Obat antibiotik adalah salah satu yang paling sering diresepkan, dijual dan digunakan di seluruh dunia. Penggunaan antibiotic yang sesuai atau tidak sesuai, telah dijelaskan sebagai pendorong utama bagi munculnya, peningkatan dan penyebaran resistan antibiotik.Kegiatan penelitian dilakukan di Puskesmas Beringin Raya Kota Bengkulu yang dilakukan pada bulan Desember 2017-Februari 2018.Sampel dalam penelitian ini adalah non random (non probality) sampling yaitu pengambilan sampel bukan acak atau random sampling dengan teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Dari hasil penelitian didapatlah tingkat pengetahuan masyarakat terhadap antibiotik di Puskesmas Beringin Raya Kota Bengkulu berpengetahuan rendah yaitu 55 %. Berdasarkan tingkatan pendidikan terakhir rata-rata berpengetahuan rendah yaitu 57,08 %. Berdasarkan tingkatan pekerjaan rata-rata berpengetahuan rendah yaitu 69,98 % dan Berdasarkan tingkatan umurrata-rata berpengetahuan rendah yaitu 62,90 %.