Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Kajian Aksiologi Terhadap Fungsi Profesionalitas Guru Dalam Pembentukan Karakter Siswa Pada Pembelajaran Daring [An Axiology Review on the Function of Teachers' Professionality in Building the Students' Character During Online Learning] Mikael Faradaey; Tanti Listiani
Diligentia: Journal of Theology and Christian Education Vol 4, No 1 (2022): January
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19166/dil.v4i1.4736

Abstract

Online learning is a learning method which conducted during the Covid-19 pandemic and focuses on students as active learners. As human, students are image of God yet fallen into sin, which makes them create the understanding of good and bad. Therefore, teachers need teacher’s professionalism to guide students, who have problems character during online learning, to stay on the right path and grow. The purpose of this paper is to see the role of teacher professionalism in shaping the character of students to interpret Christian education in online learning. The method used in this paper is a literature review. Teachers can carry out character building with the Pancasila profile framework and focus on the character of Christ. This can be achieved by delivering learning materials referring to the profile of Pancasila students and the character of Christ in the lesson plans by preparing biblical Christian worldview which carried out professionally. The professional attitude of teachers in carrying out their duties and responsibilities in the classroom helps the learning process run well by fulfilling the focus in cognitive, affective, and psychomotor.
Hambatan Belajar Mahasiswa dalam Pembelajaran Jarak Jauh pada Mata Kuliah Geometri Analitik Tanti Listiani; Melda Jaya Saragih
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 6 No 2 (2022): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 6 Nomor 2 Tahun 2022
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v6i2.1461

Abstract

Pembelajaran jarak jauh bukanlah hal yang baru untuk saat ini. Kondisi ini terjadi sudah lama, dan banyak digunakan karena dampak pandemi Covid 19. Hambatan belajar akibat pembelajaran jarak jauh dimungkinkan terjadi pada mahasiswa dalam perkuliahan Geometri Analitik. Hal ini terlihat dari rata-rata hasil belajar mahasiswa yang cukup rendah. Penelitian ini bermanfaat untuk memaparkan hambatan belajar yang terjadi selama pembelajaran jarak jauh. Subyek yang digunakan adalah mahasiswa prodi pendidikan matematika FIP UPH dengan 41 mahasiswa pada semester genap tahun ajaran 2021/2022. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hambatan belajar yang muncul adalah karena kurangnya manajemen waktu, kurang fokus, rasa bosan, kondisi lingkungan, jaringan internet, keterbatasan wifi/kuota internet dan lainnya. Implikasi dari penelitian ini adalah agar dosen dapat menentukan model pembelajaran yang terbaik untuk pembelajaran selanjutnya.
IMPROVING STUDENT LEARNING OUTCOMES IN STATISTICS FOR RESEARCH EDUCATION COURSES USING MOODLE PLATFORM DURING PANDEMIC Tanti Listiani
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 10, No 3 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.83 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v10i3.4032

Abstract

Currently, the education system is experiencing a situation that requires teachers to be able to master distance learning media, especially during this Covid-19 pandemic outbreak. The distance education system is one of the solutions to overcome difficulties in face-to-face learning with the existence of social distancing rules considering the problems of time, location, distance, and cost which are major obstacles at this time. Moodle is a platform that can be used for distance learning. This study aims to see whether there is an increase in student learning outcomes in studying educational research statistics using the Moodle platform. The type of research is classroom action research with the Pelton model. This research sample is 42 students who take education research statistics courses. The sample data was processed using descriptive statistics taken from student learning outcomes. The results showed that student learning outcomes in studying educational research statistics have increased. The Moodle platform can help students get more learning outcomes, and it is effectively used as a solution in distance lectures. Suggestions for further research are the need for improvisation in using the Moodle platform to maximize its use
MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI BIMBINGAN BELAJAR DARING DI TENJO Kurnia Putri Sepdikasari Dirgantoro; Pitaya Rahmadi; Tanti Listiani; Ernie Bertha Nababan
Jurnal Sinergitas PKM & CSR Vol 6, No 2 (2022): OCTOBER
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19166/jspc.v6i2.5673

