Nurdiana A Nurdiana A
JURUSAN/PROGRAM STUDI AGROBISNIS PERIKANAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS HALU OLEO

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

MODEL RANTAI NILAI USAHA UNTUK MENINGKATKAN NILAI TAMBAH BERKELANJUTAN PADA UKM FILLET TUNA DI KOTA KENDARI Sarini Yusuf; Nurdiana A Nurdiana A
Jurnal Bisnis Perikanan (Journal of Fishery Business) Vol 3, No 2: OKTOBER 2016 : JURNAL BISNIS PERIKANAN
Publisher : Program Studi Agrobisnis Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, UHO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.785 KB)

Abstract

The aims of this study to improve business margin and added value for tuna Fillets businesses in Kendari, by identify the early models of the value chain business of tuna Fillet that use the Participatory Rural Appraisal (PRA). The results showed that (1) factors that become problems in the development of the business value chain tuna Fillets in Kendari are : (a) the quality and price of raw materials which are varied for each region tuna fish suppliers, (b) raw materials  from outside the city of Kendari very vulnerable to contracting the bacteria; (c) the quantity of raw material supply fluctuates widely, depending on weather conditions; (d) the length of the production process is not consistent; (e) increased production costs often occur; (f) the quality of labor is not adequate; and (g) some equipment are only available outside the city of Kendari; (2) a source of raw materials obtained from the three regions namely Kendari, Bau-Bau and Wakatobi; (3) tuna Fillet production process is carried out through six stages; (4) Marketing location are Kendari, Denpasar, Surabaya and Jakarta City, while overseas markets are Singapore, Japan and Australia.Keywords : Value Chain, Market, Margin, Tuna Fish, Value Added
ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENGASAPAN IKAN DI KELURAHAN WASOLANGKA KECAMATAN PARIGI KABUPATEN MUNA Wa Ode Piliana; - Rosmawati; - Nurdiana
Jurnal Bisnis Perikanan (Journal of Fishery Business) Vol 5, No 1: APRIL 2021 : JURNAL BISNIS PERIKANAN
Publisher : Program Studi Agrobisnis Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, UHO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan usaha pengasapan ikan dari aspek finansial diantaranya biaya, penerimaan, keuntungan dan revenue cost rasio di Kelurahan Wasolangka Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara.  Penelitian dilaksanakan selama ± 3 bulan.  bertempat di Kelurahan Wasolangka Kecamatan Parigi Kabupaten Muna. Pemilihan lokasi penelitian ditentukan secara sengaja (purposive), dengan pertimbangan bahwa lokasi ini merupakan salah satu lokasi usaha pengasapan ikan. Teknik penentuan sampel menggunakan sensus dengan jumlah responden sebanyak 13 orang pelaku usaha ikan asap. Analisis Data yang digunakan adalah  Analisis biaya terdiri dari biaya tetap (fixed cost), biaya tidak tetap (variable cost) dan total biaya (total cost), serta analisis penerimaan, keuntungan dan Revenue Cost Ratio (R/C). Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh bahwa  R/C rasio bagi  pelaku usaha ikan asap yang berada di Kelurahan Wasolangka Kecamatan Parigi Kabupaten Muna memperoleh nilai 1,55 R/C rasio > 1, artinya usaha pengasapan ikan layak dan menguntungkan untuk dikembangkan. Kata Kunci : Analisis Kelayakan, Pengasapan  Ikan
NILAI TAMBAH PELAKU BISNIS DI PELABUHAN PENDARATAN IKAN SODOHOA DALAM MENUNJANG PERTUMBUHAN EKONOMI KOTA KENDARI Onu La Ola; Roslindah Daeng Siang; Nurdiana A .
Jurnal Bisnis Perikanan (Journal of Fishery Business) Vol 3, No 1: APRIL 2016 : JURNAL BISNIS PERIKANAN
Publisher : Program Studi Agrobisnis Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, UHO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (71.903 KB)

