Matematika masih dianggap sebagai mata pelajaran yang sulit oleh sebagian siswa. Untuk matematika tingkat SD dan SMP masih dimungkinkan penyampaiannya berdasarkan pengalaman siswa dalam kehidupan sehari-hari. Untuk tingkat SMA, materi volume benda putar masih sulit dibayangkan karena memerlukan pemahaman yang cukup tinggi. Hal ini juga dirasakan siswa kelas XII IPA SMA Santo Bonaventura Madiun. Oleh karena itu, perlu kegiatan belajar yang dapat memberikan pengalaman langsung kepada siswa. Untuk membantu siswa memahami materi volume benda putar yang dianggap sulit, maka dilakukan pendampingan berupa kegiatan belajar bagi siswa kelas XII IPA SMA Santo Bonaventura Madiun. Pembelajaran berbasis teknologi merupakan pembelajaran yang menggunakan penerapan teknologi sehingga materi tidak cukup dibayangkan oleh siswa tetapi membantu siswa memahami dan memiliki gambaran tentang materi tersebut. Metode yang dilakukan yaitu pendampingan belajar di kelas dan laboratorium computer dengan aplikasi GeoGebra dan media alat peraga benda putar. Berdasarkan hasil kegiatan PKM pendampingan belajar materi benda putar dengan aplikasi GeoGebra dan media alat peraga diperoleh peningkatan sebesar 19,25%. Hal ini menunjukkan adanya dampak dari PKM bagi perubahan hasil belajar siswa.