Ami Saptiyono
Universitas Semarang

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pelatihan Produksi Acara Televisi pada SMK Negeri 1 Semarang Ami Saptiyono; Retno Manuhoro Setyowati; Edi Nurwahyu Julianto
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 11, No 3 (2020): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v11i3.4201

Abstract

Era globalisasi saat ini, menuntut adanya ketersediaan sumber daya manusia yang terampil dan cekatan dalam segala bidang, termasuk di antaranya bidang komunikasi. Untuk menjawab tantangan ini. salah satu sekolah kejuruan di kota Semarang, yaitu SMK Negeri 1 Semarang, jurusan Produksi dan Siaran Program Televisi. Untuk menciptakan sumber daya manusia yang kompeten dalam bidang pertelevisian, memerlukan pemahaman teoritis dan teknis melalui praktik langsung dalam laboratorium audiovisual, terkait dengan produksi acara televisi. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan Siswa SMK Negeri 1 Semarang pengetahuan, keterampilan dan pengalaman terkait produksi acara televisi, diawali dengan penyampaian materi dasar produksi acara televisi dan presenting yang diikuti dengan diskusi di dalam kelas, selanjutnya diikuti dengan praktik langsung produksi acara televisi di laboratorium produksi televisi Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Semarang. Untuk mengukur tingkat pemahaman peserta, pengelola melakukan posttest dan pretest di awal dan akhir kegiatan ceramah, yang diikuti pengamatan pada saat praktik produksi acara televisi. Setelah kegiatan pengabdian ini, peserta pelatihan, dalam hal ini siswa siswi SMK Negeri 1 Semarang, memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup untuk melakukan produksi acara televisi, mulai dari membuat konsep hingga produksi acara televisi. 
Strategi Komunikasi Publik Relation Dinas Kesehatan Kota Semarang dalam Mensosialisasikan Vaksinasi Covid-19 pada Anak Melalui Official Akun Instagram @dkksemarang YOMA BAGUS PAMUNGKAS; Ami Saptiyono; Edi Nurwahyu Julianto
Jurnal Dinamika Sosial Budaya Vol 24, No 1 (2022): Juni (2022)
Publisher : Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/jdsb.v24i1.4669

Abstract

Vaksinasi Covid-19 merupakan upaya pemerintah untuk mengendalikan laju penyebaran virus Covid-19. Diharapkan dengan vaksinasi mampu terbentuknya herd immunity atau kekebalan kelompok yang dapat menurunkan angka penyebaran antar orang. Namun, banyak di antara masyarakat yang belum mengerti dan paham maksud dari vaksinasi Covid-19 yang digalakkan oleh pemerintah. Langkah pemerintah dalam mensukseskan program vaksinasi ini, diawali dengan membangun narasi tentang pentingnya vaksinasi Covid-19. Sosialisasi vaksinasi harus dilakukan serempak dan masif di seluruh Indonesia melalui media-media. Tidak terkecuali Pemerintah Daerah Kota Semarang melalui Dinas Kesehatan Kota Semarang (DKK Semarang) khususnya bagian humas, juga melakukan sosialisasi vaksinasi Covid-19 pada anak mulai tanggal 14 Desember 2021 melalui instagram. Adapun metode penelitian ini adalah diskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, studi dokumen, dan studi literatur. Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui bagaimana dan apa saja strategi yang telah dilakukan oleh Humas DKK Semarang dalam mensosialisasikan vaksinasi covid-19 pada anak melalui official akun instagram @dkksemarang. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa Humas DKK Semarang melakukan lima pendekatan dalam strategi publik relation, dan juga mengimplementasikan unsur 7C yang terdiri dari Credibility, Context, Content, Clarity, Continuity and consistency, Channel dan Capability of the audiens. Kesimpulan dari penelitian ini adalah strategi publik relation yang dilakukan telah berjalan sesuai dengan rencana dan tujuan dari DKK Semarang. Kata Kunci: Public Relation, Covid-19, Instagram.
ANALISIS ISI KUANTITATIF BERITA KEGIATAN MAHASISWA Ami Saptiyono; Erika Dwi Setya Watie; Edi Nurwahyu Julianto
Jurnal Dinamika Sosial Budaya Vol 22, No 2 (2020): Desember 2020
Publisher : Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/jdsb.v22i2.2566

