Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : EnviroScienteae

KARAKTERISTIK BENTUK DAN UKURAN SEL DARAH IKAN BETOK (Anabas testudineus) DAN IKAN GABUS (Chana sriata) Hidayaturrahmah Hidayaturrahmah
EnviroScienteae Vol 11, No 2 (2015): EnviroScienteae Volume 11 Nomor 2, Agustus 2015
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/es.v11i2.1628

Abstract

The study was conducted to assess the characteristics regarding the size and shape of blood cells climbing perch and striped snakehead. Samples obtained from martapura river districts banjar, South Kalimantan. Blood examination carried using hematology method. Results showed that the cells form erythrocytes on climbing perch is round, while the oval-shaped striped snakehead. The Form of leukocytes, platelets, lymphocytes, monocytes, neutrophils, eosinophils and basophils Both betok fish and gabus fish everything Shaped round. characteristics  of Blood cell climbing perch have red cell (eritrocyt) size of 7.36 ± 0.65 x 106 µm; Platelet count of 3.59 ± 0.32 µm, lymphocytes 5.11 ± 1.02 µm, monocytes 7.76 ± 1.36 µm, Eosinophils 8.74 ± 0.47 µm, Bashophil 8:24 ± 0.33 µm. characteristics  size of blood cells striped snakehead are: erythrocytes 10.29 ± 0.33 µm, 3.59 ± 0.66 µm platelets, lymphocytes 6.85 ± 0.75 µm, monocytes 8.02 ± 0.41 µm, Eosinophils 7, 46 µm, Bashophil 9.63 ± 0.21 µm.
HABITAT IKAN TIMPAKUL (Periophthalmodon schlosseri) DI MUARA SUNGAI BARITO Hidayaturrahmah Hidayaturrahmah; Muhammat Muhammat
EnviroScienteae Vol 9, No 3 (2013): EnviroScienteae Volume 9 Nomor 3, November 2013
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.637 KB) | DOI: 10.20527/es.v9i3.1994

Abstract

Muara Sungai Barito merupakan salah satu bagian  hutan mangrove yang ada di pulau Kalimantan. Salah satu hewan lantai yang khas ditemukan di hutan mangrove muara sungai barito adalah ikan timpakul (P. schlosseri) atau ikan gelodok. Penelitian ini bertujuan mengetahui beberapa tipe habitat ikan timpakul di wilayah mangrove Muara Sungai Barito. Penelitian ini dilakukan dengan metode survey line transek. Hasil penelitian dengan daerah pengamatan seluas 25 hektar didapatkan ikan timpakul sebanyak 37 ekor.  Pada hasil tersebut menunjukkan Tipe habitat ikan timpakul dengan lahan masih alami dijumpai sebanyak 12 ekor sedangkan lahan yang sudah beralih fungsi menjadi tambak sebanyak 25 ekor. Pada tipe habitat dengan sinar matahari sampai lantai hutan mangrove dijumpai 30 ekor dengan lantai terdedah dan 5 ekor pada lantai tidak terdedah.  Tipe habitat dengan vegetasi pohon hanya dijumpai sebanyak 3 ekor sedangkan pada vegetasi rumput sebanyak 34 ekor. Kesimpulan dari penelitian bahwa ikan timpakul di Muara Sungai Barito  banyak ditemukan pada habitat yang sudah dialih fungsikan menjadi tambak dengan keadaan permukaan yang terdedah sinar matahari dengan struktur tanah yang lunak.  Waktu perjumpaan banyak dijumpai pada waktu air surut