Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengembangan LKS Model Inkuiri Terbimbing Pelajaran IPA Materi Sifat-Sifat Cahaya Rohmadi Rohmadi; Chandra Ertikanto; Suwarjo Suwarjo
Pedagogi: Jurnal Pendidikan Dasar Vol 5, No 10 (2017): Jurnal Pedagogi
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is (1) analyze the potential for developing student work sheet; (2) describe the attractiveness, easiness, and expediency of developing student work sheet. The research used research and development approach with step including research and collect information, planning, preliminary product development, preliminary trial, revise first product, first trial, and revise operational product. The collected data uses test and questionnaire. The research data was analyzed as descriptive and T-Test. The result of the research show that 1) the student work sheet is effective to be used as the guide of IPA student work sheet in material the characteristic of light by seeing the improving the result of student learning, with gain average 0,58, 2) the student work sheet is efficiency to be used by looking at the less time that was used in this learning than the time that was needed with the efficiency value 1,4, and 3) the student work sheet is interesting to be used by looking at the result of interesting test the student work sheet with percentages average 81%.Tujuan penelitian ini adalah (1) menganalisis potensi untuk pengembangan LKS dan (2) mendeskripsikan kemenarikan, kemudahan dan kemanfaatan pengembangan LKS. Penelitian menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan dengan tahapan meliputi penelitian dan pengumpulan informasi, perencanaan, pengembangan produk pendahuluan, uji coba pendahuluan, revisi terhadap produk utama, uji coba utama, revisi produk operasional. Pengumpulan data menggunakan tes dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) LKS efektif digunakan sebagai panduan LKS IPA materi sifat-sifat cahaya dilihat dari peningkatan hasil belajar siswa, dengan rata-rata gain 0,58. 2) LKS efisien digunakan dilihat dari lebih sedikit waktu yang digunakan dalam pembelajaran jika dibandingkan dengan waktu yang diperlukan, dengan nilai efisiensi 1,4 dan 3) LKS menarik digunakan dilihat dari hasil uji kemenarikan LKS dengan rata-rata persentase 81%.Kata kunci: IPA, LKS, model inkuiri.
UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GERAK MOTORIK MELALUI PERMAINAN LEMPAR TANGKAP BOLA Rohmadi Rohmadi
Jurnal Ilmiah WUNY Vol 3, No 1 (2021): Jurnal Ilmiah WUNY
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jwuny.v3i1.40705

Abstract

Pendidikan jasmani sebagai bagian integral dari pendidikan akan membantu para siswa untuk dapat menjalani proses pertumbuhan dan perkembangan secara optimal baik fisik, motorik, mental dan sosial. Tujuan pengembangan adalah aspek fisik akan berhubungan dengan kemampuan melakukan aktivitas-aktivitas yang melibatkan kekuatan fisik dan berbagai organ tubuh (physical fitness). Pengembangan gerak berhubungan dengan kemampuan melakukan gerak secara efektif, efisien, halus, indah, sempurna (skill full). Pengembangan mental berhubungan dengan kemampuan berfikir dan menginterprestasikan semua pengetahuan tentang pendidikan jasmani ke dalam lingkungan. Perkembangan sosial berhubungan dengan kemampuan siswa dalam menyesuaikan diri pada kelompoknya.Hakekat pendidikan jasmani adalah proses pendidikan via gerak insani (human movement) yang dapat berupa aktivitas jasmani, permainan dan olahraga. Pengembangan substansi pendidikan jasmani dan pendidikan olahraga pada dasarnya bertolak dari kaidah yang sama yaitu penyesuaian dengan kematangan atau kesiapan belajar anak. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah melalui permainan lempar tangkap bola untuk mengembangkan motorik pada anak usia 8 s.d 9 tahun. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa berpengaruhnya permainan lempar tangkap bola terhadap kemampuan gerak anak.
MODEL PEMBINAAN KOMPETENSI AIK GURU DI MADRASAH TSANAWIYAH MUHAMMADIYAH PONOROGO Rohmadi Rohmadi; Bambang Wahrudin; Wawan Kusnawan
Suhuf Vol 33, No 2 (2021): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan adalah salah satu pilar dakwah persyarikatan Muhammadiyah. Ibarat kata menjadi primadona bagi masyarakat jika membicarakan pendidikan Muhamamadiyah. Karena tak sedikit sekolah/Madrasah Muhammadiyah yang mampu menceatak alumni dengan kualitas yang baik sehingga kebermanfaatanya sangat dirasakan oleh masyarakat. Namun demikian, tidak semua sekolah/madrasah Muhammadiyah mampu menjadi lembaga pendidikan Islam yang unggul, melainkan banyak diantaranya yang dalam ekeadaan memprihatinkan. Muhammadiyah Ponorogo setidaknya memiliki 8 (delapan) madrasah tsanawiyah (MTs) atau setingkat dengan sekolah menengah pertama (SMP). Delapan MTs yang ada tersebut secara kuantitas siswa mayoritas tidak mencapai 100 siswa dalam satu sekolah. Hanya satu sekolah yang jumlah muridnya lebih dari 100 siswa yaitu MTs Muhammadiyah 2 Jenangan Ponorogo. Hal tersebut menjadi menarik untuk dilakukan penelitian bagaimana model pembinaan AIK guru yang ada di lembaga-lembaga tersebut mengingat bahwa maju mundurnya lembaga pendidikan sangat dipengaruhi oleh sumber daya manusia yang ada di dalamnya. Sedangkan sebagai lembaga pendidikan Muhammadiyah Mengingat bahwa Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK) merupakan menjadi indickator utama bagi kompetensi kepribadian dan kompetensi socsial bagi guru yang ada di sumber daya manusia yang ada di lembaga pendidikan Muhammadiyah. Penelitian ini bertujuan mengetahui dan menganalisis model pembinaan Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK) guru di MTs Muhammadiyah yang berada di Ponorogo. Dengan Selain mengetahui model pembinaan AIK para guru juga akan dapat disimpulkan silabus dangambaran materi pembinaan AIK yang diterapkan di bagi guru SMP dan MTs Muhammadiyah se-Ponorogo sehingga yang mampudapat menjadi referensi bagi seluruh pengembangan Sekolah/Madrasah Muhammadiyah yang jugadalam mengemban misi dakwah Muhammadiyah mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. 
PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM PERSPEKTIF NEUROSAINS Katni Katni; Rohmadi Rohmadi
Ruhama : Islamic Education Journal Vol 1, No 1 (2018): Mei 2018
Publisher : Program Pascasarjana UMSB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/ruhama.v1i1.820

