Claim Missing Document
Check
Articles

Found 47 Documents
Search
Journal : Department of Naval Architecture

Optimalisasi Desain Struktur Kekuatan Kapal Tunda Pelabuhan Dengan Merubah Jarak Gading Muhammad Ichwan; Ahmad Fauzan Zakki; Good Rindo
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 5, No 4 (2017): Oktober
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (610.113 KB)

Abstract

Faktor ekonomi merupakan bagian terpenting dalam merancang sebuah kapal. Pemilik kapal dalam membuat kapal harus mempertimbangkan nilai investasi kapal yang akan dibuat dengan ini kapal harus di desain dengan perhitungan ekonomi dan biaya operasionalnya. Dengan bantuan software analisa kapal memungkinkan untuk mempelajari terhadap parameter dalam mendesain kapal. Pertimbangan dalam memdesain kapal bukan hanya secara teknis tapi yang terpenting secara ekonomi yang effisien. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan desain struktur kontruksi yang lebih ringan dari desain struktur awal agar mendapatkan selisih bobot kontruksi dengan ini akan mendapatkan desain kapal yang lebih ekonomis. Kapal yang akan diteliti adalah kapal tunda milik kementrian perhubungan Direktorat Jendral Perhubungan Darat DITLLASDP yang akan beroperasi di selat sunda untuk penyebrangan dari pelabuahan merak ke pelabuhan bakauheni. Optimalisasi struktur konstruksi kapal tunda ini dilakukan dengan cara merubah jarak gading. Dengan merubah jarak gading maka secara langsung akan mengubah ukuran profil dan ketebalan pelat baja pada bagian tertentu kapal. Penelitian ini juga dilakukan untuk mengurangi penggunaan pelat baja yang berlebihan, waktu pengerjaan, dan keselamatan pekerja. Jarak gading awal kapal tunda pelabuhan sebesar 0,5 m lalu peneliti merubah jarak gading nya menjadi 2 kali lipat yaitu 1 m. Hasil penelitian ini, kedua model sudah memenuhi kekuatan strukturnya berdasarkan tegangan izin masing-masing. Pada model jarak gading 0,5 m memiliki tegangan sebesar 85,4 Mpa pada node 13692 di gading nomor -2 sampai -4 pelat kulit daerah ujung buritan dibawah garis air dengan deformasi sebesar 7,02 mm pada node 24179 di gading nomor 17 sampai 23 pelat sisi di bawah garis air daerah kamar mesin, sedangkan model dengan jarak gading 1 m memiliki tegangan sebesar 55,7 Mpa pada node 8504 di gading nomor 8 sampai 10 pelat kulit daerah kamar mesin di bawah garis air dengan deformasi 4,57 mm pada node 8147 di gading nomor 26 sampai 28 pelat sisi dibawah garis air daerah kamar mesin. Penelitian ini menggunakan software berbasis metode elemen hingga yaitu software patran untuk pembuatan model dan software nastran untuk menganalisa model kapal yang sudah dibuat di software patran.
Analisa Pengaruh Perubahan Jarak Gading Kapal Pada Struktur Kekuatan Kapal Ro-Ro 500 GT Untuk Mendapatkan Desain Optimal Nanda Aden; Ahmad Fauzan Zakki; Good Rindo
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 5, No 4 (2017): Oktober
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1046.655 KB)

Abstract

Tol Laut merupakan program pemerintah Jokowi. Dalam menunjang program Tol Laut, kapal merupakan faktor yang penting untuk diperhatikan. Untuk menopang beban, kapal membutuhkan konstruksi yang kuat. Stuktur konstruksi kapal akan mengalami berbagai beban diantaranya beban internal dan  beban eksternal. Salah satu bagian yang mempengaruhi konstruksi kapal adalah jarak gading kapal.Pemilihan desain dan material yang lebih efisien dengan membuat suatu konstruksi yang kokoh dan kuat namun memiliki berat yang relatif lebih ringan dilakukan perusahaan galangan kapal. Salah satunya adalah dengan mengatur jarak gading. Dalam hal ini jarak gading awalnya memiliki jarak 0,5 meter kemudian jarak gading menjadi 0,6 meter. Perubahan tersebut memperingan konstruksi kapal, namun tetap menjaga kuatnya konstruksi kapal. Penelitian ini menggunakan software berbasis metode elemen hingga yaitu software patran untuk pembuatan model dan software nastran untuk menganalisa model kapal yang sudah dibuat. Analisa tersebut bertujuan untuk mengetahui berat konstruksi, tegangan dan deformasi dari konstruksi kapal. Analisa tegangan makimum dan deformasi menggunakan Tekanan hidrostatis, Momen Air Tenang, Momen Sagging, dan Momen Hogging. Hasil analisa berat yang dilakukan pada kapal Ro-ro menunjukan bahwa berat Kapal Ro-ro desain baru mempunyai berat lebih ringan daripada kapal desain lama sebesar 27,2%. Pada anlisa tegangan menunjukan jika jarak gading bertambah maka tegangan juga bertambah, tetapi semua hasil nilai tegangan maksimum yang didapatkan lebih kecil dari pada batas tegangan izin yang ditetapkan BKI. Sehingga penelitian ini mendapatkan desain baru yang lebih ringan dan tegangan maksimum masih sesuai dengan peraturan. 
Analisa Pengaruh Modifikasi Kapal Monohull Menjadi Kapal Trimaran Terhadap Performa Stabilitas dan Olah Gerak Kapal, Studi Kasus Kapal Dongkrok di Jepara Mutmainah Mutmainah; Wilma Amiruddin; Good Rindo
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 8, No 1 (2020): Januari
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (511.512 KB)

