Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

The Relationship between Coffee Consumption and Hypertension in the Elderly Erlimia Eka Noor Yuliana; Agung Susanto; Diffah Hanim
Nexus Kedokteran Klinik Vol 4, No 3 (2015): Nexus Kedokteran Klinik
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.046 KB)

Abstract

Background: Coffee contains many potentially active compounds such as caffeine, chlorogenic acids, trigonellin, magnesium, etc. that affect health. Effect of coffee consumption and hypertension is still not known with certainty because of differences in the results of existing research. Therefore, this study aimed to determine the relationship between coffee consumption and hypertension. Methods: This study was conducted with a cross-sectional study of the 103 elderly in Ngudi Sehat Elderly IHC, Surakarta. Samples obtained from the total sample with inclusion and exclusion criteria (n = 90). Independent variable data that is amount and type of coffee consumption obtained from interviews. While the variable dependet taken by measuring blood pressure and categorize by JNC VII. Data were tested with the non-parametric Spearman correlation test and ordinal regression test (? <0.05). Results: The results of the Spearman correlation test showed no significant correlation between the amount of coffee consumption and hypertension (p = 0.432) as well as the type of coffee and hypertension (p = 0.668) in the elderly. Meanwhile, the results of ordinal regression test showed variable that significant influences hypertension are age and body mass index. Conclusion: There is no relationship between coffee consumption and hypertension in the elderly. Elderly with hypertension is recommended to live a healthy lifestyle such as maintaining body weight with physical activity, stop smoking and maintaining intake of nutrient. Keywords: coffee, caffeine, hypertension, elderly, blood pressure
IMPLEMENTASI SINKRONASI DATABASE SQL DENGAN REPLIKASI PADA APLIKASI FINANCE PT.XYZ Muhammad Firdaus Abdi; Agung Susanto; Ema Utami; Kusnawi Kusnawi
Technologia : Jurnal Ilmiah Vol 12, No 2 (2021): Technologia (April)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (626.428 KB) | DOI: 10.31602/tji.v12i2.4577

Abstract

Database atau basisdata pada perkembangannya harus dikelola dengan baik, apalagi saat ini database yang didalamnya memiliki informasi data penting sebuah perusahaan yang harus dilindungi dari hilangnya data sehingga diperlukannya sistem untuk membackup data tersebut. Disisi lain ketika sebuah aplikasi yang dimiliki perusahaan memiliki dua tempat site A dan site B yang dimana saling terhubung sehingga diperlukan sistem untuk menangani ketika satu tempat mengalami gangguan aplikasi itu dapat berkerja dan ketika sistem sudah berjalan baik data pada site A dan site B memiliki data yang sama. Penelitian ini mencoba mengimplementasikan sistem replikasi data, yang dimana data site A dan site B akan dihubungkan, selanjutnya akan dilakukan replikasi data dengan sistem sinkronisasi database. Hasil dari implementasi ini berhasil dilakukan akan tetapi untuk memastikan proses replikasi data berhasil dilakukan pengujian lain seperti penghapusan data, edit data, ubah data, dari pengujian ini semua berhasil sinkron antara site A dan site B sehingga data yang dimiliki sama antar site, pengujian yang dilakukan diolah dalam bentuk persentasi keberhasilan sehingga didapat proses sinkronisasi database dengan replikasi data 100%, untuk itu replikasi ini dapat terapkan untuk proses bisnis pada perusahaan PT. XYZ dalam penanganan sistem database yang dikelola. Kata Kunci -      SQL Server, Replikasi Data, Database, Data, SQL
Studi Perencanaan Jaringan Suplai Air Untuk Meningkatkan Kebutuhan Air Bersih Di Kabupaten Kotabaru - Kalimantan Selatan Agung Susanto
Jurnal Rekayasa Sipil Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Rekayasa Sipil
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.181 KB)

