Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PEMENUHAN HAK HAK ANAK DALAM ADAT DAN BUDAYA ACEH Idris, Tasnim
PIONIR: Jurnal Pendidikan Vol 6, No 2 (2017): Jurnal Pendidikan
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anak berhak diasuh oleh orang tua/walinya di dalam keluarga. Pengasuhan tersebut bertujuan untuk menjamin tumbuh kembang anak kearah kehidupan yang lebih baik secara fisik, mental, sosial dan emosional serta intelektualitas anak. Prinsip-prinsip yang perlu diperhatikan dalam pengasuhan tersebut antara lain memberi kesempatan yang sama kepada anak laki laki dan perempuan dalam hal kebutuhan dan pelayanannya. hak-hak anak yang menjadi perhatian ajaran Islam dan Adat Aceh. Adat Aceh perlu dilestarikan terutama dalam upaya memenuhi kebutuhan anak agar terwujud Aceh caroeng dan beradab.
Pendidikan Agama Islam di Mekkah dan Serambi Mekkah Tasnim Idris
Jurnal Pencerahan Vol 6, No 2 (2012): September 2012
Publisher : Majelis Pendidikan Daerah (MPD) Aceh dan Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.162 KB) | DOI: 10.13170/jp.6.2.2032

Abstract

Paper ini akan memaparkan penelurusan perjalanan pendidikan agama di Mekkah dan Serambi Mekkah (Aceh). Mekkah dan Serambi Mekkah dua wilayah yang dianggap oleh penduduknya mempunyai keistimewaan, walaupun demikian dua daerah itu tetap menerima pengaruh dari daerah lain. Sebagai contoh pendidikan halaqah di masjid telah ada pada masa sahabat Rasul saw , namun demikian perkembangan zaman mendorong masyarakat kedua wilayah ini untuk memilih model pendidikan modern yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan dan Pengajaran atau Kementerian Agama. Jadi masjid menjadi pusat kegiatan umat pada masa lalu sudah diambil sebagian perannya oleh dinas atau kementerian pada masa sekarang. Pada masa sekarang ini sangat diperlukan fatwa atau terobosan baru dari pimpinan dayah seperti transaksi  dengan perbankan setelah mereka membuka diri untuk belajar di luar negeri atau memanfaatkan kunjungan para ulama ke luar negeri yang dikelola oleh Badan Pemberdayaan dan Pengembangan Dayah Aceh
KONSEP PENDIDIKAN ISLAMI DI DAERAH ACEH Tasnim Idris
PIONIR: JURNAL PENDIDIKAN Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh bekerjasama dengan PW PERGUNU Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/pjp.v5i2.1400

Abstract

Pendidikan Islami adalah pendidikan nasional yang dilaksanakan di Aceh yang bersumber dari ajaran Islam dan budaya Aceh. Bila pendidikan nasional berupa pengembangan seluruh potensi peserta didik menuju manusia yang berkualitas berdasarkan pada budaya bangsa untuk membangun kehidupan masa kini dan masa mendatang, maka pendidikan Islami adalah pendidikan berdasarkan Al-Qur’an, Al-Hadits dan budaya Aceh untuk mewujudkan kehidupan yang sejahtera dunia dan akhirat. Pendidikan Islami sering disebut pendidikan karakter (tahzib al-akhlaq). Nabi Muhammad Saw pemimpin umat yang telah berhasil merubah kehidupan masyarakat Arab jahiliyah menjadi masyarakat maju dengan menaklukkan dua peradaban besar pada masanya yaitu peradaban Romawy dan peradaban Persia.
Upaya Guru Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Al Quran Hadits Di Min Rukoh Darussalam Banda Aceh Tasnim Idris; Elva Mahyuni
PIONIR: JURNAL PENDIDIKAN Vol 4, No 1 (2015)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh bekerjasama dengan PW PERGUNU Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/pjp.v4i1.152

Abstract

Guru merupakan salah satu faktor yang sangat mendukung dalam keberhasilan belajar siswa. Oleh karena itu guru harus dapat menggunakan berbagai macam strategi yang tepat dalam proses pembelajaran. Penelitian ini berjudul “upaya guru dalam mengatasi kesulitan belajar Al-Qur’an Hadits di MIN Rukoh Darussalam Banda Aceh”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tujuan pembelajaran Al-Qur’an Hadits, metode yang digunakan dalam pembelajaran Al- Qur’an Hadits, strategi dalam pembelajaran Al-Qur’an Hadits, kesulitan yang dihadapi murid dalam pembelajaran Al-Qur’an Hadits, dan usaha yang dilakukan guru dalam mengatasi kesulitan belajar siswa di MIN Rukoh. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi. Hasil penelitian , menunjukkan bahwa guru berupaya keras supaya murid tidak mengalami kesulitan dalam belajar,yaitu dengan cara memperbanyak latihan membaca, memperbanyak latihan menghafal, membuat remedial dan memanggil secara khusus siswa yang benar benar bermasalah dalam belajar Al Quran Hadits. Namun demikian masih tetap ada siswa yang mengalami kesulitan dalam belajar Al-Qur’an Hadits. Oleh sebab itu adanya kerjasama antara guru dengan orang tua merupakan salah satu upaya untuk mengatasi kesulitan belajar Al Quran Hadits.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV MIN BUNGCALA ACEH BESAR Tasnim Idris
PIONIR: JURNAL PENDIDIKAN Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh bekerjasama dengan PW PERGUNU Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/pjp.v7i1.3323

