Susi Gustina
Program Studi Kajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa, Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Gedung Lengkung, jalan Teknika Utara, Bulak Sumur Yogyakarta.

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

APLIKASI NOTASI ANGKA TIMBUL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN LAGU PADA SISWA TUNANETRA DI SLBN-A PAJAJARAN BANDUNG Nurokhmah, Siti; Gustina, Susi
SWARA Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : SWARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jurnal ini berjudul “Aplikasi Notasi Angka Timbul Untuk Meningkatkan Penguasaan Lagu Pada Siswa Tunanetra di SLBN-A Pajajaran Bandung.” Partisipan yang di teliti adalah tigasiswa tunanetra kelas VIIIjurusan musik di SLBN-A Pajajaran Bandung. Tujuan diadakannya penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan rancangan tahapan, proses dan hasil pengaplikasian notasi angka timbul. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini antara lain:wawancara, observasi, dokumentasi dan analisis data. Temuan hasil penelitian aplikasi notasi angka tidak menggunakan rancangan tahapan pembelajaran secara tertulis, cukup mengetahui konsep dan tema yang akan diajarkan. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan penguasaan lagu serta memberikan pembelajaran musik dengan media dan teknologi di bidang pendidikan seni musik di lingkungan sekolah, khususnya SLB-A. Seperti yang diharapkan sebelumnya bahwa penggunaannotasi angka timbul dapat dijadikan media untuk pembelajaran musik maupun alat bantu dalam pembelajaran bagi siswa. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pelajar musik, pengajar musik SLB, dan pengajar musik umumnya. Kata kunci : Notasi angka timbul, tunanetra
STRATEGI PENGEMBANGAN MUSIK KERONCONG DI DEPARTEMEN PENDIDIKAN MUSIK UPI PADA PERIODE TAHUN 1996-2015 Herdiansyah, Kamal; Gustina, Susi
SWARA Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : SWARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakKeroncong merupakan musik asli Indonesia , namun apresiasi musik keroncong di masyarakat masih kurang. Perlu adanya strategi agar musik keroncong tetap lestari dan terus berkembang di masyarakat. Berbanding terbalik dengan kondisi apresiasi musik keroncong di masyarakat, musik keroncong di Departemen Pendidikan Musik mampu bertahan dan berkembang sekitar 19 tahun. Karena itu peneliti mengambil judul “Strategi Pengembangan Musik Keroncong d Departemen Pendidikan Musik UPI Pada Periode Tahun 1996-2015”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengembangan musik keroncong di Departemen Pendidikan Musik. Ketika strateginya sudah diketahui peneliti berharap strategi ini dapat diaplikasikan oleh komunitas keroncong di berbagai daerah maupun untuk kesenian tradisional lainnya yang terancam eksistensinya. Metode yang digunakan adalah kualitatif  deskriptif . Berdasarkan hasil temuan penelitian strategi pengembangan musik keroncong di Departemen Pendidikan Musik UPI dilakukan dengan berbagai cara oleh komunitas keroncong di dalamnya yang terdiri dari mahasiswa, dosen, dan Institusi. Seiring dengan berkembangnya musik keroncong di Departemen Pendidikan Musik dosen dan mahasiswa mulai banyak yang melakukan kajian tentang musik keroncong. Karena banyaknya kajian tentang keroncongnya sumber informasi tentang musik keroncong pun semakin banyak di Deprtemen Pendidikan Musik. Mahasiswa pun melakukan pengembangan keroncong salah satunya dari segi musikal agar keroncong dapat diterima di masyarakat umum. Komunitas keroncong Departemen Pendidikan Musik pun berkerjasama dengan media dan juga seniman keroncong. Menjalin kerjasama dengan pihak media membuat grup keroncong mahasiswa dapat diapresiasi oleh masyarakat luas dan membuka jaringan dengan seniman keroncong. Ketika komunitas keroncong Departemen Pendidikan Musik bekerjasama dengan seniman terbuka lahan belajar agar mahasiswa bisa bermain keroncong dengan baik. Sejak saat itu kegiatan keroncong dan grup keroncong muda mulai bermunculan.         Kata Kunci: Keroncong Muda, Musik Keroncong, Strategi Pengembangan
KOMPOSISI MUSIK PIANO JAZZ KIMBA DANCING KARYA NADINE ADRIANNA Caesar, Abdullah; Gustina, Susi; Virgan, Henry
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 2, No 3 (2022): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/swara.v2i3.50633

