Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Telaah

Alih Kode dalam Komunikasi Verbal pada Mahasiswa Semester V Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Flores Ende Zaenab Jamaludin; Maria Floriana Serlin
Jurnal Ilmiah Telaah Vol 8, No 1: January 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/telaah.v8i1.13361

Abstract

This study aims to (1) find and describe the form of code switching in the verbal communication of fifth semester students of the Indonesian Language and Literature Education Study Program, University of Flores for the 2022/2023 academic year, (2) find and describe the function of code switching in Verbal communication of fifth semester students of the Indonesian Language and Literature Education Study Program, University of Flores, for the 2022/2023 academic year, found and described the meaning of code switching in the verbal communication of fifth semester students of the Indonesian Language and Literature Education Study Program, University of Flores, for the 2022/2023 academic year.The approach used in this study is qualitative with the technique used is non-statistical because in analyzing it does not use numbers. While the theory used is Sociolinguistics and Bilingualism theory especially about code switching. The results of data analysis show that in the student communication process there is code switching used by fifth semester students of the Indonesian Language and Literature Education Study Program at the University of Flores for the 2022/2023 academic year divided into two, namely: (1) code switching from Indonesian to regional languages and ( 2) code switching from regional languages to Indonesian.
KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS IV SDI TUANIO DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA POP UP Floriana Serlin, Maria; Jamaludin, Zaenab
Jurnal Ilmiah Telaah Vol 9, No 1: January 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/telaah.v9i1.21464

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui keterampilan menulis cerita pendek siswa kelas IV SDI Tuanio dengan menggunakan media pembelajaran pop-up. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan penelitian tindakan kelas. Subyek pada penelitian ini berjumlah 28 orang siswa yang terdiri dari 13 siswa dan 15 siswi. Pengumpulan data penelitian dilakukan melalui 3 teknik yakni, (1) Observasi, (2) tes hasil belajar dan (3). Metode pengumpulan data dalam penelitian menggunakan metode tes, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran pop-up dapat meningkatkan keterampilan menulis cerita pendek.. Peningkatan keterampilan menulis cerita pendek ditunjukkan dengan nilai rata-rata keterampilan menulis cerita pendek siswa pada pra siklus sebesar 66,5. Pada siklus I meningkat menjadi 79,6. Artinya bahwa ketrampilan menulis cerpen siswa SDI Tuanio mengalami peningkatan sebesar 13,1 sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 83,75, dimana mengalami peningkatan sebesar 17,25.
Kritik Sastra Indonesia Mutakhir Gaya Narudin Sehandi, Yohanes; Jamaludin, Zaenab
Jurnal Ilmiah Telaah Vol 9, No 2: July 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/telaah.v9i2.25069

Abstract

Abstrak: Penelitian ini berusaha menelaah secara kritis buku kritik sastra karya kritikus Narudin berjudul Sastra Indonesia dalam Sastra Dunia, Kumpulan Esai dan Kritik Sastra (2023). Buku ini diterbitkan oleh Penerbit Mahara Publising, Tangerang. Tebal buku 418 halaman. Nomor ISBN 978-602-466-241-7. Narudin adalah salah satu kritikus sastra Indonesia mutakhir yang cukup produktif dan menonjol pada era Pascareformasi ini.  Dia berusaha untuk tidak mengikuti gaya para kritikus sastra Indonesia pada era-era sebelum Pascareformasi. Narudin memiliki gaya kritik yang khas Narudin. Dalam menelaah secara kritikis buku ini, penulis menggunakan metode penelitian historis deskriptif. Metode historis deskriptif adalah metode penelitian yang dengan kritis menelusuri sejarah pertumbuhan dan perkembangan masa lampau objek penelitian dengan menimbang dengan cermat validitas objek tersebut kemudian diinterpretasi dan dideskripsikan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan. Buku yang ditelaah sebagai objek penelitian dibaca dengan cermat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kritik sastra Narudin menunjukkan kekhasan tersendiri yang berbeda dengan gaya kritik para kritikus pada era-era sebelumnya, seperti gaya kritik Sutan Takdir Alisjahbana (STA) tahun 1930-an, gaya kritik H.B. Jassin tahun 1940-an sampai 1960-an, gaya kritik Aliran Rawamangun tahun 1970-an sampai 1980-an, dan gaya kritik para kritikus sastra sebelum era Pascareformasi tahun 2000-an. Narudin secara konsisten berpegang teguh pada konvensi bahasa dan konvensi sastra dalam mengkaji karya-karya sastra yang dikritiknya.Abstract:  This study aims to critically examine the literary criticism book by critic Narudin titled Sastra Indonesia dalam Sastra Dunia, Kumpulan Esai dan Kritik Sastra (2023). This book was published by Mahara Publishing, Tangerang. The book has 418 pages and the ISBN number is 978-602-466-241-7. Narudin is one of the prominent and productive contemporary Indonesian literary critics in the post-reform era. He strives to avoid following the styles of Indonesian literary critics from pre-reform periods. Narudin has a distinctive style of criticism. In critically examining this book, the author uses the descriptive historical research method. The descriptive historical method is a research method that critically traces the history of growth and development of the research object from the past, carefully considering the validity of the object, then interpreting and describing it. The data collection technique used is literature study. The book, examined as the research object, is read thoroughly. The research results show that Narudin's style of literary criticism exhibits its own uniqueness, different from the styles of critics in previous eras, such as the style of Sutan Takdir Alisjahbana (STA) in the 1930s, the style of H.B. Jassin from the 1940s to the 1960s, the Rawamangun School style from the 1970s to the 1980s, and the style of literary critics before the post-reform era of the 2000s. Narudin consistently adheres to language and literary conventions in his critiques of literary works.