Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

IMPLEMENTASI KERJASAMA PEMERINTAH KOTA SEMARANG DAN PT. TELKOM DALAM MEMBANGUN SEMARANG SMART CITY Yunita Fitri; Budi Setiyono; Dzunuwanus Ghulam Manar
Journal of Politic and Government Studies Vol 6, No 04 (2017): Periode Wisuda Oktober 2017
Publisher : Journal of Politic and Government Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.596 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk membahas kerjasama antara Pemerintah Kota Semarang dengan PT. Telkom, mengkaji realisasi implementasi kerjasama tersebut dalam menghasilkan program-program terkait pembangunan Semarang smart city.Serta untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi pelaksanaan kerjasama tersebut.Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data primer melalaui wawancara, yang dilakukan dengan informan atau key person, sedangkan pengumpulan data sekunder dilakukan melalui studi dokumen, arsip, atau sumber lain yang berhubungan dengan penelitian. Data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan teknik analisis data deskriptif-kualitatif, yang dilakukan dengan memahami data yang diperoleh dari informan dan menarik pernyataan yang relevan, kemudian dianalisis untuk menghasilkan kesimpulan atas hasil data penelitian berupa kata-kata dan kalimat.Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam implementasi kerjasama antara Pemerintah Kota Semarang dan PT. Telkom dalam membangun Semarang smat city, berjalan dengan baik dan telah mampu menghasilkan program-program yang berdayaguna dan inovatif dalam pemenuhan kebutuhan peningkatan kualitas pelayanan publik. Dalam melaksanakan program-program tersebut keterlibatan birokrat tidak dapat dipisahkan, namun belum seluruh birokrat Kota Semarang mampu mengoperasionalkan teknologi dengan baik, diharapkan pemerintah dapat menyelenggarakan pelatihan atau program-program pembekalan bagi para birkorat sehingga dapat menunjang efektifitas pelaksanaan program yang telah dibangun.Kata Kunci: Implementasi, Kerjasama, Smart City, pelayanan public
The Growth And Production Of Soybean Plant (Glycine Max (L.) Merril) With Giving The Janjang Dust Of Oil Palm Yunita Fitri; Armaini '; Fetmi Silvina
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Pertanian Vol 1, No 1 (2014): Wisuda Februari Tahun 2014
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Soybean has the high social economic velue and its part more strategic in the human life. The request of the seed and the production of soybean to be increasing along with the growth of society and the concumption per capita and also the increasing of the food nutrition of society condition. One of the effort to increase the productivity of soybean plant can using the manures. By giving Janjang dust of oil palm as the manure can increase the calium stock in the ground/land and then it can increase the calium absorbtion by plant. The act of cultivation/agriculture rubbish like the Janjang dust of the oil plam as manure can increase the production cost and also the plant management goodly and its cost is cheaper than KCl manure or the others calium manures. The purpose of this research to know the effect of the giving of Janjang dust of oil palm and to determine the good dose toward the growth and the production of the soybean plant. This research is done in the technician unit experiment of cultivation/agriculture faculty of Riau University. This research is started from November 2009 until February 2010. This research is done by using the complete random design (RAL) that consist of six treatments and four test, so it is gotten twenty four experiments. Every the Janjang dust treatment that given are A0= without janjang dust of oil palm, A1= 0,08 gram per plant (32 kg/ha), A2= 0,16 gram per plant (64 kg/ha), A3= 0,24 gram per plant (96 kg/ha), A4= 0,32 gram per plant (128 kg/ha), and A5= 0,4 gram per plant (160 kg/ha). The measured parameter is the high of plant (cm), the number of the effective leguminusae (fruit), the age of plant begin to flower (HST), the age of harvest (HST), the number of primary branch (fruit), the percentage of polong bernas (%), the weight of 100 dry seed (gram) and the weight of the dry seed (gram). The result of this research shown that the Janjang dust of oil palm treatment with dose 0,4 gram per plant (160 kg/ha) give the good effect for plant (cm), the number of the effevtive leguminusae (plant), the age of harvest (HST), the number of primary branch (fruit), the percentage of polong (%), the weight 100 dry seed and the weight of dry seed per, if seen by the growth and the production sides.   Keyword: Soybean Plant, Oil Palm,      
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH DENGAN STRATEGI DOMINO TERHADAP PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 TAKENGON Yunita Fitri; Anwar Yoesoef; Nurasiah .
JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah Vol 2, No 3 (2017): Juli, Pendidikan dan Ide Perubahan Media
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