Abstract

Penelitian ini berjudul “KOMPOSISI MUSIK PIANO JAZZ KIMBA DANCING KARYA NADINE ADRIANNA”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana bentuk, melodi dan harmoni permainan piano yang ada pada komposisi musik Kimba Dancing. Untuk menjawab semua pertanyaan penelitian, maka dilakukan teknik pengumpulan data melalui metode deskriptif analitik. Data-data yang diperoleh melalui studi literatur berupa buku yang terkait, juga dengan pengumpulan dokumentasi partitur dan audio. Berdasarkan hasil temuan penelitian, memahami bentuk, melodi dan memahami harmoni pada karya ini. Merupakan hal yang penting untuk dapat mengenali dan memainkan karya dengan benar sesuai dengan interpretasi komponis.Kata Kunci : komposisi, piano, jazz, Kimba Dancing
EKSISTENSI TOMMYANTO KANDISAPUTRA SEBAGAI PEMIMPIN PADUAN SUARA BCS DALAM MENGEMBANGKAN PADUAN SUARA DI INDONESIA Pranata, Debora Catherine; Gustina, Susi; Sella, Fensy
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 2, No 2 (2022): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/swara.v2i2.46631

Abstract

Perkembangan paduan suara Indonesia semakin hari kian berkembang. Kebangkitan paduan suara di Indonesia sendiri tidak lepas dari adanya beberapa tokoh yang ikut berperan aktif dalam perkembangan paduan suara tersebut, salah satunya adalah Tommyanto Kandisaputra. Ia mengembangkan program-program paduan suara di Indonesia dan memberikan suatu kemajuan bagi paduan suara di Indonesia. Melihat dari permasalahan tersebut peneliti melaksanakan penelitian mengenai Eksistensi Tommyanto Kandisaputra sebagai Pemimpin Paduan Suara BCS dalam Mengembangkan Paduan Suara di Indonesia. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui eksistensi Tommyanto Kandisaputra sebagai pemimpin paduan suara BCS dalam mengembangkan paduan suara di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus karena peneliti ingin memahami secara mendalam yang dilakukan oleh Tommyanto Kandisaputra untuk menjaga eksistensinya dalam mengembangkan paduan suara di Indonesia. Untuk mendukung penelitian ini, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data yaitu studi pustaka, observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa eksistensi Tommyanto Kandisaputra ditentukan oleh banyaknya program pengembangan paduan suara yang dilakukan untuk memajukan paduan suara di Indonesia. Program-program paduan suara yang telah dikembangkan oleh Tommyanto Kandisaputra adalah pembinaan terhadap generasi muda di bidang paduan suara, pengembangan program edukasi paduan suara seperti simposium dan workshop, dan kompetisi paduan suara tingkat nasional maupun internasional. Untuk menjalankan semua program ini, terdapat hal-hal yang dilakukan meliputi proses perencanaan hingga pelaksanaan kegiatan yakni dengan melakukan persiapan yang matang dalam menyusun acara dan membuat program juga memperluas koneksi sehingga terjalin suatu kerja sama. Program-program ini dilakukan sesuai dengan visi misi Bandung Choral Society yaitu untuk memajukan paduan suara di Indonesia.Kata kunci : Eksistensi, Tommyanto Kandisaputra, Paduan Suara, Bandung Choral Society
ANALISIS STYLISTIC CLAUDE DEBUSSY DALAM KARYA PIANO CLAIR DE LUNE Banjarnahor, Sapto Maranapi; Gustina, Susi; Gunara, Sandie
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 3, No 3 (2023): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/swara.v3i3.38440

Abstract

Tiada akhir pada suatu pergolakan, selalu timbul pertentangan suatu terhadap yang lainnya. Begitu juga aliran impresionisme pada periode romantik, muncul akibat pertentangan komposer-komposer saat itu menentang formalisme tradisional berupa aturan musik yang diajarkan pada instansi akademik di Paris. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis keunikan pengolahan melodi, ritmik, dan harmoni yang dilakukan Debussy dalam clair de lune  lalu kemudian mengambarkan dan mendeskripsikan temuan hasil analisis. Oleh sebab itu, penelitian inimenggunakan metode deskriptif analisis dengan pendekatan paradigma kualitatif. Ditemukan bahwa Dalam mengolah melodi, Debussy melakukan beberapa hal, seperti membuat suatu garis melodi, mengutamakan langkah second mayor dan minor, penggandaan melodi, melodi tumbuh secara organis, melodi ornamen. Dalam mengolah ritmik, Debussy menggunakan ritme aditif dan pengelompokan nada yang tidak sama. Sedangkan dalam pengolahan harmoni melakukan beberapa disonansi, open chord, appoggiatura, variasi harmoni sebagai unsur vertikal, penggunaan akor pararel, pentatonik, dan whole tone sebagai akor. Debussy membuat karya piano clair de lune sangat khas dengan gayanya sendiri dan mengolahnya secara vertikal dan horizontal. Selain itu karya ini mampu menggambarkan suatu bulan khas dengan cahayanya di malam hari yang begitu cerah, temaram, dan tenang. Hasil penelitian ini diharapkan Sebagai tambahan referensi atau bahan kajian repertoar yang dapat membantu dalam menganalisis suatu karya musik, khususnya karya Claude Debussy.Kata kunci : pergolakan, clair de lune, Claude Debussy, Moon, Stylistic
PENGGUNAAN TEKNIK BEL CANTO DALAM LAGU IL SOGNO CIPTAAN ISYANA SARASVATI Yasdi, Muhammad Isyam; Gustina, Susi; Virgan, Henry
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 3, No 2 (2023): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/swara.v3i2.50612

