Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Eksplorasi Sistem Pelaksanaan Evaluasi Pembelajaran Di Sekolah Pada Masa Pandemi Covid-19 di Bima Muh Fitrah; Ruslan Ruslan
Jurnal Basicedu Vol 5, No 1 (2021): February 2021, Pages 1-445
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i1.639

Abstract

Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengeksplorasi sistem pelaksanaan evaluasi pembelajaran di Sekolah beserta problem yang dihadapi selama pandemic Covid-19. Jenis penelitian yang digunakan ialah kualitatif sifat ekpolaratif yang lakukan di SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA/SMK di Kota dan Kabupaten Bima. Sumber data penelitian diperoleh dari guru mata pelajaran sebanyak 30 orang responden dengan menggunakan metode wawancara secara langsung dan dokumentasi. Sedangkan instrumen utamanya ialah peneliti yang dilengkapai menggunakan pedoman wawancara dan handphone. Bentuk analisa data penelitian ialah kualitatif bersifat deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan evaluasi pembelajaran di sekolah selama pandemi Covid19 kurang efektif dan tidak maksimal dilakukan terutama aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Guru hanya mampu menggunakan aplikasi WhatshAPP sebagai sarana utama proses evaluasi dan bahkan ada pula menggukanan aplikasi Zoom Meeting. Hal ini terbukti bahwa guru hanya menyimpulkan dari hasil pengerjaan soal yang telah diberikan semata tanpa memastikan prosesnya. Terlepas dari hal demikian, guru mengalami kendala dalam pelaksanaan evaluasi ini, antara lain: guru kebingunan memilih instrumen yang akan digunakan, skill guru, orang tua, dan siswa dalam teknologi rendah, partisipasi siswa lemah, terbatasnya siswa dan orang memiliki Handphone, jaringan lemah dan kuota terbatas dan menunggu bantuan pemerintah.
Strategi Muhammadiyah Disaster Manajement Center (MDMC) dalam Penanggulangan Bencana Banjir Kabupaten Bima pada Bulan April Tahun 2021 Syarifuddin Syarifuddin; Umar Umar; Sukrin Sukrin; Ihlas Ihlas; Ruslan Ruslan
Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2022): Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Edisi Januari - Juni 2022
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/bajpm.v2i1.120

Abstract

Kegiatan penanggulangan bencana yang dilakukan oleh MDMC Kabupaten Bima merupakan salah satu kegiatan wajib dilakukan setiap terjadi bencana alam maupun bencana sosial yang ada di sekitarnya. Bencana yang terjadi saat ini yaitu bencana banjir bandang yang melanda kabupaten Bima yang terdiri dari 4 Kecamatan dan puluhan desa dan ribuan warga yang terdampak. Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan penanggulangan bencana banjir yang telah dilakukan oleh Muhammadiyah Disaster Management Center (MDCM) kabupaten Bima pada bulan April tahun 2021. Ada beberapa tahapan yang telah dilakukan yaitu; a) Melakukan mitigasi bencana bersama dengan BPBD kabupaten Bima dan juga dengan relawan PMI kabupaten Bima, untuk meminimalisir korban atau dampak bencana; b) Melakukan Kesiapsiagaan bersama dengan BPBD kabupaten Bima, PMI kabupaten Bima dan juga dengan organisasi lainnya, dengan melakukan Rapat koordinasi Kesiapsiagaan; c) Operasi Tanggap Darurat, MDMC mengambil bagian menurunkan ratusan relawan dengan membuka POSKOR dan Dapur Umum lapangan (DUL); d) Melakukan Rehabilitasi dengan menurunkan puluhan relawan dibeberapa Desa yang terdampak bencana banjir bekerjasama dengan relawan RS PKU Muhammadiyah memberikan pelayanan dan pengobatan gratis, dan juga psikososial atau trauma healing yang lebih fokus kepada Anak uasi sekolah SD dan SMP. Ada beberapa kendala dan hambatan yang dihadapi oleh Relawan MDMC diantaranya yaitu kurangnya sumber daya Manusia atau reawan yang siap siaga, Sarana dan prasana yang digunakan di lapangan, dan Dana yang tidak mencukupi, kendala berikutnya adalah kurangnya kesadaran masyarakat  untuk saling membantu.
Etika Guru Dalam Proses Belajar Mengajar Ruslan Ruslan
Al-Riwayah : Jurnal Kependidikan Vol 8 No 1 (2016): Al-Riwayah: Jurnal Kependidikan
Publisher : LPPM IAIN Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The teacher is a figure of people who has a respectable and noble position. It is, as the phrase al-Ghazali, “the most glorious creature in the kingdom of heaven is a man who knows, practice and teaching. Teachers like the sun that illuminates him and others “. Thus, teachers are believed to occupy key positions in education. Teacher or educator is also ta figure which will give effect to the pupils or students. Therefore, a teacher must be someone who can guide and emulated as a role model in terms of both personal knowledge and behavior. The ideal teacher should have a certain number of qualifications related to the physical, ethical or moral or scientific. Ethical terms are also often used in three inter-related differences. The first is a general pattern or way of life. The second is set of rules or “moral code”, and the third is investigation about the way of life and rules of behavior.
Filsafat Progresivisme Perkembangan Peserta Didik Ruslan Ibrahim
Al-Riwayah : Jurnal Kependidikan Vol 10 No 1 (2018): Al-Riwayah: Jurnal Kependidikan
Publisher : LPPM IAIN Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47945/al-riwayah.v10i1.147

