Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengendali Otomasi 3-Axis Berbasis PC pada Simulasi Proses Las Puji Hartono; M. Nauval Fauzi
Jurnal Metal Indonesia Vol 36, No 1 (2014): Metal Indonesia
Publisher : Balai Besar Logam dan Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.991 KB) | DOI: 10.32423/jmi.2014.v36.8-15

Abstract

Abstrak Proses pengelasan manual memiliki beberapa kekurangan diantaranya adalah hasil yang kurang homogen dan kuantitas hasil yang terbatas. Pada produksi masal yang membutuhkan kualitas dan kuantitas yang baik, terlebih lagi pada produksi yang harus mengejar kapasitas produksi tertentu tetapi terbatas waktunya, Hal tersebut menjadi latar belakang dilakukannya penelitian ini.          Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksinya tanpa terbatasnya waktu, salah satunya dengan cara melakukan proses otomasi, yakni dengan simulasi pada proses las menggunakan robot 2-axis atau lebih. Dalam penelitian ini, menggunakan metodologi pengendali otomasi 3-axis berbasis PC (Personal Computer) dengan menggunakan robot 3-axis yang dikendalikandengan 3 buah motor stepper, dimana motor stepper tersebut secara hardware dikendalikan oleh driver motor stepper HY-TB3DV-M yang mampu mengendalikan motor sampai 3,5 Ampere. Selain itu, digunakan pula software Mach3 dan EMC2, kedua software tersebut menerima masukan G-Code yang akan diterjemahkan ke dalam robot 3-axis. Hasil penelitian ini bahwa robot 3-axis dapat melakukan gerakan-gerakan seperti yang ada pada proses pengelasan seperti gerakan  zig-zag dan gerakan lainnyasesuai dengan G-Code yang dimasukkan ke software seperti yang terlihat dalam simulasi pada proses las. Kode “G-CODE” dapat melakukan semua gerakan berbasis 3-axis. Pengendali otomasi 3-axis menggunakan software berbasis PC ini sebagai alternatif pengganti kontrol unit yang harganya mahal. Kata Kunci : Pengendali otomasi, Otomasi 3-axis, Simulasi proses las, otomasi berbasis PC
LATENCY KAMERA PADA PENGOLAHAN CITRA DIGITAL REAL-TIME Puji Hartono; Trismiyati Trismiyati
Jurnal Metal Indonesia Vol 36, No 2 (2014): METAL INDONESIA
Publisher : Balai Besar Logam dan Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32423/jmi.2014.v36.70-75

Abstract

Latency pada aplikasi real-time menjadi faktor yang sangat penting karena hasil akhir tidak hanya ditentukan oleh nilai keluarannya saja, tetapi juga waktunya. Pada pengolahan citra digital waktu nyata, faktor penyumbang latency yang signifikan adalah pada kamera. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kamera tipe webcam mempunyai latency yang lebih kecil daripada kamera tipe IP Camera karena pada IP camera, data dikirimkan melalui media jaringan. Pada pengujian 2 buah seri webcam didapatkan latency < 200 ms, sedangkan pada 2 buah seri IP camera didapatkan latency > 300 ms. Nilai latency juga dipengaruhi oleh jumlah fps yang digunakan, semakin tinggi nilai fps maka latency juga semakin besar. Nilai latency pada kamera akan menjadi pertimbangan pada perancangan sistem yang lebih besar sehingga faktor latency dapat diantisipasi dan sistem yang dibangun tetap dapat berfungsi dengan benar.
Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) Berbantuan Media LKPD untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Kelas VII pada Mata Pelajaran IPA Julita; Puji Hartono; Ahmad Syarifuddin; Yonarlianto Tembang; Minuk Riyana; Retno Wuri Sulistyowati
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 1 (2023): January
Publisher : Undiksha Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mpi.v4i1.55540

Abstract

Kurangnya keterlibatan aktif siswa dalam proses pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di kelas 7 yang mengakibatkan semangat belajar mereka kurang optimal. Hal ini disebabkan oleh kesulitan guru dalam memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif dalam pembelajaran. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk meningkatkan tingkat keaktifan belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran project based learning berbantuan media Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas dengan model Kemmis dan McTaggart. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas 7A di sebuah SMP di Provinsi Papua Selatan. Data dikumpulkan melalui observasi terhadap tingkat keaktifan siswa selama pembelajaran, melibatkan guru mata pelajaran, dan seorang observer melalui platform Zoom Meeting. Hasil observasi digunakan untuk mengukur tingkat keaktifan siswa, dengan analisis perbandingan antara siklus I dan siklus II. Penerapan model pembelajaran project based learning berbantuan media LKPD terbukti efektif, menunjukkan peningkatan signifikan dari 25% keaktifan siswa pada siklus I menjadi sekitar 70% pada siklus II. Implikasi penelitian ini memberikan referensi bagi guru dan sekolah dalam meningkatkan metode pembelajaran untuk meningkatkan keterlibatan siswa, yang berpotensi meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa di masa depan.
Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas VII Puji Hartono; Julita; Ahmad Syarifuddin; Minuk Riyana; Yonarlianto Tembang
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 2 (2023): May
Publisher : Undiksha Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mpi.v4i2.55543