Abstract

Pembelajaran matematika selama ini cenderung berpusat pada guru, dimana guru mentransfer pengetahuan yang dimiliki ke pikiran siswa dan siswa menerimanya dengan pasif. Hal ini juga terjadi di MIN Bungcala, masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita. Salah satu contohnya dalam penyelesaian soal operasi hitung yang berkaitan dengan masalah sehari-hari. Adakalanya siswa menjawab soal dengan benar namun mereka tidak dapat mengungkapkan alasan atas jawaban mereka. Hal ini disebabkan karena siswa kurang diberi kesempatan untuk berpikir dan mengungkapkan ide-ide serta menulis dengan bahasa yang benar. Peneliti mencoba menerapan model pembelajaran untuk mengaktifkan siswa dan mengefektifkan proses pembelajaran. Salah satu model yang dapat diterapkan adalah model pembelajaran Think Talk Write (TTW). Rumusan masalah dalam penelitian ini bagaimana aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran Think Talk Write. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas belajar siswa dan hasil belajar siswa setelah penerapan model pembelajaran Think Talk Write. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV MIN Bungcala Aceh Besar yang terdiri dari 25 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi untuk aktivitas guru dan siswa. Soal tes untuk hasil belajar siswa dengan menggunakan rumus persentase. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh aktivitas guru pada siklus I yaitu 57,33%, pada siklus II mengalami peningkatan yaitu 74,66%, dan meningkat pada siklus III dengan persentase 93,33%. Aktivitas siswa pada siklus I yaitu 74%, pada siklus II mengalami peningkatan yaitu 88% dan meningkat pada siklus III dengan persentase 94%. Hasil belajar siswa pada siklus I yaitu 56%, pada siklus II mengalami peningkatan yaitu 68%, dan meningkat pada siklus III menjadi 84%. Dapat disimpulkan bahwa aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran dengan penerapan model pembelajaran Think Talk Write pada siklus I, II dan III mengalami peningkatan. Aktivitas siswa dengan penerapan model pembelajaran Think Talk Write pada siklus I, II dan III mengalami peningkatan. Hasil belajar Matematika siswa kelas IV MIN Bungcala Aceh Besar pada siklus I, II dan III mengalami peningkatan secara signifikan.
PEMENUHAN HAK HAK ANAK DALAM ADAT DAN BUDAYA ACEH Tasnim Idris
PIONIR: JURNAL PENDIDIKAN Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh bekerjasama dengan PW PERGUNU Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/pjp.v6i2.3335

Abstract

Anak berhak diasuh oleh orang tua/walinya di dalam keluarga. Pengasuhan tersebut bertujuan untuk menjamin tumbuh kembang anak kearah kehidupan yang lebih baik secara fisik, mental, sosial dan emosional serta intelektualitas anak. Prinsip-prinsip yang perlu diperhatikan dalam pengasuhan tersebut antara lain memberi kesempatan yang sama kepada anak laki laki dan perempuan dalam hal kebutuhan dan pelayanannya. hak-hak anak yang menjadi perhatian ajaran Islam dan Adat Aceh. Adat Aceh perlu dilestarikan terutama dalam upaya memenuhi kebutuhan anak agar terwujud Aceh caroeng dan beradab.
Ketahanan Dan Penguatan Adat Aceh Di Kalangan Remaja Tasnim Idris
PIONIR: JURNAL PENDIDIKAN Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh bekerjasama dengan PW PERGUNU Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/pjp.v5i1.167

