Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Studi Komparatif Ornamen Rumah Adat Lampung Studi Kasus: Rumah Adat Lampung Saibatin Lampung Barat Endang Setiawati; Haris Murwadi
JURNAL ARSITEKTUR Vol 9, No 1 (2019): Januari
Publisher : Universitas Bandar Lampung (UBL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36448/ja.v9i1.1531

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan material yang ada pada rumah adat Lampung Saibatin, mengetahui perbedaan bentuk ornamen yang ada pada rumah adat Lampung Saibatin dan untuk mengetahui perbedaan tata ruang yang digunakan pada rumah adat Lampung Saibatin. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan metode pengumpulan data, yaitu: studi literatur, pengamatan atau observasi, dokumentasi dan wawancara. Penelitian ini menggunakan Analisis komperatif, yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu dengan membandingkan setiap rumah yang telah diteliti. Cara membandikan penelitian yang di dapat yaitu dengan cara mengurutkan usia rumah, lalu membuat keterangan gambar analisis yang di bandingkan. Hasil penelitian menemukan bahwa ornamen rumah adat Lampung Barat memiliki bentuk fauna, flora, perlambangan, wajik dan terdapat juga kaligrafi. Ornamen bentuk fauna biasanya digunakan pada bagian tangga dan penutup balok lantai, hewan yang digunakan berbentuk seperti kadal yang berjumlah dua ekor. Ornamen bentuk flora yang paling sering di gunakan setiap rumah, bentuknya seperti kembang teratai dan jenis kembang yang lain, jenis ornamen ini digunakan pada Lamban Gedung Dalom, Lamban Pesagi dan Lamban kejayaan. Ornamen perlambangan digunakan pada Lamban Gedung Dalom bentuknya melamangkan mahkota kerajaan, ornamen ini digunakan baik pada bagian atau maupun pada bagian interior dan alat-alat musik yang digunakan. Bentuk ornamen wajik ditemukan pada Lamban Dalom dan Lamban Pesagi, namun pada Lamban Dalom perwujudannya masih seperti motif tumbuhan namun bentukya wajik dan pada Lamban Pesagi menggunakan bentuk wajik pada bagian ornamen ujung ander. Ornamen bentuk kaligrafi ditemukan pada Lamban Gedung Dalom, lamban ini juga di temulan motif matahari dan bintang.
KEPUASAN KERJA MEMEDIASI PENGARUH KOMPENSASI TIDAK LANGSUNG DAN TEAM WORK TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PD BKK KABUPATEN SEMARANG Endang Setiawati; Fasochah .
DHARMA EKONOMI Vol 24, No 46 (2017)
Publisher : LPPM STIE DHARMAPUTRA SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3122.398 KB)

Abstract

ABSTRAKTujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh kompensasi tidak langsung dan team work terhadap kinerja karyawan PD BPR BKK Kota Semarang dengan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi. Populasi penelitian ini seluruh pegawai berjumlah 139 orang. Sampel diambil seluruh anggota populasi dengan metode sensus. Hasil pengujian hipotesis menunjukan kompensasi tidak langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja. Team work berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja. Kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Kompensasi tidak langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Team work berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Kepuasan kerja dapat memediasi pengaruh kompensasi tidak langsung terhadap kinerja karyawan. Hal ini membuktikan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi dari pengaruh kompensasi tidak langsung terhadap kinerja karyawan. Kepuasan kerja dapat memediasi  pengaruh team work terhadap kinerja karyawan. Hal ini membuktikan bahwa kepuasan kerja sebagai variabel mediasi dari pengaruh team work terhadap kinerja karyawan. Kata kunci: Kompensasi tidak langsung, teamwork, kepuasan kerja, kinerja karyawan ABSTRACTThe purpose of this study is to analyze the influence of indirect compensation and team work on employee performance PD BPR BKK Semarang with job satisfaction as a mediation variable. The population of this study is all employees of amounting to 136 people. The samples were taken by all members of the population by census method. The result of hypothesis testing shows that indirect compensation has positive and significant effect on job satisfaction. Team work has a positive and significant impact on job satisfaction. Job satisfaction has a positive and significant impact on employee performance. Indirect compensation has a positive and significant effect on employee performance. Team work has a positive and significant impact on employee performance. Job satisfaction may mediate the effect of indirect compensation on employee performance. This proves that job satisfaction as a mediation variable from the influence of indirect compensation on employee performance. Job satisfaction can mediate the influence of team work on employee performance. This proves that job satisfaction as a mediation variable from the influence of team work on employee performance.  Keywords: Indirect compensation, team work, job satisfaction, employee performance
Analisis Perencanaan dan Pengendalian Obat di Rumah Sakit Pluit Tahun 2015 Endang Setiawati; Anny Victor Purba; Wahyudi Uun Hidayat
JURNAL ILMU KEFARMASIAN INDONESIA Vol 18 No 1 (2020): JIFI
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Pancasila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (426.09 KB) | DOI: 10.35814/jifi.v18i1.782

