Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Determinan Kejadian Dismenore pada Mahasiswi Ade Saputra Nasution; Resty Jayanti; Rindasari Munir; Shanti Ariandini
Jurnal Kesehatan Vokasional Vol 7, No 2 (2022): Mei
Publisher : Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jkesvo.72218

Abstract

Latar Belakang: Terjadinya dismenore pada usia remaja putri dapat menyebabkan rasa sakit di bagian bawah pada perut di saat atau sebelum mengalami menstruasi sehingga dapat menimbulkan sakit kepala, ketidaknyamanan, merasa kelelahan dan terjadinya mual muntah. Kejadian dismenore bisa dipicu oleh beberapa faktor seperti aktivitas fisik, tingkat stress, kualitas tidur, status gizi maupun faktor lainnya.Tujuan: Menganalisis determinan (aktivitas fisik, kualitas tidur, tingkat stres dan status gizi) mahasiswi di Bogor terhadap kejadian dismenore.Metode: Jenis kuantitatif digunakan dalam penelitian ini dengan cross sectional sebagai pendekatan. Sebanyak 153 responden mahasiswi di Kota Bogor diseleksi sebagai sampel dengan menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Analisis univariat serta bivariat digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan chi-square test.Hasil: Hasil penelitian menggambarkan bahwa aktivitas fisik bernilai 0,000 yang berarti ada hubungan dengan kejadian dismenore, status gizi 0,014 yang berarti ada hubungan dengan kejadian dismenore, tingkat stres 0,005 yang memiliki arti ada hubungan dengan kejadian dismenore dan kualitas tidur bernilai 0,476 yang berarti tidak ada hubungan dengan kejadian dismenore.Kesimpulan: Dari hasil penelitian digambarkan bahwa determinan yang berhubungan dengan kejadian dismenore adalah aktivitas fisik, status gizi dan tingkat stress, sedangkan kualitas tidur tidak berhubungan dengan kejadian dismenore pada mahasiswi.
Hubungan Tingkat Pengetahuan ibu dengan Minat terhadap Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) Pasca bersalin Fazia Della Octavi; Fitria Lestari; Rindasari Munir
Jurnal Asuhan Kebidanan Vol 2 No 02 (2022): Journal of Midwifery Care
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jmc.v2i2.419

Abstract

Menurut World Health Organization Indonesia memiliki jumlah penduduk terpadat ke-4 didunia dengan jumlah populasi sekitar 250 juta penduduk. Badan Perencanaan Pembangunan (2018) menemukan bahwa jumlah penduduk Indonesia 265 juta. Sekitar 55% pengguna AKDR memutuskan untuk beralih ke metode kontrasepsi jangka pendek. Jumlah akseptor AKDR baru di Indonesia sebanyak 145.520 (7,20%) dengan total 2.020.490 akseptor AKDR aktif. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan minat terhadap penggunaaan AKDR Pasca bersalin. Penelitian ini bersifat analitik melalui pendekatan Cross Sectional.Populasi dalam penelitian ini seluruh ibu yang menggunakan AKDR Pasca bersalin di BPM Eka Budiarti Kota Bogor tahun 2021 yang berjumlah 37 orang. Sampel dari penelitian ini adalah sampling jenuh. Dimana sampel yang digunakan oleh penelitian ini seluruh populasi sebanyak 37 orang.  25 orang (67,6%) memiliki pengetahuan yang baik dan 12 orang (32,4%) memiliki pengetahuan yang kurang. 26 orang (70,3%) minat tinggi, sedangkan 11 orang (29,7%) minat rendah. Hasil uji statistik chi-square menunjukkan variabel pengetahuan dengan nilai P value sebesar 0,000 (P< 0,05) sehingga dapat disimpulkan ada hubungan pengetahuan antara tingkat pengetahuan ibu dengan minat terhadap penggunaan AKDR. Diharapkan dapat meningkatan pelayanan pada ibu pasca bersalin, dengan peningkatan keterampilan melalui pendidikan, pelatihan, dan meningkatkan kwalitas pelayanan.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG IMUNISASI DASAR DENGAN KEPATUHAN IBU MELAKSANAKAN IMUNISASI DASAR PADA BAYI 1-12 BULAN Sabilla Nur Fajriah; Rindasari Munir; Fitria Lestari
Jurnal Praktik Dan Pendidikan Keperawatan Vol 2 No 1 (2021): Journal of Nursing Practice and Education
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jnpe.v2i1.359

