Nella Yantiana
Universitas Tanjungpura

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Valuing PSAK 64 in Reducing Conservatism in The Extractive Industry Nella Yantiana; Ricky Ricky; Elok Heniwati
The Indonesian Accounting Review Vol 11, No 2 (2021): July - December 2021
Publisher : Universitas Hayam Wuruk Perbanas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14414/tiar.v11i2.2549

Abstract

In 2011, the Indonesian Institute of Accountants (IAI) issued PSAK 64, which adopted IFRS 6 concerning exploration for and evaluation of mineral resources. It is assumed that this adoption will improve the quality of financial reporting. This current study examines the impact of PSAK 64 implementation and other related factors on financial statement conservatism. The data were collected by using data from extractive industries listed on the IDX over the period 2009-2010 and 2013-2014 to represent before and after IFRS-based PSAK mandatory implementation respectively. This study develops two regression models to analyze first, factors influence on conservatism before implementing PSAK 64 and second, the influential factors after implementing PSAK 64 by interacting among conservatism factors. The study found that exploration aggressiveness has influenced conservatism and there are no influential factors on conservatism when they interact. Generally speaking, there is a no different level of conservatism before and after implementing PSAK 64. This finding adds a body of literature on the accounting of extractive industry in Indonesia and is prospective for countries having yet adopted IFRS.
The Role of Corporate Governance in Corporate Human Development Disclosures Nina Febriana Dosinta; Fariastuti Djafar; Nella Yantiana
Journal of Accounting Research, Organization and Economics Vol 5, No 3 (2022): JAROE Vol. 5 No. 3 December 2022
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jaroe.v5i3.30933

Abstract

Objective – The urgency of this research is to examine the effect of corporate governance on corporate human development disclosures.Methodology – This study focuses on corporate reporting by twenty-six Regional Development Banks in Indonesia. It encompasses the examination of annual and stand-alone sustainability reports spanning from 2014 to 2021. Additionally, panel data analysis is employed in this research, specifically utilizing the Fixed Effect Model as the chosen analytical approach.Results – This research result shows that independent commissioners and female directors, as part of corporate governance, have a significant and positive effect on corporate human development disclosures.Research Implications – The implication of this research argues that independent commissioners and female directors, as part of corporate governance, have capabilities that can optimize corporate human development disclosures. By optimizing corporate human development through effective reporting practices, Regional Development Banks can better fulfill their role as agents of development. Principals and agencies must support each other in optimizing corporate human development. Novelty/Originality - The level of disclosure is measured based on the corporate human development index with an agency and human capability theory approach. Disclosure of the corporate human development index is voluntary and reflects corporate welfare through items from the human development index.
PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN DAN PERSEPSI KEMANFAATAN PADA MINAT WAJIB PAJAK DALAM MELAKUKAN PEMBAYARAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (PBB) MENGGUNAKAN TOKOPEDIA PADA KABUPATEN KETAPANG Tri Pratondo Aryawan; Antonius Binsar Saragih; Bella Dwi Septiwana; Nella Yantiana; Richard Sharon Manunggal Pasulu
Jurnal Analisa Akuntansi dan Perpajakan Vol. 7 No. 2 (2023): Jurnal Analisa Akuntansi dan Perpajakan
Publisher : Prodi Akuntansi FEB UNITOMO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jaap.v7i2.6374

Abstract

Pemerintah Kabupaten Ketapang terus mengembangkan sistem informasi pemerintahan berbasis elektronik menggunakan teknologi informasi. Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang juga terus melakukan inovasi sebagai salah satu usaha pemerintah dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh dari persepsi kemudahan dan persepsi kemanfaatan terhadap minat wajib pajak Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk melakukan pembayaran memakai salah satu inovasi yang dilakukan pada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Ketapang yakni pembayaran melalui platform belanja daring Tokopedia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang menggunakan dua hipotesis. Populasi dari penelitian ini adalah 130 wajib pajak PBB Kabupaten Ketapang yang telah menggunakan Tokopedia sebagai sarana pembayaran PBBnya. Berdasar populasi tersebut telah ditentukan sampel sebanyak 99 orang responden penelitian. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa persepsi kemudahan tidak memiliki pengaruh positif terhadap keinginan masyarakat dalam menggunakan Tokopedia sebagai sarana pembayaran PBB, sementara itu persepsi kemanfaatan memiliki pengaruh positif terhadap keinginan masyarakat menggunakan aplikasi Tokopedia sebagai sarana pembayaran PBB.
Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Dan Leverage Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility Pada Perusahaan Subsektor Perkebunan Yang Terdaftar Di BEI Periode 2021-2023 Afriani Fitra Fadilah; Nella Yantiana; Juanda Astarani
Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING) Vol. 7 No. 4 (2024): Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/costing.v7i5.10249

Abstract

Subsektor perkebunan menghadapi tantangan besar dalam upaya mengelola lingkungan, sehingga pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) menjadi krusial untuk menunjukkan tanggung jawab sosial perusahaan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menentukan pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, dan leverage terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility pada perusahaan subsektor perkebunan yang terdaftar di BEI. Variabel independen pada penelitian ini adalah ukuran perusahaan, profitabilitas, dan leverage sedangkan variabel dependennya yaitu pengungkapan corporate social responsibility (CSR). Ukuran perusahaan diukur berdasarkan total aset, profitabilitas diukur menggunakan ROA, dan leverage diukur dengan DER. Pengungkapan CSR dinilai melalui biaya CSR. Penelitian ini menerapkan metode kuantitatif. Populasi yang diteliti adalah perusahaan subsektor perkebunan yang terdaftar di BEI pada tahun 2021-2023. Sampel penelitian dipilih menerapkan pendekatan purposive sampling, dimana sampel dipilih sesuai dengan kriteria tertentu yang diinginkan oleh peneliti. Sebanyak 15 perusahaan menjadi sampel dalam penelitian ini, dengan periode pengamatan selama 3 tahun, sehingga total sampel yang dianalisis adalah 45. Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan SPSS versi 26 untuk melakukan uji hipotesis. Temuan dari analisis menunjukkan bahwa ukuran perusahaan secara positif dan signifikan mempengaruhi tingkat pengungkapan CSR. Profitabilitas, sebaliknya, memiliki dampak negatif dan signifikan, sementara leverage tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap pengungkapan CSR.