Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Cendekia Medika : Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja

Gambaran Faktor Umur, Paritas Dan Pendidikan Dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim Marchatus Soleha
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 7 No. 1 (2022): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.271 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v7i1.107

Abstract

AKDR atau IUD adalah suatu alat kontrasepsi modern yang telah dirancang sedemikian rupa (baik bentuk, ukuran, bahan, dan masa aktif kontrasepsinya), diletakkan di dalam kavum uteri sebagai usaha kontrasepsi, menghalangi fertilisasi dan menyulitkan telur berimplantasi dalam uterus. Data dari Rumah Bersalin Mitra Ananda, total akseptor KB AKDR sebanyak 108 responden. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui distribusi frekuensi umur, paritas dan pendidikan dengan penggunaan alat kontrasepsi dalam rahim.Desain penelitian ini merupakan penelitian Deskriptif dengan pendekatan Cross Sectional dengan sampel 108 akseptor KB AKDR.Variabel independen dalam penelitian ini umur, paritas dan pendidikan sedangkan dependen variabel adalah penggunaan AKDR. Pengumpulan data menggunakan data sekunder dengan alat bantu checklist. Analisa penelitian menggunakan Analisa Univariat.Hasil penelitian pada kelompok umur ≤ 35 tahun sebanyak 81 responden (75.0%) lebih banyak menggunakan AKDR dibandingkan dengan kelompok  umur > 35  tahun sebanyak 27 responden (25.0%). Pada kelompok paritas pada  multipara yaitu sebanyak 93 responden (86,1%), pada primipara yaitu sebanyak 11 responden (10,2%), yang terendah terdapat pada grande multipara yaitu sebanyak 4 responden (3,7%). Sedangkan pada kelompok pendidikan, pada tingkat pendidikan D3/S1 yaitu sebanyak 58 responden (53,7%) yang memilih AKDR, pada tingkat pendidikan SMA/SMK yaitu sebanyak  34 responden (31,5%), pendidikan SD – SMP/MTS  terdapat 16 responden (14,8%)
Pengaruh Pemberian Pijat Bayi Dengan Minyak Aroma Lavender Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 0-12 Bulan Marchatus Soleha; Ani Novitasari
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 4 No. 1 (2019): Cendekia Medika
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.468 KB)

Abstract

Fenomena yang terjadi menyatakan bahwa sekitar 72,2% orang tua menganggap masalah tidur pada bayi adalah masalah kecil. Pijat bayi yang dikombinasikan dengan minyak aroma lavender yang mengandung senyawa linalol asetat masuk kedalam kulit dan mempengaruhi gelombang otak meningkatkan hormon melatonin untuk meningkatkan kualitas tidur bayi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pijat bayi dengan minyak aroma lavender terhadap kualitas tidur bayi usia 0-12 bulan.Desain penelitian yang digunakan adalah pre eksperimen dengan one group pre-post test dan menggunakan purposive sampling dengan jumlah responden 30 bayi usia 0-12 bulan di klinik Alia Medika Palembang. Pengumpulan data menggunakan ceklist dan untuk mengetahui pengaruh pijat bayi dengan aroma lavender terhadap kualitas tidur bayi menggunakan uji sign test dengan p<0,05.Hasil penelitian pretest menunjukan bahwa sebanyak 23 bayi (76,6%) mengalami gangguan tidur dan 7 bayi mengalami masalah tidur. Setelah dilakukan pemijatan dengan minyak aroma lavender sebanyak 21 bayi (70%) bayi sudah mempunyai kualitas tidur yang baik. Hasil uji sign test menunjukan p=0,000 < 0,05 artinya H0 di tolak yang artinya ada pengaruh pijat bayi dengan minyak aroma lavender terhadap kualitas tidur bayi usia 0-12 bulan. Disarankan bahwa pemijatan pada bayi hendaknya dilakukan secara teratur agar kualitas tidur bayi dapat terpenuhi dan bayi dapat tumbuh dan berkembang sesuai umurnya