Abstract

This study aimed to analyze the value added created by businesses (fisherman, the perpetrators of post-harvest/industrial, and traders) in TPI Sodohoa Kendari. The research method used a survey and Focus Group Discussion. The object of research are the amount of each type of capital goods production factors and working capital of actors of capture fisheries, industry and trade; The purchase price and the economic life of capital goods; Types of fish that are produced; Amound of production; and The price of buying and selling fish at TPI Sodohoa. The results obtained are massive creation of value added by the use or final demand the perpetrators of production activities and transactions fishery commodities in TPI Sodohoa Kendari city 2015 amounted Rp199.410.000.000,-Keywords : Fishing,  Industry,  Traders,  Value Added
KAJIAN EFISIENSI SALURAN PEMASARAN IKAN TERI KERING DI DESA TERAPUNG KECAMATAN MAWASANGKA INDUK KABUPATEN BUTON TENGAH Muhammad Sutrisno; Nurdiana A; Wa Ode Piliana; Irdam Riani; Desy Sriwulan
Jurnal Bisnis Perikanan (Journal of Fishery Business) Vol 6, No 1: APRIL 2022 : JURNAL BISNIS PERIKANAN
Publisher : Program Studi Agrobisnis Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, UHO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini di laksanakan di Desa Terapung Kecamatan Mawasangka Induk Kabupaten Buton Tengah terhadap nelayan penangkap ikan teri pada Bulan Februari 2021. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pola saluran pemasaran ikan teri kering hasil tangkapan nelayan, jumlah margin, farmer share, dan efisiensi pemasaran. Data yang di kumpulkan berupa data primer dan data sekunder dengan metode wawancara dan dokumentasi selanjutnya di analisis dengan cara deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa pola saluran pemasaran ikan teri kering di Desa Terapung ada 3, yaitu Pola saluran pemasaran I dari nelayan ke konsumen. Pola saluran II dari nelayan ke pengumpul kemudian ke konsumen.  Serta pola saluran pemasaran III dari nelayan ke pengumpul kemudian ke perusahaan. Saluran Pemasaran I Jumlah margin Rp. 0, Farmer share 100% dan keuntungan Rp.0. Pola pemasaran II Jumlah margin Rp.10.000, Farmer share 60% dan keuntungan Rp.9.880. Pola pemasaran III jumlah margin Rp.19.500, Farmer share 56 % dan keuntungan Rp.17.650 Pola Saluran I,II dan II tergolong efisien karena memiliki farmer share lebih dari 50% yaitu 100%, 60% dan 56%.   Kata Kunci : Pola pemasaran, farmer share dan efisiensi
ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL USAHA BUDIDAYA RUMPUT LAUT (EUCHEUMA DENTICULATUM) MENGGUNAKAN METODE LONGNET (STUDI KASUS DI PANTAI LAKEBA KECAMATAN BETOAMBARI KOTA BAUBAU) Wa Ode Hariyanti; Ma'ruf Kasim; - Nurdiana
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 6, No 4 (2021): JURNAL SOSIAL EKONOMI PERIKANAN
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (667.427 KB) | DOI: 10.33772/jsep.v6i4.23012

Abstract

ABSTRAK Eucheuma denticulatum termasuk salah satu jenis rumput laut yang telah dibudidayakan oleh sebagian masyarakat pesisir atau sebagian petani atau nelayan pembudidaya rumput laut. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kelayakan finansial usaha budidaya rumput laut (E. denticulatum) mengunakan metode Longnet di Pantai Lakeba, Kecamatan Betoambari, Kota Baubau. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus pada kelayakan finansial usaha budidaya rumput laut menggunakan longnet. Populasi dalam penelitian ini adalah pembudidaya rumput laut yang menggunakan metode longnet di Pantai Lakeba sejumlah 1 responden. Data diperoleh melalui wawancara menggunakan kuesioner, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif berdasarkan kriteria Net Present Value (NPV), R/C (Revenue/Cost) ratio, Payback Period (PBP), danInternal Rate of Return (IRR). Hasil analisis kelayakan ditunjukkan dengan tingkat bunga 12,5% diperoleh nilai NPV positif 487.690.580; R/C Ratio >1 (1,06); PBP selama 3,62 tahun; nilai IRR 41%. Berdasarkan hasil kelayakan menunjukkan bahwa usaha budidaya rumput laut menggunakan metode longnet di Pantai Lakeba, Kecamatan Betoambari, Kota Baubau secara finansial menguntungkan dan layak dikembangkan. Kata Kunci: Kelayakan Finansial, Metode Longnet, Rumput Laut
ANALISIS PENDAPATAN DAN PROPORSI BAGI HASIL NELAYAN PURSE SEINE BERDASARKAN KAPASITAS KAPAL DI DESA BALIMU KECAMATAN LASALIMU SELATAN KABUPATEN BUTON Ahmad Syarifuddin; N. Nurdiana A
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 7, No 1: FEBRUARI 2022 : JURNAL SOSIAL EKONOMI PERIKANAN
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jsep.v7i1.27254

