Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

IMPLEMENTASI MODEL KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI Lanus, I Ketut
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v1i1.335

Abstract

I Ketut Lanus PENJASKESREK FOK Universitas Pendidikan Ganesha, Kampus Tengah Undiksha Singaraja, Jalan Udayana Singaraja-Bali Tlp. (0362) 32559 e-mail:iketutlanusajus@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar passing bola voli (passing atas dan passing bawah) melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Kubu tahun pelajaran 2012/2013. Penelitian ini tergolong penelitian tindakan kelas dengan peneliti sebagai guru. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Subjek penelitian berjumlah 33 orang siswa, 18 laki-laki dan 15 perempuan. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Analisis data menggunakan analisis data statistik deskriptif. Hasil analisis data secara klasikal pada siklus I, tingkat aktivitas 6,9 (cukup aktif) dan hasil belajar passing atas bola voli 72,7% (cukup baik). Siklus II secara klasikal tingkat aktivitas 8,4 (aktif) dan hasil belajar passing bawah bola voli 90,9% (sangat baik). Berdasarkan data tersebut dapat dinyatakan bahwa terjadi peningkatan aktivitas belajar sebesar 1,5% dan hasil belajar 18,2% dari siklus I ke siklus II. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar passing bola voli (passing atas dan passing bawah) meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Kubu tahun pelajaran 2012/2013. Disarankan kepada guru penjasorkes agar mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe STAD karena tipe ini dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar passing bola voli. Kata-kata kunci: model pembelajaran, aktivitas, hasil belajar, passing bola voli.
IMPLEMENTASI MODEL KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI Lanus, I Ketut
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v1i1.335

Abstract

I Ketut Lanus PENJASKESREK FOK Universitas Pendidikan Ganesha, Kampus Tengah Undiksha Singaraja, Jalan Udayana Singaraja-Bali Tlp. (0362) 32559 e-mail:iketutlanusajus@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar passing bola voli (passing atas dan passing bawah) melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Kubu tahun pelajaran 2012/2013. Penelitian ini tergolong penelitian tindakan kelas dengan peneliti sebagai guru. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Subjek penelitian berjumlah 33 orang siswa, 18 laki-laki dan 15 perempuan. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Analisis data menggunakan analisis data statistik deskriptif. Hasil analisis data secara klasikal pada siklus I, tingkat aktivitas 6,9 (cukup aktif) dan hasil belajar passing atas bola voli 72,7% (cukup baik). Siklus II secara klasikal tingkat aktivitas 8,4 (aktif) dan hasil belajar passing bawah bola voli 90,9% (sangat baik). Berdasarkan data tersebut dapat dinyatakan bahwa terjadi peningkatan aktivitas belajar sebesar 1,5% dan hasil belajar 18,2% dari siklus I ke siklus II. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar passing bola voli (passing atas dan passing bawah) meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Kubu tahun pelajaran 2012/2013. Disarankan kepada guru penjasorkes agar mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe STAD karena tipe ini dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar passing bola voli. Kata-kata kunci: model pembelajaran, aktivitas, hasil belajar, passing bola voli.
IMPLEMENTASI MODEL KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI I Ketut Lanus
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 1 No. 1 (2013)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v1i1.335

Abstract

I Ketut Lanus PENJASKESREK FOK Universitas Pendidikan Ganesha, Kampus Tengah Undiksha Singaraja, Jalan Udayana Singaraja-Bali Tlp. (0362) 32559 e-mail:iketutlanusajus@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar passing bola voli (passing atas dan passing bawah) melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Kubu tahun pelajaran 2012/2013. Penelitian ini tergolong penelitian tindakan kelas dengan peneliti sebagai guru. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Subjek penelitian berjumlah 33 orang siswa, 18 laki-laki dan 15 perempuan. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Analisis data menggunakan analisis data statistik deskriptif. Hasil analisis data secara klasikal pada siklus I, tingkat aktivitas 6,9 (cukup aktif) dan hasil belajar passing atas bola voli 72,7% (cukup baik). Siklus II secara klasikal tingkat aktivitas 8,4 (aktif) dan hasil belajar passing bawah bola voli 90,9% (sangat baik). Berdasarkan data tersebut dapat dinyatakan bahwa terjadi peningkatan aktivitas belajar sebesar 1,5% dan hasil belajar 18,2% dari siklus I ke siklus II. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar passing bola voli (passing atas dan passing bawah) meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Kubu tahun pelajaran 2012/2013. Disarankan kepada guru penjasorkes agar mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe STAD karena tipe ini dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar passing bola voli. Kata-kata kunci: model pembelajaran, aktivitas, hasil belajar, passing bola voli.
IMPLEMENTASI MODEL KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI I Ketut Lanus
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 1 No. 1 (2013)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v1i1.335

