Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (MPTGT) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA ., MADE EKA ADNYANA; ., Prof. Dr. Ni Putu Ristiati, M.Pd.; ., Dr.I Gusti Agung Nyoman Setiawan,M.Si
Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan IPA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan hasil belajar dan kecerdasan emosional antara siswa yang mengikuti MPTGT dengan MPL, (2) perbedaan hasil belajar antara siswa yang mengikuti MPTGT dengan MPL, dan (3) perbedaan kecerdasan emosional antara siswa yang mengikuti MPTGT dengan MPL. Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan rancangan desain penelitian posttest only control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA2 , XI IPA3 dan XI IPA4 SMA Negeri 1 Kuta Selatan tahun pelajaran 2013/2014 yang berjumlah 137 orang siswa, dengan sampel penelitian kelas XI IPA2 dan XI IPA3 berjumlah 91 orang siswa. Analisis data dilakukan dengan statistik deskriptif dan uji MANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan hasil belajar dan Kecerdasan Emosional antara kelompok siswa yang belajar dengan MPTGT dan MPL (F=16,022; p
PENGARUH PENGAJARAN KUANTUM TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DAN KARAKTER SISWA SMP ., NI WAYAN MASIH; ., Prof. Dr.Ida Bagus Putu Arnyana, M.Si; ., Prof. Dr. Ni Putu Ristiati, M.Pd.
Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan IPA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan hasil belajar biologi dan karakter antara kelompok siswa yang belajar dengan model pengajaran kuantum dan kelompok siswa yang belajar dengan model pembelajaran Direct Instruction (DI), Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dengan rancangan Posttest Only Non-Equivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kuta. Jumlah sampel dalam penelitian ini terdiri dari 2 kelas (VIIIA dan VIIIB) dengan jumlah sebanyak 64 orang siswa yang dipilih dengan teknik simple random sampling. Analisis data dilakukan dengan statistik deskriptif dan uji MANOVA yang dilanjutkan dengan uji Least Significant Difference (LSD) untuk menguji komparasi pasangan nilai rata-rata tiap kelompok perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, terdapat perbedaan hasil belajar biologi dan karakter siswa (F=80,935; p < 0,05), terdapat perbedaan hasil belajar Biologi (F= 39,256; p
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KONSTEKTUAL TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP IPA DAN KETRAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA ., MADE AYU SRI ARIANI; ., Prof. Dr. Ni Putu Ristiati, M.Pd.; ., Dr.I Gusti Agung Nyoman Setiawan,M.Si
Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan IPA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis 1) perbedaan Pemahaman Konsep (PK) IPA dan Ketrampilan Berpikir Kritis (KBK) antara siswa yang belajar dengan Model Pembelajaran Kontekstual (MPK) dengan siswa yang belajar dengan Model Pembelajaran Langsung (MPL) 2) perbedaan PK antara siswa yang belajar MPK dengan MPL, 3) perbedaan KBK antara siswa yang mengikuti MPK dan MPL. Penelitian ini tergolong eksperimen semu dengan rancangan Post-Test Only Control Group Design. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri I Kuta Utara tahun pelajaran 2013/2014. Sampel diambil dengan teknik group random sampling. Data dikumpulkan dengan tes. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan MANOVA satu jalur. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan hasil penelitian bahwa (1) Terdapat perbedaan Pemahaman Konsep dan Ketrampilan Berpikir Kritis antara siswa yang belajar dengan Model Pembelajaran Kontekstual dengan Model Pembelajaran Langsung,signifikasi< 0,05 (2) Terdapat perbedaan Pemahaman Konsep antara Model Pembelajaran Kontekstual dengan Model Pembelajaran Langsung (F= 277,337;p
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS NATURE OF SCIENCE (NOS) TERHADAP KEMAMPUAN APLIKASI KONSEP BIOLOGI DAN PEMAHAMAN NOS SISWA DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA NEGERI 1 MARGA ., I GEDE SUDIRGAYASA; ., Prof. Dr.I Wayan Suastra,M.Pd; ., Prof. Dr. Ni Putu Ristiati, M.Pd.
Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan IPA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) Menganalisis perbedaan kemampuan aplikasi konsep biologi dan pemahaman NoS antara siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis NoS dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran langsung. (2) Menganalisis perbedaan kemampuan aplikasi konsep biologi antara siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis NoS dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran langsung. (3) Menganalisis perbedaan pemahaman NoS antara siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis NoS dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran langsung. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (Quasi-Experiment) dengan rancangan Non-equivalent Posttest-Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 Marga pada semester genap tahun pelajaran 2013/ 2014. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Simple Random Sampling setelah uji kesetaraan dengan uji-t. Data yang diperlukan adalah data kemampuan aplikasi konsep biologi dan data pemahaman NoS siswa yang masing-masing diukur dengan tes bentuk uraian dengan reliabilitas masing-masing sebesar 0,630 dan 0,604. Analisis data dilakukan dengan analisis statistik deskriptif dan analisis multivariat (MANOVA) yang dilanjutkan dengan uji Least Significance Difference (LSD). Hasil penelitian menunjukkan: (1) Terdapat perbedaan kemampuan aplikasi konsep biologi dan pemahaman NoS antara siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis NoS dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran langsung (F=366,570; p
PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE MURDER (Mood, Understand, Recall, Detect, Elaborate, Review) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN MOTIVASI BELAJAR IPA SISWA SMK ., PUTU EKA SASTRIKA AYU; ., Prof. Dr.Ida Bagus Putu Arnyana, M.Si; ., Prof. Dr. Ni Putu Ristiati, M.Pd.
Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan IPA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan perbedaan keterampilan berpikir kritis dan motivasi belajar antara siswa yang belajar dengan model Kooperatif MURDER dengan siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran langsung. (2) mendeskripsikan perbedaan keterampilan berpikir kritis siswa yang belajar dengan model Kooperatif MURDER dan siswa yang belajar dengan model pembelajaran langsung. (3) mendeskripsikan perbedaan motivasi belajar siswa yang belajar dengan model Kooperatif MURDER dan siswa yang belajar dengan model pembelajaran langsung. Penelitian eksperimen semu ini dilaksanakan di SMK N 2 Seririt tahun pelajaran 2013/2014, dengan rancangan Nonequivalent Post test Only Control Group Design dan Manova sebagai desain analisisnya. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas X di SMKN 2 Seririt berjumlah 172 siswa, dengan teknik random sampling diperoleh 112 siswa sebagai sampel. Data penelitian ini dikumpulkan dengan dua instrumen, yaitu tes untuk keterampilan berpikir kritis dan kuisioner untuk motivasi belajar. Data yang diperoleh diuji menggunakan MANOVA. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) keterampilan berpikir kritis siswa dan motivasi belajar yang mengikuti model kooperatif MURDER lebih baik daripada siswa yang mengikuti model langsung. (2) keterampilan berpikir kritis siswa yang mengikuti model kooperatif MURDER lebih baik daripada siswa yang mengikuti model langsung. (3) motivasi belajar siswa yang mengikuti model kooperatif MURDER lebih baik daripada siswa yang mengikuti model langsung. Kata Kunci : model kooperatif MURDER, berpikir kritis, dan motivasi belajar The study aimed at: (1) describing the difference of the skill of creative thinking and learning motivation between the students studying through MURDER cooperative model and the students through direct learning. (2) describing the difference of creative thinking skill of the students studying through MURDER cooperative model and the students studying through direct learning. (3) describing the difference of students’ learning motivation studying through MURDER cooperative model and the students studying thorough direct learning. This experimental study was carried out in SMKN 2 Seririt in the academic year 2013/2014, which was analyzed in Nonequivalent Post Test Only Control Group Design and MANOVA. The populations of the study were 172 tenth grade students of SMKN 2 Seririt. The samples of the study were 112 students gathered by using random sampling technique. The data were gathered by using tests to measure the skill of students’ creative thinking and questioners while the students’ learning motivation. The data gathered were analyzed by using MANOVA. The result of the study revealed that: (1) the skill of the students’ creative thinking and students’ learning motivation studying through MURDER cooperative model were better than the students studying through direct learning. (2) the skill of creative thinking studying through MURDER cooperative model was better than the students studying direct learning. (3) students’ learning motivation studying through MURDER cooperative model was better than the students studying through direct learning. keyword : MURDER cooperative model, creative thinking, and learning motivation
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS NATURE OF SCIENCE (NOS) UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN, KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN SIKAP ILMIAH SISWA SMA KELAS X ., ILMA WIRYANTI; ., Prof. Dr.Ida Bagus Putu Arnyana, M.Si; ., Prof. Dr. Ni Putu Ristiati, M.Pd.
Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan IPA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan menghasilkan perangkat pembelajaran biologi berbasis Nature Of Science (NOS) yang memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan proses sains dan sikap ilmiah siswa. Pengembangan perangkat pembelajaran menggunakan Model Dick and Carey (1990) yang telah dimodifikasi oleh Arnyana (2004) menjadi empat langkah yaitu: (1) analisis kebutuhan, (2) penetapan materi pembelajaran dan standar kompetensi yang akan dicapai siswa, (3) pengembangan perangkat pembelajaran, dan (4) uji coba perangkat pembelajaran. Hasil penelitian yang diperoleh adalah: (1) perangkat pembelajaran yang dikembangkan dinyatakan sangat valid berdasarkan hasil validasi ahli dan praktisi, dengan skor rata-rata validasi buku siswa 4, 36 dan buku pegangan guru 4, 38, (2) perangkat pembelajaran memenuhi kriteria antara praktis dan sangat praktis berdasarkan hasil keterlaksanaan perangkat pembelajaran, nilai rata-rata respon guru 4,22 dan respon siswa 4,55, (3) perangkat pembelajaran telah memenuhi kriteria efektifitas berdasarkan hasil ujicoba, yang ditunjukkan oleh aktivitas siswa dalam pembelajaran dan pencapaian kompetensi siswa. Hal ini terlihat dari nilai tes pengetahuan rata-rata 82,15 dengan ketuntasan belajar 91,30%. Nilai rata-rata keterampilan proses sains terjadi peningkatan dari 69,63 menjadi 84,13 dan sikap ilmiah dari 73,51 menjadi 89,81, dan berdasarkan uji t diperoleh nilai t hitung > t tabel.Kata Kunci : Kata kunci: perangkat pembelajaran berbasis NOS, pengetahuan, keterampilan proses sains, sikap ilmiah This research aims to generate biology learning device based Nature Of Science (NOS) which fulfill the criteria valid , practical , and effective way to improve the knowledge , science process skills and scientific attitudes of students . Learning device development uses Dick and Carey Model of which has been modified by Arnyana ( 2004 ) into four steps as follows: (1 ) needs analysis, (2 ) the determination of the subject matter and competency standards to be achieved by students. (3) development of a learning device, and (4) the test learning device . The research results obtained: (1) the learning device developed a very valid based on the results of the validation experts and practitioners , declared with an average value validation student book 4.36 and teacher handbook with an average value of 4.38, ( 2 ) the device met the criteria between the practical and very practical based on the test results with an average value of teacher responses 4.22, and student responses 4.55 ,(3) The device meets the criteria for effective learning based on the test results which indicated by students in learning activities , student responses , and the achievement of students knowledge competence both individually and classical . This is evident from the values obtained with the students average score of 82.61 mastery 91.30 % . Science process skills and scientific attitude of students increased from an average value of 69.63 into 84.13 and 73.51 into 89.81, and based on the t test values obtained t statistic > t table.keyword : Keywords : learning device based NOS, knowledge, science process skills, scientific attitudes
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS NATURE OF SCIENCE (NOS) TERHADAP KEMAMPUAN APLIKASI KONSEP BIOLOGI DAN PEMAHAMAN NOS SISWA DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA NEGERI 1 MARGA I GEDE SUDIRGAYASA .; Prof. Dr.I Wayan Suastra,M.Pd .; Prof. Dr. Ni Putu Ristiati, M.Pd. .