Abstract

This article explains the philosophical view of progressivism about learners. Progressive philosophy sees that education is not just transferring knowledge to learners, but training their abilities and skills by providing the right stimulus. In the field of education, this philosophy was pioneered by the educational leader, John Dewey, with the main jargon of education as an instrument of social reconstruction. Progressive philosophy has the principle that learners should be educated to be human beings who can understand life in the future. For that, learners should be allowed to be free, active, creativity, and dynamic in accordance with the context of life.
Reconstruction of Educational Science With Prophetic Paradigm in Faculty of Tarbiyah at IAI Muhammadiyah Bima Ruslan Ruslan; Luthfiyah Luthfiyah
Cendekia: Kependidikan dan Kemasyarakatan Vol 18, No 2 (2020)
Publisher : IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (98.887 KB) | DOI: 10.21154/cendekia.v18i2.1998

Abstract

The Tarbiyah Faculty of IAI Muhammadiyah Bima still uses educational science reference books, which nota bene does not contain prophetic elements explicitly. Reference books are students’ reference source to discover their knowledge, enrich the treasure of scholarly, and construct their thinking paradigm. This research aims to develop Educational Science reference by integrating prophetic values. This library research used philosophical and sociological approaches. The data source were educational science books, prophetic books, and others. The results showed that the reconstruction of educational science reference books by prophetic values construct civilized man, educated and well behaved as a humanist. It also optimized students’ critical and creative capacity, delivering the thinking system from the shackles of culture and tradition, class and sex dominations, and eliminating the oppression. Transcendentally construct their inners as God creatures who have to be responsible for themselves, their society, and nature. It has to balance between observable and unobservable matter by developing a method to stop stagnation of scholarly. The goal is to create prophetic students.Fakultas Tarbiyah IAI Muhammadiyah Bima masih menggunakan buku referensi ilmu pendidikan yang notabene tidak mengandung unsur profetik secara eksplisit. Buku referensi merupakan sumber rujukan siswa untuk menemukan ilmunya, memperkaya khazanah keilmuan, dan membangun paradigma berpikirnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan referensi Ilmu Pendidikan dengan mengintegrasikan nilai-nilai profetik. Penelitian pustaka ini menggunakan pendekatan filosofis dan sosiologis. Sumber datanya adalah buku ilmu pendidikan, buku-buku profetik, dan lain-lain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rekonstruksi buku referensi ilmu pendidikan dengan nilai-nilai profetik mampu membentuk manusia yang beradab, berpendidikan dan berperilaku baik sebagai manusia. Selain itu, hal tersebut juga mengoptimalkan kapasitas kritis dan kreatif siswa, melahirkan sistem berpikir dari belenggu budaya dan tradisi, dominasi kelas dan jenis kelamin, serta menghilangkan penindasan. Secara transendental, membangun batin mereka sebagai makhluk Tuhan yang harus bertanggung jawab atas diri sendiri, masyarakat, dan alamnya. Hal ini harus mampu menyeimbangkan antara materi yang dapat diamati dan yang tidak dapat diamati dengan mengembangkan metode untuk menghentikan stagnasi ilmiah. Tujuannya adalah untuk menciptakan siswa yang profetik.
EVALUASI PROSES PEMBELAJARAN PAI DALAM KURIKULUM MERDEKA DI SMA NEGERI 4 KOTA BIMA Muamar Muamar; Ruslan Ruslan; Syarifuddin Syarifuddin; Ahmad Ahmad
TADARUS Vol 11, No 1 (2022)
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam - Fakultas Agama Islam ( FAI )

