Benyamin Matius
Universitas Mulawarman

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Dampak Asesmen Sebaya Pada Pembelajaran Fisika Siswa Kelas X SMAN 1 Bontang Riskan Qadar; Umi Fitriyani; Benyamin Matius; Muliati Syam; Nurul Fitriyah Sulaeman; Zeni Haryanto
Seminar Nasional Pendidikan IPA Tahun 2021 Vol 1, No 1 (2017): Prosiding Seminar Pendidikan IPA
Publisher : Seminar Nasional Pendidikan IPA Tahun 2021

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.46 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui dampak asesmen sebaya pada pembelajaran fisika menggunakan pendekatan inkuiri terbimbing. Penelitian menggunakan desain eksperimen dan melibatkan 33 orang peserta didik kelas X IPA 3 SMAN 1 Bontang sebagai subjek penelitian. Data kuantitatif dikumpulkan menggunakan instrumen tes model pilihan ganda dan lembar observasi untuk asesmen sebaya. Kompetensi kognitif asesmen sebaya dan tes pilihan ganda meliputi: menganalisis konsep energi, usaha (kerja), hubungan usaha (kerja) dan perubahan energi, hukum kekekalan energi, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Hasil penelitian memperlihatkan kedua instrumen berdistribusi normal dan homogen. Skor asesmen sebaya dengan skor tes akhir memiliki korelasi 0,411 dengan signifikasi sebesar 0,019. Dampak antara tes awal dengan tes akhir berdasarkan uji t memiliki sig. (2 tailed) sebesar 0,000. Adapun peningkatan hasil belajar fisika peserta didik memiliki rerata N-gain sebesar 0,58.
Hasil Belajar Kognitif Peserta Didik Melalui Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Berbantuan Media Simulasi PhET Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Anggana Materi Fluida Statis Rada Fatikasari; Benyamin Matius; M. Junus
Jurnal Literasi Pendidikan Fisika (JLPF) Vol 1 No 01 (2020): Januari
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (908.997 KB) | DOI: 10.30872/jlpf.v1i01.84

Abstract

Model pembelajaran inkuiri berbantuan media simulasi PhET adalah suatu tahapan pembelajaran mengikuti langkah-langkah model pembelajaran inkuiri dengan dibantu aplikasi simulasi PhET sebagai laboratorium virtual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rata-rata dan peningkatan hasil belajar kognitif peserta didik melalui model pembelajaran inkuiri berbantuan media simulasi PhET pada materi fluida statik. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Anggana dengan jumlah sampel sebanyak 30 peserta didik pada kelas XI IPA 1. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik tes. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata hasil belajar kognitif peserta didik sebesar 75. Hal ini menunjukkan bahwa rata-rata peserta didik mendapatkan nilai dengan kategori baik. Hasil N-Gain diperoleh rata-rata sebesar 69,7 dengan perolehan 47 % untuk kriteria N-Gain sedang dan perolehan 53 % untuk kriteria N-Gain sedang. Hal ini menunjukan bahwa terdapat peningkatan pada hasil belajar kognitif peserta didik kelas XI IPA 1 materi fluida statik dengan kategori N-Gain sedang.
Hubungan Antara Kinerja dengan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Berbasis Inkuiri Laboraturium Terbatas di SMA Negeri 13 Samarinda Nisa Wati; Riskan Qadar; Benyamin Matius
Jurnal Literasi Pendidikan Fisika (JLPF) Vol 1 No 01 (2020): Januari
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (652.442 KB) | DOI: 10.30872/jlpf.v1i01.130

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kinerja dengan hasil belajar siswa pada pembelajaran berbasis Inkuiri Laboraturium Terbatas. Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian kuantitatif dengan one group pretest-posttest design. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling dengan sampel sebanyak 32 orang siswa kelas XI IPA 2 di SMA Negeri 13 Samarinda. Instrumen penelitian yang digunakan merupakan instrumen tes berupa soal essay dan non-tes berupa lembar kerja siswa. Data kinerja diperoleh nilai rata-rata yang terus meningkat dari pertemuan pertama sampai pertemuan keempat. Hasil belajar siswa juga diperoleh nilai rata-rata yang terus meningkat pada pertemuan pertama sampai pertemuan keempat. Berdasarkan analisis korelasi atau analisis hubungan antara kinerja dengan hasil belajar diperoleh nilai r hitung pada setiap pertemuan masing-masing sebesar 0,469, 0,672, 0,558 dan 0,573. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan yang positif antara kinerja dengan hasil belajar berbasis Inkuiri Laboraturium Terbatas.