Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Dinamika Teknik Sipil

Evaluasi Pengendalian Waktu dan Produktivitas Tenaga Kerja Pelaksanaan Proyek Pembangunan Gedung Parkir Menggunakan Metode Jaringan Kerja Critical Path Methode (CPM) (Studi Kasus : Gedung Parkir Balai Kota Semarang) Sahid, Muhammad Nur; Mulyono, Gotot Slamet; Nuryanto, Aziz Singgih Jati; Abdurrosyid, Jaji
Dinamika Teknik Sipil: Majalah Ilmiah Teknik Sipil Vol. 13/No.2/Desember 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (951.943 KB) | DOI: 10.23917/dts.v13i2.13057

Abstract

Seiring dengan peningkatan pertumbuhan penduduk dan perkembangan dalam dunia konstruksi membawa sebuah dampak dalam sistem perekonomian dan di berbagai sektor. Kemajuan teknologi membuat proyek berkembang dan beraneka ragam sesuai dengan kemajuan jaman. Hal ini memerlukan teknik  perencanaan yang sistematis, efisien dan efektif dalam pengelolaan pelaksanaan pembangunan bidang manajemen proyek agar tercapai hasil yang optimum. Tujuan Penelitian ini  untuk melakukan evaluasi pelaksanaan pembangunan proyek gedung parkir balai kota Semarang sudah sesuai rencana atau belum, ditinjau dari waktu serta penjadwalan ulang kegiatan dengan menggunakan metode CPM (Critical Path Methode).  Pengendalian waktu kerja digunakan dengan pedoman   sisa waktu yang ada   dengan  cara mempercepat (crashing) untuk mencari waktu paling optimum  pada  pekerjan tersebut. Waktu kritis  pada lintasan yang ada gambar CPM.. Waktu kritis  dan lintasan yang dipilih pada gambar  CPM adalah  kegiatan kritis  pekerjaan pondasi, pekerjaan bata plesteran, pekerjaan plafon, pekerjaan pasang lantai, pekerjaan kusen, pekerjaan sanitasi, pekerjaan mekanikal elektrikal   pekerjaan cat.. Selanjutnya dilakukan beberapa percobaan  percepatan sampai didapat waktu optimum menjadi 45 hari dan efisiensi biaya sebesar  Rp. 5.647.916, dari total nilai kontrak sebesar Rp 8.240.175.437.
Evaluasi Pengendalian Waktu dan Produktivitas Tenaga Kerja Pelaksanaan Proyek Pembangunan Gedung Parkir Menggunakan Metode Jaringan Kerja Critical Path Methode (CPM) (Studi Kasus : Gedung Parkir Balai Kota Semarang) Muhammad Nur Sahid; Gotot Slamet Mulyono; Aziz Singgih Jati Nuryanto; Jaji Abdurrosyid
Dinamika Teknik Sipil: Majalah Ilmiah Teknik Sipil Vol. 13/No.2/Desember 2020
Publisher : Departement of Civil Engineering, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (951.943 KB) | DOI: 10.23917/dts.v13i2.13057

Abstract

Seiring dengan peningkatan pertumbuhan penduduk dan perkembangan dalam dunia konstruksi membawa sebuah dampak dalam sistem perekonomian dan di berbagai sektor. Kemajuan teknologi membuat proyek berkembang dan beraneka ragam sesuai dengan kemajuan jaman. Hal ini memerlukan teknik  perencanaan yang sistematis, efisien dan efektif dalam pengelolaan pelaksanaan pembangunan bidang manajemen proyek agar tercapai hasil yang optimum. Tujuan Penelitian ini  untuk melakukan evaluasi pelaksanaan pembangunan proyek gedung parkir balai kota Semarang sudah sesuai rencana atau belum, ditinjau dari waktu serta penjadwalan ulang kegiatan dengan menggunakan metode CPM (Critical Path Methode).  Pengendalian waktu kerja digunakan dengan pedoman   sisa waktu yang ada   dengan  cara mempercepat (crashing) untuk mencari waktu paling optimum  pada  pekerjan tersebut. Waktu kritis  pada lintasan yang ada gambar CPM.. Waktu kritis  dan lintasan yang dipilih pada gambar  CPM adalah  kegiatan kritis  pekerjaan pondasi, pekerjaan bata plesteran, pekerjaan plafon, pekerjaan pasang lantai, pekerjaan kusen, pekerjaan sanitasi, pekerjaan mekanikal elektrikal   pekerjaan cat.. Selanjutnya dilakukan beberapa percobaan  percepatan sampai didapat waktu optimum menjadi 45 hari dan efisiensi biaya sebesar  Rp. 5.647.916, dari total nilai kontrak sebesar Rp 8.240.175.437.
Analisis Produktivitas Alat Berat Dan Biaya Pekerjaan Pemindahan Tanah Pada Pembangunan RSUD Pondok Aren Tangerang Selatan Anto Budi Listyawan; Muhammad Nur Sahid; Gotot Slamet Mulyono; Hanry Khairurizal Fadhlullah
Dinamika Teknik Sipil: Majalah Ilmiah Teknik Sipil Vol. 14/No.1/Juli 2021
Publisher : Departement of Civil Engineering, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.865 KB) | DOI: 10.23917/dts.v14i1.15272

