Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

TEKNIK PERMAINAN VIOLIN PADA KOMPOSISI MUSIK PARTITA NO. 2 IN D MINOR BAGIAN TIGA (SARABANDE) KARYA JOHANN SEBASTIAN BACH Annisa Fauzia; Agus Firmansah; Fensy Sella
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 1, No 2 (2021): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Partita No. 2 in D Minor untuk solo violin karya Johann Sebastian Bach ini menjadi salah satu karya penting dalam dunia musik. Komposisi ini memiliki lima bagian, salah satunya adalah Sarabande yang terdapat pada bagian tiga. Penelitian yang berjudul “Teknik Permainan Violin Pada Komposisi Musik Partita No. 2 in D Minor Bagian Tiga (Sarabande) Karya Johann Sebastian Bach” bertujuan untuk mengetahui teknik permainan violin pada komposisi ini. Penelitian difokuskan pada teknik fingering dan teknik bowing yang terdapat pada komposisi Partita No. 2 in D Minor bagian tiga (Sarabande). Untuk mengungkap hal tersebut, teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitik. Data-data diperoleh melalui studi literatur berupa partitur, buku dan jurnal terkait, dokumentasi audio-visual, dan hasil wawancara dengan narasumber. Hasil penelitian menjelaskan mengenai teknik-teknik permainan violin yang digunakan pada komposisi ini, bagaimana suara yang dihasilkan ketika memainkan teknik tersebut, serta kesan yang ingin disampaikan dari komposisi tersebut. Penelitian ini dapat menjadi referensi bagi pemain violin dan guru musik.Kata kunci : Teknik Violin, Sarabande, Partita No. 2 in D Minor, J.S Bach
PENINGKATAN STAMINA BERNYANYI MELALUI AKTIVITAS FISIK ANGGOTA PADUAN SUARA GITA MUDA KIRANA KABUPATEN BANDUNG Siti Kamilah; Fensy Sella
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 1, No 3 (2021): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hampir seluruh sekolah tingkat SMA di Kabupaten Bandung mempunyai kelompok paduan suara. Tetapi, hanya satu yang memiliki strategi pelatihan dengan menggunakan pelatihan fisik yang menyerupai semi militer yaitu Gita Muda Kirana. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana stategi pelatih dalam melaksanakan pelatihan paduan suara dengan menggunakan pelatihan fisik sebagai materi latihannya. Metode deskriptif analisis digunakan untuk mengungkap bagaimana proses pelatihan fisik tersebut diterapkan. Peneliti melakukan observasi untuk mengetahui bagaimana proses pelatihan tersebut dan juga melakukan wawancara mendalam kepada pelatih dan salah satu alumni untuk mengetahui tujuan diaplikasikan pelatihan fisik. Wawancara dilakukan melalui media Whatsapp dan aplikasi zoom karena terkendala oleh pandemi Covid-19. Hasil penelitian menunjukan bahwa aplikasi pelatihan fisik pada paduan suara memberikan efek yang baik terhadap kebugaran jasmani dan pembentukan fisik sehingga berdampak pada kualitas dan stamina  nsuara para anggotanya. Efek pelatihan fisik dalam paduan suara menjadi materi penting yang dapat berimplikasi terhadap kemampuan para anggotanya.Kata kunci : pelatihan fisik, paduan suara, strategi 
TEKNIK VIBRATO BIOLA DALAM MEMAINKAN LAGU TRADISI SUNDA Fensy Sella
JPKS (Jurnal Pendidikan dan Kajian Seni) Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Pendidikan Seni Drama Tari dan Musik, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30870/jpks.v7i1.14289

