Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Sosialisasi Olahraga Panahan Untuk Pemuda Karang Taruna Kampung Berumbung Baru Kec. Dayun Kab. Siak Romi Cendra; Sasmarianto
Community Education Engagement Journal Vol. 4 No. 2 (2023): April
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/ceej.v4i2.11441

Abstract

Olahraga panahan merupakan olahraga yang sangat berkembang di Indonesia. Perkembangan panahan pada masa kini telah menyebar ke seluruh Indonesia dari kota kota besar sampai pelosok desa. Desa berumbung baru merupakan desa yang sangat potensial untuk memperkenalkan olahraga panahan. Pemuda karang taruna merupakan sasaran utama dalam sosialisasi ini. Berjumlah 30 orang pemuda karang taruna di desa berumbung baru mengikuti sosialisasi olahraga panahan.pemuda sangat antusias dalam sosialisasi ini. Pemuda mencoba mempraktekkan dengan penuh semangat. Pemuda karang taruna desa berumbung baru secara bergantian melakukan gerakan tehnik dasar olahraga panahan dengan baik.setiap pemuda secara bergantian dan evaluasigerakan lansung di berikan untuk menyempurnakan gerakan yang masih belum tepat. Ketepatan dalam memanah merupakan kunci dari hasil yang di dapatkan. Proses tanya jawab langsung di laksanakan di saat sesi sosialisasi. Pemuda karang taruna sangat aktiv bertanya kepada pemateri.Kegiatan sosialisasi ini memiliki banyak manfaat untuk pemuda karang taruna desa Berumbung Baru yaitu dapat membentuk karakter pemuda, membuat pemuda lebih mencintai olahraga sunnah, melatih kesabaran dan kosentrasi dalam memanah
Hubungan Explosive Power Otot Tungkai terhadap Akurasi Smash Jump Bulutangkis Tim Putra Pembinaan Prestasi Mahasiswa Pendidikan Olahraga Universitas Riau Romi Cendra
JURNAL PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA Vol 3, No 1 (2018): Empowering all student to active live and healthy through physical education
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (796.58 KB) | DOI: 10.17509/jpjo.v3i1.10462

Abstract

This study aims to see the explosive power of leg muscles against accuracy smash jump in badminton games. The type of research used is the correlation with the sample of 15 people. The result of data analysis is there is correlation of limb muscle explosive power to accuracy smash jump in badminton game, obtained r = 0.60 then the relation between variable X to Y is categorized rather low. Based on lilifors normality test showed normal distribution because L0max Ltabel or L0maks = 0,022 Ltabel = 0,220. Where significance in the test with t test and obtained t count = 2.7. Means thitung ttable (2.7 1.771). ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk melihat explosive power otot tungkai terhadap akurasi smash jump dalam permainan bulutangkis. Jenis penelitian yang digunakan yaitu korelasi dengan sampel sebanyak 15 orang. Hasil analisis data yaitu terdapat hubungan explosive power otot tungkai terhadap akurasi smash jump dalam permainan bulutangkis, diperoleh r = 0,60 maka hubungan antara variable X terhadap Y dikategorikan agak rendah. Berdasarkan uji normalitas lilifors menunjukkan berdistribusi normal sebab L0maks Ltabel atau L0maks = 0,022 Ltabel = 0,220. Dimana keberartian di uji dengan uji t dan didapat thitung = 2,7. Berarti thitung ttabel (2,7 1,771).
Sosialisasi program shuttle time bulutangkis: mewujudkan pengalaman bermain bulutangkis yang menyenangkan di sekolah dasar Novri Gazali; Dea Mustika; Romi Cendra; Sukaredo Sukaredo; Rapindo Rapindo
PROMOTIF: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): PROMOTIF: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um075v3i22023p128-136

Abstract

Belum tersedianya wadah pembinaan olahraga bulutangkis di sekolah-sekolah disebabkan oleh kurangnya sarana dan prasarana, sehingga menghambat guru pendidikan jasmani dalam melakukan pembinaan. Menanggapi masalah ini, tim pengabdian masyarakat menawarkan solusi dengan meluncurkan program Badminton Shuttle Time untuk para siswa. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mensosialisasikan program shuttle time bulutangkis di Sekolah Dasar. Kegiatan ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 168 Pekanbaru, dengan jumlah peserta 30 siswa. Ada tiga tahap pada metode ini, yaitu: (i) persiapan, (ii) pelaksanaan, dan (iii) evaluasi. Dari kegiatan ini, siswa-siswa menjadi antusias dalam belajar teknik dasar bermain bulutangkis. Mereka mengalami peningkatan cukup signifikan dalam keterampilan bulutangkis jika dilihat berdasarkan tes awal dan akhir. Selain itu, terlihat adanya perbaikan yang mencolok dalam koordinasi gerakan, menjadi indikator peningkatan signifikan dalam prestasi mereka. Berdasarkan sosialisasi program shuttle time ini, siswa bisa lebih mengenal dan menyukai bulutangkis. Kegiatan diharapkan bisa dilanjutkan di sekolah dasar lainnya.
Community Service: The Transformation of Badminton Learning Through Virtual Reality Technology in Elementary Schools Novri Gazali; Dea Mustika; Romi Cendra; Ahmad Rahmadani; Rapindo; Sukaredo
TAAWUN Vol. 5 No. 01 (2025): TA'AWUN FEBRUARY 2025
Publisher : Pusat Penelitian Pengabdian Pada Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al-Fattah Siman Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37850/taawun.v5i01.929

Abstract

The community service activity aims to introduce 3D Virtual Reality technology as an innovation in badminton learning at SD Negeri 168 Pekanbaru. The activity stages in the implementation of this PkM program consist of several main stages, namely preparation, implementation, evaluation, and evaluation of the implementation and sustainability of the program. The results of this activity confirm that learning using 3D virtual reality technology has a significant positive impact on improving students' knowledge, skills, and attitudes. The technology proved effective not only in improving theoretical understanding but also in developing practical skills and building higher motivation. This community service activity has successfully achieved the main objective, which is to increase students' interest and involvement in badminton through the use of 3D Virtual Reality (VR) technology. The evaluation results showed a significant increase in the aspects of cognitive knowledge, psychomotor skills, and affective attitudes of students after participating in this technology-based learning. Nevertheless, the success of this program is also accompanied by challenges, especially the need for teacher training in the use of VR technology to ensure the sustainability of the program in the future