Abstract

Proyek pembangunan RSUD Pondok Aren menggunakan alat-alat berat pada dalam pekerjaan tanahnya. Untuk mengetahui kemampuan alat berat dalam setiap pekerjaan perlu dilakukan analisis alat berat excavator Komatsu PC50, excavator Hitachi Zx 210-5, three wheel roller Sakai KD7610 dan dump truck Colt FE SHD yang digunakan sehingga dapat mengetahui jumlah produktivitas dan biaya alat berat. Dalam penelitian ini dilakukan analisis untuk mendapatkan besarnya produktivitas, waktu, dan biaya alat berat berdasarkan data rencana dan data saat pelaksanaan untuk dilakukan perbandingan antara saat perencanaan dan pelaksanaan. Berdasarkan hasil analisis didapatkan produktivitas alat berat berdasarkan data pabrikasi lebih besar dibandingkan dengan saat pelaksanaan sehingga pada pelaksanaan dibutuhkan waktu 95 hari lebih lama dibandingkan waktu rencana. Besarnya biaya yang dikeluarkan pada pelaksanaan sebesar Rp 205.800.000 sedangkan pada perencanaan sebesar Rp.559.397.556 dengan selisih biaya pelaksanaan dan biaya perencanaan sebesar Rp 353.597.556 dimana biaya pada pelaksanaan lebih murah dibandingkan dengan perencanaan.
Evaluasi Kinerja Simpang Tiga Bersinyal (Studi Kasus Simpang Universitas Muhammadiyah Surakarta) Nurul Hidayati; Muhammad Rizki Agung Nugroho; Gotot Slamet Mulyono; Alfia Magfirona
Dinamika Teknik Sipil: Majalah Ilmiah Teknik Sipil Vol. 14/No.2/Desember 2021
Publisher : Departement of Civil Engineering, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.743 KB) | DOI: 10.23917/dts.v14i2.16970

Abstract

Kemacetan lalu lintas sering terjadi di simpang karena merupakan tempat bertemunya berbagai pergerakan yang tidak sama arahnya. Perbedaan tersebut dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas, seperti yang terjadi di simpang bersinyal sekitar gerbang utama Universitas Muhammadiyah Surakarta. Simpang ini berada pada pusat tarikan pergerakan karena berdekatan dengan pusat perbelanjaan modern, perkantoran, dealer kendaraan, kampus dan rumah sakit. Adanya halte Batik Solo Trans di sekitar simpang tersebut juga menyebabkan adanya aktivitas bus yang berhenti untuk menaikkan dan menurunkan penumpang. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi simpang bersinyal yang terjadi pada saat peak hour pagi dan siang. Evaluasi yang dilakukan menggunakan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997, dengan parameter utama penilaian kinerja adalah derajat kejenuhan, antrian dan tundaan. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa arus simpang tertinggi adalah 3123,7 smp/jam yang terjadi pukul 13.30-14.30, dengan volume pendekat tertinggi ada di Barat sebesar 1572,9 smp/jam. Kapasitas pada pendekat ini adalah sebesar 879,8 smp/jam, sehingga diperoleh derajat kejenuhan sebesar 1,71. Nilai ini sudah melebihi standar yang ditentukan yaitu sebesar 0,85. Selain Barat, pendekat lain yang tidak memenuhi adalah Utara dan Timur fase 1. Oleh karena itu simpang dianggap sudah tidak layak lagi. Berdasarkan hasil tersebut, maka simpang perlu dilakukan perbaikan, diantaranya melalui pengaturan ulang sinyal (baik fase maupun waktu sinyal), maupun dengan memperbaiki kondisi lingkungan sekitarnya termasuk geometriknya.
Analisis Karakteristik dan Kebutuhan Parkir Kendaraan Pada Rumah Sakit Karima Utama Surakarta Gotot Slamet Mulyono; Dwi Eko Saputra; Ika Setiyaningsih
Dinamika Teknik Sipil: Majalah Ilmiah Teknik Sipil Vol. 15/No.1/Juli 2022
Publisher : Departement of Civil Engineering, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (655.405 KB) | DOI: 10.23917/dts.v1i1.18440

