Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Pengenalan Instalasi Petir Pada Gedung Di SMAN 8 Mataram Ni Made Seniari; Supriyatna Supriyatna Supriyatna; Sabar Nababan Nababan; Ida Ayu Sri Adnyani; Abdul Natsir Natsir
JURNAL KARYA PENGABDIAN Vol 3, No 2 (2021): Oktober, Jurnal Karya Pengabdian
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2222.375 KB)

Abstract

Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA)  perlu di berikan keterampilan tambahan di luar kurikulum,  yang  nantinya dapat di gunakan sebagi keahlian membuka lapangan kerja mandiri. Siswa SMA sangat penting dibekali  keterampilan instalasi penangkal petir dan dasar-dasar hukumnya.  Generasi muda selain paham teori, memiliki pengetahuan dan keterampilan, juga harus memahami  dasar-dasar hukum dan peraturan pemerintah yang mewadahi.  Siswa akan mampu mengembangkan keahlian  dan keterampilannya secara mandiri dengan bekal pelatihan ini.  Siswa diberi ceramah tentang  landasan teori beserta dasar hukum, cara memperagakan peralatan instalasi, dan cara menentukan kebutuhan bahan instalasi, berdasarkan bentuk dan ukuran bangunan.  Siswa SMAN  8 mendapat pengalaman, pengetahuan dan ketrampilan  yang sangat penting yang tidak tercantum dalam kurikulum.. Pelatihan ini menambah keterampilan dan wawasan siswa,  memberikan motivasi dan semangat kemandirian siswa untuk membuka lapangna kerja mandiri. .
PERAGAAN METODE SUPERPOSISI DALAM ANALISIS RANGKAIAN LISTRIK UNTUK SISWA SMAN 5 MATARAM Jurnal Pepadu; Ni Made Seniari; Supriyatna Supriyatna; Abdul Natsir; Ida Ayu Sri Adnyani; Sabar Nababan
Jurnal Pepadu Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Pepadu
Publisher : LPPM UNIVERSITAS MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/pepadu.v4i2.2281

Abstract

Sekolah Menengah Atas Negeri 5 Mataram terletak di jalan Udayana No. 2A, Kecamatan Selaparang, Mataram.Sekolah ini berdiri sejak tahun 1992 dan menjadi salah satu sekolah berprestasi di NTB. Prestasi ini terbukti dari banyaknya alumni yang diterima di Perguruan Tinggi Negeri ternama di Indonesia. Alumni di terima di Perguruan tinggi negeri melalui jalur seleksi nasional dan seleksi bersama masuk perguruan tingi negeri. Jalur seleksi nasional yang dinilai adalah raport siswa pada lima mata pelajaran. Untuk jalur seleksi bersama masuk perguruan tinggi nasional adalah nilai hasil test. Untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi sekolah perlu partisipasi dan peran aktif dari masyarakat umum, pemerintah dan lembaga terkait. Universitas Mataram sebagai lembaga pendidikan di Mataram ikut berperan aktif meningkatkan prestasi sekolah dengan sharing pengetahuan dengan menggunakan module peraga. Sharing pengetahuan mengangkat materi analisa rangkaian listrik, menggunakan metode superposisi,yang tercakup dalam mata pelajaran Fisika. Module peraga dapat mempercepat dan pemerataan pemahaman siswa terhadap kasus rangkaian listrik. Selanjutnya siswa berlatihan dengan mengambil kasus rangkaian listrik yang terdiri dari dua buah sumber arus, dua buah sumber tegangan dengan posisi sumber bervariasi. Soal-soal latihan dikerjakan secara berkelompok dengan teman sebangkunya. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa siswa sangat aktif dalam berlatih soal-soal dengan kasus yang bervariasi. Mereka semakin paham dengan elemen-elemen yang terrangkaian secara seri maupun secara pararel. Dari 32 siswa yang mengikuti kegiatan, sebagian besar bisa menganalisa kasus dengan lancar. Simulasi rangkaian dapat dikerjakan dengan baik. Indikator secara kuantitatif kemajuan siswa setelah pelaksanaan kegiatan meningkat 84,37 %, diambil dari hasil kuisioner sebelum dan setelah kegiatan.
PELATIHAN SOFTWARE AUTOCAD UNTUK DESAIN INSTALASI LISTRIK PADA SISWA SMK Jurnal Pepadu; Ni Made Seniari; Supriyatna Supriyatna; A. Natsir; I. A. S. Adnyani; S. Nababan; Bagus Widhi Dharma S.
Jurnal Pepadu Vol 3 No 2 (2022): Jurnal PEPADU
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/pepadu.v3i2.2478

