Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

PENGARUH PENGGUNAAN TEKNOLOGI STAR TELLER TERHADAP KUALITAS PELAYANAN DAN IMPLIKASI PADA KEPUASAN NASABAH PADA PT. BANK CENTRAL ASIA TBK, KCP MANGUNSARKORO CIANJUR Trifena Lumbantoruan; Prihartono Aksan Halim
Media Bina Ilmiah Vol. 18 No. 2: September 2023
Publisher : LPSDI Bina Patria

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

As the development of technology is getting more advanced, the competition in banking services are also getting higher. The purpose of this study is to find how important the Star Teller machine in improving banking quality service and the impact on customer's satisfaction of BCA as the biggest private bank in Indonesia which always develops its technology especially the Star Teller machine. This study is using quantitative method which makes all the data in a form of number and being analyzed by collecting, clarifying the real situation which become the background of the conclusion. According to the table above, it can be concluded that BCA KCP Mangunsarkoro Cianjur is dominated by customer with the age of 21 year old for 17,8%, followed by customer with the age range of 21-30 year old which has bigger percentage than other two kinds of customer. The last one is customer with the age over 30 year old for 8%. BCA starts to improve its services quality. One of them is developing a machine called Star Teller. This machine is created to simplify services for customers. Beside, this machine helps the bankers to improve the efficiency of bank services.
Pengaruh Media Sosial Terhadap Etika Bisnis Online Shop Mamakids 27 Tri Gita Rani; Prihartono Prihartono
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 4 No. 3 (2023): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v4i3.1857

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media sosial terhadap etika bisnis online shop yang dilakukan mamakids27 dengan menggunakan metode eksplanatori yaitu pendekatan kuantitatif kausalitas untuk menjelaskan atau membuktikan pengaruh variabel dependen terhadap variabel independen. Sehingga pengaruh dapat diketahui dengan baik tingkat pengaruh maupun besarnya pengaruh. Sampel dalam penelitian ini mengacu pada ketentuan ukuran pengambilan sampel minimal 10% dari total populasi. Sehingga sampel penelitian ini mencapai 35 customer Mamakids27. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah melakukan survei dengan menyebarkan kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan inferensial yang menggambarkan pengaruh dengan mengeskplorasi beberapa karakteristik demografi, kemudian dianalisis dengan uji regresi linier sederhana. Dari hasil penelitian menyajikan analisis demografi partisipan berjenis kelamin perempuan yang didominasi oleh pembeli yang berusia rentang 31-40 tahun. Kategorisasi lima variabel penelitian menunjukan media sosial dengan kategori tinggi 57,5% dan etika bisnis kategori tinggi dengan 55.0%. Hasil uji regresi linier sederhana disimpulkan bahwa media sosial berpengaruh signifikan terhadap etika bisnis online dengan kontribusi sebesar 62.8%.
Pengaruh Bauran Promosi Terhadap Penjualan Produk Ice Cream Aice Di PT.Arata Jaya Mandiri Cabang Depo Majalaya Dini Pratiwi; Prihartono Aksan Halim
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 4 No. 4 (2023): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v4i5.1862

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar pengaruh bauran promosi terhadap penjualan produk ice cream Aice di PT.Arata Jaya Mandiri cabang depo Majalaya. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Pengambilan sampel penelitian menggunakan rumus Yamane dengan jumlah populasi 1.117 mitra dan hasil sampel yang digunakan sebanyak 92 mitra. Uji statistik yang digunakan yaitu uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda, uji hipotesis untuk data primer serta uji statistik deskriptif untuk data sekunder. Hasil penelitian disimpulkan bahwa bauran promosi berpengaruh signifikan terhadap penjualan. Berdasarkan analisis stastistik deskriptif diperoleh bahwa penjualan produk terkecil yaitu ice cream Aice Strawberry Cone yang hanya terjual 1 box dalam satu tahun, sedangkan produk yang paling banyak terjual adalah ice cream Aice Sweet Corn yang terjual sampai 35.995 box dalam satu tahun dengan rata-rata penjualan perbulan yaitu 3.000 box. Perusahaan harus memperbaiki serta meningkatkan bauran promosi dalam penjualan produk ice cream Aice sehingga akan meningkatkan pendapatan perusahaan.
Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Omzet Penjualan di Pasar Sinpansa Summarecon Bandung Zain Zainuddin; Prihartono Aksan Halim
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 4 No. 5 (2023): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v4i5.2308

Abstract

Persaingan antar pelaku UMKM terhadap omzet penjualan menjadi inti dari penelitian yang sedang dibahas. Metode penelitian kuantitatif dengan pengambilan data melalui kuesioner yang menjadikan hubungan variabel terdiri dari: product, price, place, promotion merupakan variabel bebas (independent) yang diberi simbol (X). Omzet penjualan adalah variable terikat (dependent) yang diberi simbol (Y). Populasi yang ada pada penelitian ini adalah seluruh pelaku UMKM yang ada di pasar sinpasa Summarecon Bandung yang berjumlah 29 UMKM dan sampel pada penelitian ini berjumlah 29 UMKM. Dilihat hasil uji signifikan simultan (F) didapat bahwa nilai signifikan sebesar sig 0,01 < 0,05 menunjukan bahwa kesimpulan yang didapatkan setiap variabel independent Produk (X1), Price (X2), Place (X3), Promotion (X4) secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap Omzet Penjualan (Y). Variabel independent pada Price (X2) bernilai thitung (3,022) > ttabel (2,026) dan Promotion (X4) bernilai thitung (2,971) ttabel (2,026) berkeriteria berpengaruh terhadap Omzet Penjualan (Y). Hasil lain membuktikan bahwa pada hasil Rsquare 0,578 x 100% (57,8%), dapat disimpulkan bahwa product, price, place, promotion mempengaruhi terhadap omzet penjualan sebesar (57,8%). Pentingnya para UMKM memperhatikan bauran pemasaran terlebih kepada Price/harga (X2) dan Promotion/promosi (X4) karena price dan promotion ini mempunyai pengaruh yang berguna untuk meningkatkan omzet penjualan di pasar sinpasa Summarecon Bandung.
Description Of 10 Example Of Export Import Commodities Development Against Foreign Exchange Reserves On Indonesia Trade Balance (Period 2018-2022) Reynaldi Esau Longdong; Prihartono Aksan Halim
Journal Research of Social Science, Economics, and Management Vol. 3 No. 5 (2023): Journal Research of Social Science, Economics, and Management
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jrssem.v3i5.592

Abstract

This study aims to provide a detailed overview of Indonesia's trade balance on the export-import commodities. This research used data obtained from various sources, including the Indonesian Ministry of Trade for 5 years from 2018 to 2022. This research used secondary data and the method used to explain this research is a descriptive approach. This research provides an overview of Indonesia's trade patterns in 2018-2022, analyzing trends of exports and imports commodities. In addition, this study also examines the impact of various factors, such as trade policy on Indonesia's trade balance. The results of the study explain that the export trade balance is higher than the imports where the export trend value in 2018-2022 is 15% compared to the Import trend value of 6%. It can be concluded that Indonesia's export and import commodities trade balance in 2018-2022 can be called a surplus because the export value from 2018-2022 is greater than the import value.