Abstract

I Ketut Lanus PENJASKESREK FOK Universitas Pendidikan Ganesha, Kampus Tengah Undiksha Singaraja, Jalan Udayana Singaraja-Bali Tlp. (0362) 32559 e-mail:iketutlanusajus@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar passing bola voli (passing atas dan passing bawah) melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Kubu tahun pelajaran 2012/2013. Penelitian ini tergolong penelitian tindakan kelas dengan peneliti sebagai guru. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Subjek penelitian berjumlah 33 orang siswa, 18 laki-laki dan 15 perempuan. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Analisis data menggunakan analisis data statistik deskriptif. Hasil analisis data secara klasikal pada siklus I, tingkat aktivitas 6,9 (cukup aktif) dan hasil belajar passing atas bola voli 72,7% (cukup baik). Siklus II secara klasikal tingkat aktivitas 8,4 (aktif) dan hasil belajar passing bawah bola voli 90,9% (sangat baik). Berdasarkan data tersebut dapat dinyatakan bahwa terjadi peningkatan aktivitas belajar sebesar 1,5% dan hasil belajar 18,2% dari siklus I ke siklus II. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar passing bola voli (passing atas dan passing bawah) meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas X.4 SMA Negeri 1 Kubu tahun pelajaran 2012/2013. Disarankan kepada guru penjasorkes agar mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe STAD karena tipe ini dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar passing bola voli. Kata-kata kunci: model pembelajaran, aktivitas, hasil belajar, passing bola voli.
PERBANDINGAN BENTUK GENDING JOGED BUMBUNG DI DESA SIDATAPA BULELENG DENGAN BENTUK GENDING JOGED BUMBUNG DI DESA PENATIH DENPASAR Sari Wiguna, Kadek Agung; Lanus, I Ketut; Mastra, I Wayan; Putra, Komang Dedy Kurniawan
Stilistika : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Seni Vol. 13 No. 1 (2024): STILISTIKA: JURNAL PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Daerah Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59672/stilistika.v13i1.3613

Abstract

Secara umum tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih dalam tentang bentuk gending joged bumbung di Desa Sidatapa Buleleng dan mengungkap hal-hal yang dianggap penting agar masyarakat umum mengetahui dan menambah wawasan tentang kesenian Bali khsusnya karawitan Bali. Penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dan mencoba melakukan pembanding antara bentuk gending joged bumbung di Desa Sidatapa dengan bentuk gending joged bumbung di Desa Penatih, Banjar Saba, Denpasar. Dari pembanding ini, diharapkan dapat melihat perbedaan bentuk gending joged bumbung yang ada di Desa Sidatapa, Buleleng dengan bentuk gending joged di Desa Penatih khususnya mengenai adanya lima elemen musik yang terkandung di dalam bentuk gending joged bumbung itu sendiri. Lima elemen musik yang dimaksud yaitu melodi, ritme, harmonisasi, dinamika, dan tempo. Hasil penelitian menyatakan bahwa gending joged bumbung di Desa Sidatapa merupakan bentuk gending tradisi yang strukturnya terdiri dari tiga bagian yaitu yaitu pepeson, ibing-ibingan dan pekaad. Sedangkan bentuk gending joged bumbung yang ada di Desa Penatih menggunakan tujuh struktur gending yaitu pepeson, ibing-ibingan, nigtig (jauk) tetangis, ngalih buah, jaran-jaranan, dan pekaad. Karakter dan ciri khas struktur gending joged bumbung itu sendiri menjadikan bentuk gending joged bumbung di Desa Sidatapa berbeda dari yang lain.
PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN KAHOOT UNTUK MENGURANGI KEBOSANAN BELAJAR SENI BUDAYA PADA SISWA KELAS X SMAN 8 DENPASAR Gusti Ayu Made Puspawati; Dewa Ayu Widiasri; I Ketut Lanus
Widyadari Vol. 26 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : LP3M Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59672/widyadari.v26i1.4672