Abstract

Desain istalasi listrik pada suatu bangunan umumnya merupakan satu paket dengan desain bangunan tersebut. Siswa Sekolah Menengah Kejuruan yang dipersiapkan untuk terjun pada dunia kerja sangat perlu memiliki keterampilan sesuai kebutuhan dunia kerja dan sesuai kemajuan teknologi. Untuk itu diberi pelatihan software AutoCad kepada siswa Sekolah Menengah Kejuruan Islam Raudlatul Husna. Sekolah ini terletak di Desa Mertak Tombok, Praya, Lombok Tengah. Berdiri tahun 2020 dan memiliki satu jurusan, yaitu Desain Komunikasi Visual, Software Autocad dapat digunakan untuk desain bangunan beserta desanin electrical mecanikal bangunan tersebut./ Pelatihan diawali dengan memperkenalkan penggunaan dan pengoperasian software Autocad, dilanjutkan dengan desain denah bangunan sederhana. Siswa juga diperkenalkan dengan konsep-konsep rangkaian instalasi listrik. Desain instalasi listrik diaplikasikan pada desain bangunan tersebut menggunakan software AutoCad. Pelaksanaan pelatihan selain ada tutor, masing-masing kelompok didampingi oleh team PKM. Dari 7 kelompok peserta, 4 kelompok bisa mengikuti dan memperaktekkan dengan lancar desain rumah sederhana beserta instalasi listrik. Penguasaan peserta sampai desain rumah sederhana dapat dilakukan oleh 3 kelompok. Secara kuantitatif pelatihan ini dapat meningkatkan wawasan, pengetahuan dan keterampilan siswa sebesar 77,15 %. Ditinjau secara berkelompok, 71,4 % siswa dapat mengoperasikan software AutoCad sampai module 2, dan 42,85 % siswa mampu sampai module 3. Kegiatan pelatihan ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan siswa, yang perlu ditindak lanjuti dengan berlatih secara terus menerus.
SISTEM PROTEKSI PETIR PADA GEDUNG UNTUK MEMINIMALISIR KERUGIAN DI SMKN 3 MATARAM Ni Made Seniari; Supriyatna Supriyatna; Abdul Natsir; Ida Ayu Sri Adnyani; Sabar Nababan; I Made Ginarsa; Bagus Widhi Dharma S
Jurnal Abdi Insani Vol 10 No 4 (2023): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v10i4.1021

Abstract

Indonesia, being a tropical country, experiences more than 200 lightning strikes per year per square kilometer. The dangers associated with lightning currents cannot be completely eliminated. Therefore, it is crucial to make efforts to minimize losses caused by lightning strikes by installing both external and internal lightning protection systems. The impact of a lightning strike can cause harm to buildings, electronic equipment, and even pose a threat to the lives of living beings in and around the affected area. To safeguard buildings and protect lives from the dangers of lightning strikes, the installation of an external and internal lightning protection system is essential. In order to raise awareness about the importance of lightning protection systems, a socialization program was organized specifically for Vocational High School students majoring in building and electricity. This initiative is significant as Vocational High School graduates often enter the workforce directly. By integrating the concepts of building planning and electricity with lightning protection systems, it is hoped that Vocational High School students will begin to learn and apply these principles effectively. During the socialization program, the participants were familiarized with Law No. 28 of 2002 and Government Regulation No. 36 of 2005, which are both essential components of building planning. By incorporating these regulations into their understanding of lightning protection systems, the students gained valuable knowledge and skills. A total of 44 vocational students participated in this program, and their progress in terms of understanding and knowledge increased by 70.837%. This socialization activity holds great potential in minimizing losses caused by lightning strikes.
PELATIHAN PERENCANAAN SISTEM PROTEKSI PETIR EKSTERNAL PADA GEDUNG Ni Made Seniari
Jurnal Abdi Insani Vol 8 No 3 (2021): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v8i3.420