Abstract

Pandemic conditions are continuing and have an impact on learning. Under such conditions, perhaps students are already familiar with distance learning and adapt to those conditions. However, it is undeniable that not all children can still have good motivation during online learning. Student learning motivation must still be moved so that students' enthusiasm for learning continues to be encouraged and can follow the learning. Although there are already several schools that implement Limited Face-to-Face Learning (PTMT), students still need assistance, for example during independent study hours in developing their knowledge. Especially children of Junior High School (SMP) and High School (SMA) or Vocational High School (SMK) age 7, 8, 9, 10, and 11 are in the adolescent stage that requires attention so that they can focus on learning. One of the things that can be done to give real attention is to accompany them to study outside of school hours. Tenjo tutoring in collaboration with GKI Gading Serpong is here to answer these problems. The goal is to provide services that directly impact the needs of junior high and high school / vocational school students, especially in encouraging student learning motivation. This tutoring activity is carried out online. After being implemented for 5 months, the student's learning motivation score did not appear to have increased significantly. However, based on open-ended questions, 92% of students stated that they became enthusiastic about learning when taking this tutoring.abstract in BahasaKondisi pandemi masih terus berlanjut dan berdampak terhadap pembelajaran. Dalam kondisi demikian, mungkin siswa sudah terbiasa dengan pembelajaran jarak jauh dan beradaptasi dengan kondisi tersebut. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa tidak semua anak bisa tetap memiliki motivasi yang baik selama pembelajaran daring. Motivasi belajar siswa harus tetap digerakkan sehingga semangat belajar siswa terus terpacu dan dapat mengikuti pembelajaran. Meski sudah ada beberapa sekolah yang melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT), siswa tetap memerlukan pendampingan misalnya pada saat jam belajar mandiri dalam mengembangkan pengetahuannya. Khususnya anak usia Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kelas 7, 8, 9, 10, dan 11 berada di tahap remaja yang membutuhkan perhatian sehingga mereka bisa fokus dalam pembelajaran. Salah satu yang bisa dilakukan untuk memberikan perhatian yang nyata adalah mendampingi mereka belajar di luar jam sekolah. Bimbingan belajar Tenjo bekerja sama dengan GKI Gading Serpong hadir untuk menjawab permasalahan tersebut. Tujuannya adalah menghadirkan pelayanan yang langsung berdampak bagi kebutuhan siswa SMP dan SMA/SMK khususnya dalam mendorong motivasi belajar siswa. Kegiatan bimbingan belajar ini dilaksanakan secara daring. Setelah dilaksanakan selama 5 bulan, secara  skor motivasi belajar siswa tidak terlihat mengalami peningkatan secara signifikan. Namun berdasarkan pertanyaan terbuka, 92% siswa menyatakan menjadi semangat belajar ketika mengikuti bimbingan belajar ini.
Bimbingan Belajar Online Dalam Membantu Kebutuhan Belajar Siswa Melda Jaya Saragih; Oce Datu Appulembang; Siane Indriani; Tanti Listiani; Widiastuti Widiastuti
Jurnal Pemberdayaan Sosial dan Teknologi Masyarakat Vol 2, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Smart Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (575.854 KB) | DOI: 10.54314/jpstm.v2i2.1109

Abstract

Selama pandemi, kebutuhan belajar siswa beralih menjadi online. Pembelajaran secara online juga membawa beberapa dampak dalam pembelajaran, ditemuai banyak kehilangan pembelajaran, sehingga tidak heran banyak ditemui kesulitan belajar sehingga perlu pendampingan bagi siswa pada saat belajar. Adanya kebutuhan pendampingan belajar bagi anak-anak jemaat di HKBP Binong, bimbingan belajar SIGMA menyediakan pelayanan les gratis secara online bagi warga jemaat HKBP Binong Permai khususnya anak-anak dari bangku SD sampai SMA, namun kegiatan bimbel ini juga terbuka untuk banyak siswa diberbagai daerah dan tidak terbatasi tempat, karena dilakukan secara online. Kegiatan bimbel dilakukan secara online setiap sabtu selama 2 jam, tujuannya agar siswa dapat terbantu untuk memahami pembelajaran di sekolah dan siswa juga dapat semakin termotivasi untuk belajar. Setelah dilaksanakan bimbingan belajar kemudian dievaluasi pelaksanaannya. Terlihat siswa semakin bertambah pengetahuannya dan juga ada siswa yang antusias mengikuti bimbel dimana siswa antusias siswa menanyakan pelajaran diluar jadwal bimbel, namun tidak dipungkiri juga bahwa ada siswa yang malas. Orang tua juga antusias mendorong anaknya untuk mengikuti bimbel, terlihat dari ada orang tua yang meminta PPT ketika anaknya lupa mencatat, mengingatkan anaknya jadwal les, duduk disamping anaknya selama les
Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dalam Mendorong Kedisiplinan Siswa Liony Missyella Kartini Setia Budi Chandra; Tanti Listiani
Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2023)
Publisher : Institut Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/plusminus.v3i1.2267

