Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : eProceedings of Art

PERANCANGAN CHILDREN CENTRE DI BUMI SERPONG DAMAI (BSD), TANGERANG SELATAN DENGAN PENDEKATAN ACTIVE LEARNING Putri, Amelya Rahmadani; Akhmadi, Akhmadi; Nugroho, Ardianto
eProceedings of Art & Design Vol. 10 No. 3 (2023): Juni 2023
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Banyak anak Indonesia belum menemukan potensi diri sampai umur 12 tahun. Padahal anak usia 0-5 tahun merupakan masa Golden Age atau masa pertumbuhan anak. Sementara jumlah fasilitas pusat pengembangan anak di Kota Tangerang dan Tangerang Selatan  sebagai  salah  satu  kota  besar masih  kurang memadai.  Pendidikan  non-formal yang dikemas menarik berupa Edutainment dapat mengasah potensi anak melalui soft skill  dan  hard  skill.  Perancangan  ini  menggunakan  metode  penelitian  kualitatif, menghasilkan konsep <funtastic= yang merupakan penggabungan dari kata seru danberimajinasi, agar anak-anak dapat belajar namun dengan cara yang menyenangkan dan mengembangkan  imajinasi  mereka  untuk  berkreativitas.  .Dengan  pendekatan  active learning yang mengarah kepada aktivitas dan perilaku anak dalam penerapan desain yang aktif  dan  kreatif  agar  anak-anak  dapat mengembangkan  potensi  dan  bakatnya  secara maksimal. Hasil desain interior ini mempunyai  nuansa  ceria dan tematik yang berbeda disetiap ruangnya mengikuti karakter anak yang unik dengan rasa ingin tahu yang tinggi.  Kata kunci: anak usia dini, children centre, aktivitas dan perilaku, aktif, kreatif .
PERANCANGAN INTERIOR RUMAH DUKA DAN KREMATORIUM MEMENTO VITAE DI BANDUNG DENGAN PENDEKATAN PSIKOLOGI RUANG Sari, Khania Alikha; Yuniati, Arnanti Primiana; Nugroho, Ardianto
eProceedings of Art & Design Vol. 10 No. 3 (2023): Juni 2023
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rumah duka dan krematorium adalah bangunan yang memfasilitasi prosesi kematian  dan  kremasi  terhadap  jenazah. Dikarenakan meningkatnya  angka minat masyarakat Bandung terhadap proses kremasi diperlukan bangunan rumah duka dan krematorium yang memiliki fasilitas lengkap yang mengacu pada standarisasi serta diperuntukkan untuk masyarakat secara universal. Rumah duka dan krematorium di Bandung  perlu  menampilkan  atmosfer  baru  dan  berbeda  dari  persepsi  negatif masyarakat sebelumnya. Pada peristiwa kematian seseorang, kerabat dan keluarga almarhum  akan merasakan  kedukaan  yang mendalam.  Orang  yang  berduka  akan melewati proses yang disebut cycle of acceptance, ikatan emosional antara jenazah dan  yang  ditinggalkan  perlu  diperhatikan  dalam  penerapan  psikologi  ruang  yang mampu turut bersimpati terhadap yang berduka. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dan kuantitatif. Menggunakan pendekatan sinematik untuk merancang  arsitektur  dimana  pendekatan  tersebut  berusaha menangkap  respon visual. Pendekatan transenden adalah pendekatan atmosfer ruang yang terdapat 2 unsur yaitu pencahayaan dan keheningan. Dan psikologi  ruang merupakan bagian dari  kedua  pendekatan  tersebut. Mengaplikasikan  konsep modern  natural  untuk memberikan  kesan  alam  pada  ruangan  namun  dalam  kemasan  modern  dan minimalis.  Tugas  akhir  ini menamparkan  latar  belakang,  kajian,  dan  analisa  yang mendukung  perancangan  rumah  duka  dan  krematorium.  Diharapkan  proposal perancangan ini dapat menjadi solusi dan acuan terkait pengelolaan interior dengan pendekatan  psikologi  pada  rumah  duka  dan  krematorium  serta  bermanfaat  bagi penulis maupun pihak lainnya. Kata kunci: perancangan, interior, krematorium, rumah duka, psikologi ruang
PERANCANGAN ULANG INTERIOR PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG Amalia Salsabila, Audin; Laksitarini, Niken; Nugroho, Ardianto
eProceedings of Art & Design Vol. 10 No. 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Perpustakaan Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang adalah salah satu perpustakaan Perguruan Tinggi Negeri Islam di Indonesia. Salah satu syarat berdirinya sebuah Universitas adalah terdapat fasilitas Perpustakaan. Saat ini perpustakaan terletak di Jl. Prof. Dr. Hamka Km. 2 Ngaliyan Semarang. Salah satu upaya UIN Walisongo Semarang dalam meningkatkan Ilmu Pengetahuan terhadap mahasiswa dengan cara terus meningkatkan dan memperbaiki fasilitas layanan Perpustakaan. Berdasarkan hasil observasi, Perpustaka an UIN Walisongo Semarang memiliki permasalahan ruang yang dapat berpengaruh terhadap aktivitas penggunanya. Seperti, kurangnya sarana pengolahan, penumpukan aktivitas pada beberapa area, dan konsep organisasi ruang yang belum optimal. Salah satu upaya dalam menyelesaikan permasalahan diatas adalah mengimplementasikan pendekatan yang berorientasikan terhadap aktivitas dan perilaku dari pengguna Perpustakaan. Oleh karena itu tujuan dari perancangan ulang perpustakaan adalah mengoptimalkan sarana dan organisa si ruang yang dapat mempermudah pengguna untuk beraktifitas pada perpustakaan. Selain itu perpustakaan akan menampilkan konsep visual dengan menampilkan identitas perpustakaan dan fungsi perpustakaan sebagai area rekreatif. Juga terdapat penambahan fasilitas berupa komputer umum dan walisongo center. Melalui pendekatan ini diharapkan Perpustakaan UIN Walisongo Semarang dapat memberikan kemudahan dalam beraktifitas serta meningkatkan semangat belajar pengguna dengan memberikan fasilitas yang sesuai dengan karakter mahasiswa.Kata kunci : Perpustakaan, UIN Walisongo Semarang, Aktivitas, Perilaku