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.724 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) Menganalisis perbedaan kemampuan aplikasi konsep biologi dan pemahaman NoS antara siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis NoS dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran langsung. (2) Menganalisis perbedaan kemampuan aplikasi konsep biologi antara siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis NoS dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran langsung. (3) Menganalisis perbedaan pemahaman NoS antara siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis NoS dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran langsung. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (Quasi-Experiment) dengan rancangan Non-equivalent Posttest-Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 Marga pada semester genap tahun pelajaran 2013/ 2014. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Simple Random Sampling setelah uji kesetaraan dengan uji-t. Data yang diperlukan adalah data kemampuan aplikasi konsep biologi dan data pemahaman NoS siswa yang masing-masing diukur dengan tes bentuk uraian dengan reliabilitas masing-masing sebesar 0,630 dan 0,604. Analisis data dilakukan dengan analisis statistik deskriptif dan analisis multivariat (MANOVA) yang dilanjutkan dengan uji Least Significance Difference (LSD). Hasil penelitian menunjukkan: (1) Terdapat perbedaan kemampuan aplikasi konsep biologi dan pemahaman NoS antara siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis NoS dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran langsung (F=366,570; p
PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE MURDER (Mood, Understand, Recall, Detect, Elaborate, Review) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN MOTIVASI BELAJAR IPA SISWA SMK PUTU EKA SASTRIKA AYU .; Prof. Dr.Ida Bagus Putu Arnyana, M.Si .; Prof. Dr. Ni Putu Ristiati, M.Pd. .
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia Vol 4, No 2 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan perbedaan keterampilan berpikir kritis dan motivasi belajar antara siswa yang belajar dengan model Kooperatif MURDER dengan siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran langsung. (2) mendeskripsikan perbedaan keterampilan berpikir kritis siswa yang belajar dengan model Kooperatif MURDER dan siswa yang belajar dengan model pembelajaran langsung. (3) mendeskripsikan perbedaan motivasi belajar siswa yang belajar dengan model Kooperatif MURDER dan siswa yang belajar dengan model pembelajaran langsung. Penelitian eksperimen semu ini dilaksanakan di SMK N 2 Seririt tahun pelajaran 2013/2014, dengan rancangan Nonequivalent Post test Only Control Group Design dan Manova sebagai desain analisisnya. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas X di SMKN 2 Seririt berjumlah 172 siswa, dengan teknik random sampling diperoleh 112 siswa sebagai sampel. Data penelitian ini dikumpulkan dengan dua instrumen, yaitu tes untuk keterampilan berpikir kritis dan kuisioner untuk motivasi belajar. Data yang diperoleh diuji menggunakan MANOVA. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) keterampilan berpikir kritis siswa dan motivasi belajar yang mengikuti model kooperatif MURDER lebih baik daripada siswa yang mengikuti model langsung. (2) keterampilan berpikir kritis siswa yang mengikuti model kooperatif MURDER lebih baik daripada siswa yang mengikuti model langsung. (3) motivasi belajar siswa yang mengikuti model kooperatif MURDER lebih baik daripada siswa yang mengikuti model langsung. Kata Kunci : model kooperatif MURDER, berpikir kritis, dan motivasi belajar The study aimed at: (1) describing the difference of the skill of creative thinking and learning motivation between the students studying through MURDER cooperative model and the students through direct learning. (2) describing the difference of creative thinking skill of the students studying through MURDER cooperative model and the students studying through direct learning. (3) describing the difference of students’ learning motivation studying through MURDER cooperative model and the students studying thorough direct learning. This experimental study was carried out in SMKN 2 Seririt in the academic year 2013/2014, which was analyzed in Nonequivalent Post Test Only Control Group Design and MANOVA. The populations of the study were 172 tenth grade students of SMKN 2 Seririt. The samples of the study were 112 students gathered by using random sampling technique. The data were gathered by using tests to measure the skill of students’ creative thinking and questioners while the students’ learning motivation. The data gathered were analyzed by using MANOVA. The result of the study revealed that: (1) the skill of the students’ creative thinking and students’ learning motivation studying through MURDER cooperative model were better than the students studying through direct learning. (2) the skill of creative thinking studying through MURDER cooperative model was better than the students studying direct learning. (3) students’ learning motivation studying through MURDER cooperative model was better than the students studying through direct learning. keyword : MURDER cooperative model, creative thinking, and learning motivation
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KONSTEKTUAL TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP IPA DAN KETRAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA MADE AYU SRI ARIANI .; Prof. Dr. Ni Putu Ristiati, M.Pd. .; Dr.I Gusti Agung Nyoman Setiawan,M.Si .
