Sri Sulasmiyati
Unknown Affiliation

Published : 91 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS PENGARUH RETURN ON ASSET, RETURN ON EQUITY, DAN EARNING PER SHARE TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Pada Perusahaan Bank BUMN Yang Listed Di Bursa Efek Indonesia Periode 2006-2016) Nikita Vireyto; Sri Sulasmiyati
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 51, No 1 (2017): OKTOBER
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to exmine the influnce company Return On Asset, Return On Equity, and  Earning Per Share to the stock prices. This research use quantitative methods. The population in this study are all BUMN Bank companies listed in Indonesian Stock Exchange 2006-2016. The sample selection technique is a purpose sampling method. Based on criteria that have been determined, the company acquired 3 research sample. The type of data used is secondary data from company financial statements obtained from BEI for BUMN bank companies 2006-2016. Data analysis techniques in this study using multiple linier regression analysis. The result of the t test Return On Asset 0.040 significant value below 0.05 means Return On Asset  have a significant effect on Stock Prices. The result pf the t test Return On Equity 0.048 significant value below 0.05 means Return On Equity  have a significant effect of Stock Prices. The result of the t test Earning Per Share 0.003 significant value below 0.05 means Earning Per Share  have a significant effect on Stock Prices. The result dominant test Earning Per Share is Earning Per Share most dominant variable to Stock Prices. Kеywords: Return On Asset, Return On Equity,  Earning Per Share, and Stock Prices АBSTRАK Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Return On Asset, Return On Equity, dan Earning Per Share terhadap Harga Saham. Penelitian ini merupakan penelitian еxplanatory dengan menggunakan metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan Bank BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta Tahun 2006-2016. Teknik pemilihan sampel yaitu dengan metode purpose sampling. Berdasarkan kriteria-kriteria yang telah ditentukan, diperoleh sebanyak 3 perusahaan yang dijadikan sampel penelitian. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data sekunder berupa laporan keuangan yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia untuk perusahaan Bank BUMN periode 2006-2016. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda. Hasil uji t variable Return On Asset diperoleh nilai signifikan 0.040 < 0.05 berarti Return On Asset memiliki pengaruh signifikan terhadap Harga Saham. Hasil uji t variable Return On Equity diperoleh nilai signifikan 0.048 < 0.05 berarti Return On Equity memiliki pengaruh signifikan terhadap Harga Saham. Hasil uji t variable Earning Per Share diperoleh nilai signifikan 0.003 < 0.05 berarti Earning Per Share memiliki pengaruh signifikan terhadap Harga Saham. Hasil uji dominan Earning Per Share adalah variable paling dominan terhadap Harga Saham. Kаtа Kunci: Return On Asset, Return On Equity, Earning Per Share, dan Harga Saham    
AKTIVITAS PERDAGANGAN SAHAM SEBELUM DAN SESUDAH PENGUMUMAN STOCK BUYBACK (Studi pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang Melakukan Stock Buyback Periode 2015-2016) Dyah Retno Wulan; Sri Sulasmiyati
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 51, No 2 (2017): OKTOBER
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of the company is to maximize shareholder value. Management's achievements in managing the company are accounted to shareholders. The decline in stock prices caused shareholder concerns to their profits. Stock buyback policy is one of the company's actions to prevent the stock price stability by reducing the number of shares outstanding. Reducing the number of shares outstanding can raise earnings per share also the stock prices. The purpose of this research is testing and analyzing the differences of average abnormal return, average trading volume activity, and average trading frequency activity before and after stock buyback announcement on the period 2015-2016. This research is a quantitative research with paired sample approach using Paired Sample T-Test and Wilcoxon Sign Rank Test at level of significance 0,05. The sample of research is 35 companies using purposive sampling method. Data Analysing using Statistical Package of Social Science 21. The results showed  insignificant differences in average abnormal return, average trading volume activity, and average trading frequency activity before and after stock buyback announcement. Keywords: Stock Price, Stock Buyback, Average Abnormal Return, Average Trading Volume Activity, Average Trading Frequency Activity ABSTRAK Tujuan perusahaan adalah untuk memaksimumkan nilai pemegang saham. Prestasi manajemen dalam mengelola perusahaan dipertanggungjawabkan kepada pemegang saham. Penurunan harga saham menyebabkan kekhawatiran pemegang saham akan keuntungan yang mereka peroleh. Kebijakan stock buyback merupakan salah satu tindakan perusahaan untuk menjaga kestabilan harga saham dengan mengurangi jumlah saham yang beredar. Berkurangnya jumlah saham beredar membuat earnings per share (EPS) meningkat sehingga harga saham juga meningkat.  Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis average abnormal return, average trading volume activity, dan average trading frequency activity sebelum dan sesudah pengumuman stock buyback periode 2015-2016. Penelitian ini berupa penelitian kuantitatif dengan pendekatan uji sampel berpasangan menggunakan Paired Sample T-Test dan Wilcoxon Sign Rank Test pada tingkat signifikansi 0,05. Sampel penelitian sebanyak 35 perusahaan diperoleh menggunakan metode purposive sampling. Alat analisis data menggunakan Statistical Package of Social Science (SPSS) versi 21. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan average abnormal return, average trading volume activity, dan average trading frequency activity sebelum dan sesudah pengumuman stock buyback. Kata Kunci: Harga Saham, Stock Buyback, Average Abnormal Return, Average Trading Volume Activity, Average Trading Frequency Activity
PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH DAN IMPOR TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO Studi pada Provinsi Jawa Timur Periode 2005-2014 Bhirawa Anoraga Purbantoro; Topowijono Topowijono; Sri Sulasmiyati
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 41, No 1 (2016): DESEMBER
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (621.067 KB)