Abstract

Boredom in the learning process is often reflected in low student participation, which results in feelings of boredom, fatigue, lethargy, and lack of enthusiasm for learning. This study aims to examine the effectiveness of using Kahoot learning media in reducing boredom in learning the Art and Culture subject in class X students of SMAN 8 Denpasar. The method used is Classroom Action Research (CAR) which is carried out in two cycles, each consisting of planning, implementation, observation, and reflection stages. The results of the analysis showed that the average student boredom score decreased from the initial condition of 68.6 to 59.8 in cycle I, and then decreased again to 46.9 in cycle II. The decrease of 32% from cycle I to cycle II shows that the application of Kahoot as an interactive learning media is able to create a more interesting and enjoyable learning experience. The attractive visual characteristics and interactive features in Kahoot have been shown to increase student focus and engagement during the learning process. Thus, the use of technology and interactive media such as Kahoot can create a more dynamic and participatory learning atmosphere, and can increase students' enthusiasm for learning in the subject of Arts and Culture at SMAN 8 Denpasar.
Art Asset Management in Traditional Arts Organizations: A Case Study of Sanggar Cahaya Art, Denpasar, Bali Lanus, I Ketut; Hartono; Purnomo, Sucipto Hadi
Terob : Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni Vol. 15 No. 2 (2025): April
Publisher : Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatikta Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20111/terob.v15i2.91

Abstract

Art empowers to see artists, art, and society as assets that encourage critical thinking, feeling, and rereading the problems. Artists, art, and society are art assets that have not been understood as important aspects that are interrelated, especially in traditional art organizations. This paper seeks to strengthen art assets as a way to obtain holistic and sustainable art management in traditional art organizations. Data were collected using in-depth observations of the management of art assets in the studio. In-depth interviews were conducted to collect primary data from sources who understand both in terms of knowledge and are actors in the art space. In addition, the data was confirmed and strengthened using previous studies. The results show that there is an art studio institution in the form of an art studio that presents art activities in the form of training, creation of works of art, and performances of traditional art. In addition, in this traditional art institution there is active public (community) involvement in the art space.
KEMAMPUAN MENABUH BARUNGAN GAMELAN GONG GEDE SAIH PITU DALAM GENDING TEDUN DANYUH PADA KEGIATAN PELATIHAN TABUH DALAM GENDING TEDUN DANYUH SANGGAR SENI PANCER LANGIT Putra, I Putu Bayu Mahendra; Mastra, I Wayan; Lanus, I Ketut
Batarirupa: Jurnal Pendidikan Seni Vol. 3 No. 2 (2023): Batarirupa: Jurnal Pendidikan Seni
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59672/batarirupa.v3i2.4710