Abstract

Rumah Sakit Karima Utama Surakarta adalah Rumah Sakit Khusus Bedah yang termasuk dalam Rumah Sakit dengan Tipe C untuk melayani kebutuhan medis masyarakat setempat. Fasilitas tersebut harus  memiliki fasilitas parkir yang cukup luas. Karena rumah sakit umumnya memiliki tempat parkir yang terbatas, sebagian bahu jalan diubah menjadi tempat parkir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik parkir dan perlu diperhatikan dalam pengelolaan ruang parkir. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa waktu masuk/keluar masing-masing kendaraan, diperoleh dalam format tabel dari server parkir rumah sakit mulai pukul 07.00 sd 19 18 dan  20 Januari 2020, 12 jam sehari. 00 WIB. Analisis didasarkan pada pedoman Direktur Perhubungan Darat 1998, termasuk akumulasi tempat parkir, pengindeksan tempat parkir, jam parkir, volume tempat parkir, roaming tempat parkir, dan permintaan tempat parkir. Menurut analisis hari Senin, kumulatif harian tertinggi adalah 132/15 menit dengan mobil dan 253/15 menit dengan sepeda motor. Rata-rata jumlah mobil per hari adalah 239/12 jam dengan mobil dan 540,5/12 jam dengan sepeda motor.. Indeks parkir tertinggi mobil penumpang sebesar 110.00% dan sepeda motor 110,48% dengan rata rata durasi  parkir harian untuk mobil penumpang adalah 197,86 menit dan untuk sepeda motor 156,84 menit. Tingkat turnover parkir mobil penumpang dan sepeda motor  tertinggi terjadi sebesar 2,45 dan sepeda motor sebesar 3,14.
Perbandingan Kinerja Ruas Jalan Ahmad Yani Kartasura Pra dan Saat Pandemi Covid-19 Alfia Magfirona; Nurul Hidayati; Gotot Slamet Mulyono
Dinamika Teknik Sipil: Majalah Ilmiah Teknik Sipil Vol. 16/No1/Juli 2023
Publisher : Departement of Civil Engineering, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/dts.v16i1.20511

Abstract

Jalan Ahmad Yani merupakan main gate yang menghubungkan pusat-pusat kegiatan utama di area Soloraya dan maupun akses keluar masuk kendaraan kota lainnya.  Seiring dengan adanya pandemi Covid-19, sektor transportasi terkena dampak yang cukup signifikan. Tujuan penelitian ini yaitu mengkaji kinerja ruas jalan kondisi sebelum dan saat pandemi Covid-19. Sumber data penelitian berasal dari data primer yang kemudian dikelompokkan menjadi dua jenis data kondisi pra dan saat pandemi Covid-19. Data tersebut berupa data geometrik dan lingkungan serta volume lalu lintas. Data volume lalu lintas diambil pada jam sibuk pagi pukul 08:00 – 10:00 WIB dan sore pukul 15:00 – 17:00 WIB. Kinerja ruas didasarkan nilai  derajat kejenuhan (DS), menghasilkan nilai 0,75, baik pra maupun saat pandemi. Ada penurunan nilai DS, namun tidak terlalu signifikan antara pra maupun saat pandemi. Nilai DS yang dihasilkan Jalan Ahmad Yani  Pra Pagi = 0,30, Jalan Ahmad Yani  Pandemi Pagi = 0,23, Jalan Ahmad Yani  Pra Sore = 0,39 dan Jalan Ahmad Yani  Pandemi Sore = 0,30. Nilai DS pada kondisi pandemi mengalami penurunan dibandingkan sebelum pandemi sebesar 21% saat pagi dan 22% saat sore hari. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi terhadap bidang tansportasi untuk peramalan kondisi lalu lintas. 
Pemilihan Moda Transportasi Perjalanan Kerja di Desa Karanggeneng Boyolali Nurul Hidayati; Guruh Seto Prasetyo; Gotot Slamet Mulyono; Alfia Magfirona
Dinamika Teknik Sipil: Majalah Ilmiah Teknik Sipil Vol. 16/No1/Juli 2023
Publisher : Departement of Civil Engineering, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/dts.v16i1.22959

Abstract

Transportasi memegang peranan yang sangat penting karena melibatkan dan mempengaruhi banyak aspek kehidupan manusia termasuk dalam beraktifitas menuju tempat kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan karakteristik dan faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan moda perjalanan kerja dan menganalisis modelnya. Metode análisis menggunakan model logit biner selisih dan rasio. Data yang digunakan diperoleh dari penyebaran kuesioner ke responden, yaitu warga Desa Karanggeneng Boyolali. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa mayoritas warga yang melakukan perjalanan kerja berjenis kelamin laki-laki (61,5%). Jenis moda yang paling banyak digunakan pengguna adalah sepeda motor (81,5%). Mayoritas warga desa menempuh jarak perjalanan kerja sejauh 3-6 km (25,5%), dan waktu tempuh 5-10 menit (34%). Mayoritas warga yang diteliti mempunyai pendapatan per bulan berkisar antara Rp. 1.000.000 sampai Rp. 2.000.0 (40%). Semakin besar selisih biaya perjalanan menyebabkan semakin besar probabilitas memilih sepeda motor (P1). Meskipun demikian saat kondisi selisih biaya keduanya adalah 0, maka probabilitas pelaku perjalanan memilih motor sebesar 46%. Hal ini menunjukkan bahwa moda mobil lebih diminati dibandingkan sepeda motor pada biaya yang sama. Semakin besar rasio biaya kedua kendaraan di atas, menyebabkan semakin besar peluang memilih Moda 1 (sepeda motor). Saat rasio biaya kedua jenis kendaraan bernilai 1, maka diperoleh probabilitas memilih sepeda motor sebesar 65%.