I.G.A.S. Wahyuni
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN PEMBUATAN BODY CREAM DAN LOTION LIDAH BUAYA (ALOE VERA) DI PURI DAMAI DESA SINGAKERTA KECAMATAN UBUD KABUPATEN GIANYAR BALI N.L. Arpiwi; I.K. Muksin; I.G.A.S. Wahyuni; I.K. Ginantra; N.W. Sudatri
Buletin Udayana Mengabdi Vol 18 No 4 (2019): Buletin Udayana Mengabdi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.357 KB) | DOI: 10.24843/BUM.2019.v18.i04.p02

Abstract

Lidah buaya (Aloe vera) adalah tanaman sukulen dari keluarga Asphodelaceae yang tersebar luas di daerah tropis dan sub-tropis. Tanaman ini sangat populer karena memiliki banyak kegunaan, misalnya sebagai pelembab kulit, pertumbuhan rambut, dan pengendalian jerawat. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat Desa Singakaerta, Kabupaten Gianyar, tentang bagaimana mengolah lidah buaya menjadi body cream dan lotion sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomi tanaman tersebut. Prosedur kerja dimulai dengan mengupas daun lidah buaya untuk mendapatkan pulp, lalu diblender dan disaring untuk mendapatkan jus. Basis cream dan lotion terdiri dari minyak kelapa murni (VCO), cethyl alcohol, asam stearat, gliserin, triethanolamine, nipagin, nipasol dan aquades dengan jumlah sesuai formulasi. Fase air dicampur dengan fase minyak pada suhu 70oC sambil diaduk sampai homogen dan kemudian ditambahkan jus lidah buaya pada suhu 40oC. Aroma cendana ditambahkan untuk body creamdan aroma melati ditambahkan ke body lotion pada suhu 30oC. Body cream berwarna putih susu, aroma cendana, tekstur lembut, agak kental, pH 6,5, homogen dengan viskositas 95 poise. Body lotion berwarna putih susu, aroma melati, tekstur lembut, lebih encer, pH 7, homogen dengan viskositas 39 poise. Kata kunci : Body cream, body lotion, Aloe vera, VCO
PELATIHAN HIDROPONIK DI SMAN 1 DENPASAR, BALI M. Pharmawati; N. N. Wirasiti; I.G.A.S. Wahyuni; R. Kawuri
Buletin Udayana Mengabdi Vol 16 No 2 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.003 KB)

Abstract

Hidroponik merupakan salah satu teknik budidaya tanaman khususnya sayuran yang memiliki beberapa keuntungan antara lain tidak memerlukan lahan yang luas, nutrisi seimbang, bebas gulma serta produksi yang tinggi. Teknik budidaya sayuran secara hidroponik dapat memanfaatkan pekarangan rumah atau halaman sekolah. Oleh karena itu, diperlukan kegiatan pengenalan bertanam sayuran secara hidroponik. Tujuan kegiatan in adalah memperkenalkan dan melatih bertanam sayuran secara hidroponik bagi siswa SMAN 1 Denpasar. Metode yang digunakan terdiri dari metode ceramah, praktek dan diskusi yang meliputi pengenalan jenis-jenis tanaman sayuran, pengenalan berbagai teknik hidroponik serta teknik bertanam mulai dari persemaian, pembibitan, penanaman dan pemeliharaan. Sistem hidroponik yang dipilih adalah sistem hidroponik statis sederhana dengan menggunakan wick (sumbu). Kegiatan pertama di SMAN 1 Denpasar diikuti oleh 18 siswa dan dua guru pendamping. Evaluasi dilakukan melalui antusias dan keaktifan murid serta pertumbuhan tanaman yang dipraktekkan. Sumbu yang terbuat dari kain flannel mengakibatkan pertumbuhan tanaman yang lebih baik dibandingkan sumbu kompor. Kegitan kedua merupakan pengenalan teknik hidroponik aktif diikuti oleh 8 orang siswa dan 2 guru pendamping.