Abstract

Penelitian ini membahas tentang kemampuan menabuh Gong Gede Saih Pitu di Sanggar Seni Pancer Langiit yang merupakan sebuah upaya peningkatan keterampilan siswa dalam kesenian musik tradisional Bali yang juga merupakan proses pendidikan nonformal yang pada hakekatnya merupakan seuatu proses pembelajaran untuk mencerdaskan manusia, serta mengembangkan nilai-nilai budaya dan menanamkan nilai moral, religious, dan secara intelektual, maupun dalam praktiknya.serta nilai keindahan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui kemampuan Menabuh barungan gamelan Gong Gede Saih Pitu dalam Gending Tedun Danyuh pada kegiatan pelatihan tabuh Sanggar Seni Pancer Langiit di Desa Kapal, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung Tahun 2022 dengan subjek penelitian yitu peserta tabuh Gong Gede Saih Pitu. Penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara, tes tindakan untuk pengumpulan data. Berdasarkan dari hasil penelitian ini, seluruh peserta tabuh yang berjumlah 28 orang siswa dengan rata rata pencapaian hasil tes siswa yaitu dengan nilai 86,1. Dengan hasil ini, menunjukan bahwa secara umum kemampuan siswa dalam Menabuh gamelan Gong Gede Saih Pitu di Sanggar Seni Pancer Langiit tergolong baik. Hasil tersebut juga didukung oleh beberapa fakor yaitu adanya fasilitas yang memadai, namun masih ada beberapa hambatan yang dialami oleh peserta didik pada saat proses pelatihan gamelan Gong Gede Saih Pitu.
PKM: MENINGKATKAN LITERASI MELALUI STRATEGI BINCANG NUMERASI BAGI SEKOLAH YANG NILAI NUMERASINYA MASIH RENDAH DI KABUPATEN BADUNG I Dewa Putu Juwana; I Ketut Muada; Ni Made Pira Erawati; Dewa Ayu Widiasri; I Ketut Lanus; Ni Wayan Dian Permana Dewi
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Widya Mahadi Vol. 5 No. 2 (2025): Juni 2025
Publisher : LP3M Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59672/widyamahadi.v5i2.4961

Abstract

This Community Service (PkM) activity aims to improve the numeracy literacy of elementary school students who still show low achievement in numeracy assessments, especially in Badung Regency. One of the strategies implemented is "Bincang Numerasi", which is an interactive learning approach that invites students to discuss, analyze, and relate mathematical concepts to everyday life. The method of implementing the activity includes training and mentoring teachers in compiling and implementing numeracy teaching modules based on the Merdeka Curriculum, integrating technology in learning, and strengthening the management of digital libraries to support access to numeracy teaching materials. In addition, this strategy also involves the active role of parents and the community in supporting the habituation of numeracy discussions in the home and community environment. The results of the activity show an increase in students' numeracy abilities, an increase in teacher competence in compiling and implementing contextual learning, and the formation of a numeracy learning culture in partner schools. The implementation of the "Bincang Numerasi" strategy also has a positive impact on the management of learning resources and digital libraries in schools. Thus, this strategy is effectively implemented as a solution to increase numeracy literacy in elementary schools, especially those facing the challenge of low numeracy achievement.
EKSPLORASI DAN INOVASI SAMPLING MIDI GAMBELAN BALI DALAM MUSIK DIGITAL Sari Wiguna, Kadek Agung; Lanus, I Ketut; Permanamiarta, Putu Agus
Stilistika : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Seni Vol. 14 No. 1 (2025): Stilistika: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Seni
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Daerah Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59672/stilistika.v14i1.5408

Abstract

Gambelan Bali merupakan seni musik tradisional yang memiliki peran penting dalam upacara adat dan kehidupan spiritual masyarakat Bali. Perkembangan teknologi digital, khususnya melalui pemanfaatan MIDI (Musical Instrument Digital Interface), telah membuka peluang baru dalam pelestarian dan pengembangan musik tradisional ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi inovasi dalam penggunaan sampling MIDI pada gambelan Bali serta menganalisis tantangan dan peluang yang muncul dalam proses digitalisasi. Penelitian ini berbentuk kualitatif dan metode yang digunakan meliputi observasi, wawancara dengan narasumber kunci, dan dokumentasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan MIDI memungkinkan proses rekaman, konversi, dan manipulasi suara instrumen gambelan secara digital, sehingga menciptakan komposisi musik yang autentik dan variatif. Inovasi ini juga memungkinkan integrasi musik tradisional Bali ke dalam genre musik modern, seperti elektronik dan EDM, serta penggunaannya dalam media kontemporer seperti film, game, dan AI. Meskipun terdapat tantangan dalam aspek teknis dan etika, digitalisasi melalui MIDI memberikan kontribusi signifikan terhadap pelestarian, dokumentasi, dan penyebaran musik gambelan Bali secara global. Integrasi antara tradisi dan teknologi ini membuktikan bahwa inovasi dapat berjalan selaras dengan pelestarian identitas budaya di era globalisasi.