PERANCANGAN INTERIOR KANTOR CABANG MANAKIB REALTY DI JAKARTA DENGAN PENDEKATAN IDENTITAS Anjani, Saphira Dwi; Yuniati, Arnanti Primiana; Nugroho, Ardianto
eProceedings of Art & Design Vol. 11 No. 1 (2024): Februari 2024
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Manakib Realty adalah sebuah perusahaan swasta yang berfokus sebagai pengembang developer. Saat ini, kantor perusahaan berlokasi di Kota Bogor dengan bangunan 2 lantai seluas 673 m2. Perusahaan memiliki rencana untuk melakukan ekspansi ke daerah Jakarta pada tahun depan, yang berpotensi menambah jumlah karyawan sebanyak 50%. Karena itu, perluasan ruangan dengan ukuran yang lebih besar direncanakan untuk mengakomodasi pertumbuhan ini. Untuk menyelesaikan permasalahan yang ada, Manakib Realty akan menggunakan konsep desain yang didasarkan pada identitas perusahaan. Pendekatan ini akan memungkinkan karakter, visi dan misi, serta budaya kerja perusahaan dapat diimplementasikan dengan baik melalui elemen-elemen ruangan yang dirancang secara khusus. Data-data yang terkumpul melalui metode deskriptif akan diolah untuk memberikan solusi perancangan yang paling relevan dan memenuhi kebutuhan fasilitas. Diharapkan proposal desain ini dapat mengatasi masalah terkait tata letak dan organisasi ruang kantor dengan menciptakan area kerja yang nyaman, efisien, dan dapat meningkatkan konektivitas, produktivitas, dan efektivitas karyawan sehingga berdampak pada peningkatan kinerja dan kemampuan Manakib Realty sebagai perusahaan.Kata kunci: Manakib Realty, Pendekatan Identitas, Perancangan Baru, Core Business
PERANCANGAN ULANG POINT LAB COWORKING SPACE DI KOTA BANDUNG DENGAN PENDEKATAN SUSTAINABLE DESIGN Devi, Yovalia Nindita Chandra; Asharsinyo, Doddy Friestya; Nugroho, Ardianto
eProceedings of Art & Design Vol. 11 No. 1 (2024): Februari 2024
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Zaman yang semakin berkembang mendukung akan perkembangannya ilmu teknologi informasi. Tidak hanya itu, berkembangnya entrepreneur di Indonesia juga ikut meningkat. Berkembangnya bisnis dan startup yang mulai menjamur, muncul lah sebuah trend dengan sebutan coworking space. Coworking space yang memfokuskan konsep kantor berbagi merupakan tempat untuk berbagai freelancer, maupun perusahaan khususnya startup dapat bekerja. Namun, dengan berkembangnya zaman menimbulkan permasalahan dan urgensi dalam desain masa kini, yaitu kurang diterapkannya sustainable design pada perancangan coworking space terutama di daerah Bandung. Isu berkelanjutan telah hadir di semua aspek kehidupan manusia, diawali dengan pernyataan tentang pentingnya kesadaran semua pihak terhadap berbagai permasalahan lingkungan sehingga menimbulkan dampak negatif pada lingkungan. Munculnya permasalahan tersebut menjadi urgensi mengimplementasikan prinsip sustainable design pada perancangan Point Lab Coworking Space. Bertujuan untuk mengurangi dampak negatif dan buruk terhadap lingkungan dan memaksimalkan kualitas lingkungannya, serta diharapkan dapat menciptakan sebuah area kerja bersama yang memberi healty environment, serta dapat membantu mengembangkan pembisnis dan startup mengembangkan bisnisnya hingga tahun-tahun mendatang.Kata kunci: Coworking Space, Sustainable Design, Lingkungan
PERANCANGAN ULANG RUMAH DUKA DAN KOLUMBARIUM YAYASAN DANA SOSIAL PRIYANGAN Rahmasari, Safira; Farida, Ariesa; Nugroho, Ardianto
eProceedings of Art & Design Vol. 11 No. 3 (2024): Juni 2024
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesedihan hingga penyembuhan anggota keluarga yang ditinggal mati oleh anggota keluarga lainnya merupakan aspek kompleks dalam dinamika kehidupan berkeluarga. Kehilangan seorang anggota keluarga dapat menimbulkan rangkaian emosi dan tantangan yang memengaruhi seluruh keluarga. Studi ini bertujuan untuk mengurangi dan mngatasi kedukaan dari kehilangan anggota keluarga pada keluarga yang ditinggalkan melalui perancangan dengan pendekatan healing environment dengan menghighlight pemulihan kesehatan mental bagi keluarga yang ditinggal. Oleh karena itu Perancangan ulang Rumah Duka Yayasan Dana Sosial Priyangan kabupaten Bandung perlu melakukan perancangan ulang melalui pendekatan healing environment untuk mengurangi hingga mengatasi kesedihan secara mental pengguna fasilitas tersebut. kata kunci: kabupaten Bandung, rumah duka, lingkungan penyembuhan