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (361.056 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis 1) perbedaan Pemahaman Konsep (PK) IPA dan Ketrampilan Berpikir Kritis (KBK) antara siswa yang belajar dengan Model Pembelajaran Kontekstual (MPK) dengan siswa yang belajar dengan Model Pembelajaran Langsung (MPL) 2) perbedaan PK antara siswa yang belajar MPK dengan MPL, 3) perbedaan KBK antara siswa yang mengikuti MPK dan MPL. Penelitian ini tergolong eksperimen semu dengan rancangan Post-Test Only Control Group Design. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri I Kuta Utara tahun pelajaran 2013/2014. Sampel diambil dengan teknik group random sampling. Data dikumpulkan dengan tes. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan MANOVA satu jalur. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan hasil penelitian bahwa (1) Terdapat perbedaan Pemahaman Konsep dan Ketrampilan Berpikir Kritis antara siswa yang belajar dengan Model Pembelajaran Kontekstual dengan Model Pembelajaran Langsung,signifikasi< 0,05 (2) Terdapat perbedaan Pemahaman Konsep antara Model Pembelajaran Kontekstual dengan Model Pembelajaran Langsung (F= 277,337;p
IMPLEMENTASI PENDEKATAN ILMIAH (SCIENTIFIC APPROACH) DALAM PENULISAN RPP DAN PEMBELAJARAN BIOLOGI BERDASARKAN KURIKULUM 2013 DI SMA NEGERI 1 KUTA NI WAYAN EMI SULANDARI .; PROF.DR. NI PUTU RISTIATI, M.Pd. .; DR. I GST.AGUNG NYM.SETIAWAN, M.Si. .
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia Vol 6, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk untuk mendeskripsikan implementasi pendekatan ilmiah dalam penulisan RPP dan pembelajaran Biologi di SMA Negeri 1 Kuta. Data dikumpulkan melalui teknik angket, observasi, checklist, wawancara dan dokumentasi serta dianalisis secara interpretatif. Penelitian ini melibatkan satu orang guru Biologi sebagai informan dan tiga buah RPP tersebut untuk dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pendekatan ilmiah dalam penulisan RPP dan pembelajaran Biologi belum diterapkan secara optimal. Hal ini ditunjukkan dari adanya beberapa deskripsi kegiatan belajar pada Permendikbud Nomor 103 Tahun 2014 yang tidak direncanakan dalam RPP. Selama proses pembelajaran terdapat aktivitas yang tidak sesuai dengan perencanaannya dalam RPP. Hal ini memberikan gambaran bahwa guru kurang memperhatikan langkah-langkah pembelajaran yang telah direncanakan. Kendala yang dialami guru dalam mengimplementasikan pendekatan ilmiah adalah a) kurangnya pemahaman guru mengenai konsep kurikulum 2013; (b) kesalahan konsep guru dalam pembelajaran, (c) jumlah siswa yang banyak dalam satu rombongan belajar, (d) pembagian alokasi waktu yang kurang tepat, (e) rendahnya antusiasme siswa dalam belajar, dan (f) kurangnya pemanfaatan sumber belajar dan media pembelajaran. Berdasarkan temuan tersebut dianjurkan saran perlu diadakannya pelatihan rutin dan evaluasi bagi guru tentang implementasi kurikulum 2013 baik dalam penulisan RPP maupun dalam pelaksanaan pembelajaran. Kata Kunci : pendekatan ilmiah, RPP, proses pembelajaran, kurikulum 2013 This study is aimed to describe the implementation of scientific approach in lesson plan and Biology learning process which was conducted in SMA Negeri 1 Kuta by using descriptive qualitative method. Data was collected by using questionnaire, observation, checklist, interview, and