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/td.v11i1.16847

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) pelaksanaan pembelajaran PAI dalam Kurikulum Merdeka Belajar Kelas X di SMA Negeri 4 Kota Bima (2) Evaluasi Pembelajaran PAI dalam Kurikulum Merdeka Belajar Kelas X di SMA Negeri 4 Kota Bima (3) kelebihan dan kekurangan Pelaksanaan Evaluasi Pembelajaran PAI dalam Kurikulum Merdeka Belajar Kelas X di SMA Negeri 4 Kota Bima. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif yaitu penelitian yang dimaksudkan untuk mengungkapkan gejala holistic kontekstual memulai pengumpulan data dan menyelidiki tentang masalah yang terjadi di lokasi penelitian. Jenis penelitian ini termasuk penelitian lapangan (field research) yakni penelitian yang berlangsung di lapangan yang dalam hal ini dilakukan di SMA Negeri 4 Kota Bima.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam hal pengolahan dan analisis data ini peneliti menggunakan analisis deskripsi kualitatif dengan model analisis non statistic. Hasil penelitian menunjukan  bahwa proses pembelajaran PAI lebih menekankan pada siswa agar lebih aktif didalam proses pembelajaran dan guru hanya menjadi fasilitator, Guru dan siswa dalam melaksanakan pembelajaran dikelas menekankan pentingnya akan tujuan materi, kemandirian, dan aplikasi pada kehidupan sehari-hari. Pelaksanaan evaluasi pembelajaran PAI dalam Kurikulum Merdeka Belajar Kelas X di SMA Negeri 4 Kota Bima sebagian besarnya masih menggunakan evaluasi pada kurikulum sebelumnya
PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (STUDI DESKRIPTIF DI RUSUNAWA KOTA BIMA) Ihlas Ihlas; Ruslan Ruslan; Ade S. Anhar
Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi Vol 5 No 2 (2022): Edusociata: Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v5i2.1009

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi masyarakat Rusunawa terhadap Pendidikan Anak Usia Dini. Metode penelitian yang digunakan dalam hal ini adalah penelitian kualitatif, dimana data data yang diperoleh dari hasil wawancara dan analisa lapangan dalam observasi serta catatan dokumentasi diolah secara deskriptif untuk menggambarkan kenyataan di lapangan. Hasil penelitian diperoleh bahwa masyarakat Rusunawa Kota Bima mempunyai persepsi bahwa, Pertama, Pendidikan anak usia dini tidak terlalu penting, Kedua, masyarakat Rusunawa tidak terlalu terbuka dengan orang luar, Ketiga, kebanyakan orang tua lebih mementingkan bekerja dibanding pendidikan anaknya
Penerapan Strategi Pembelajaran Crossword Puzzle untuk Meningkatkan Kreativitas dan Berfikir Kritis Siswa pada Pembelajaran Kelas IV di MIS Sambinae Kota Bima Nurwahidah Nurwahidah; Ruslan Ruslan; Dewi Masitha; Nurhidayanti Nurhidayanti
TADARUS Vol 11, No 2 (2022)
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam - Fakultas Agama Islam ( FAI )