Abstract

AbstractPenelitian ini melihat bagaimana kegiatan mahasiswa, dalam hal ini mahasiswa Komunikasi Universitas Semarang yang dikonstruk dalam pemberitaan media massa online. Tribunnews.com dipilih karena merupakan portal berita terbesar dan terluas di Indonesia. Peneliti mencari dan melihat artikel kegiatan mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Semarang  yang dimuat oleh tribunews.com mulai periode Januari 2018 hingga Oktober 2019. Dengan menggunakan agenda setting, peneliti menganalisa kemampuan media massa membangun pesan dari sebuah berita dalam mempengaruhi khalayak. berdasarkan tujuan tertentu yang diinginkan oleh media atau pihak yang memiliki kepentingan. Analisis kuantitatif ini terdiri dari tiga tahap, yaitu; penentuan model desain penelitian, pencarian data primer, dan pencarian pengetahuan kontekstual sehingga hubungan antara faktor-faktor dalam penelitian dapat dilihat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kualitas dan kuantitas kegiatan mahasiswa harus ditingkatkan agar mampu menmbuat media  mengkonstruksi berita sesuai yang diinginkan oleh pihak yang memiliki kepentingan atas pemberitaan tersebut.Kata Kunci: Jurnalisme Digital, Agenda Seting, Kegiatan Mahasiswa, Konstruksi Berita, Analisis isi Kuantitatif AbstractThis study analyse how student activities, in this case is Semarang University Communication students activities, were constructed in online media news. Tribunnews.com was the media chose by authors,  because it is the largest and widest news portal in Indonesia. Authors searched and looked at the Semarang University Communication Studies student activities articles which published by tribunews.com from  January 2018 to October 2019. Using agenda setting, authors analyzed the ability of the mass media to build messages to make news according to the audience. Based on certain objectives desired by the media or parties who have an interest. This quantitative analysis consists of three hangovers, namely; The selection of research design models, primary data search, and contextual knowledge search so that the relationship between factors in research can be seen. The results of this study indicate that the quality and excellence of student activities must be improved in order to be able to make the media construct news as desired by those who have an interest in the reporting. Keywords: Digital Journalism, Agenda Setting, Student Activities, News Construction Quantitative Content Analysis
Representasi Laki-Laki dan Perempuan dalam Iklan Tehicha Wiwid Adiyanto; Ami Saptiyono
Avant Garde Vol 10, No 1 (2022): Avant Garde
Publisher : Fakultas Komunikasi & Desain Kreatif - Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36080/ag.v10i1.1716

Abstract

Tehicha sebagai produk teh kemasan memerlukan iklan sebagai salah satu bagian promosi. Namun di sisi lain, iklan merupakan salah satu produk budaya populer yang bersifat politis. Iklan merupakan instrumen pembentuk budaya, termasuk representasi nilai dominan laki-laki dan perempuan. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan representasi laki-laki dan perempuan dalam iklan Tehicha. Penelitian ini menggunakan analisis Semiologi Roland Barthes sebagai pisau analisis. Penelitian ini juga menggunakan teori Representasi dari Stuart Hall sebagai pijakan akademis. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa laki-laki ideal direpresentasikan sebagai individu yang aktif, enerjik, pemimpin, berani, bebas dan berada di ranah publik. Namun, tidak semua laki-laki direpresentasikan ideal dalam iklan Tehicha. Sedangkan perempuan direpresentasikan individu pada peran domestik dan penggoda. Penelitian ini juga menemukan kecenderungan mengkonstruksi sensualitas perempuan yang menempatkan perempuan sebagai objek seksual.
Pelatihan “Smartphone Photography” di Kampung Tematik Kampung Jawi Semarang Ami Saptiyono; Errika Dwi Setya Watie; Retno Manuhoro Setyowati
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 13, No 4 (2022): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v13i4.11574