Abstract

The movement of exchage rate over a periode have impact to gross domestic regional product growth. In the begining, the movement exchange rate which tends depreciate not followed by reduction of gross domestic regional product. Otherwise, the growth of import always followerd by gross domestic regional product growth. The purpose of the research is to examine the role of Rupiah exchange rate and import in influence of gross domestic regional product East Java Province. The result of this research show that ; 1) there is simultan significant effect between Rupiah exchange rate and import to GDRP ; 2) there is no partial significat effect between Rupiah exchange rate to GDRP ; 3) there is partial effect between import to GDRP. The findings in this research prove that east java as one a locomotion the national economy need the role of international trade, especially import. This research also prove that ; 1) import have a significant effect to economy growth through a chance domestic firms to access foreign technolohgy ; 2) import give opportunity to developing country enhancing foreign Research and Development knowledge; 3) import can stimulate economy growth through inovation-inovation conducted by local firms. Keywords: Rupiah Exchange Rate, Import, and Gross Domestic Regional Product ABSTRAK Pergerakan nilai tukar Rupiah selama periode penelitian berdampak terhadap pertumbuhan PDRB provinsi Jawa Timur. Pergerakan nilai tukar yang cenderung terdepresiasi pada awalnya tidak diikuti oleh penurunan pertumbuhan PDRB provinsi Jawa Timur. Sebaliknya, volume impor yang cenderung meningkat setiap tahunnya selalu diikuti dengan pertumbuhan PDRB dari provinsi Jawa Timur.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana peranan nilai tukar Rupiah dan Impor dalam mempengaruhi laju pertumbuhan PDRB provinsi Jawa Timur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1)  terdapat pengaruh signifikan secara simultan antara variabel bebas nilai tukar dan impor terhadap PDRB ; 2) tidak terdapat pengaruh signifikan secara parsial antara variabel nilai tukar dengan PDRB ; 3) terdapat pengaruh signifikan secara parsial antara variabel impor dengan PDRB.  Temuan dalam penelitian ini membuktikan bahwa Jawa Timur sebagai salah satu daerah penggerak perekonomian nasional sangat membutuhkan peranan perdagangan internasional khususnya impor. Hal ini membuktikan bahwa; 1) impor berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi melalui kesempatan perusahaan domestik terhadap akses teknologi canggih ; 2)  memberikan kesempatan kepada negara berkembang untuk meningkatkan pengetahuan akan research and development; 3) impor dapat merangsang pertumbuhan PDRB melalui inovasi-inovasi yang dilakukan oleh perusahaan-perusahan domestik. Kata Kunci: Nilai Tukar Rupiah, impor, dan Produk Domestik Regional Bruto
ANALISIS PENGARUH INFLASI, KURS (IDR/USD), PRODUK DOMESTIK BRUTO DAN HARGA EMAS DUNIA TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (Studi Pada Indonesia Periode 2008 - 2016) Habib Muhammad Husnul; Raden Rustam Hidayat; Sri Sulasmiyati
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 53, No 1 (2017): DESEMBER
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Capital market has an essential role for economy sector of a country, the indicator is used to observe the development of capital market in Indonesia is Indonesia Composite Index, (ICI) which is a combination of all types of shares that listed on Indonesia Stock Exchange (IDX). ICI movement is influenced by several macroeconomic factors and commodity prices such as inflation, exchange rate, gross domestic product and world gold price. Based on the reasons, the purpose of this study is to know the effect of independent variables in this study, that are inflation (X1), Exchange Rate (IDR/USD) (X2), Gross Domestic Product (X3) and World Gold Price (X4) Composite Stock Price Index (Y). The type of study used explanatory research with quantitative approach. Focus of this study are analysis of inflation influence, exchange rate (IDR / USD), gross domestic product and world gold price on composite stock price index in 2008-2016 period. This study used all of data from series time in first quarter, 2008 to fourth quarter, 2016 sourced from Indonesia Stock Exchange, Bank Indonesia, Ministry of Trade and The London Bullion Market Association. The method used in this research is to use Social Statistics Package 23 program for Ms Windows. Kеywords : Inflation, Exchange Rate (IDR/USD), Gross Domestic Product, World Gold Price and Composite Stock Price Index АBSTRАK Pasar modal memiliki peran penting bagi perekonomian suatu negara, indikator yang digunakan untuk melihat perkembangan pasar modal di Indonesia adalah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang merupakan gabungan dari seluruh jenis saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pergerakan IHSG dipengaruhi oleh beberapa faktor ekonomi makro dan harga komoditas yaitu inflasi, kurs, produk domestik bruto dan harga emas dunia. Berdasarkan alasan tesebut, pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas pada penelitian ini yaitu Inflasi (X1), Kurs (IDR/USD) (X2), Produk Domestik Bruto (X3) dan Harga Emas Dunia (X4) terhadap variabel terikat Indeks Harga Saham Gabungan (Y). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Fokus penelitian ini adalah Analisis Pengaruh Inflasi, Kurs (IDR/USD), Produk Domestik Bruto dan Harga Emas Dunia terhadap Indeks Harga Saham Gabungan pada periode 2008-2016. Data yang digunakan adalah seluruh data time series triwulan I 2008 – triwulan IV 2016 yang bersumber dari Bursa Efek Indonesia, Bank Indonesia, Kementerian Perdagangan dan The London Bullion Market Association. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Analisis statistik regresi linier berganda dengan menggunakan program Statistic Package for Social Science 23 for Ms Windows. Kаtа Kunci: Inflasi, Kurs (IDR/USD), Produk Domestik Bruto, Harga Emas Dunia dan Indeks Harga Saham Gabungan  
PENGARUH PRODUKSI MINYAK OPEC, GDP MANUFACTURE OUTPUT, KONSUMSI MINYAK, DAN NET EKSPOR MANUFAKTUR TERHADAP FLUKTUASI HARGA MINYAK OPEC (Studi pada 5 Negara Manufaktur Terbesar dan Perbandingannya dengan Indonesia Periode 1980-2015) Master Prayogi Angga Leoresta; Sri Sulasmiyati
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 50, No 5 (2017): SEPTEMBER
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study was conducted to determine the effect of OPEC oil production, GDP Manufacture Output, oil consumption, and net manufacturing exports from the 5 largest manufacturing countries and comparison with Indonesia, both long term and short term against OPEC oil price fluctuation period 1980-2015. This research used is explanatory research with quantitative approach. The data source used in this research is secondary to econometric model, and use the Error Correction Model analysis unit. The research location is the official website of international agencies and government agencies of Indonesia. The results of this study indicate that in the long term the largest 5 manufacturing countries model is only OPEC oil production variables that significantly influence OPEC oil price fluctuations. Meanwhile, in the short term, none of the variables significantly influenced OPEC oil price fluctuations. The results of research for Indonesia show that in the long term, Indonesia's oil consumption and Indonesia's manufacturing net exports have a significant effect on OPEC oil price fluctuations. Meanwhile, in the short term only Indonesian oil consumption variables that significantly influence OPEC oil price fluctuations. Keywords : OPEC Oil Production, GDP Manufacture Output, Oil Consumption, Net Manufacturing Exports, OPEC Oil Price Fluctuations ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh produksi minyak OPEC, GDP Manufacture Output, konsumsi minyak, dan net ekspor manufaktur dari 5 negara manufaktur terbesar dan perbandingannya dengan Indonesia, baik secara jangka panjang maupun jangka pendek terhadap fluktuasi harga minyak OPEC periode 1980-2015. Jenis Penelitian yang digunakan adalah explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini sekunder dengan model ekonometrika, serta menggunakan unit analisis Error Correction Model. Lokasi penelitian adalah situs resmi lembaga Internasional dan lembaga pemerintah Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada jangka panjang model 5 negara manufaktur terbesar hanya variabel produksi minyak OPEC yang berpengaruh secara signifikan terhadap fluktuasi harga minyak OPEC. Sedangkan, pada jangka pendek tidak ada satupun variabel yang berpengaruh secara signifikan terhadap fluktuasi harga minyak OPEC. Hasil penelitian untuk Indonesia menunjukkan bahwa pada jangka panjang, konsumsi minyak Indonesia dan net ekspor manufaktur Indonesia berpengaruh signifikan terhadap fluktuasi harga minyak OPEC. Sedangkan, pada jangka pendek hanya variabel konsumsi minyak Indonesia yang berpengaruh secara signifikan terhadap fluktuasi harga minyak OPEC. Kata Kunci : Produksi Minyak OPEC, GDP Manufacture Output, Konsumsi Minyak, Net Ekspor Manufaktur, Fluktuasi Harga Minyak OPEC
PENGARUH HARGA MINYAK DUNIA, INFLASI, DAN NILAI TUKAR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA (Studi Pada Tahun 2007 - 2014) Dwi Afif Septiawan; Raden Rustam Hidayat; Sri Sulasmiyati
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 40, No 2 (2016): NOVEMBER
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (514.939 KB)