Abstract

Teknik permainan vibrato pada alat musik biola merupakan teknik yang cukup sulit untuk dipelajari. Selain penjarian ketepatan nada yang perlu waktu panjang untuk dikuasai, teknik vibrato juga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk dikuasai seorang pemain biola. Musisi orkestra baik di luar negeri dan di Indonesia khususnya pemain biola, selalu menggunakan teknik vibra sesuai dasar yang dipelajari pada musik Barat. Berdasarkan hasil observasi peneliti, teknik vibrato tersebut dimainkan dengan teknik yang berbeda jika dimanfaatkan sebagai pengiring musik tradisi Sunda. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana penerapan vibrato dalam permainan biola tradisi yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas permainan dalam mengiri lagu-lagu tradisi Sunda. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan musikologis dimana peneliti mengumpulkan data sebanyak-banyaknya melalui wawancara sumber dan observasi langsung. Penelitian difokuskan pada penerapan teknik memegang dan memainkan vibrato biola dalam mengiringi lagu-lagu tradisi sunda. Hasil dalam penulisan ini yaitu bahwa permainan biola dalam lagu tradisi Sunda mempunyai beberapa teknik yang sangat berbeda dengan teknik biola musik barat. Teknik vibrato biola dalam iringan musik sunda memberikan pengaruh yang besar terhadap karakter musik tradisi sunda tersebut. Selain itu, perbedaan warna baru pada permainan biola tradisi Sunda yaitu memainkan teknik vibrato yang berbeda dengan teknik vibrato biola dalam musik Barat. Kata Kunci: Teknik vibrato, vibrato biola, lagu tradisi sunda
EKSISTENSI TOMMYANTO KANDISAPUTRA SEBAGAI PEMIMPIN PADUAN SUARA BCS DALAM MENGEMBANGKAN PADUAN SUARA DI INDONESIA Pranata, Debora Catherine; Gustina, Susi; Sella, Fensy
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 2, No 2 (2022): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/swara.v2i2.46631

Abstract

Perkembangan paduan suara Indonesia semakin hari kian berkembang. Kebangkitan paduan suara di Indonesia sendiri tidak lepas dari adanya beberapa tokoh yang ikut berperan aktif dalam perkembangan paduan suara tersebut, salah satunya adalah Tommyanto Kandisaputra. Ia mengembangkan program-program paduan suara di Indonesia dan memberikan suatu kemajuan bagi paduan suara di Indonesia. Melihat dari permasalahan tersebut peneliti melaksanakan penelitian mengenai Eksistensi Tommyanto Kandisaputra sebagai Pemimpin Paduan Suara BCS dalam Mengembangkan Paduan Suara di Indonesia. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui eksistensi Tommyanto Kandisaputra sebagai pemimpin paduan suara BCS dalam mengembangkan paduan suara di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus karena peneliti ingin memahami secara mendalam yang dilakukan oleh Tommyanto Kandisaputra untuk menjaga eksistensinya dalam mengembangkan paduan suara di Indonesia. Untuk mendukung penelitian ini, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data yaitu studi pustaka, observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa eksistensi Tommyanto Kandisaputra ditentukan oleh banyaknya program pengembangan paduan suara yang dilakukan untuk memajukan paduan suara di Indonesia. Program-program paduan suara yang telah dikembangkan oleh Tommyanto Kandisaputra adalah pembinaan terhadap generasi muda di bidang paduan suara, pengembangan program edukasi paduan suara seperti simposium dan workshop, dan kompetisi paduan suara tingkat nasional maupun internasional. Untuk menjalankan semua program ini, terdapat hal-hal yang dilakukan meliputi proses perencanaan hingga pelaksanaan kegiatan yakni dengan melakukan persiapan yang matang dalam menyusun acara dan membuat program juga memperluas koneksi sehingga terjalin suatu kerja sama. Program-program ini dilakukan sesuai dengan visi misi Bandung Choral Society yaitu untuk memajukan paduan suara di Indonesia.Kata kunci : Eksistensi, Tommyanto Kandisaputra, Paduan Suara, Bandung Choral Society
TEKNIK PERNAPASAN UNTUK PENGKALIMATAN LAGU PADA KELOMPOK PENYANYI DALAM IBADAH DI GJKI BANDUNG RAYA Stefany, Lareta; Latifah, Diah; Sella, Fensy
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 3, No 3 (2023): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/swara.v3i3.31412

