K. K. Agustina
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Eliminasi Kera Galak dan Sterilisasi Guna Mengendalikan Populasi Kera di Kawasan Suci Pura Lempuyang Luhur Karangasem N. W. Susari; K. K. Agustina; A. A. G. O. Dharmayudha; I. M. Sudimartini; I W. F. Gunawan; I K. Budiasa
Buletin Udayana Mengabdi Vol 15 No 1 (2016): Jurnal Udayana Mengabdi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.42 KB)

Abstract

Pura Lempuyang Luhur yang terletak sangat tinggi di puncak Bukit Bisbis atau Gunung Lempuyang itu, diduga termasuk pura paling tua di Bali. Selain menyajikan keindahan alam, dikawasan Pura Lempuyang juga hidup ratusan ekor kera yang menjadi daya tarik bagi wisatawan maupun para pamedek. Kasus kera menggigit manusia di kawasan suci Pura Lempuyang dimulai sejak awal tahun 2013. Kera-kera yang galak tersebut telah menggigit seluruh elemen masyarakat yang datang ke pura tersebut, mulai dari pendeta (pemangku), pecalang setempat, pedagang, pamedek serta wisatawan. Hingga saat ini tercatat telah terjadi gigitan kera sebanyak 52 kasus. Luka gigitan yang dialami korban ada yang bertaraf ringan hingga berat bahkan beberapa diantaranya sampai dirawat beberapa hari di RS setempat. Maka kegiatan ini bertujuan untuk mengeliminasi kera galak serta menangkap kera untuk dilakukan sterilisasi dengan cara vasektomi pada kera jantan dan tubektomi pada kera betina, dengan harapan tidak terjadi perkawinan/pembuahan diantara kera sehingga populasi kera dapat dikendalikan. Hasilnya sebanyak 3 kera galak yang teridentifikasi berhasil dieliminasi, sedangkan sebanyak 5 (lima) ekor kera yang terdiri dari 4 (empat) ekor jantan dan 1 (satu) ekor betina telah disterilisasi.
SOSIALISASI PENYAKIT RABIES PADA SISWA SLTA DI DESA BEBANDEM KARANGASEM Dharmawan. N. S.; I M. Damriyasa; I. B. K. Ardana; A. A. S. Kendran; K. K. Agustina
Buletin Udayana Mengabdi Vol 10 No 2 (2011): Volume 10 No.2 – September 2011
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.682 KB)

Abstract

This Community Service was conducted on October 23rd. 2010 in Bebandem village, Karangasem regency in the form of socialization of rabies on senior high school students. The aim of this program was to give knowledge, clinical symptoms, transmission, and prevention of the rabies diseases. There were 50 participants who came from representatives of each class. Twenty-eight (56%) participants reported that at their house, they have dogs and cats, mostly (50%) have not been vaccinated. The activity runs smoothly and as planned. Socialization of rabies diseases has improved the understanding of all participants. At the end of the event, most of them (90%) reported that they were satisfied and there are 48 (96%) participants are interested in becoming a volunteer to join to inform rabies to other school children.