Abstract

Peran orang dalam rumah tangga sangat menentukan dalam kehidupan anak. Oleh sebab itu masalah keagamaan perlu menjadi perhatian khusus oleh kedua orang tua. Sebagai contoh ; orang tua berkewajiban mendidik anak untuk dapat melaksanakan ibadah shalat. Dalam budaya orang Aceh (Adat Aceh) pada masa remaja ini perlu mendapat perhatian penting dari segenap lapisan masyarakat, mulai dari orang tua, sekolah dan masyarakat. Pengawasan terhadap remaja harus lebih ketat dibandingkan pasa masa kanak-kanak. Hal ini disebabkan remaja mulai terlibat dalam pergaulan di sekolah atau lingkungannya. Masa inilah yang paling susah menjaganya, sehingga orang tua tak boleh sedikitpun lalai dalam memantau dan mengawasinya. Dalam Adat Aceh anak laki-laki tidak lagi tidur di rumah bersama orang tuanya tetapi mereka sudah tidur di meunasah. Tidur di meunasah berguna bagi kehidupan anak karena selalu dekat dengan tempat shalat. Biasanya mereka sebelum tidur membaca “Dalailul Khairat” secara bersama-sama. Kebiasaan membaca “Dalailul Khairat” masih terlihat di gampong-gampong sampai sekarang, terutama pada malam Jum’at. Dalam kemajuan teknologi, komunikasi dan informasi banyak remaja yang telah terlibat dalam kemajuan tersebut. Bahkan mulai dari anak-anak mereka sudah pandai mengakses situs-situs pornografi di berbagai media internet. Sehingga apa yang disaksikan itu sudah menjadi sebuah kebutuhan tanpa ada rasa takut dan malu, apa lagi dosa. Hal ini menyebabkan otak mereka tidak lagi berisi nilai-nilai agama Islam, tetapi pikiran mereka sudah dihantui nafsu birahi syetan, sehingga terlibatlah mereka untuk melakukan hubungan dengan lawan jenis (free sex). Lebih mengerikan lagi bila hal itu terjadi karena konflik orang tua di rumah tangga, di mana remaja memihak kepada salah satu pihak. Biasanya remaja puteri ketika melihat bapaknya melakukan kekerasan kepada ibunya, dia membenci bapak dan kaum lelaki lainnya dan tidak mencintai kaum lelaki seumur hidupnya. Akibatnya dia mencintai kaum perempuan sehingga terjadi hubungan sesama jenis (lesbian). Sementara remaja laki-laki sering melakukan homosek sdebagai akibat kegoncangan rumah orang tuanya.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR’AN MAHASISWA FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN PTKIN DI ACEH Fakhrul Rijal; Tasnim Idris; Husni Husni
Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam Vol 10, No 4 (2020)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jm.v10i4.7891

Abstract

Pembinaan adalah usaha yang dilakukan dengan sadar, berencana, teratur dan terarah untuk meningkatkan pengetahuan, perilaku dan ketrampilan subjek dengan tindakan, pengarahan dan bimbingan. Program Ma’had Al Jamiah merupakan program yang bertujuan untuk melahirkan generasi-generasi bangsa dan agama yang cerdas serta berakhlak mulia. Hari ini kita melihat begitu banyak generasi- generasi pendidikan yang memiliki pengetahuan dan berpendidikan tetapi mereka krisis  moral  dan  hampir  tidak  bisa  membaca  Al-Qur’an  sebagai  pedoman hidupnya. Salah satu Program Ma’had Jami’ah ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an Mahasiswa PAI PTKIN di Aceh dengan baik dan benar. Dari hasil observasi pada mahasiswa sebahagian besar belum mampu membaca  Al-Qur’an  dengan  baik  dan    benar,  diantaranya  prodi  Pendidikan Agama Islam. Pertanyaan penelitian dalam skripsi ini adalah Bagaimana upaya pendidik  dalam  pembinaan  kemampuan  membaca  Al-Qur’an  mahasiswa  PAI pada program Ma’had Al-Jami’ah PTKIN di Aceh?, apa kendala dalam pembinaan kemampuan membaca Al-Qur’an mahasiswa prodi PAI melalui Program Ma’had Al-Jamiah PTKIN di Aceh?. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan mengunakan metode yang bersifat kualitatif. Data dikumpulkan melalui dokumentasi, wawancara, observasi dan angket, kemudian data tersebut dianalisis melalui deskriptif kualitatif. Usaha pembinaan kemampuan membaca Al-Qur’an pada program Ma’had Al-Jamiah sudah baik. Kemudian ada beberapa kendala yang dihadapi oleh mahasiswa prodi PAI dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an mereka di Ma’had Al-Jamiah PTKIN di Aceh diantaranya bahagian besar mahasiswa kadang-kadang kurang serius dalam mengikuti pembinaan di ma’had Al-Jamiah, Kemudian pengaturan jadwal membaca Al-Qur’an kadang-kadang masih beradu dengan jadwal perkuliahan
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI CIRI-CIRI KHUSUS YANG DIMILIKI HEWAN MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE TALKING STICK DI KELAS VI MIN MESJID RAYA BANDA ACEH Tasnim Idris; Wati Oviana; Marlinawati Marlinawati
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 5, No 1 (2017): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK V 2017
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (79.097 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v5i1.2169