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas bernyanyi pada kelompok penyanyi di GJKI Bandung Raya, peneliti melihat kelompok penyanyi bernyanyi saat Ibadah online pada saat itulah obsevasi dilakukan, saat kelompok penyanyi bernyanyi terlihat kurangnya support napas maka berdampak saat bernyanyi, kelompok penyanyi sesekali memenggal kalimat yang seharusnya tidak dipotong, bernyanyi masih di tenggorokan kurangnya pemahaman mengenaik teknik pernapasan. Maka dari itu peneliti memilih topik permasalah ini dalam skripsi. Metode yang digunakan adalah Penekitian Tindakan dari Kurt Lewin, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, sumber data yang diperoleh dengan cara video call dengan partisipan karena adanya pandemic Covid-19. Hasil penelitian ini menunjukan hasil bernyanyi yang lebih baik pada kelompok penyanyi dalam Ibadah di GJKI Bandung Raya khusunya dalam pengkalimatan lagu.
REALITAS PEMBELAJARAN MUSIK PADA MASA PANDEMI COVID-19 Sigalingging, Kristiani; Milyartini, Rita; Sella, Fensy
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 2, No 1 (2022): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/swara.v2i1.38462

Abstract

Penelitian ini berjudul realitas pembelajaran seni musik pada masa pandemi di SMP Negeri 3 Lembang. Adanya pandemi covid 19 membuat pelaksanaan pembelajaran dilakukan dengan jarak jauh. Penelitian ini dilakukan karena terdapat hal menarik pada pembelajaran jarak jauh yang dilaksanakan di SMP Negeri 3 Lembang khususnya pada pembelajaran musik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana gambaran pelaksanaan pembelajan musik, permasalahan yang terjadi pada proses pembelajaran musik berlangsung, dan upaya yang telah dilakukan pada pelaksanaan pembelajaran musik secara daring. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas 8 di sekolah tersebut, serta guru seni budaya yang mengajar di sekolah tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pada penelitian ini ditemukan bahwa pembelajaran seni musik di sekolah tersebut dilaksanakan dengan menggunakan portal eduku sebagai aplikasi penunjang. Namun, pada pelaksanaan pembelajaran musik daring yang dilaksanakan, siswa dan guru masih memiliki beberapa kendala seperti kuota internet, signal, serta media pembelajaran yang digunakan guru. Untuk siswa yang tidak memiliki kuota internet atau smartphone, sekolah menyediakan fasilitas berupa wifi dan tablet yang hanya  dapat digunakan disekolah. Harapan dari pelaksanaan pembelajaran musik daring adalah agar kebutuhan peserta didik dapat terpenuhi untuk belajar musik secara praktik maupun pengetahuan. Namun pada realitanya masih banyak sistem yang perlu dievaluasi untuk dapat membuat sistem pembelajaran yang lebih baik lagi, agar tujuan dari pembelajaran dapat tercapai.Kata kunci: Realitas pembelajaran, pembelajaran seni musik, pembelajaran pada masa pandemi
Strategi Pelatihan Bandung Drum Corps dalam Persiapan Lomba Indonesian Drum Corps Championship Rohanida, Sovia; Sella, Fensy
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 3, No 2 (2023): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/swara.v3i2.57790