Abstract

Drug planning at Pluit Hospital is carried out using a consumption method that is based on previous use. The purpose of this study was to determine the investment value and use of drug supplies based on a combination of consumption methods with ABC, VEN and Reorder Point (ROP) analysis. This research is a qualitative and quantitative descriptive study with retrospective data collection during the period May-October 2016 at Pluit Hospital. ABC analysis results based on the investment value of the total group A drug items have a percentage of 69.90%; group B 20.07% and group C 10.03%. ABC analysis results based on the use of group A 69.95%; group B 20.04% and group C 10.01%. VEN analysis results for group V 3.24% absorbed investment of 5.15%; group E 60.10% absorbed investment 76.56% and group N 36.66% absorbed investment 18.29%. Analysis of drug planning based on ABC and VEN methods has high, medium and low investment values, usage values ​​and NIK. While the analysis of drug control based on the method of Lead Time, Safety stock and Reorder Point guarantees the availability of drugs on an ongoing basis.
Analisis Kegiatan Off – Air Radio Hot 93,2 FM Dalam Meningkatkan Efektivitas Loyalitas Pendengar Mochamad Arif Wibowo; Endang Setiawati
Inter Script : Journal of Creative Communication Vol 3, No 1 (2021): Inter Script : Journal of Creative Communication
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Inter Studi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (467.925 KB) | DOI: 10.33376/is.v3i1.612

Abstract

Di tengah dominasi media baru, radio masih menjadi media pilihan informasi, mengikuti perkembangan teknologi dan memanfaatkan media sebagai distribusinya. Permasalahannya radio sebagai media adalah perilaku pendengar yang ditentukan oleh program siaran, di satu frekuensi, namun bisa langsung memindahkan gelombang. Sehingga perlu di kaji untuk meningkatkan jumlah pendengar radio yang luas dan saling keterkaitan yang erat antar produk, entitas dan ruang lingkup. Persaingan media radio memberikan pengaruh kemajuan teknologi komunikasi yang paling murah, mudah digunakan dan dapat dinikmati dimana dan kapan saja, serta memiliki sifat – sifat khas yang merupakan kekuatan radio dalam penyampaian informasi kepada masyarakat. Program radio dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan khalayak berupa informasi, hiburan maupun pendidikan. Pengelola stasiun penyiaran dituntut memiliki kreativtas seluas mungkin untuk menghasilkan program yang menarik. Pada dasarnya, off-air promotion adalah promosi stasiun radio yang tidak menggunakan siaran radionya sebagai medium dalam bentuk off-air promotion berupa; iklan cetak, media griya luar, sponsor suatu acara, direct mail, telemarketing, iklan televisi, dan website. Dengan pendekatan kualitatif menganalisa kegiatan off air radio Hot 93,2 TM dalam meningkatan efektivitas loyalitas pendengar. Membandingkan dengan penelitian sebelumnya, kegiatan off –air promotion dapat mendekatkan hubungan kepada loyalitas pendengar dengan tiga tahapan, yaitu: the courtship, the relationship dan the marriage dapat menghasilan loyalitas pendengar yang baik
KONSTRUKSI SOSIAL PRAKTIK MENGEMIS OLEH MASYARAKAT SEKITAR MAKAM SUNAN GIRI KABUPATEN GRESIK ENDANG SETIAWATI
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 4 No 3 (2016): Kajian Moral dan Kewarganegaraan (Jilid 1)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/kmkn.v4n3.p%p

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang konstruksi sosial masyarakat sekitar makam Giri tentang praktik mengemis yang terjadi di area makam Giri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain penelitian fenomenologi. Informan penelitian berjumlah 7 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam dan observasi partisipan, sedangkan teknik keabsahan data menggunakan triangulasi. Teori yang digunakan sebagai pisau analisis adalah (1) teori konstruksi yang dikemukakan oleh Peter L. Berger dan Luckmann yang intinya realitas sosial bergerak dalam proses dialektika melalui 3 proses utama; eksternalisasi, objektivasi, dan internalisasi, (2) teori praktik yang dinyatakan melalui relasi antara habitus dan ranah yang melibatkan modal. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa konstruksi masyarakat tentang praktik mengemis mengacu pada sikap buruk, pemalas, kurang bertanggung jawab dan cenderung merusak. Kegiatan mengemis dinilai sebagai pekerjaan dan masyarakat menerima keberadaan pengemis atas beberapa motif; 1) pihak pengelola yang mengharap dukungan moril dari pengemis, 2) security menjalin kerjasama dengan pengemis untuk mempermudah pekerjaannya, dan 3) pemerintah desa yang tidak ingin menambah pengeluaran serta direpotkan oleh masalah pengemis. Kata Kunci: Konstruksi, Masyarakat, Praktik Mengemis Abstract The purpose of this research is to describe of social construction by community around Giri tomb about practices begging occurring in the area of Giri. This study adopted qualitative approaches with the design research phenomenology. Research informant totaled 7 person. Data collection techniques used is indepth interview and observasi perticipants. While the technique of data validity using triangulation. Theorys that used as a knife analysis are (1) the theory construction presented by Peter L. Berger and Luckmann which basically social reality move in the process of dialectics through 3 the process primary; eksternalisasi, objektivasi, dan internalisasi, (2) the theory practices that revealed by relation between habitus and domain involving capital. Outcomes the research indicated that community construction about practices begging referring to bad attitude, lazy, less responsible and tends to ruin. Activities begging considered as a job and communities receive the existence of beggars over some motives; 1) managers who hopes of a moral support from beggars, 2) security establish cooperation with beggars to ease his job, and 3) the government villages that do not want to increase expenditure and bothered by troubles beggars. Keywords: Construction, Community, Begging Practices.
DIGITALISASI DALAM PENDIDIKAN KARAKTER GEN Z Endang Setiawati
Holistik Analisis Nexus Vol. 1 No. 4 (2024): April 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/qw1n8w91