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya perolehan hasil belajar, rendahnya kinerja belajar siswa, dan kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran yang berkualitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah model pembelajaran inkuiri terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar IPA. Inovasi model pembelajaran inkuiri terbimbing diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan jenis kualitatif. Adapun subjek pada penelitian ini adalah 20 siswa kelas VII di salah satu sekolah menengah pertama Provinsi Papua Selatan. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari dua siklus, masing-masing siklus terdiri atas 4 tahap yaitu perencanaan (planning), pelaksanaan tindakan (acting), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting). Pengumpulan data dilakukan dengan metode tes berupa evaluasi akhir siklus. Sementara, metode non tes dilakukan dengan observasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis deskripsi komparatif yaitu membandingkan hasil belajar prasiklus, siklus 1 dan siklus 2. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan. Pada prasiklus nilai rata-rata kelas 58.5 dengan ketuntasan belajar 40 %, pada siklus 1 meningkat menjadi 72 dan 70 % dan pada siklus 2 menjadi 82 dengan ketuntasan 90%. Dapat disimpulkan bahwa hasil belajar IPA siswa meingkat. Implikasi penelitian ini adalah dapat dijadikan tolak ukur pelaksanaan pembelajaran IPA.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Mind Mapping untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Materi Aritmatika Sosial Kelas VII C di SMP Ahmad Syarifuddin; Puji Hartono; Julita; Sadrack L Pagiling; Minuk Riyana
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 2 (2023): May
Publisher : Undiksha Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mpi.v4i2.55548

Abstract

Menciptakan prestasi belajar yang maksimal guru harus bijaksana dalam menentukan model pembelajaran salah satunya yaitu dengan memahami karakteristik dari peserta didik dan juga permasalahan yang dialami oleh peserta didik. Tujuan penelitian ini untuk meningkatan hasil belajar peserta didik dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Mind Mapping pada materi aritmatika sosial. Penelitian ini merupakan penelitian Tindakan kelas dengan menggunakan model Kemmis & Mc. Taggart yang terdiri dari empat tahapan yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik di kelas VII C pada salah satu SMP. Dimana peneliti dilakukan oleh guru mata pelajaran serta observer dilakukan oleh teman sejawat. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi dan pengambilan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar peserta didik pada materi aritmatika sosial dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Mind Mapping untuk siklus I diperoleh persentase sebesar 66,67% dan untuk siklus II diperoleh persentase sebesar 79,17%. Sikap peserta didik pada siklus I dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Mind Mapping diperoleh persentase sebesar 58,33% dan pada siklus II diperoleh persentase sebesar 70,83%. Sedangkan untuk keterlaksanaan pembelajaran di siklus I sebesar 88,89% dan siklus II sebesar 94,44%. Hasil penelitian ini penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Mind Mapping pada materi aritmatika sosial di kelas VII C SMP Negeri Buti Merauke telah terlaksana dengan sangat baik dan meningkatkan hasil belajar peserta didik.
PEMBELAJARAN ORGANISASI, KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA PENGARUHNYA TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA PEGAWAI (STUDI PADA PEGAWAI BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN PENDAPATAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN BATANG): ORGANIZATIONAL LEARNING, HUMAN RESOURCES COMPETENCIES INFLUENCE ON JOB SATISFACTION AND EMPLOYEES PERFORMANCE (STUDY ON FINANCIAL MANAGEMENT AGENCY EMPLOYEES AND REGIONAL ASSETS IN BATANG REGENCY) Puji Hartono
Innovation, Theory & Practice Management Journal Vol. 1 No. 2 (2022): Juli : Innovation, Theory & Practice Management Journal
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56444/jitpm.v1i2.7

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh learning organisasi dan kompetensi sumber daya manusia terhadap kepuasan kerja dan kinerja pegawai. Selain itu penelitian ini menguji pengaruh variabel intervening kepuasan kerja pada hubungan pengaruh learning organisasi dan kompetensi sumber daya manusia terhadap kinerja pegawai. Untuk menguji variabel tersebut, obyek yang digunakan adalah pegawai Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah Kabupaten Batang sejumlah 135 orang pegawai. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa learning organisasi dan kompetensi sumber daya manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja dan kinerja pegawai. Demikian juga pengujian hubungan tidak langsung learning organisasi dan kompetensi sumber daya manusia terhadap kinerja pegawai dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening terhadap kinerja pegawai yang menunjukkan hasil pengaruh positif dan signifikan.