Rino A. Gani
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Penyakit Dalam Indonesia

Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hepatitis C pada Pasangan Seksual Pasien Koinfeksi Human Immunodeficiency Virus dan Virus Hepatitis C Kurniawati, Sri Agustini; Karjadi, Teguh H.; Gani, Rino A.
Jurnal Penyakit Dalam Indonesia Vol. 2, No. 3
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan. Pencegahan transmisi hepatitis C pada pasangan seksual pasien koinfeksi HIV/HCV merupakan upaya penatalaksanaan hepatitis C. Namun demikian, belum ada data prevalensi hepatitis C dan faktor yang berhubungan dengan transmisi hepatitis C pada pasangan seksual pasien koinfeksi HIV/HCV di Indonesia, sehingga perlu dilakukan penelitian untuk memperoleh data tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi hepatitis C dan faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hepatitis C pada pasangan seksual pasien koinfeksi HIV/HCV. Metode. Studi potong lintang pada pasangan heteroseksual pasien koinfeksi HIV/HCV yang berobat di Pokdisus RSCM. Faktor yang diteliti meliputi penggunaan narkotika suntik, transfusi darah, status HIV, penggunaan kondom, jumlah hubungan seksual, jumlah pasangan seksual, tipe hubungan seksual dan hitung CD4+ pasien koinfeksi HIV/HCV. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara secara terpisah dan pemeriksaan darah antiHCV total dan antiHIV. Analisis statistik dilakukan dengan uji chi-square dan Fisher dan regresi logistik menggunakan program SPSS. Hasil. Selama periode Mei-Agustus 2008, diperoleh 119 subyek penelitian pada rentang usia 19-39 tahun (median 26 tahun) dan 95,8% diantaranya berjenis kelamin perempuan. Didapatkan prevalensi hepatitis C sebesar 10,1%. Hasil analisis bivariat kelompok subyek nonpengguna narkotika suntik didapatkan status HIV reaktif dan hubungan seksual nonvaginal berhubungan dengan kejadian hepatitis C. Pada hasil analisis multivariat didapatkan hanya tipe hubungan nonvaginal yang berhubungan dengan kejadian hepatitis C (adjusted RP 8,051; IK95% 1,215-53,353). Simpulan. Prevalensi hepatitis C pada pasangan seksual pasien koinfeksi HIV/HCV sebesar 10,1%. Tipe hubungan nonvaginal dan status antiHIV positif dapat meningkatkan risiko terjadinya kejadian hepatitis C sebesar 8 kali. Dibutuhkan studi lanjutan dengan sampel yang lebih besar dan desain yang lebih baik untuk menentukan transmisi seksual hepatitis C.
Liver Function and Treatment Modalities are Predictors of Survival in Patients with Hepatocellular Carcinoma Hasan, Irsan; Loho, Imelda Maria; Lesmana, Cosmas Rinaldi; Gani, Rino A.
Jurnal Penyakit Dalam Indonesia Vol. 7, No. 3
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Introduction. Hepatocellular carcinoma (HCC) is a major health problem in Indonesia because most patients are diagnosed in late stages when curative treatment is no longer possible. The aim of this study is to evaluate one-year survival rate, prognostic factors, and treatment modalities of patients with hepatocellular carcinoma. Methods. A retrospective analysis was done in patients with HCC who were admitted to Cipto Mangunkusumo General Hospital (CMGH) between January 2013 and March 2014. Clinical parameters and treatment modalities were evaluated. Patients outcome at one-year of follow-up were recorded from medical records or patients were contacted by phone call. Survival curve was produced using Kaplan-Meier method and a multivariate analysis was conducted using Cox proportional hazards model. Results. A total of 114 patients were included in this study. Incidence of mortality was 57% and one-year survival rate was 29.4% with median survival as long as 135 days (approximately 4.5 months). According to the BCLC staging system, patients who were diagnosed as early, intermediate, late, and terminal stages were 2 (1.8%), 48 (42.1%), 32 (28.1%), and 32 (28.1%), respectively. Poor liver function (Child-Pugh C class) was diagnosed in 26.3% of patients. Only two patients were diagnosed during surveillance process. Proportion of patients treated with curative/palliative modalities and best supportive care were 34.2% and 65.8%, respectively. In multivariate analysis, Child-Pugh classification and treatment modalities were significant prognostic factors with p-value of <0,001 for both factors. Conclusion. Liver function and treatment modalities are predictors of survival in patients with HCC.