Abstract

Aspek afektif sering kali terlewatkan dalam proses pembelajaran, salah satunya adalah kedisiplinan. Kedisiplinan berdampak signifikan pada pertumbuhan siswa dan pencapaian tujuan pembelajaran. Diperlukan peran guru sebagai fasilitator dan penuntun melalui pemilihan model pembelajaran yang dapat mendorong kedisiplinan siswa. Model pembelajaran yang dinilai tepat dalam mendorong kedisiplinan adalah jigsaw. Penelitian ini bertujuan mengetahui dan memaparkan bagaimana model jigsaw dalam mendorong kedisiplinan siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini yaitu 23 siswa kelas 2 SMA pada salah satu sekolah di Karawaci. Masalah kedisiplinan yang diteliti berupa keterlambatan pengumpulan tugas, tidak memberikan perhatian, dan sebagainya yang bertentangan dengan indikator kedisiplinan. Hasil penelitian menunjukkan adanya perkembangan skor kedisiplinan sebesar  dari masa observasi ke penerapan kedua sehingga disimpulkan bahwa jigsaw dapat mendorong kedisiplinan siswa melalui berbagai langkah penerapan yang mampu mendorong setiap indikator kedisiplinan.Affective aspects are often overlooked in the learning process, one of which is discipline. Discipline has a significant impact on student growth and achievement of learning goals. The role of teacher is needed as a facilitator and guide through the selection of learning models that can encourage student discipline. The learning model that is considered appropriate for encouraging discipline is the jigsaw. This study aims to find out and explain how the jigsaw model encourages student discipline. The method used in this research is the descriptive qualitative research method. The subjects of this study were 23 grade 2 high school students at a school in Karawaci. The discipline problems studied were delays in submitting assignments, not paying attention, and so on which conflicted with disciplinary indicators. The results of the study showed that there was a development of a 25% discipline score from the observation period to the second application so it was concluded that the jigsaw could encourage student discipline through various implementation steps that were able to encourage each discipline indicator.
BUILDING PROSPECTIVE SCHOOL MATHEMATICS UNDERSTANDING OF PROSPECTIVE TEACHERS THROUGH ALGEBRA ABSTRACT COURSE Melda Jaya Saragih; Tanti Listiani
Daya Matematis: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 11, No 1 (2023): March
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jdm.v11i1.41788

Abstract

Prospective math teacher students are prepared to become math teachers where they will teach school mathematics, but students need to be equipped with pure mathematics such as abstract algebra which is the foundation of mathematics itself and not only given school mathematics knowledge, so students can learn to form a solid understanding of mathematics . The structure of mathematics, including abstract algebra, is generally consistent, logical, systematic, making everyone who studies it requires complex abilities, so it often makes people who study it experience difficulties and feel unrelated to their preparation for teaching school mathematics. The purpose of this research is to find out how students as prospective teachers develop their understanding of the relationship between Abstract Algebra courses and mathematics taught in schools through each essential question and project in the form of abstract algebra applications in everyday life, school mathematics and other fields after attending Algebra lectures. abstract. The method used in this study is a quantitative method with a pretest-posttest group design using the Wilcoxon non-parametric test. Data collection through questionnaires, and student interviews. The results of the study show that through a series of abstract algebra lectures students realize that abstract algebra courses are the foundation for teaching school mathematics because the use of abstract algebra material is closely related to everyday life, school mathematics and other fields.
Korelasi antara Keyakinan Belajar dan Pemahaman Konseptual Kalkulus pada Calon Guru Matematika Kimura Patar Tamba; Oce Datu Appulembang; Tanti Listiani
JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika) Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Swadaya Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (514.527 KB) | DOI: 10.33603/jnpm.v6i1.5315