Abstract

This research aimed to know the effect of world oil prices, inflation, and exchange rate towards economic growth of Indonesia. This research is an explanatory research type with quantitative approach. The data used is the quarterly time series data in 2007-2014, there are 32 samples. Multiple linear regression model is used as an analytical technique in this study. The results of this study showed that in simultaneous (Test F) world oil prices, inflation, and exchange rates have a significant effect on economic growth in Indonesia. Partially (t test) indicates that the variable world oil prices and the exchange rate have a significant effect on economic growth in Indonesia, while the inflation variable does not significantly influence economic growth in Indonesia. Based on this research, it is hoped the Indonesian government as a regulator of commodity export policies can optimize the mine which is one of the leading in Indonesia. In addition, the Indonesian government and the central bank (Bank Indonesia) can maintain the stability of the exchange rate in order to provide clarity for economic agents such as exporters and importers Keywords: world oil prices, inflation, exchange rate, economic growth of Indonesia ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh harga minyak dunia, inflasi, dan nilai tukar terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian eksplanatori dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan merupakan data time series triwulanan tahun 2007-2014 dengan metode sampling jenuh sebanyak 32 sampel. Model regresi linear berganda digunakan sebagai teknik analisis dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan (Uji F) harga minyak dunia, inflasi, dan nilai tukar berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Secara parsial (Uji t) menunjukkan bahwa variabel harga minyak dunia dan nilai tukar berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia, sedangkan variabel inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan pemerintah Indonesia sebagai pengatur kebijakan dapat mengoptimalkan ekspor komoditas tambang yang merupakan salah satu unggulan di Indonesia. Selain itu, pemerintah dan bank sentral Indonesia (Bank Indonesia) dapat menjaga stabilitas nilai tukar rupiah agar dapat memberikan kejelasan bagi pelaku perekonomian seperti eksportir dan importir. Kata Kunci: harga minyak dunia, inflasi, nilai tukar, pertumbuhan ekonomi Indonesia
ANALISIS PERBEDAAN TRADING VOLUME ACTIVITY DAN ABNORMAL RETURN SEBELUM DAN SESUDAH PENGUMUMAN BUY BACK SAHAM (Studi pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI yang Melakukan Buy Back Tahun 2012-2014) Rizka Hayyu Oktaviani; . Topowijono; Sri Sulasmiyati
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 33, No 1 (2016): APRIL
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.485 KB)