Abstract

Penelitian yang berjudul “Strategi Pelatihan Bandung Drum Corps dalam Persiapan Lomba Indonesian Drum Corps Championship” ini didasari oleh alasan tim drum corps ini selain memiliki strategi pelatihannya sangat terstruktur dan disiplin, mereka mampu meraih kejuaraan berturut-turut di Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) tahun 2010 hingga PORPROV tahun 2022. Selanjutnya Bandung Drum Corps menyambut kompetisi Indonesian Drum Corps Championship (IDCC) dalam kategori sound sport pada tahun 2022. Bandung Drum Corps mendominasi prestasi Jawa Barat, selain dalam event Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) juga mendominasi prestasi Internasional kompetisi IDCC dalam kategori sound sport di tahun 2022. Itu semua tidak terlepas dari pembinaan yang dilakukan oleh KONI Kota Bandung dengan memperhatikan aspek-aspek pembinaan Sumber Daya Manusia (pelatih dan pemain), perorganisasian, sarana prasarana, pendanaan, dan terutama program pelatihan. Peneliti tertarik dengan stategi pelatihannya sehingga ini yang akan menjadi kajian penelitian saya, mempelajari pelatihan pada data yang dituju yang diteliti. Strategi Pelatihan Bandung Drum Corps dalam Persiapan Lomba Indonesian Drum Corps Championship, Dengan tujuan untuk memberikan gambaran tentang proses pelatihan Bandung Drum Corps. Sedangkan teknik pengumpulan data yaitu melalui metode kualitatif, observasi, wawancara dan studi literatur. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa anggota mampu menerapkan pelatihan dengan baik dan dapat mempertahankan kejuaraan sebelumnya. Kata Kunci : Strategi, Pelatihan, Bandung Drum Corps.
TEKNIK PERMAINAN LEFT HAND PIZZICATO PADA KARYA NEL COR PIU NON MI SENTO ARANSEMEN NICCOLO PAGANINI UNTUK VIOLIN BAGIAN TEMA Azmiyati, Ismi; Firmansah, Agus; Sella, Fensy
SWARA - Jurnal Antologi Pendidikan Musik Vol 3, No 1 (2023): ANTOLOGI PENDIDIKAN MUSIK
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Musik UPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/swara.v3i1.55625

Abstract

Nel Cor Piu Non Mi Sento Aransemen Niccolo Paganini menjadi salah satu karya masterpiece dari Niccolo Paganini. Karya ini memiliki sepuluh bagian, salah satunya adalah Tema yang terdapat pada bagian kedua. Penelitian yang berjudul “Teknik Permainan Left Hand Pizzicato Pada Karya “Nel Cor Piu Non Mi Sento” Aransemen Niccolo Paganini Untuk Violin Bagian Tema” bertujuan untuk mengetahui teknik permainan Left Hand Pizzicato. penelitian difokuskan pada permainan teknik Left Hand Pizzicato dan hubungan atau keterkaitan antara teknik bowing dan teknik Left Hand Pizzicato dalam karya Nel Cor Piu Non Mi Sento aransemen Niccolo Paganini bagian tema. Untuk mengungkap hal tersebut, teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitik. Data – data diperoleh melalui studi literatur berupa partitur, buku dan jurnal terkait dan dokumentasi audio-visual. Hasil penelitian menjelaskan mengenai teknik – teknik permainan Violin yang digunakan pada karya ini, bagaimana penggunaan fingering dan bowing, bagaimana hubungan antara teknik bowing dan teknik left hand pizzicato, bagaimana suara yang dihasilkan, serta tingkat kesulitan untuk memainkan teknik tersebut.Kata kunci : Left Hand Pizzicato, Nel Cor Piu Non Mi Sento aransemen Niccolo Paganini, Teknik Violin
Music Composition Training for Indonesian School Students in Kuala Lumpur in Preparation for FLS2N Competition Among Indonesian Schools Abroad Dody Mohamad Kholid; Toni Setiawan Sutanto; Fensy Sella
International Journal of Education and Digital Learning (IJEDL) Vol. 3 No. 3 (2025): International Journal of Education and Digital Learning (IJEDL)
Publisher : Lafadz Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47353/ijedl.v3i3.249

Abstract

This training activity aims to train students' music skills in preparation for the National Student Art Competition Festival which is a program of the Indonesian government. FLS2N (Festival Lomba Seni Siswa Nasional) is an event organized by the Indonesian Ministry of Education and Culture to facilitate students throughout Indonesia, including students in Indonesian schools abroad, in developing their musical talents and interests. The methods used include regular rehearsals, collaboration between participants, and public performances to build experience. The subjects of this research are school students of all levels who are prepared to represent the school in FLS2N activities. The results of this training are expected to not only improve the quality of student performances at FLS2N, but also foster interest and appreciation for music in the context of Indonesian culture. This training contributes to the development of students' abilities and character as a creative and talented next generation. Service activities through Indonesian music training in Indonesian schools in Kuala Lumpur Malaysia are not only about learning music, but also about enriching students' experiences, strengthening cultural identity, and promoting cooperation between nations.