Abstract

Pesatnya perkembangan media internet, berdampak besar bagi segala aspek kehidupan masyarakat, tak terkecuali Kampung Tematik. Dalam kondisi saat ini, Kampung Tematik dituntut untuk semakin kreatif dan inovatif dalam menggunakan media internet serta merancang desain promosi produk mereka, dalam hal ini desain-desain visual berupa foto foto produk yang cukup menarik dan kreatif. Hal ini disebabkan oleh munculnya persaingan yang menonjolkan kreatifitas dan inovasi dalam kegiatan promosi dan pemasaran bagi Kampung Tematik menggunakan media internet sebagai sarana untuk melakukan kegiatan promosi, pemasaran serta transaksi mereka. Kemampuan tersebut, masih sangat jarang dimiliki oleh para anggota Kampung Tematik, kususnya Pelatihan “Smartphone Photography” Bagi Karang Taruna Kampung Tematik Kampung Jawi Semarang. Hal tersebut yang memotivasi tim pelaksana kegiatan masyarakat untuk memberikan pelatihan “Smartphone Photography” menggunakan peralatan yang ada, terjangkau dan mudah didapatkan serta menghasilkan foto produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka dalam melakukan promosi. Kegiatan ini akan dilaksanakan Kampung Tematik Kampung Jawi Jl. Kalialang Lama, RT.02/RW.01, Sukorejo, Kec. Gn. Pati, Kota Semarang, Jawa Tengah 50221. 
Framing Pemberitaan Kekerasan Seksual 12 Santriwati di Media Online dengan Pembigkaian Gamson dan Modigliani Yofiendi Indah Indainanto; Edi Nurwahyu Julianto; Ami Saptiyono
Jurnal Komunikasi Vol 16, No 2 (2022): September
Publisher : Jurusan Ilmu Komunikasi UTM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/ilkom.v16i2.15974

Abstract

Pemberitaan media online tentang kerkerasan seksual seringkali menonjolkan identitas tertentu dalam menarik perhatiaan pembaca. Kasus kekerasan seksual yang melibatkan guru dan pemilik pondok pesantren di Bandung dengan korban 12 santri, media menampilkan berbagai framing dalam menonjolkan persitiwa. Perhatian media online menepatkan isu tersebut sebagai isu sensitif terutama berkaitan dengan anak dan identitas agama. Keduanya sangat mungkin dijadikan objek penonjolan. Media Online Jabar.Tribunnews.com dan Republika.co.id menonjolkan berita dengan berbagai gaya penulisan dan sudut penceritaan. Hal tesebut menarik diteliti untuk mengetahui framing pemberitaan tentang kekerasan seksual yang sangat erat dengan praktik ideologi media. Melalui pisau analisis framing model Gamson dan Modigliani sebagai metode penelitiaan untuk membedah teks berita yang menunjukan pemberitaan tentang kekerasan seksual 12 santri. Hasil menunjukan, kedua media tidak melepaskan identitas agama dalam menonjolkan pelaku kekerasan seksual dan narasi pemberitan. Berita dikontruksikan melalui pemilihan isu dan penonjolaan fakta, sehingga publik membaca berita yang telah terkontruksikan melakui sekema framing. Baik Republika dan Tribunjabar mengaburkan persoaan kronologis yang menarik emosional ke arah proses tanggung jawab pelaku dan persoalan sosial seperti sepeti pendidikan tertutup, kondisi ekonomi korban dan panggung aktor diluar pelaku dan korban.
PELATIHAN OPTIMALISASI SOSIAL MEDIA SEBAGAI PELUANG KERJA PADA SMK PANGUDI LUHUR SEMARANG Ami Saptiyono
TEMATIK Vol 2, No 1: July 2020
Publisher : TEMATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/tmt.v2i1.1898

Abstract

Tantangan dan kebutuhan dunia kerja terus berubah. Sementara kurikulum SMK tetap sama,sehingga yang terjadi muncul gap bagi siswa yang telah lulus saat masuk di dunia kerja. Salah satunya yang dialami oleh SMK Pangudi Luhur Tarsisius adalah adanya tuntutan bagi lulusan Administrasi Perkantoran untuk mampu menguasai Admin social media. Kuatan media sosial menggiring persepsi ini dan membentuk tren yang semakin dibutuhkan banyak perusahaan sebagai cara untuk bertahan pada persaingan usaha. Efeknya, hampir setiap perusahaan sekarang membutuhkan seorang atau beberapa staff yang khusus menangani akun media sosial.Tim pengabdian kepada masyarakat Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Semarang tergerak melakukan pengabdian masyarakat kepada siswa SMK Pangudi Luhur Tarsisius, berupa pelatihan dengan judul Pelatihan Optimalisasi Sosial Media sebagai Peluang Kerja bagi Pelajar SMK Pangudi Luhur Semarang . Tim yang terdiri dari B Natalia Sari Pujiastuti, S.Psi, M,Si menjelaskan tentang etika sosial media dan UU ITE, Ami Saptiyono, S.I.Kom, M.I.Kom menjelaskan tentang content calendar ,  planning content di sosial media dan Copywriting oleh Yoma Bagus Pamungkas, S.I.Kom, M.I.KomDengan demikian siswa tersebut mendapatkan pemahaman mengenai tanggungjawab seorang admin yang mampu mengelola sosial media