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/td.v11i2.17950

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan strategi pembelajaran crossword puzzle untuk meningkatkan kreativitas dan berfikir kritis siswa pada pembelajaran IPA kelas IV MIS Sambinae Kota Bima. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus, setiap siklus memuat perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Tehnik Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, pre test dan post test, angket dan dokumentasi. Hasil observasi menunjukkan permasalahan rendahnya kreativitas dan berfikir kritis peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi pembelajaran crossword puzzle dapat meningkatkan kreativitas dan berfikir kritis siswa. Pada Prasiklus kemampuan kreativitas memperoleh presentase sebanyak 66,93% berada pada kategori sedang, sedangkan pada siklus I kreativitas memperoleh presentase sebanyak 79,73%  berada pada kategori sedang dan pada siklus II memperoleh presentase sebanyak 86,33% berada pada kategori tinggi. Kemampuan berfikir kritis siswa juga mengalami peningkatan secara signifikan dari beberapa siklus seperti pada prasiklus presentase yang diperoleh yaitu sebanyak 60,08 berada pada kategori rendah, sedangkan pada siklus I berfikir kritis memperoleh presentase sebanyak 77,75% berada pada kategori sedang dan  pada siklus II kemampuan berfikir kritis memperoleh presentase sebanyak 85,66% berada pada kategori tinggi. Hal ini menujukan bahwa penerapan strategi pembelajaran crossword puzzle selain dapat meningkatkan kreativitas dan berfikir kritis siswa, juga dapat meningkatkan hasil belajar/kemampuan kognitif siswa.
KONSEP DAN IMPLEMENTASI KESETARAAN GENDER DALAM PENDIDIKAN ISLAM (STUDI KASUS DI MTSN 2 KOTA BIMA) Luthfiyah Luthfiyah; Ruslan Ruslan; Nurul Yaqin; Zakiatul Fakhirah
Kreatif: Jurnal Pemikiran Pendidikan Agama Islam Vol 21 No 2 (2023): Juli
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Tarbiyah IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/kreatif.v21i2.1821

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghapus ideologi yang mengharuskan kedudukan perempuan berada dibawah laki-laki dan mengetahui konsep dan implementasi kesetaraan gender dalam pendidikan islam serta dilatarbelakangi permasalahan mengenai ketidakadilan gender yang beredar di kalangan masyarakat awam dan di dunia pendidikan. Penelitian ini dilakukan pada salah satu lembaga Madrasah Tsanawiyah yaitu tepatnya di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Kota Bima. Penelitian ini pula mengadopsi jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi yang dibantu dengan pedoman wawancara dan rekaman suara menggunakan handphone serta menggunakan pula teknik analisis data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan tidak ditemukannya ketidakadilan gender atau dengan kata lain bahwa kesetaraan gender telah diterapkan dalam pendidikan terutama pada pendidikan islam di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Kota Bima, hal ini yang mengacu pada Al-Qur’an dan sunnah Rasulullah yang menjelaskan tidak adanya diskriminasi terhadap perempuan, serta antara laki-laki dan perempuan memiliki kedudukan dan peran yang sama dihadapan Allah dan didalam kehidupan.
Analisis Implementasi Model Contextual Teaching and Learning (CTL) pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Wonti Agustiningsih; Luthfiyah Luthfiyah; Ruslan Ruslan
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI) Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI), 2024 (1)
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/jppi.v4i1.406

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya model pembelajaran yang masih berpusat pada guru, sehingga pengetahuan siswa tidak bermakna dalam kehidupan sehari-hari, dan pembelajaran menjadi hal yang membosankan karena siswa sendiri tidak dibiasakan untuk mencoba menemukan pengetahuan atau informasi secara mandiri. Oleh karena itu diperlukan model pembelajaran yang berpusat kepada siswa dengan tujuan agar proses pembelajaran menjadi efektif dan efisien. Dalam mengatasi masalah tersebut penulis perlu meneliti tentang analisis model pembelajaran CTL pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMKN 1 Sanggar. dengan tujuan untuk mengetahui implementasi model CTL dan kendala serta solusi yang dilakukan oleh guru PAI dalam mengatasi implementasi model CTL di SMKN 1 Sanggar. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif pendekatan deskriptif. Sedangkan subjek dalam penelitian ini adalah guru PAI dan siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu  observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunujukkan bahwa implementasi model CTL berjalan dengan baik dilihat dari penerapan komponen-komponen model pembelajaran kontekstual yang ada yaitu; konstruktivisme, inquiry, bertanya, masyarakat belajar, pemodelan, refleksi dan penilaian autentik. Kendala yang dihadapi oleh guru PAI dalam mengimplementasi model CTL adalah dari segi sarana prasarana, minat belajar, motivasi belajar, sikap dan perilaku. Solusi yang dilakukan guru PAI adalah dengan memberikan pemahaman-pemahaman yang nyata sesuai kehidupan sehari-hari, sehingga siswa bukan hanya mendengar ucapan melainkan contoh nyata.