Abstract

Penelitian ini berjudul “Penggunaan Teknik Bel Canto Dalam Lagu Il Sogno Ciptaan Isyana Sarasvati”. Bel canto menjadi salah satu teknik vokal yang perlu dipelajari secara detail dan dalam jangka waktu yang panjang. Isyana Sarasvati menjadi salah satu penyanyi Indonesia yang menguasai teknik bel canto. teknik bel canto yang dimiliki oleh Isyana menjadi salah satu gaya musik yang berbeda yang diterapkan dalam beberapa lagunya. Penelitian ini dimaksud untuk mengidentifikasi penggunaan teknik bel canto seperti apa yang diterapkan oleh Isyana Sarasvati dalam lagu Il Sogno. Tanggapan beberapa komunitas musik menjadi bukti bahwa lagu Il Sogno memiliki teknik vokal yang berbeda di Industri Musik Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus sehingga hasil dari penelitian ini berupa data-data yang disajikan dalam bentuk deskripsi atau penejelasan secara terperinci mengenai informasi yang telah ditemukan selama proses penelitian dengan maksud untuk mendeskripsikan dan menganalisis bagaimana teknik bel canto yang diterapkan oleh Isyana Sarasvati..Kata kunci : Bel canto, Il Sogno, Isyana Sarasvati, karakter dan ciri teknik bel canto
PENGGUNAAN APLIKASI TIKTOK SEBAGAI MEDIA PROMOSI LAGU JELAJAHI RASA OLEH BAND HARRA Yuniar, Tania Nursifa; Gustina, Susi; Nusantara, Henri
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 4, No 2 (2024): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/swara.v4i2.70531

Abstract

Penelitian berjudul “Penggunaan Aplikasi Tiktok sebagai Media Promosi Lagu Jelajahi Rasa oleh Band Harra” bertujuan untuk mengetahui bagaimana band Harra menggunakan aplikasi tiktok sebagai media promosi lagu Jelajahi Rasa dan konten promosi seperti apa yang dibuat oleh band Harra dalam promosinya, juga untuk mengetahui bagaimana hasil serta tanggapan pengguna tiktok yang telah melihat konten ini terhadap lagu Jelajahi Rasa. Adapun metode penelitian yang diterapkan ialah menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data yang diperoleh dari penelitian ini yaitu hasil pengumpulan data melalui wawancara diantaranya anggota band Harra dan Penggemar Harra, juga observasi terhadap akun tiktok Harra @harramusic, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, band Harra membuat konten promosi dengan sederhana di tiktok hanya dengan menambahkan beberapa fitur-fitur yang ada di tiktok, selain untuk melengkapi konten videonya, juga menjangkau pengguna tiktok lain agar tertarik untuk menonton konten tersebut. Dengan melakukan promosi menggunakan tiktok, band Harra telah berhasil menarik perhatian pengguna tiktok sehingga videonya ditonton oleh ratusan ribu pengguna tiktok, juga berhasil menarik minat pengguna lain untuk akhirnya mendengarkan lagu Jelajahi Rasa di platform lain. Selain berhasil mempromosikan lagunya di tiktok, dengan rajin membuat konten di platform ini, band Harra juga berhasil membangun brand image yang baik melalui aplikasi tiktok.
TEKNIK RIFFS AND RUNS SEBAGAI IDENTITAS MUSIKAL ZIVA MAGNOLYA DALAM LAGU MATAHARIKU CIPTAAN YUAN PASER Wuzdan, Refa Ziadul; Gustina, Susi; Virgan, Henry
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 3, No 1 (2023): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/swara.v3i1.50611