Abstract

Menurut WHO (World Health Organization) cakupan global imunisasi anak dasar telah meningkat dari 50% menjadi lebih dari 80% sejak dibentuknya Program Perpanjangan WHO. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu tentang imunisasi dasar dengan kepatuhan ibu melaksanakan imunisasi dasar. Penelitian ini kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini ibu yang memiliki bayi sebanyak 400 responden dan sampel 200 responden, dari perhitungan rumus slovin dan teknik sampling menggunakan accidental sampling. Ibu yang tingkat pengetahuan kurang sebanyak 83 (41,5%) dan tingkat pengetahuan baik sebanyak 117 (58,5%). Ibu yang tidak patuh melaksanakan imunisasi dasar sebanyak 94 (47%) dan ibu yang patuh melaksanakan imunisasi dasar sebanyak 106 (53%). Hubungan pengetahuan ibu tentang imunisasi dasar dengan kepatuhan ibu melaksanakan imunisasi dasar denganpengetahuannya kurang terdapat 72 orang (86,7%) yang tidak patuh melaksanakan imunisasi dasar, ibu yang berpengetahuan baik 22 orang (18,8%) tidak patuh melaksanakan imunisasi dasar. Ibu yang pengetahuan kurang 11 orang (13,3%) patuh melaksanakan imunisasi dasar, ibu yang berpengetahuan baik 95 orang (81,2%) patuh dalam melaksanakan imunisasi dasar. Hasil uji statistik didapatkan hubungan pengetahuan dan kepatuhan melaksanakan imunisasi dasar, (ρ-value 0,000 dan OR 28,2%), maka dapat disimpulkan bahwa pengetahuan ibu mempengaruhi kepatuhan ibu melaksanakan imunisasi dasar pada bayi 1-12 bulan.
Pendidikan Kesehatan : Pengetahuan Remaja Tentang Anemia Rindasari Munir; Anita Sari; Dea Fitria Hidayat
Jurnal Pemberdayaan dan Pendidikan Kesehatan (JPPK) Vol. 1 No. 02 (2022): Jurnal Pemberdayaan dan Pendidikan Kesehatan (JPPK)
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (615.706 KB) | DOI: 10.34305/jppk.v1i02.432

Abstract

Di Asia yaitu Indonesia, anemia adalah salah satu masalah gizi utama. Sekitar 60% anak mengalami anemia dengan angka kejadian anemia tertinggi ditemukan di daerah Asia Tenggara yaitu pada anak usia sekolah. Untuk mengetahui pengetahuan remaja mengenai anemia pada siswa dan siswi SMK Bogor Muhiddin School. Kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan metode pengambilan sampel dengan sampling jenuh sebanyak 37 responden, untuk mendapatkan hasil penelitian maka dalam penelitian ini menggunakan analisa uji T pada hasil pretest dan post test dengan nilai p value < 0,05. Hasil dari perhitungan uji statistik dengan menggunakan sistem komputerisasi, diperoleh nilai t = -2,522 dan p = 0,016 (p < 0,05). Dari hasil penelitian ini maka disimpulkan bahwa adanya pengaruh antara pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan remaja tentang anemia di SMK Bogor Muhiddin School.
Pregnant Women’s Knowledge of Chronic Energy Deficiency with Economic Status Rindasari Munir; Sunarti
AbdimasMu UMTAS Vol. 1 No. 2 (2022): AbdimasMu UMTAS: Journal Of Community Service
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (248.542 KB) | DOI: 10.35568/amu.v1i2.2543

Abstract

One of the causes of maternal and child mortality is poor nutritional status and low nutritional intake of pregnant women during pregnancy so that it can cause health problems for mothers and babies. The purpose of this community service is to increase the knowledge of pregnant women about Chronic Energy Deficiency as an effort to prevent both short and long term. This community service was carried out in March 2022. Community service activities focused on increasing awareness of pregnant women in fulfilling nutrition during pregnancy so that chronic energy deficiency did not occur. Pregnant women do a pre-test before being given counseling with the aim of knowing the description of pregnant women's knowledge about chronic energy deficiency. Counseling is carried out directly, after being given counseling, pregnant women return to doing a post-test with the aim of knowing the picture of the community after being given counselling. The results obtained after being given counseling on knowledge of pregnant women about chronic energy deficiency increased, and there was a significant relationship between knowledge of pregnant women about chronic energy deficiency and economic status. This activity went well and pregnant women were very enthusiastic.
Pendidikan Kesehatan : Pengetahuan Remaja Tentang Anemia Rindasari Munir; Anita Sari; Dea Fitria Hidayat
Jurnal Pemberdayaan dan Pendidikan Kesehatan Vol. 1 No. 02 (2022): Jurnal Pemberdayaan dan Pendidikan Kesehatan
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jppk.v1i02.432

Abstract

Di Asia yaitu Indonesia, anemia adalah salah satu masalah gizi utama. Sekitar 60% anak mengalami anemia dengan angka kejadian anemia tertinggi ditemukan di daerah Asia Tenggara yaitu pada anak usia sekolah. Untuk mengetahui pengetahuan remaja mengenai anemia pada siswa dan siswi SMK Bogor Muhiddin School. Kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan metode pengambilan sampel dengan sampling jenuh sebanyak 37 responden, untuk mendapatkan hasil penelitian maka dalam penelitian ini menggunakan analisa uji T pada hasil pretest dan post test dengan nilai p value < 0,05. Hasil dari perhitungan uji statistik dengan menggunakan sistem komputerisasi, diperoleh nilai t = -2,522 dan p = 0,016 (p < 0,05). Dari hasil penelitian ini maka disimpulkan bahwa adanya pengaruh antara pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan remaja tentang anemia di SMK Bogor Muhiddin School.