Abstract

This study aims to determine how much income the fishermen who own the purse seine fishing gear and the profit sharing system get based on the capacity of the ship. This study used a census method with 6 respondents and was carried out in Balimu Village, Lasalimu Selatan District, Buton Regency during the period November 2020. The types of data used were primary data and secondary data. Data were collected using interview techniques, questionnaires, documentation and literature study. The data obtained were analyzed using Revenue analysis (TR = PQ), Cost Analysis (TC = TFC.TVC), Income Analysis (π = TR - TC), and Profit Sharing System Analysis (π = Profit (Rp). The results showed that the highest level was obtained by Mr. Safaria, namely Rp. 500,126,880, while the smallest income was obtained by Mr. Hasanuddin, which was Rp. 128,728,827. The profit sharing system treated by fishermen who owned the purse seine was divided by 50:50, meaning the boat owner. get 50% profit from previous income and 50% for ABK. Keywords: Buton Regency; Purse Seine; Income
ANALISIS EFISIENSI PENERAPAN TEKNOLOGI AKUAPONIK (STUDI KASUS USAHA BUDIDAYA IKAN NILA PADA KOLAM FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS HALU OLEO) Ardin Ansa; La Ode Abdul Rajab Nadia; Wa Ode Piliana; N. Nurdiana A; Irdam Riani
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 7, No 3: AGUSTUS 2022: JURNAL SOSIAL EKONOMI PERIKANAN
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jsep.v7i3.30019

Abstract

Penelitian dilakukan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Halu Oleo pada Bulan Juni 2019 sampai Februari 2020. Siklus pertama terjadi pada Bulan Juli - Oktober 2019, siklus kedua terjadi pada Bulan November 2019-februari 2020. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efisiensi biaya usaha budidaya Ikan Nila berbasis teknologi akuaponik. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan jumlah responden 1 orang. Data diperoleh melalui wawancara menggunakan kuesioner, observasi, dokumentasi, dan studi literatur. Data yang dikumpulkan meliputi total biaya yang dikeluarkan, jumlah produksi dalam dua siklus, harga jual. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Analisis Biaya dihitung dengan rumus TC = (TFC+TVC), Analisis efisiensi dihitung dengan rumus (E) = TC/Q, Penerimaan dihitung dengan rumus TR = P.Q sedangkan Keuntungan dihitung dengan rumus π = TR – TC. Total biaya yang dikeluarkan pada siklus pertama pada usaha budidaya akuaponik adalah sebesar Rp25.342.789/siklus sedangkan total biaya pada siklus kedua adalah Rp23.107.789/siklus. Total penerimaan usaha budidaya akuaponik siklus pertama sebesar Rp39.590.000/siklus sedangkan pada siklus kedua sebesar Rp47.310.000/siklus. Keuntungan pembudidaya akuaponik pada siklus pertama sebesar Rp14.247.211/siklus, sedangkan keuntungan pada siklus kedua sebesar Rp24.202.211/siklus. Berdasarkan analisis efisiensi biaya pada siklus pertama diperoleh Rp24.943/Kg, sedangkan hasil analisis efisiensi pada siklus kedua sebesar Rp18.650/Kg, sehingga efisiensi biaya usaha budidaya ikan nila berbasis teknologi akuaponik di Kolam Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Halu Oleo Kendari terdapat pada siklus kedua yaitu sebesar Rp18.650/Kg.Kata Kunci: Efisiensi; Budidaya Akuaponik, Ikan Nila
ANALISIS PENDAPATAN DAN PROPORSI BAGI HASIL NELAYAN KURUNGKURU DI KELURAHAN SUKANAYO KECAMATAN KOKALUKUNA KOTA BAUBAU S. Sardiana; Onu La Ola; N. Nurdiana; Syamsul Kamri; Irdam Riani; Azwar Sidiq
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 7, No 4: NOVEMBER 2022: JURNAL SOSIAL EKONOMI PERIKANAN
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jsep.v7i4.27585