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan teknik riffs and runs sebagai identitas musikal Ziva agnolya dalam lagu Matahariku Ciptaan Yuan Paser. Riffs and runs merupakan suatu teknik vokal yang saat ini sedang banyak diminati oleh para penyanyi maupun penikmat musik, namun masih banyak masyarakat yang belum memahami mengenai teknik ini. Ziva Magnolya merupakan salah satu penyanyi wanita muda Indonesia yang terkenal dengan kemampuan teknik riffs and runs, dia merupakan jebolan ajang pencarian bakat dan keluar sebagai juara ketiga. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengidentitfikasi pola riffs and runs yang digunakan Ziva Magnolya dalam lagu Matahariku dan bagaimana pola tersebut dapat menjadikan identitas musikal baginya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskrptif analitik, sehingga hasil dari penelitian ini ialah berupa data-data yang disajikan dalam bentuk deskripsi atau penjelasan secara terperinci mengenai informasi yang telah ditemukan selama proses penelitian. Hasil dari penelitian ini ialah identitas musikal Ziva Magnolya yang tampak dalam menyanyikan lagu Matahariku adalah teknik riffs and runs dengan pola campuran yang memiliki ciri khas pada alur nada naik turun yang bergelombang dan dinyanyikan dengan sangat cepat sehingga Ziva Magnolya berhasil membawakan lagu Matahariku ini dengan sinar dan nyawa baru yang tentunya berbeda dengan penyanyi aslinya yaitu Agnez Mo serta dengan penyanyi-penyanyi lainnya.Kata kunci : riffs and runs, identitas musikal, Ziva Magnolya, Matahariku
Building Quality Of Life: Elderly With Hypertension Rahmi, Upik; Gustina, Susi; Fitriana, Lisna Anisa; Putri, Suci Tuty; Darmawati, Irma; Pragholapati, Andria; Nasution, Lina Anisa
Indonesian Journal of Community Development Vol 3, No 2 (2023): Indonesian Journal of Community Development
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijcd.v3i2.64019

Abstract

Hypertension is a significant health issue among the elderly and is a major risk factor for cardiovascular diseases and other disorders. Factors such as unhealthy eating habits, lack of physical activity, stress, hormonal imbalance, and genetic predisposition significantly increase the risk of hypertension in the elderly. Integrated management, including regular blood pressure monitoring, appropriate pharmacological therapy, and an emphasis on healthy lifestyle changes, has proven to be effective in controlling and preventing complications of hypertension in the elderly population. The objectives of this activity are (1) to increase the knowledge and understanding of the community, especially the elderly, about hypertension and food management, and (2) to enhance the elderly's awareness of the importance of physical activity in maintaining their health. The results of the evaluation involving 20 participants showed an improvement in knowledge about hypertension, food management, and physical activity, and participants were motivated to prevent hypertension through proper food management and exercise.
Representation of Local Styles in Cingcangkeling Performance at the International Choir Festival as a Reflection of Sunda Cultural Identity Gustina, Susi; Paz, Farhan Reza; Soeteja, Zakarias S.
Harmonia: Journal of Arts Research and Education Vol 23, No 1 (2023): June 2023
Publisher : Department of Drama, Dance and Music, FBS, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/harmonia.v23i1.40029

Abstract

This research was conducted to figure out the representation of local styles in Cingcangkeling performance at the international choir festival as a reflection of cultural identity. There are several studies on folksong, but generally, they only focus on music analysis; and do not explain the representation of local styles in folksong performances at the international choir festival. This research aims to figure out: a) the local style representation in the Cingcangkeling performance at international choir festivals; b ) the relationship between local styles represented in the Cingcangkeling performance with Sundanese cultural identity. It uses a qualitative method with a performance ethnographic approach as the design of the study which combines music and non-musical elements. The subject of this research is the Cingcangkeling performance (West Java) which was performed by PSM UPI at the 8th Bali International Choir Festival (BICF) in 2019. Data collection techniques were obtained through preliminary study, audio and video analysis, and interviews. The results of this study indicate that: 1) the representation of local styles in the Cingcangkeling song, both musically and non-musically, involves the bodor character (comedy) that is identical to Sundanese culture (West Java); 2) the choir does not only act as performers but also reflects the uniqueness and beauty of the Sundanese culture. The conclusion shows that the representation of local styles in the Cingcangkeling performance at international level festivals, both musically and non-musically, not only reflects Sundanese cultural identity but also shows the role of choir groups as ‘cultural ambassadors’ who introduce the uniqueness of Sundanese culture in the international world.