Pasien COVID-19 dengan gejala ringan hingga sedang menjalani isolasi mandiri sesuai dengan kebijakan terbaru yang dikeluarkan oleh pemerintah karena keterbatasan ruang perawatan. Pendidikan kesehatan tentang perawatan pasien COVID-19 selama menjalani isolasi mandiri (ISOMAN), menjadi sangat penting untuk mendukung keberhasilan ISOMAN pasien Covid 19. Tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan tentang self care pada pasien COVID-19 selama menjalani isolasi mandiri dirumah. Sasaran kegiatan adalah seluruh masyarakat terutama pasien COVID-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri dirumah. Jumlah partisipan yang terlibat sebanyak 74 peserta. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diawali dengan pretest, pemaparan materi, sesi diskusi dan tanya jawab dengan menggunakan aplikasi zoom, kemudian diakhiri dengan mengisi post test. Data univariat dan bivariat dianalisis dengan menggunakan uji t test berpasangan. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan rata-rata responden secara signifikan pretest 42.77 dan post test 83,24 dengan signifikansi 0,00. Hal ini menujukkan bahwa penggunaan metode daring dapat meningkatkan pengetahuan responden terkait topik pendidikan kesehatan yang telah diberikan. Kesimpulan pelaksanaan pendidikan kesehatan dengan medode daring dapat meningkatkan pengetahuan responden tentang self care pada pasien Covid-19 selama isolasi mandiri. Diharapkan pelaksanaan pendidikan kesehatan dengan metode ini dapat dilakukan untuk memberikan informasi bagi pasien COVID-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri. Kata kunci: Covid-19, isolasi mandiri, pendidikan kesehatan, tingkat pengetahuan.