Abstract

Stock buy back is the company activities to stock buy back that have been circulating in public. The purpose of the companies do stock buy back is to reduce the ammount of outstanding stock, so it expected to increase the stock price in the market. The stock buy back announcement very important to investors in decision making investment to get maximum income. The purpose of this research is to analyze the difference trading volume activity and abnormal return before and after of stock buy back announcement in 2012-2014. This research is quantitative research with a event study approach. Sample used as many as 33 listed companies on IDX. Data analysis used is descriptive analysis, difference test Paired Sample T-Test, and difference test Wilcoxon Signed Rank Test with a significance level of 0,05. The research results show there has been increasing average trading volume activity and average abnormal return after of stock buy back announcement. It shows that information of stock buy back announcement responded positively by investors. So, can be concluded that there are differences trading volume activity and abnormal return before and after of stock buy back announcement. Keyword: Stock Buy Back, Trading Volume Activity, Abnormal Return ABSTRAK Buy back saham adalah kegiatan perusahaan untuk membeli kembali saham yang telah beredar di masyarakat. Tujuan perusahaan melakukan buy back saham adalah untuk mengurangi jumlah saham beredar, sehingga diharapkan dapat meningkatkan harga saham di pasar. Pengumuman buy back saham sangat penting bagi investor dalam pengambilan keputusan investasi agar dapat memperoleh pendapatan yang maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan trading volume activity dan abnormal return sebelum dan sesudah pengumuman buy back tahun 2012-2014. Penelitian ini berupa penelitian kuantitatif dengan pendekatan event study. Sampel yang digunakan sebanyak 33 perusahaan yang terdaftar di BEI. Analisis data menggunakan analisis deskriptif, uji beda Paired Sample T-Test, dan uji beda Wilcoxon Signed Rank Test dengan tingkat signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan rata-rata trading volume activity dan rata-rata abnormal return sesudah pengumuman buy back. Hal tersebut menunjukkan bahwa informasi pengumuman buy back direspon secara positif oleh investor. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan trading volume activity dan abnormal return sebelum dan sesudah pengumuman buy back saham. Kata Kunci: Buy Back Saham, Trading Volume Activity, Abnormal Return
ANALISIS RETURN ON INVESTMENT (ROI) DAN RESIDUAL INCOME (RI) UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indoneisa Tahun 2011-2014) Ahmad Romadhani; . M.G. Wi Endang NP; Sri Sulasmiyati
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 37, No 1 (2016): AGUSTUS
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (648.534 KB)

Abstract

Every company has its own purposes. One of them is increasing in sales and gain profit. Whether profit can be reached or not, it can be known from financial report. The purposes of this research is to know company’s financial performance in Food & Beverages Company which is listed on Indonesia Stock Exchange in period of 2011-2014 ROI and RI analysis are used to assess financial performance. This is type of research is a descriptive method quantitativing and this research is using purposive sampling. The result of this research shows that only 1 company which in good performance, In other company, its results can be considered in good performance and In 6 other companies are in bad performance because their residual Income (RI) values are negative. Company’s management is urged to pay more attention to its policy about asset management and investment monitoring. Company’s management is also expected to stabilize its cost of capital, so it can gain more profits and Company’s management must include cost of capital in their annual report if they using Residual Income (RI) analysis to asses. Keywords: Return on Investment, Residual Income, Company’s Performance ABSTRAK Setiap perusahaan memiliki beberapa tujuan diantaranya meningkatkan penjualan dan mendapatkan laba optimal. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kinerja keuangan perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2011-2014 bila dinilai dengan menggunakan ROI dan RI. Jenis penelitian yang dipakai adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukan hanya satu perusahaan yang dikatakan baik, satu perusahaan dikatakan cukup baik dan 6 perusahaan dikatakan kurang baik selama empat tahun penelitian dikarenakan oleh besarnya biaya modal dan pencapaian residual income perusahaan negatif. Pihak perusahaan seharusnya lebih memperhatikan kebijakan mengenai pengelolahan aset dan pemantuan investasi perusahaan selain itu perusahaan diharapkan mampu menyetabilkan biaya modal perusahaan yang digunakannya agar perusahaan mendapatkan laba maksimal dan perusahaan harus menyertakan biaya modal perusahaan baik dalam laporan keuangan maupun anuel report. Kunci : Return on investment, Residual Income, Kinerja Keuangan Perusahaan.  
PENGARUH STRUKTUR MODAL DAN PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM (Studi pada Perusahaan Otomotif yang Listing di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014) Erry Ramadhan Trimurti; . Topowijono; Sri Sulasmiyati
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 31, No 1 (2016): FEBRUARI
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (542.924 KB)