Abstract

Alat tangkap “kurungkuru” adalah alat tangkap tradisional yang mirip dengan bagan perahu dan merupakan salah satu alat tangkap jenis jaring angkat (lift net) yang membutuhkan alat bantu penangkapan berupa cahaya lampu dalam melakukan operasi penangkapan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa besar keuntungan yang diperoleh nelayan kurungkuru dan proporsi bagi hasil yang diterapkan di Kelurahan Sukanayo Kecamatan Kokalukuna Kota Baubau. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan sampel sebanyak 16 nelayan dari  jumlah  populasi sebanyak 27 nelayan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Mei 2021. Jenis data yang digunakan yaitu data primer (identitas responden, biaya investasi, biaya tetap, biaya variabel, jumlah produksi, jenis hasil tangkapan, tingkat harga dan proporsi bagi hasil) dan data sekunder (karakteristik masyarakat setempat, tingkat pendidikan, jumlah penduduk desa). Pengambilan data dilakukan dengan teknik wawancara, kuesioner, dokumentasi dan studi literatur. Data yang dianalisis yaitu jumlah biaya yang dikeluarkan, jumlah penerimaan dan keuntungan yang dimana dianalisis menggunakan analisis biaya, analisis penerimaan dan analisis keuntungan. Jenis ikan tangkapan alat tangkap kurungkuru yaitu ikan teri, ikan tembang dan ikan layang. Hasil penelitian menunjukkan keuntungan tertinggi sebesar Rp39.438.444 dan keuntungan terendah sebesar Rp14.766,500. Adapun sistem bagi hasil yang diterapkan oleh nelayan yaitu keuntungan yang diperoleh dibagi 50:50, artinya pemilik kapal mendapatkan bagi hasil 50% dan 50% untuk ABK, yang didalamnya sudah termasuk pembagian yang diberikan kepada orang tua 2 bagian, orang dewasa 1.5 bagian, dan anak remaja 1 bagian. Bagian terbesar diberikan kepada orang tua dimana pembagian tersebut berdasarkan kepemilikan tanggungan.Kata Kunci: Bagi Hasil; Alat Tangkap Kurungkuru; Keuntungan; Tradisional
ANALISIS UJI BEDA PENDAPATAN NELAYAN PURSE SEINE BERDASARKAN UKURAN KAPAL DI TEMPAT PELELANGAN IKAN SODOHOA KOTA KENDARI Andi Wahid; N. Nurdiana A; Wa Ode Piliana; La Onu La Ola; Roslindah Daeng Siang; Syamsul Kamri; Desy Sriwulan
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan Vol 7, No 4: NOVEMBER 2022: JURNAL SOSIAL EKONOMI PERIKANAN
Publisher : UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jsep.v7i4.19669

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan pendapatan nelayan purse seine berdasarkan ukuran kapal di Pelabuhan Pelelangan Ikan Sodohoa Kecamatan Kendari Barat Kota Kendari. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November - Desember tahun 2020. Metode dalam penelitian ini adalah metode sampling fraction per cluster dengan jumlah sampel sebanyak 10 orang yang menggunakan kapal di atas 30GT dan 10 orang yang menggunakan kapal di bawah 30GT. Data diperoleh melalui wawancara dengan menggunakan koesioner. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan rumus total biaya, penerimaan, keuntungan dan uji-t untuk mengetahui perbandingan pendapatan nelayan purse seine . Dari hasil analisis diketahui bahwa keuntungan nelayan purse seine yang menggunakan kapal di bawah 30GT adalah sebesar Rp20.175.778/trip dan keuntungan nelayan purse seine yang menggunakan kapal di atas 30GT adalah sebesar Rp24.125.541/trip. Berdasarkan hasil analisis diketahui tingkat perbedaan pendapatan nelayan purse seine yang menggunakan kapal di atas 30GT dan di bawah 30GT adalah sebesar Rp3.949.763/trip. Berdasarkan analisis uji-t yang menggunakan SPSS diketahui nilai signifikasi adalah sebesar 0,331 dan lebih besar dari 0,05 berarti H0 diterima, artinya ada perbedaan keuntungan antara nelayan purse seine berdasarkan ukuran di Pelabuhan Pelelangan Ikan Sodoha Kota Kendari.Kata Kunci: Total Biaya, Penerimaan, Keuntungan, Uji-t
Penyadartahuan Cinta Lingkungan Pesisir dan Laut Bagi Anak Pesisir Melalui Gerakan Peduli Sampah di Desa Puupi: Awareness of Love for Coastal and Marine Environment for Coastal Children Through the Waste Care Movement in Puupi Village Nurhuda Annaastasia; roslindah Daeng Siang; risfandi risfandi; Seventry Meliana Patiung; akhmad mansyur; rosmawati rosmawati; Nurdiana A; La Ode Muh. Gunawan Giu
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 6 No 2 (2023): April-Juni
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v6i2.4427

Abstract

Marine debris is waste that comes from human daily activities that are intentionally or unintentionally dumped around the coast / sea. So that the impact caused by marine debris can disrupt the food chain of marine life and even threaten their lives. In addition, people living around the coast will feel the negative impacts of marine debris, including health problems, bringing floods, eyesore, causing unpleasant odors and economic activities will be disrupted. The purpose is to provide an introduction to marine life and coastal ecosystems to coastal children in order to foster a love for coastal and marine conservation. This service activity is carried out in several stages: observation, poster media design design design as a delivery of information to the community and waste care actions. The results show that waste care action activities can foster the concern of coastal children as a maritime generation for the coastal and marine environment. In addition, the installation of posters related to the types of waste and the time of decomposition of the waste becomes a media message to always protect the environment.