 ABSTRACTEducation is instrumental in creating qualified and potential human beings. Based on the results of observation teachers are still often using the lecture method, so that students are less motivated in following the teaching ang learning process. One learning model that can be used is the type of learning model make a match with domino strategy. This study aims to determine the effect of cooperative learning model type make a match with domino strategy to the achievement of learning history of class X SMA Negeri 1 Takengon. This research uses quantitativ approach with experimental research type. The population of this research is all student of  X IPA SMA Negeri 1 Takengon. The sample in this research is the students of class X IPA 1 (experimental class) and students of class X IPA 3 (control class). Data colection is done by test. Data analysus techniques in this study using statistics with validity, reliability, normality, homogeneity, and t test. The result showed that the average of the students learning outcomes in the experimental class in higher than the control class (72:61). Results validity obtained a number of 21 items of questions declared valid. Test reliability using Cronbach’s Alpha value with the that is if rhitung rtabel and vice versa N: 37 or df: N-2= 35 : rtabel: 0.274, so 0.665 0.274, then categorize reliable moderate. Normality test based on the output with significance value of 0.150 0.05 so it can be concluded taht the data taken is normally distributed. Homogeneity test using ANOVA test with value 0.614 0.05, then the data taken is the same data in one variant. Based on the statistical test, it is stated that there is a difference of value betwenn theexperimental class and the control class, since the p-value = 0.00 0.05 is Ho, which means there is a significant difference betwenn the two classes.Keywords: Cooperative Learning, Cooperative Learning Model Type Make A Match, Domino Learning Stategy, Learning Achievement. ABSTRAKPendidikan sangat berperan dalam menciptakan manusia yang berkualitas dan berpotensi. Berdasarkan hasil observasi guru masih sering menggunakan metode ceramah, sehingga siswa kurang termotivasi dalam mengikuti kegiatan proses belajar mengajar. Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan yaitu model pembelajaran tipe make a match dengan strategi domino. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make a match dengan strategi domino terhadap prestasi belajar sejarah siswa kelas X SMA Negeri 1 Takengon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa X IPA SMA Negeri 1 Takengon. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas X IPA 1 (kelas eksperimen) dansiswa kelas X IPA 3 (kelaskontrol).Pengumpulan data dilakukan dengan tes. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan statistik dengan uji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa  pada kelas eksperimen lebih tinggi dari pada kelas kontrol (72:61). Hasil validitas diperoleh sejumlah 21 butir pertanyaan yang dinyatakan valid. Uji reliabilitas menggunakan nilai Cronbach’s Alpha dengan pengujian yaitu jika rhitung rtabel dan sebaliknya N: 37 atau df: N-2 = 35: rtabel: 0.274, jadi 0.665 0.274,  maka dapat kategorikan reliabel moderat.  Uji normalitas berdasarkan hasil output dengan nilai signifikansi sebesar 0,150 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa data yang diambil berdistribusi normal.Uji homogenitas menggunakan tes ANOVA dengan nilai 0.614 0,05, makadata yang diambil adalah data yang sama dalam satu varian. Berdasarkan pengujian statistik dinyatakan bahwa ada perbedaan nilai antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol, karena nilai p-value= 0,00 0,05 terima Ho yang artinya ada perbedaan signifikan rata-rata antara kedua kelas.Kata Kunci: Pembelajaran Kooperatif, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match, Strategi Pembelajaran Domino, Prestasi Belajar.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas VII H SMPN 6 Mataram Tahun Pelajaran 2023/2024 Fitri, Yunita; Samaratus Sadri; Syahrul Azmi
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 2 (2025): May
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i2.682

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar dan hasil belajar matematika setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Team Games Tournament) pada peserta didik kelas VII H SMP Negeri 6 Mataram tahun pelajaran 2023/2024. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII H SMP Negeri 6 Mataram tahun pelajaran 2023/2024 yang terdiri dari 40 orang. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 3 siklus dengan tiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Metode yang digunakan dalam penelitian in yaitu metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi dan tes tulis. Hasil penelitian menunjukkan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar peserta didik. Peningkatan rata-rata aktivitas belajar peserta didik yang diperoleh dari hasil observasi yaitu pada siklus I 60%, siklus II 73% dan siklus III 84%. Peningkatan juga terjadi pada hasil belajar peserta didik yang ditunjukkan dengan ketuntasan klasikal siklus I 50%, siklus II 70% dan siklus III 82,5%. Penelitian ini menyimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar peserta didik.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas VII H SMPN 6 Mataram Tahun Pelajaran 2023/2024 Fitri, Yunita; Samaratus Sadri; Syahrul Azmi
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 2 (2025): May
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i2.682

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar dan hasil belajar matematika setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Team Games Tournament) pada peserta didik kelas VII H SMP Negeri 6 Mataram tahun pelajaran 2023/2024. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII H SMP Negeri 6 Mataram tahun pelajaran 2023/2024 yang terdiri dari 40 orang. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 3 siklus dengan tiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Metode yang digunakan dalam penelitian in yaitu metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi dan tes tulis. Hasil penelitian menunjukkan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar peserta didik. Peningkatan rata-rata aktivitas belajar peserta didik yang diperoleh dari hasil observasi yaitu pada siklus I 60%, siklus II 73% dan siklus III 84%. Peningkatan juga terjadi pada hasil belajar peserta didik yang ditunjukkan dengan ketuntasan klasikal siklus I 50%, siklus II 70% dan siklus III 82,5%. Penelitian ini menyimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar peserta didik.