAMBARAN HYGIENE SANITASI TEMPAT PENGELOLAAN PANGAN DI WILAYAH PELABUHAN TANJUNG PERAK Shofiyah Ajeng Sekar Arum; Abdul Hakim Zakkiy Fasya; Mas Adhi Hardian Utama
Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia (JKMI) Vol. 1 No. 4 (2024): Juli
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jkmi.v1i3.1313

Abstract

Menurut Permenkes No. 2 Tahun 2023 tentang Kesehatan Lingkungan TPP adalah tempat yang digunakan sebagai sarana pengolahan makanan dari bahan mentah hingga makanan jadi. Sehingga, dalam peningkatan kesehatan perlu adanya pengawasan terhadap TPP terutama di wilayah pelabuhan karena banyaknya aktivitas manusia yang terjadi di pelabuhan. Guna dilakukanya pengawasan TPP untuk meningkatkan kualitas makanan dan minuman serta terhindar dari risiko penyakit seperti keracunan dan diare. Penelitian ini bersifat observasional dan menggunakan study cross sectional, di mana penelitian dilakukan pada bulan Juli - September 2023 di 16 TPP yang sedang beroperasi di wilayah Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini meliputi lokasi dan bangunan, fasilitas sanitasi, dapur, ruang makan dan gudang bahan makanan, bahan makanan dan makanan jadi, pengolahan makanan, tempat penyimpanan bahan makanan dan makanan jadi, penyajian makanan, peralatan, serta tenaga kerja. Penilaian variabel tersebut menggunakan total skor yang didapat dari penjumlahan seluruh skor tiap variabel dengan nilai minimum 700. Hasil penelitian menyebutkan dari 16 TPP yang diperiksa terdapat 3 TPP (18,75%) tidak memenuhi syarat hygiene sanitasi dan 13 TPP (81,25%) memenuhi syarat hygiene sanitasi. Kesimpulan pada penelitian ini adalah banyak TPP yang sudah memenuhi persyaratan, akan tetapi masih perlu dilakukan peningkatan hygiene sanitasi TPP dan anjuran mengikuti pelatihan kursus hygiene sanitasi bagi penjamah makanan di wilayah pelabuhan Tanjung Perak Kota Surabaya.
Gambaran Perilaku Masyarakat Terkait Potensi Gigitan Nyamuk Di Daerah Penularan Filariasis Ita Nur Rahma; Efi Sriwahyuni; Yudied Agung M; Abdul Hakim Zakkiy Fasya
Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia (JKMI) Vol. 1 No. 4 (2024): Juli
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jkmi.v1i4.1664

Abstract

Filariasis atau penyakit kaki gajah adalah penyakit menular menahun yang disebabkan cacing filaria yang menyerang saluran dan kelenjar getah bening. Ada empat faktor yang yang mempengaruhi status kesehatan manusia, yaitu : lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan dan keturunan. Perilaku masyarakat yang beraktivitas pada malam hari seperti meronda, tidak menggunakan pakaian panjang atau obat nyamuk dapat memperbesar resiko penularan filariasis. Jenis penilitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan menggambarkan karakteristik populasi. Penularan filariasis dapat dicegah dengan membiasakan diri menggunakan rapellen saat tidur, menggunakan kelambu saat tidur, membersihkan saluran air yang ada di dekat rumah, membersihkan semak-semak yang ada disekitar rumah dan menjauhkan rumah dari kandang-kandang. Penggunaan kelambu dan rapellen merupakan upaya untuk menghindari diri dari kontak dengan nyamuk filariasis agar terhindar dari gigita nyamuk.