Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS LOGAM TIMBAL (PB) PADA IKAN PETEK (LEIOGNATHUS SP.) DAN IKAN TERI (STELOPHORUS SP.) DI KAWASAN LAUT TELUK PALU SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM Hasrat, Hasrat; Jamaluddin, Jamaluddin; Ibrahim, Nurlina
Natural Science: Journal of Science and Technology Vol 3, No 3 (2014): Volume 3 Number 3 (December 2014)
Publisher : Univ. Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.604 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya cemaran logam Timbal (Pb) dan jumlah cemarannya pada spesies ikan Petek dan ikan Teri di kawasan laut Teluk Palu. Metode yang digunakan adalah destruksi kering (dry ashing) kemudian dianalisis secara kualitatif menggunakan pereaksi : (1) KCN ditambah Ditizon 0,005%, (2) Serbuk KI dan (3) Serbuk Na2CO3, serta uji kuantitatif dengan metode Spektrofotometri Serapan Atom pada ?maks 217 nm. Hasil penelitian didapatkan bahwa pada pengujian kualitatif ikan positif mengandung logam timbal (Pb). Hasil pengujian kuantitatif didapatkan kadar rata-rata logam timbal (Pb) adalah : (1) Ikan Petek di lokasi Taman Ria 0,757 mg/kg ; (2) Ikan Petek di lokasi sekitar Muara Sungai Palu 1,752 mg/kg ; (3) Ikan Petek di lokasi sekitar Pantai Talise 0,719 mg/kg ; (4) Ikan Teri di lokasi Taman Ria 1,989 mg/kg ; (5) Ikan Teri di lokasi sekitar Muara Sungai Palu 2,075 mg/kg  dan (6) Ikan Teri di lokasi sekitar Pantai Talise 1,655 mg/kg. Kadar logam timbal (Pb) pada kedua ikan tersebut telah melampaui nilai batas maksimum berdasarkan SNI 7387:2009 yaitu 0,3 mg/kg.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD Hasrat, Hasrat
Jurnal Ilmiah Bina Edukasi Vol 12 No 2 (2019): Jurnal Ilmiah Bina Edukasi
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian pada Masyarakat (DRPM) Universitas Bina Darma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33557/jedukasi.v12i2.787

Abstract

The purpose of this study is to describe the efforts in improving science learning outcomes using the cooperative learning model type Student Teams Achievement Divisions (STAD) in class IV students of  SDN 05 Rantau Alai . The method used in this research is Classroom Action Research (CAR). In accordance with the Classroom Action Research (CAR) model, the research procedure consists of 4 stages, namely: (1) planning, (2) implementation, (3) observation, (4) reflection. This research consisted of pre-cycle, first cycle and second cycle. The results of this study indicate an increase in science learning outcomes for fourth grade students of SDN 05 Rantau Alai. This can be seen from the results of cycle I to cycle II, from a 60% percentage increase to 90% with the good group category
PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO, CURRENT RATIO, NET PROFIT MARGIN TERHADAP DIVIDEN PAYOUT RATIO PADA SEKTOR PERDAGANGAN, JASA DAN INVESTASI Tampubolon, Lasmaria; Marina, Marina; Hasrat, Hasrat
Aksara Public Vol 3 No 2 (2019): Mei (2019)
Publisher : EDUTECH CONSULTANT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the affect of the debt to equity ratio, current ratio and net profit margin to the ratio of dividend payments in the trade, services and investment sectors borh partial and simultaneous listed on the Indonesian stock exchange in 2013-2017. Research methods are carried aout with quantitative methods. Classid assumption test., multiple linear regression test and hypothesis test. Testing this study using version 20 of SPSS windows. The sample collection technique uses purposive sampling and the results af the study show that patially the debt to equity ratio has an effect on dividend payout ratio, the value with a significant t-count of 0,005 is smaller tham 0,05. current ratio does not effect on dividend payout ratio, the value with a significant t-count of 0,730 greater tham 0,05. Net profit margin does not effect on dividend payout ratio, the value with a significant t-count of 0,304 greater tham 0,05. While simultaneously the debt to equity ratio has an effect on dividend payout ratio, the value with a significant t-count of 0,038 is smaller tham 0,0.
MECARU DALAM KEBUDAYAAN BALI PADA MASYARAKAT TRANSMIGRAN BALIDI DESA JATI BALI KECAMATAN RANOMEETO BARAT: MENELUSURI JEJAKSEJARAH DIGITAL 1968-2023 Hasan, Hasni; Hasrat, Hasrat; Wardani, Ajeng Kusuma; Daus, Rahman; Ismi, Muhammad
Journal Idea of History Vol 8 No 1 (2025): Volume 8, Nomor 1, Januari-Juni 2025
Publisher : Jurusan Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/5xsj4v97

Abstract

Keberadaan masyarakat transmigran Bali di Desa Jati Bali Kabupaten Konawe Selatan membawa kekhasan tersendiri. Eksistensi ritual mecaru bernuansa Bali menjadi pelengkap nilai eksotik masyarakatnya yang hidup di tengah-tengah daratan Sulawesi Tenggara. Oleh karena itu, penting untuk menelusuri bagaimana ritual ini bertahan, berubah, atau mungkin mengalami penurunan makna di tengah tantangan zaman. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan historis. Penelitian ini mengacu pada metode penulisan sejarah yang mencakup empat tahapan utama: heuristik (pengumpulan data melalui observasi lapangan, wawancara dengan tokoh adat, warga, serta generasi muda transmigran Bali, dan studi pustaka terhadap literatur dan dokumen arsip), kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Rentang waktu 1968–2023 digunakan sebagai kerangka periodisasi untuk menelusuri secara kronologis jejak, perubahan, dan kesinambungan praktik mecaru dalam konteks sosial budaya masyarakat transmigran Bali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya mecaru pada masyarakat Bali yang bertransmigrasi di Sulawesi Tenggara menandakan kebertahanan eksistensi budayanya. Penelitian ini membahas dinamika pelaksanaan mecaru pada masyarakat transmigran Bali di Desa Jati Bali sejak tahun 1968 hingga 2023. Penelitian ini dilakukan karena terdapat kesenjangan antara harapan pelestarian budaya leluhur dengan kenyataan di lapangan, di mana modernisasi, perubahan generasi, dan interaksi budaya dengan masyarakat lokal mulai memengaruhi intensitas dan makna pelaksanaan tradisi mecaru.