Abstract

Pelaksanaan pembelajaran Sains yang baik tergantung antara lain pada cara guru menyajikan materi, mengelola kelas dan menggunakan model pembelajaran yang aktif, kreatif dan menyenangkan. Salah satu model pembelajaran yang dapat membangkitkan motivasi belajara siswa adalah model pembelajaran Kooperatif Tipe Talking Stick yang merupakan salah satu cara yang efektif untuk membuat suasana belajar siswa untuk berdiskusi dan kerjasama di kelas sehingga siswa termotivasi untuk belajar dan memperoleh hasil belajar sesuai dengan yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui kemampuan guru dalam mengajarkan sains pada materi ciri-ciri khusus yang dimiliki kewan dengan menggunakan model kooperatif tipe Talking Stick. (2) Untuk mengetahui aktivitas siswa pada saat belajar Sains pada materi ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan melalui model kooperatif tipe Talking Stick. (3) Mengetahui hasil belajar siswa setelah belajar Sains pada materi ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan melalui model kooperatif tipe Talking Stick. Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK atau Classroom Action Research). Penelitian ini dilakukan melalui dua Siklus. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan Lembar observasi kemampuan guru dan aktivitas siswa serta Soal Test. Kemudian data ini dianalisis dengan menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian yang diperoleh adalah, (a) Kemampuan guru meningkat dari 83% pada siklus I menjadi 93% pada siklus II. (b) Aktivitas siswa meningkat dari 88% pada siklus I menjadi 94% pada siklus II. (c) Hasil tes prestasi belajar siklus I 58% meningkat menjadi 92% pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif Tipe Talking Stick pada pembelajaran Sains siswa lebih aktif, dan hasil belajarnya meningkat.
Teachers’ Pedagogic Competence in Utilizing Learning Media of Islamic Religious Education at State Junior High Schools in Lhoksuemawe Fakhrul Rijal; Tasnim Idris
Cendekia: Kependidikan dan Kemasyarakatan Vol 18, No 1 (2020)
Publisher : IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.206 KB) | DOI: 10.21154/cendekia.v1i1.1818

Abstract

 Abstrak: Penelitian ini bertujuan menjelaskan kompetensi pedagogik guru dalam pemanfaatan media  pembelajaran PAI (Pendidikan Agama Islam) di SMP Negeri Lhokseumawe beserta kendala yang dihadapi guru tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi pedagogik guru dalam pemanfaatan media pembelajaran, pertama: Kompetensi pedagogik guru dalam merancang pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran guna membantu mereka dalam penyampaian materi pembelajaran kepada peserta didik, kedua: kompetensi pedagogik guru dalam melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran adalah dapat membuat pembelajaran lebih aktif dan meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam proses belajar mengajar. dan ketiga: kompetensi pedagogik guru dalam melakukan penilaian dengan menggunakan media pembelajaran adalah untuk memudahkan guru dalam memberi penilaian dan media yang digunakan adalah laptop dengan menggunakan aplikasi penilaian. Kendala guru dalam pemanfaatan media pembelajaran PAI di SMPN Kota Lhokseumawe adalah belum menguasai ICT, keterbatasan sarana yang akan digunakan, masalah teknis seperti mati lampu dan menyita waktu yang banyak jika tidak terampil digunakan.  الملخص: يهدف هذا البحث إلى شرح الكفاءة التربوية للمعلم في استخدام الوسائل التعليمية في مادة التربية الإسلامية في مدرسة لوكسيوماوي المتوسطة الحكومية والمشكلات التي يواجهها المعلم فيه. هذا البحث هو البحث النوعي. أوضحت نتائج البحث أن كفاءة المعلم التربوية في استخدام الوسائل التعليمية، أولاً: إن كفاءة المعلم التربوية في تصميم تنفيذ التعليم باستخدام الوسائل التعليمية لمساعدته في إيصال المواد التعليمية للطلاب، ثانياً: إن كفاءة المعلم التربوية في تنفيذ العملية التعليمية باستخدام الوسائل التعليمية يمكن أن يجعل التعلم أكثر نشاطًا وزيادة ثقة الطلاب في العملية التعليمية، وثالثًا: تتمثل كفاءة المعلم التربوية في إجراء التقييمات باستخدام الوسائل التعليمية في تسهيل المعلمين في تصنيف وتكون الوسائل المستخدمة وهي أجهزة الحاسوب المحمولة التي تستخدم تطبيقات التقييم. والمشكلات التي يواجهها المعلم في الوسائل التعليمية في مادة التربية الإسلامية في مدرسة لوكسيوماوي المتوسطة الحكومية هي أنهم لم يتقنوا تكنولوجيا المعلومات والاتصالات، والمرافق المحدودة لاستخدامها، والمشكلات التقنية مثل انقطاع التيار الكهربائي واستهلاك الوقت إذا لم يكونوا ماهرون في الاستخدام.