Abstract

Pendidikan karakter merupakan suatu pendidikan yang memiliki tujuan agar dapat mengembangkan dan membentuk sikap, nilai, etika, dan moralitas seseorang dalam kehidupan sehari-hari. Namun, dengan berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi, terutama di era digitalisasi saat ini, pendidikan karakter dihadapkan pada tantangan baru dalam membentuk setiap kepribadian seseorang. Dalam era digitalisasi, anakanak dan remaja memiliki akses yang luas terhadap berbagai teknologi seperti ponsel pintar, komputer, dan internet. Hal ini membuka pintu bagi paparan yang lebih besar terhadap informasi yang belum tentu selalu positif atau sesuai dengan nilai-nilai karakter yang diinginkan. Oleh karena itu, perlu adanya upaya yang terarah untuk mengimplementasikan pendidikan karakter di lingkungan digital. 
Perumusan Sanksi Kerja Sosial bagi Terpidana Kasus Korupsi sebagai Bentuk Penemuan Aturan Hukum Baru di Indonesia Endang Setiawati
Jurnal Terekam Jejak Vol 3 No 1 (2025): Jurnal Terekam Jejak (JTJ)
Publisher : Terekam Jejak Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/

Abstract

Korupsi merupakan kejahatan luar biasa yang memiliki modus operandi yang sangat kompleks dengan keterlibatan lebih dari satu pihak. Korupsi telah menjadi budaya dalam kehidupan pemerintahan di Indonesia. Oleh sebab itu diperlukan penegakan hukum yang efektif untuk mampu memberantas kejahatan tersebut. Sejauh ini di Indonesia telah diterapkan sanksi pidana sebagai bentuk pertanggungjawaban hukum namun nyatanya hal tersebut tidak cukup untuk membuat para koruptor jera. Tujuan dari penelitian kali ini adalah merumuskan penemuan hukum baru berupa penerapan sanksi sosial sebagai bentuk penegakan hukum atas kasus korupsi. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian normatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sanksi sosial dengan menjadi pekerja sosial dirasa akan efektif karena fokusnya adalah pada menimbulkan beban psikologis yaitu berupa rasa malu karena diharuskan menjadi pekerja sosial dalam jangka waktu tertentu. Rasa malu inilah yang diharapkan akan memicu rasa jera sehingga para koruptor tidak mengulangi perbuatan yang sama. Namun sayangnya hingga saat ini belum ada peraturan perundang-undangan yang menetapkan sanksi sosial sebagai salah satu sanksi alternatif bagi tindak pidana korupsi. Oleh sebab itu dari penelitian ini diharapkan pemerintah dapat dengan segera merumuskan sanksi sosial sebagai sanksi tambahan guna menilai keefektifannya dalam pemberantasan tindak pidana korupsi.
DAMPAK BRAND TRUST, SOCIAL MEDIA MARKETING, DAN INOVASI PRODUK TERHADAP MINAT MENGGUNAKAN JASA DIGITAL OUT OF HOME (DOOH) PADA PT ODY LESTARI ADVERTISING Endang Setiawati; Endang Sulistya Rini; Beby Karina Fawzeea Sembiring
ALWAQFU: Jurnal Hukum Ekonomi dan Wakaf Vol. 3 No. 3 (2025): Oktober Jurnal Hukum Ekonomi dan Wakaf
Publisher : P2WP MUI Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis dampak kepercayaan merek, pemasaran media sosial dan inovasi produk terhadap minat menggunkan jasa digital out of home (DOOH) pada PT Ody Lestari Advertising. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kuantitatif. Pupolasi dalam penelitian ini yaitu masyarakat umum yang merupakan followers akun Instagram PT Ody Lestari Advertising sebanyak 1881 followers Instagram, dengan pengambilan sampel menggunakan teknik solvin, sampel akhir yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 95 responden. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi berganda dengan bantuan aplikasi SPSS 30. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepercayaan merek berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat, pemasaran media sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat, Inovasi Produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat, dan kepercayaan merek, pemasaran media sosial dan inovasi produk berpengaruh secara simultan terhadap minat menggunkan jasa digital out of home (DOOH) PT Ody Lestari Advertising.