Abstract

Mahasiswa setelah menyelesaikan studinya di perguruan tinggi, dituntut memiliki kreativitas yang tinggi untuk membuka lapangan kerja mandiri baik untuk diri sendiri maupun untuk orang-orang di sekitarnya. Mahasiswa Jurusan Teknik Elektro perlu diberikan keterampilan tambahan yang tidak termasuk dalam kurikulum. Salah satu keterampilan yang di maksud adalah perencanaan pemasangan Sistem Proteksi Petir (SPP) Ekstrenal. Tujuannya agar mahasiswa memiliki keterampilan praktis tambahan, dapat merencanakan penempatan titik-titik perlindungan, mengestimasi kebutuhan bahan serta mampu memaksimalkan area perlindungan dengan metode perlindungan yang tepat. Keterampilan ini membuat mahasiswa lebih percaya diri untuk memasuki dunia kerja dan berpeluang untuk membuka lapangan kerja mandiri. Pelatihan dilaksanakan dengan memberi pemaparan tentang konsep terjadinya petir, kerusakan oleh sambaran petir, dan konsep perlindungan gedung dari sambaran petir, serta metode-metode perlindungan. Metode perlindungan selanjutnya diaplikasikan pada beberapa design gedung sebagai dasar penempatan titik-titik perlindungan dan kebutuhan bahan. Pelatihan perencanaan system proteksi pada design gedung yang berbeda, dikerjakan secara berkelompok selama 3 hari. Hasil perencanaan selanjutnya didiskusikan. Perencaaan berpedoman pada SNI 03-7015-200. Hasil pelatihan menunjukkan, mahasiswa dapat merencanakan SPP eksternal pada berbagai kondisi bangunan. Dari 42 peserta pelatihan, 21 orang menyatakan paham,. 14 orang paham hanya beberapa step perencanaan, dan 7 orang lainnya belum bisa memahami step demi step perencanaan.
Aplikasi Game 2D berbasis Andorid dengan Logika Fuzzy pada NPC (Non-Player Character): Android-based 2D Game Application with Fuzzy Logic on NPC (Non-Player Character) Ibzani Ilham Shagianto; Giri Wahyu Wiriasto; Djul Fikri Budiman; Misbahuddin; Ni Made Seniari
JEITECH (JOURNAL OF ELECTRICAL ENGINEERING AND INFORMATION TECHNOLOGY) Vol. 1 No. 1 (2023): JUNI 2023
Publisher : Depertment of Electrical Engineering University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Various games emerge with different types, platforms, qualities, and popularity. This is due to the integration of many tools with the Android Operating System. Therefore, the main objective of this research is to create a game in the form of an application with Artificial Intelligence for Non-Player Characters (NPC). The implementation of Fuzzy Logic on the NPC aims to enable the NPC to make Decision Making (DM) for dynamic movements, attacking the character played by the human player with the intention of inflicting damage through forward, backward, and attacking movements, gradually reducing the health point (HP) parameter until it is depleted, thus allowing the NPC to win the game. Similarly, the human player will also attack the NPC with forward, backward, jumping, and attacking movements. We named this mobile game "Battle Fence" and it can be played on the Android platform. Furthermore, fuzzy logic plays a role in several modes that we have prepared, such as the "rage" mode, where the NPC can automatically increase its movement speed to attack the human player when the NPC's HP-bar parameter is approaching depletion. Another mode we provide, also possessed by the NPC, is the "back-to-life" mode, where the NPC can revive after being defeated by the human player with an increased health point bar compared to before. The test results show an increase in the Attack-dmg parameter by 20 points, while the Max-Health parameter increased by 100 and 84 points. Based on these results, it can be concluded that the DM and the development of the HP parameter in the application work effectively
Analisis Intensitas Medan Listrik pada Pemukiman akibat Sambaran Petir pada Menara Base Transceiver Station Analysis of Electric Field Intensity in Residential Areas Due to Lightning Strikes on Base Transceiver Station Towers Ni Made Seniari; Supriyatna; Abdul Natsir; Ida Ayu Sri Adnyani; I Made Ginarsa; Muh. Sultanul Mahdi; Haidar Hamdi; Bagus Widhi Dharma S
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 11 No 4 (2025): April
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v11i4.8550

Abstract

Base Transceiver Station (BTS) towers are highly vulnerable to lightning strikes. A lightning strike is a moving electric charge that generates an electric field and a magnetic field, both of which are vector quantities, and induces voltage around the tower. The closer to the tower, the greater the values of the electric field, magnetic field, and induced voltage generated. A 49-meter highs tower in Mataram City is located 25 and 300 meters from residential areas and public facilities. The metabolism of living organisms, such as blood circulation, nerve function, heart rate, lung function, cell growth, and cell division, are also vector quantities. Exposure of living organisms to external electric fields exceeding the threshold of ≥10 kV/m can disrupt their metabolism. It is crucial to determine the magnitude and direction of the electric field vector caused by lightning strikes on BTS towers and how it affects living organisms around the tower. Observations are based on Coulomb's Law and its derivative theories on electric fields. The peak lightning current in tropical areas ranges from 10 to 100 kA, with a frequency of 200 kHz. The electric field intensity at distances of 25 and 300 meters is 58.30, 584.50, 4.86, and 48.71 kV/m, respectively. These results indicate that a distance of 25 meters from the tower is not safe from exposure to high electric field intensity values.