Abstract

Pengembangan kurikulum di Indonesia telah banyak mengalami perubahan yang terbaru adalah pengembangan kurikulum 2013 pada madrasah dan sekolah. Sedangkan pada perguruan tinggi pengembangan kurikulum mengacu pada SNPT dan KKNI dari sisi dokumen telah baik. Banyak hal yang dipertimbangkan dalam pengembangan kurikulum, salah satunya landasan psikologi perkembangan dan psikologi belajar. Kenapa psikologi belajar dan psikologi perkembangan karena pada cabang ilmu psikologi kedua-duannya mengkaji secara mendalam manusia yang menjadi subyek dan obyek pendidikan baik dari sisi perkembangannya maupun dari cara memperoleh pengetahuan. Dalam pengembangan kurikulum aspek psikologi sangat penting dipertimbangkan, pada implementasi kurikulum faktor psikologi perkembangan dan psikologi belajar mutlak harus dipahami oleh guru. Ilmu neurosains pendidikan sangat mendukung, untuk melengkapi  psikologi perkembangan dan psikologi belajar sebagai pendekatan dalam mengembangkan kurikulum dan implemnetasinya diseluruh tingkatan. Cara mendidik manusia agar berkembang maksimal melalui kerja pendidikan adalah sebagai berikut: 1). Untuk mendapatkan efek pengayaan, stimulus harus baru. 2). Stimulus harus menantang. 3). Stimulus Harus koheren dan bermakna. 4). Pembelajaran harus terjadi sepanjang waktu. 6). Harus ada sebuah cara bagi otak untuk belajar dari stimuli yang baru dan menantang.  Keenam hal ini, sebagai perspektif baru yang dapat dimaksukkan dalam mengembangkan dan mengimplementasikan kurikulum pendidikan Islam.Kata Kunci : Pengembangan, Implementasi, Kurikulum, Pendidikan Islam, Neurosains
Efek Moderasi EPS dalam Pengaruh DER dan ROA terhadap Harga Saham di Indeks LQ45 Doni Yusuf Bagaskara; Rohmadi Rohmadi
Inisiatif: Jurnal Ekonomi, Akuntansi dan Manajemen Vol. 3 No. 1 (2024): Januari : Inisiatif : Jurnal Ekonomi, Akuntansi dan Manajemen
Publisher : Universitas 45 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30640/inisiatif.v3i1.2076

Abstract

This study aims to determine the Moderation Effect of EPS in the effect of DER and ROA on Stock Prices in the LQ45 Index. This study uses quantitative methods, the study population is 45 issuers in the LQ45 Index, the research sample comes from 2022 data.  Researchers used data collection models and documents from the Indonesia Stock Exchange (IDX). The analysis process uses cross section multiple regression analysis assisted by JASP version 0.18.1. The results of this study state that DER has no effect on stock price, ROA has a significant negative effect on stock price, and EPS cannot moderate the relationship between DER and stock price, and EPS can moderate the relationship between ROA and stock price. Research findings can have an impact on investor decision considerations in looking at stock price movements.
Komoditi dan Konsumsi Benda Najis dalam Islam Rohmadi Rohmadi
Al-Intaj : Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : Faculty of Economics and Islamic Business, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/aij.v1i2.767

Abstract

In fulfillment of life , people try to find commodities that before not consumed into something consumable . Among the commodities for consume were from impure product itself . In Islamic studies remains, its allowed to consume processed mixed impure. Halal commodity are halal of the material , the way of processing, the process and storage presentation.