Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERBANDINGAN RESPONS STRUKTUR AKIBAT BEBAN GEMPA DAN PENGARUH ANGIN PADA GEDUNG BERTINGKAT TINGGI ( Studi Kasus: Gedung Menara Rektorat Kampus UNTIRTA Sindangsari ) Baehaki Baehaki; Zulmahdi Darwis; Hendrian Budi Bagus Kuncoro; Prastyani Prastyani
Jurnal Fondasi Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : JURUSAN TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/jft.v8i1.5405

Abstract

Gedung menara rektorat kampus UNTIRTA diklasifikasikan sebagai gedung bertingkat tinggi yang memiliki risiko beban lateral cukup besar, diantaranya beban angin dan beban gempa. Analisis beban angin pada struktur gedung dipengaruhi oleh ketinggian gedung, sedangkan analisis beban gempa dipengaruhi oleh massa gedung. Berdasarkan ketinggian serta lokasi yang rawan terhadap beban angin dan beban gempa, maka perlunya penelitian dalam merencanakan gedung menara rektorat kampus UNTIRTA yang mampu menahan beban tersebut untuk menjamin keandalan bangunan.Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan respons struktur akibat beban gempa dan pengaruh angin pada gedung bertingkat tinggi dimana respons struktur yang ditinjau yaitu story drift, displacement, dan story shear. Penelitian ini menggunakan metode pembebanan gempa dinamik respons spektrum berdasarkan SNI 1726-2012 dan pembebanan angin berdasarkan SNI 1727-2013.Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh tekanan angin rencana pada gedung menara rektorat kampus UNTIRTA berdasarkan data BMKG yaitu 0,0135 kN/m2 tidak memenuhi persyaratan tekanan angin desain minimum berdasarkan SNI 1727-2013 sebesar 0,77 kN/m2. Tekanan angin rencana yang rendah dikarenakan gedung menara rektorat kampus UNTIRTA terletak jauh dari pantai namun memiliki risiko kegempaan cukup tinggi, sehingga pembebanan akibat beban gempa menghasilkan respons struktur yang lebih besar meliputi story drift, displacement, dan story shear secara berturut-turut yaitu sebesar 43,56%,76,62%, dan 64,98% terhadap beban angin.
PEMANFAATAN LIMBAH GAS ESTILEN MENGGUNAKAN PORTLAND COMPOSITE CEMENT (PCC) DAN HR WATER REDUCER LIGNO C 491 SEBAGAI PEMBUATAN BETON Hendrian Budi Bagus Kuncoro; Zulmahdi Darwis; Baehaki Baehaki; Rezka Mugri N.R
Jurnal Fondasi Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : JURUSAN TEKNIK SIPIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (818.483 KB) | DOI: 10.36055/jft.v7i2.4076

Abstract

Indonesia telah mengembangkan manajemen limbah modern dengan prinsip yaitu 6R ( Reuse, Reduce, Recycle, Replace, Refill, dan Repair ) salah satu sistem managemen limbah ditekankan terhadap Reuse ( pemanfaatan ulang ) dan Recycle ( daur ulang ) dimana dapat menjadi strategi yang tepat dalam pengelolaan limbah untuk menciptakan produk baru. Salah satu cara mendaur ulang limbah tersebut adalah dengan memanfaatkan limbah Gas estilen menjadi bahan tambahan pembuatan beton.Perencanaan beton dengan penambahan limbah karbit dan Ligno C 491, dengan variasi dosis 1,25% Ligno dan 10% , 1,5% Ligno dan 10% , 1,75% Ligno dan 10% , 2% Ligno dan 10% dan pada masing – masing dosis ditambahkan pula limbah karbit sebesar 10% dengan pertimbangan bahan tambah bersifat pozolan apakah mampu diaplikasikan terhadap pembuatan beton ? Jumlah benda uji sebanyak 48 buah, dengan variasi umur beton 3 hari, 7 hari, 14 hari dan 28 hari.Hasil penelitian ini menyatakan penambahan Ligno C 491 dan limbah karbit dapat mempengaruhi kemudahan pengerjaan beton dikarenakan memiliki sifat kecairan (fluidity) yang tinggi namun memilki kemampuan untuk menaikan kuat tekan beton sekitar 40 % hubungan penambahan limbah karbit terhadap pengurangan semen dan hasil pengujian beton sudah mampu untuk mengurangi kebutuhan semen sebagai bahan perekat terlihat dari hasil pengujian beton normal umur 28 hari 19,58MPa, rata-rata kuat tekan pada umur 28 hari untuk beton yang menggunakan dosis 1,25% Ligno dan 10% LBK sebesar 27,18 MPa, dosis 1,5% Ligno dan 10% LBK sebesar 24,76 MPa, dosis 1,75% Ligno dan 10% LBK sebesar 25,16 MPa, dosis 2% Ligno dan 10% LBK sebesar 23,22 MPa. Dari hasil uji tekan penambahan limbah karbit dan Ligno C 491 mampu untuk memenuhi kuat tekan beton normal yaitu antara 15 – 30 Mpa.
PENDAMPINGAN PEMBUATAN DESAIN DAN RAB RENOVASI MASJID NURUL IMAN DI DESA KASEMEN KOTA SERANG Heri Haryanto; Rama Indera Kusuma; Zulmahdi Darwis; Rifky Ujianto; Woelandari Fathonah; Qurrotul Milania; Haryadi Haryadi; Hendrian Budi Bagus Kuncoro
ABDIKARYA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 5 No 1 (2023): ABDIKARYA
Publisher : Lembaga Pengembangan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1009.894 KB) | DOI: 10.47080/abdikarya.v5i1.2458

Abstract

Masjid merupakan sarana beribadah umat muslim yang mempunyai fungsi sebagai sarana berkegiatan masyarakat. Masjid Nurul Iman terletak di desa Kasemen kota serang. DKM Masjid Nurul Iman membutuhakan pendampingan dalam membangun masjid yang memadai dan didambakan oleh maysarakat, sehingga kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pendampingan kepada DKM Masjid Nurul Iman dalam membuat desain dan rencana anggaran biaya (RAB) renovasi masjid sehingga dapat memfasilitasi tempat ibadah yang lebih memadai. Kegiatan pengabdian ini membantu masyarakat dalam merencanakan masjid dalam aspek arsitektur dan struktural serta anggaran biaya pembangunan renovasi masjid. Tahapan pelaksanaan kegiatan terdiri dari survei lapangan, pengukuran area masjid eksisting, kompilasi data pengukuran, membuat desain gambar dan menyusun RAB. Berdasarkan hasil perhitungan rencana anggaran biaya pembangunan renovasi masjid Nurul Iman Desa Kasemen membutuhkan biaya sebesar Rp. 1.199.249.000,00.