Abstract

Dalam rangka pendayagunaan dan pengembangan sumber air di kabupaten Kotabaru, kegiatan penyediaan air sarana air baku bagi penduduk setempat merupakan salah satu bagian yang harus diperhatikan oleh pemerintah. Sarana air baku merupakan kebutuhan pokok manusia, terdapat berbagai macam sumber air yang dapat dipergunakan sebagai sumber air seperti air hujan, air permukaan, danau, sungai, mata air dan air tanah bawah permukaan. Perhitungan proyeksi penduduk dapat dilakukan dengan metode eksponensial, dan pemilihan metode proyeksi pertumbuhan penduduk di atas berdasarkan cara pengujian statistik yakni berdasarkan pada nilai koefesien korelasi yang terbesar 0,99165. Untuk perhitungan peningkatkan suplai debit air di Gunung Perak dan Gunung Relly dilakukan dengan bantuan  Software WaterCAD, Software ini merupakan program komputer jaringan air bersih yang dapat disimulasikan sesuai dengan kriteria perencanaan. Pada tahun 2012, debit yang tersedia 55 m3,dan debit air bersih yang dibutuhkan sampai tahun 2022 adalah 0,870497 m3 dengan tingkat kebocoran 15%. Prediksi jumlah penduduk yang harus dilayani 10 tahun mendatang ( Tahun 2022 ) adalah sebanyak  379133 jiwa. Hasil perhitungan dengan menggunakan software WaterCAD diketahui tekanan rendah dimulai pada saat kebutuhan akan air meningkat yaitu pada pukul 06.00-08.00. Tekanan meningkat saat kebutuhan air mulai menurun yaitu pada pukul 08.00-16.00, kemudian tekanan kembali menurun pada pukul 16.00-18.00 seperti ditunjukkan pada Koefisien Faktor Pengali (Load Factor) terhadap kebutuhan air bersih. Kata kunci : Suplai, Air, Kotabaru
The Effect of C-Reactive Protein Levels, Neutrophil, and Lymphocyte Count to Mortality of COVID-19 Patients with Sepsis in Referral Hospital Malikhah, Avina Norma; Dhani Redhono Harioputro; Agung Susanto; Evi Nurhayatun
Indonesian Journal of Tropical and Infectious Disease Vol. 12 No. 1 (2024)
Publisher : Institute of Topical Disease Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/ijtid.v12i1.48634

Abstract

Coronavirus disease 2019 (COVID-19) is an infectious disease caused by infection of Severe Acute RespiratoryDistress Syndrom Coronavirus-2 (SARS CoV-2). COVID-19 patients may develop sepsis, the disregulation ofthe immune system that causes organ dysfunction and life-threatening situations. High mortality of COVID-19and sepsis make it important to study. The purpose of this study is to analyze the effect of CRP levels, neutrophil,and lymphocyte count to mortality of COVID-19 patients with sepsis. This study is an analytic observational studywith a cross-sectional approach. Samples were randomly retrieved of COVID-19 patients with sepsis admittedin referral hospital. Univariate, bivariate, and multivariate analysis used SPSS 26th version of Windows. Theresults of this study indicate a significant effect of CRP levels and neutrophil count on mortality of COVID-19patients with sepsis. Meanwhile, lymphocyte count had no significant effects. The multivariate analysis showedits significance value. Partially, the effect of neutrophils on the patient's mortality has a significant value. Theconclusion of this study is CRP levels and neutrophil count simultaneously have an effect on higher mortality ofCOVID-19 patients with sepsis.
Hubungan antara Hipertensi dan Mortalitas Pasien Lansia dengan COVID-19 Lafriba Devaranty; Fatichati Budiningsih; Arifin; Agung Susanto
Plexus Medical Journal Vol. 4 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/plexus.v4i1.465

Abstract

Pendahuluan: Kematian pasien COVID-19 sebagian besar terjadi pada lansia akibat penurunan berbagai fungsi fisiologis yang didukung dengan adanya komorbid, termasuk hipertensi, sehingga membuat lansia yang terkonfirmasi COVID-19 menjadi lebih rentan terhadap luaran klinis yang lebih buruk yang dapat berujung ke kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara hipertensi, derajat hipertensi, dan komplikasi akibat hipertensi terhadap mortalitas pasien lansia dengan COVID-19. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional yang dilakukan di RSUD Dr. Moewardi Surakarta menggunakan rekam medis pasien lansia yang terkonfirmasi COVID-19 dan dirawat pada periode Januari–Desember 2021 dengan teknik purposive sampling. Analisis data dengan Uji Chi-Square dan Uji Rank Spearman. Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara hipertensi (p=0,651), derajat hipertensi (p=0,919), serta antara komplikasi dan kondisi kegagalan organ akibat hipertensi, berupa penyakit kardiovaskular (p=0,410) terhadap mortalitas pasien lansia dengan COVID-19. Namun, penelitian ini membuktikan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara komplikasi dan kondisi kegagalan organ akibat hipertensi, berupa gagal ginjal dan penyakit serebrovaskular terhadap mortalitas pasien lansia dengan COVID-19 (p=0,020; p=0,044). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara hipertensi, derajat hipertensi, serta antara komplikasi dan kondisi kegagalan organ akibat hipertensi berupa penyakit kardiovaskular terhadap mortalitas pasien lansia dengan COVID-19. Terdapat hubungan yang signifikan antara komplikasi dan kondisi kegagalan organ akibat hipertensi berupa gagal ginjal dan penyakit serebrovaskular terhadap mortalitas pasien lansia dengan COVID-19.