documentation then was analized interpretatively. A biology teacher was involved as the informant and there were three lesson plans from that teacher being analyzed in this study. The result of the study showed that scientific apporach in lesson plan and biology learning process was not implemented optimally. It was shown by the variety of activities that mentioned in Permendikbud Nomor 103 Tahun 2014 were not planned by the teacher in lesson plan. During the learning process there were unsuitable activities appeared. It showed the lack of the attention by teacher in implementing the steps of the learning activity planned. The obstacles faced by the teacher namely (a) the less of teacher’s understanding regarding the concept of curriculum 2013, (b) teachers’ misconception in teaching, (c) the big number of students in a class, (d) the allocation of time in learning process, (e) the less enthusiasm of students, (f) lack of learning sources and media used. Based on the finding of this study, it was highly suggested to do a routine trainning and evaluation for teacher regarding the implementation of curriculum 2013 both in lesson plan and learning process.keyword : scientific approach, lesson plan, learning process, curriculum 2013
Co-Authors ., Agus Putu Adi Wyadnya Yoga ., ANA MAULANA ., Dewa Ayu Putu Inten Utari Dewi ., Erfiana Febry Puspitasari ., I GEDE DAKTARIANA U ., I Made Dicky Satya Narayana ., I Made Gita Pramana Putra ., I Putu Andy Putra ., IRQAMI RACHMA DWI D ., Komang Sani Willyarsa ., Ngakan Putu Ari Krisna Pratama ., Ni Komang Deny Julyeda ., Ni Luh Ayu Sri Purwaningsih ., Ni Putu Ayu Meita Kurniawati ., Ni Putu Hendrayani ., Ni Putu Oka Milarika ., Putu Ayu Agustina Saraswadewi ., Putu Cindy Arista ., Putu Paramesti Nopitayani ., Stanislaus Putu Mikael Mba Balu Agus Putu Adi Wyadnya Yoga . ANA MAULANA . Anantawikrama Tungga Atmadja Anggraini, Ni Wayan Yuliana AYU SRI WIDYANTINI . Dewa Ayu Putu Inten Utari Dewi . Dewa Ngurah Suprapta DIAN DWIPA JAYANTHI . DR. I GST.AGUNG NYM.SETIAWAN, M.Si. . Erfiana Febry Puspitasari . Gst. Ayu Md. Juniasmita Parsandi . I GEDE DAKTARIANA U . I Gede Sudirgayasa I Gusti Agung Nyoman Setiawan I M G. P. Putra I MADE ADNYANA I Made Dicky Satya Narayana . I Made Gita Pramana Putra . I Made Sudana I Made Sutajaya I Putu Andy Putra . I Wayan Suastra I Wayan Sukra Warpala I Wayan Suparyanta . I Wayan Suparyanta ., I Wayan Suparyanta Ida Ayu Putu Suryanti Ida Bagus Putu Arnyana ILMA WIRYANTI . IRQAMI RACHMA DWI D . Ketut Dharma Susila Ketut Srie Marhaeni Julyasih Ketut Suata Komang Sani Willyarsa . MADE AYU SRI ARIANI . MADE EKA ADNYANA . Ngakan Putu Ari Krisna Pratama . Ni Kadek Pinawati . Ni Komang Deny Julyeda . Ni Luh Ayu Sri Purwaningsih . Ni Luh Pande Latria Devi NI LUH PUTU MANIK WIDIYANTI Ni Made Nita Setiari Ni Nyoman Parwati Ni Putu Ayu Meita Kurniawati . Ni Putu Hendrayani . Ni Putu Oka Milarika . Ni Putu Sri Ratna Dewi NI WAYAN EMI SULANDARI . Ni Wayan Gunia Prastuti NI WAYAN MASIH . Ni Wayan Yuliana Anggraini Pradipta Utama, Putu Anggan PROF. I WAYAN SUBAGIA, M.App.Sc.,Ph.D . Putra, I M G. P. Putu Anggan Pradipta Utama Putu Ayu Agustina Saraswadewi . Putu Cindy Arista . PUTU EKA SASTRIKA AYU . Putu Paramesti Nopitayani . Sanusi Mulyadiharja Setiari, Ni Made Nita Stanislaus Putu Mikael Mba Balu . THALIA PRASETYA .