Abstract

The greater level of profitability demonstrate good management performance in managing  company. No exception for the company which go-public. Go-public company allow people to have the company by buy stock. The improvement in the management of the company which go-public will have an impact on the company's stock price in the stock market. Research Purposes is to know the effect of capital structure represented by DER / Debt to Equity Ratio as well as profitability represented ROE / Return Of Equity and EPS / Earning Per Share on stock prices simultaneously and partially in automotive industry company listing on the Indonesia Stock Exchange Period 2012-2014. The analysis technique used is multiple linear regression. The study concluded that capital structure represented by DER and profitability represented by ROE and EPS has simultaneous and significant effect on stock prices. DER not have partial effect, and not significant effect on stock prices, while the ROE and EPS has partial and significant effect on stock prices. Keywords: capital structure, profitability ABSTRAK Semakin besar tingkat profitabilitas memperlihatkan kinerja manajemen yang baik dalam mengelola perusahaan. Tidak terkecuali bagi perusahaan go-public, yaitu perusahaan yang mengijinkan masyarakat untuk memiliki perusahaan tersebut dengan cara membeli saham. Semakin membaiknya pengelolaan perusahaan go-public akan berdampak terhadap harga saham perusahaan tersebut di pasar modal. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh struktur modal yang diwakili oleh DER/Debt to Equity Ratio serta profitabilitas yang diwakili ROE/Return Of Equity dan EPS/Earning Per Share, terhadap harga saham secara simultan dan parsial di dalam perusahaan industri otomotif yang listing di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menyimpulkan Struktur modal yang diwakili oleh DER serta Profitabilitas yang diwakili ROE dan EPS berpengaruh secara simultan dan signifikan terhadap harga saham. DER tidak berpengaruh secara parsial dan tidak signifikan terhadap harga saham, sedangkan ROE dan EPS memiliki pengaruh secara parsial dan signifikan terhadap harga saham. Kata kunci: struktur modal, profitabilitas
PENGARUH LEVERAGE, LIKUIDITAS, DAN AKTIVITAS TERHADAP PERTUMBUHAN PROFITABILITAS (Studi Pada Perusahaan LQ-45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2013-2015) Hani Majdina Adha; Sri Sulasmiyati
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 47, No 2 (2017): JUNI
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (695.478 KB)