Abstract

Abstrak. Keyakinan adalah faktor penting dalam mempengaruhi praktek pembelajaran matematika di dalam kelas. Keyakinan belajar kalkulus diasumsikan memiliki korelasi dengan pemahaman konseptual kalkulus. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara keyakinan belajar kalkulus dan pemahaman konseptual kalkulus. Penelitian menggunakan metode survei dengan desain cross-sectional terhadap 65 orang calon guru matematika yaitu mahasiswa pendidikan matematika pada semester tiga dan lima. Data keyakinan belajar kalkulus dikumpulkan dengan kuisioner. Data pemahaman konseptual kalkulus dikumpulkan dengan menggunakan instrumen Calculus Concept Inventory.  Analisis data dilakukan secara kuantitatif dengan memakai statistik deskriptif dan inferensial. Statistik deskriptif yang digunakan adalah rata-rata, maksimum, minimum dan standar deviasi. Statistik inferensial yang digunakan adalah korelasi product-moment. Hasil penelitian menunjukkan  tidak terdapat korelasi signifikan antara keyakinan belajar kalkulus dan pemahaman konseptual kalkulus calon guru matematika, calon guru matematika cenderung memegang keyakinan campuran mengenai belajar kalkulus, dan kemampuan pemahaman konseptual calon guru matematika berada pada kategori rendah. Implikasinya adalah pentingnya menerapkan berbagai pendekatan dalam pembelajaran kalkulus karena kecenderungan calon guru matematika memegang keyakinan campuran serta mempertimbangkan faktor lain diluar keyakinan mengenai belajar kalkulus. Kata Kunci: Keyakinan belajar kalkulus, Pemahaman konseptual kalkulus, Calculus concept inventory
Penggunaan video pembelajaran dalam membantu pemahaman Konsep matematika siswa selama pembelajaran daring Sintia Ester Telaumbanua; Tanti Listiani
Delta-Pi: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 12, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/dpi.v12i2.6414

Abstract

Pemahaman konsep adalah kemampuan sangat penting dimiliki oleh siswa untuk membantu siswa merasakan kegunaan matematika dalam keseharian. Pemahaman konsep merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh siswa terlebih dahulu sebelum digunakan untuk memecahkan suatu permasalahan. Berdasarkan praktik mengajar, ditemukan bahwa pemahaman konsep matematika siswa masih kurang. Hal ini terlihat dari hasil tes formatif siswa dimana terdapat dua indikator yang masih belum dapat dicapai oleh siswa. Selain itu, berdasarkan umpan balik diperoleh bahwa siswa menyampaikan jika lebih memahami jika materi disampaikan menggunakan video pembelajaran. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas 11 dan 12 SMA di sebuah sekolah swasta di Yogyakarta dengan total 31 siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Instrumen yang digunakan adalah soal kemampuan pemahaman konsep siswa pada mata pelajaran matematika, umpan balik siswa dan refleksi guru selama pengajaran. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mendeskripsikan penggunaan video pembelajaran dalam membantu pemahaman konsep matematika siswa selama pembelajaran daring. Kesimpulannya kemampuan pemahaman konsep siswa yang menggunakan video lebih baik daripada yang tidak menggunakan video pada saat pembelajaran daring. Hal ini terlihat dari nilai rata-rata secara keseluruhan dimana rata-rata sebelum menggunakan video adalah 77,3 sementara setelah menggunakan video adalah 94,7.
Guru Kristen Profesional di Era Digital: Sebuah Kajian Filsafat Berdasarkan Wawasan Kristen Alkitabiah Erina Hannawita Sembiring; Tanti Listiani
Harati: Jurnal Pendidikan Kristen Vol 3 No 2 (2023): HaratiJPK: Oktober
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Kristen IAKN Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54170/harati.v3i2.153

Abstract

Education always got development and need professional teachers in the application to reach the purpose of education. Through writing this paper will reviewed how a professional teacher is and what the importance to become a professional Christian teacher in digital era reviewed based on biblical Christian worldview. Method that used in writing this paper is literature study method. Based on the result of review in this paper, known that professional teacher is a teacher that mastered all of teacher competence and can follow education development that shown by the teacher competence to use technology. By mastered all of competence that must have by teacher and utilize technology for support the learning process, teacher will be able to create learning process that can reach the purpose of education. The professional teacher will be able to introduce God to their students, and bring students to become person that more like Christ. Be a professional teacher is a responsibility for a Christian teacher in doing their calling, so advice to every teacher to follow trainings that can support teacher become a professional teacher, especially related with information and communication technology.