Abstract

This research aims to analyis and examine; 1) Influence of Debt to Assets Ratio (DAR) on Profit Growth; 2)Influence of Debt to Equity Ratio (DER) on Profit Growth; 3) Influence of Current Ratio (CR) on Profit Growth; and 4) Influence of Total Assets Turnover (TATO) on Profit Growth. The kind of research used in this research is an explanation or explanotory research with a quantitative approach. The variable in this research is Debt to Assets Ratio (DAR), Debt to Equity Ratio (DER), Current Ratio (CR), and Total Assets Turnover (TATO) as independent variables and the Profit Growth as the dependent variable.The result of this research indicate that: 1) Leverage, Liquidity, and Activity simultaneously significant effect on Profitability Growth; 2) T test result indicate that the Debt to Assets Ratio (DAR) and Debt to Equity Ratio (DER) significantly influence the Profit Growth. Instead, Current Ratio (CR) and Total Assets Turnover (TATO) insignificantly influence the Profit Growth. Keywords: Debt to Assets Ratio (DAR), Debt to Equity Ratio (DER), Current Ratio (CR), Total Turnover Assets (TATO), and Profit Growth. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menguji: 1) Pengaruh Debt to Assets Ratio (DAR) terhadap Pertumbuhan Laba; 2) Pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Pertumbuhan Laba; 3) Pengaruh Current Ratio (CR)terhadap Pertumbuhan Laba; dan 4) Pengaruh Total Assets Turnover (TATO) terhadap Pertumbuhan Laba. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian penjelasan atau explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Variabel dalam penelitian ini adalah Debt to Assets Ratio (DAR), Debt to Equity Ratio (DER), Current Ratio (CR) , dan Total Assets Turnover (TATO) sebagai variabel bebas dan Pertumbuhan Labasebagai variabel terikat. Hasil peneitian ini menunjukkan bahwa: 1) Leverage, Likuiditas, dan Aktivitas secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Profitabilitas; 2) Hasil uji t menunjukkan bahwa variabel Debt to Assets Ratio (DAR) dan Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Laba. Sebaliknya, variabel Current Ratio (CR) dan Total Asssets Turnover (TATO) tidak berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Laba. Kata Kunci:Debt to Assets Ratio (DAR), Debt to Equity Ratio (DER), Current Ratio (CR), Total Assets Turnover (TATO), dan Pertumbuhan Laba.
Co-Authors . Dwiatmanto . M.G. Wi Endang NP . Qur’anitasari . Suhadak . Topowijono Achamd Rizky Na’im Purnama Adi Noor Subiantoro Afinsza Wahyu Bramantya Ahmad Fariz Kazhimy Ahmad Romadhani Alif Richky Akbar Alvis Yudawanto Andhini Paramita Julianti Annisha Rahma Anggraeni Arfidan Sabiq Musyaffa’ Aya Shopia Ayukha Asna Levia Azisha Dwita Ariani Bagus Aditya Rahman Bhirawa Anoraga Purbantoro Cacik Rut Damayanti Cecilia Hanna Revita Chikita Puspa Nirmala Chisa Sagina Christian Richard Devi Putri Hartianah Devi Yeniasari Dewi Istiqomah Aminin Dhaniswara Danusatrio Dian Dwi Parama Asthri Dicky Andreano Dwi Afif Septiawan Dyah Retno Wulan Egananda Septian Nugraha Elina Amelia Anggraini Elizabeth Gilang Septiana Situmeang Elliv Hidayatul Lailiyah Erick Satryo Wibowo Erika Safira Erry Ramadhan Trimurti Evangelia Simanjuntak Fandi Wijaya Febrian Andre Ferina Nurlaily Fransiska Aprilia Lestari Gandhi Azmi Pambayun Habib Muhammad Husnul Hani Majdina Adha Hara Agum Gumelar Parhusip Haris Ahmad Hasan Irene Sarah Larasati Irza Izmi Sabina Isna Firliana Kartika Dwi Dian Wijayanti Lailatul Ayu Kusumawati Levi Gocklas C.S Lutfi Hidayatul Azizah Magda Saracindy Firdiana Maria Goretty Sinaga Maria Ratna Marisa Ginting Master Prayogi Angga Leoresta MG Wi Endang NP Michael Agyarana Barus Mila Mega Dewi Mirry Yuniyanti Pasaribu Mochammad Al Musadieq Mohammad Yusuf Ramadhan Muhamad Brian Mayzan Muhammad Dandy Kartarineka Putra Muhammad Luqman Zakariya Mujahidah Azzahroh Mutmainah Mutmainah Nadhira Nur Aulia Natasya Halida Dwinitasari Nengah Sudjana Neola Delphinea Nikita Vireyto Nila Firdausi Nuzula Nindi Shinta Wati Noel Pardede Nurbayitillah Khatami Nurul Septiana Raden Rustam Hidayat RAy Fani Arning Putri Rendi Ari Setyono Resi Yanuesti Violita Riezkyandha Hutama Putra Rizka Hayyu Oktaviani Rizqi Arfian Dewantoro Rеyna Syalsabеlla Harahap Sari Ariyanti Shelvia Shelvia Shierly Kusuma Junaidi Siti Ragil Handayani Syaukani Ichsan Tantri Widya Sari Topowijono Topowijono Tri Ratna Adiningrum Winda Aisyatur Rodiyah Yudha Baskara Zazid Bustomi Zendra Tri Aristama Zhara Marchelina Laurentia