Abstract

Modifikasi kapal monohull menjadi trimaran  dapat memberikan pengaruh teknis terhadap performa kapal. Performa yang dikaji dalam penelitian ini adalah stabilitas dan olah gerak kapal. Modifikasi yang dilakukan dapat memberikan keuntungan antara lain geladak yang lebih luas. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh modifikasi terhadap performa yang dimaksud. Modifikasi tersebut dengan menggunakan model penambahan sidehull dengan bentuk simetris di tengah. Metode yang yang digunakan dalam penelitian ini adalah membandingkan dua model lambung yaitu tipe monohull dengan tipe trimaran. Analisis dilakukan untuk melihat performa stabilitas dan olah gerak pada kapal monohull dengan kecepatan 10 knots dan 6 knots untuk kapal trimaran. Hasil perhitungan stabilitas menunjukkan baik kapal monohull maupun trimaran telah memenuhi kriteria IMO A.749 (18) dan IMO Code MSC.36(63) HSC Code – Annex 7, Multihulls. Hasil perhitungan stabilitas kapal diperoleh karakteristik stabilitas terbaik dengan nilai GZ max 1,113 m pada kapal trimaran modifikasi, dimana hal ini lebih baik dari stabilitas kapal  monohull sebelumnya dengan nilai GZ max 0,44 m. Hasil analisis olah gerak menunjukkan nilai olah gerak kapal trimaran modifikasi mempunyai nilai yang lebih kecil yang membuat kemampuan olah gerak kapal menjadi lebih baik.
STUDI PERANCANGAN HULLFORM KAPAL SUPER CONTAINER MALACCA-MAX 18.000 TEUS Astra H Napitupulu; Ahmad Fauzan Zakki; Good Rindo
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 4, No 1 (2016): JANUARI
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1013.477 KB)

Abstract

Kapal container adalah kapal yang berfungsi untuk mengangkut peti kemas. Seiring perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan, dalam beberapa dekade terakhir kapal kontainer berkembang dalam ukuran yang besar. Hal ini merupakan jawaban atas kebutuhan akan pengangkutan barang sekaligus untuk menunjang perdagangan dan perekonomian dunia, khususnya untuk daerah kepulauan seperti Indonesia yang selama ini kekurangan sarana pengangkutan barang melalui jalur laut untuk mendistribusikan kebutuhan kebutuhan di daerah lainnya Malacca-Max adalah  sebuah gagasan yang dibuat oleh Marco Scholtens tentang kapal  pengangkut 18.000 TEU container yang dirancang melalui selat malaka dengan kedalaman sarat maksimal 21 m. Pada tahun 1999, ketika konsep malacca-max dipublikasikan, pandangan publik terhadap konsep 18.000 teus bisa menjadi kenyataan . Dalam melaksanakan penelitian ini dilakukan beberapa tahapan perancangan yaitu , membuat rencana garis, analisa stabilitas, hambatan, dan olah gerak kapal.Secara khusus penelitian ini menghasilkan 2 model rencana garis, dengan ukuran Loa: 400 m, Lpp: 380 m, Lwl: 390 m, B: 60 m,  T: 21m, H:35 m, dan Cb: 0.62.Pada tinjauan stabilitas, hasil menunjukkan kapal stabil, karena titik M berada diatas titik G.Pada tinjauan olah gerak kapal , hasil menunjukkan  hasil olah gerak seperti Rolling, Pitching dan Heaving yang baik sesuai kriteria Nordfosk. 
Kajian Teknis Kekuatan Car Deck Pada Kapal Ferry Ro-Ro 500 GT Akibat Perubahan Muatan Dengan Metode Elemen Hingga Akbar Huffadz Kalam; Imam Pujo Mulyatno; Good Rindo
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 5, No 1 (2017): Januari
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (974.467 KB)

Abstract

KMP. Gambolo 500 GT adalah tipe Ro – Ro Passanger Ship  Dirjen Perghubungan Darat yang beroprasi di Pelabuhan Teluk Bungus dengan rute pelayaran Padang – Mentawai, waktu tempuh delapan sampai sepuluh jam yang mengharuskan kondisi kapal selalu dalam keadaan aman terutama konstruksinya. Geladak kendaraan merupakan suatu geladak pada kapal yang berguna untuk menahan muatan berupa kendaraan. Car deck adalah komponen struktur konstruksi yang fital karena perannya yang tidak hanya menahan muatan kendaraan namun menahan geladak yang ada di atasnya. Penelitian tentang kekuatan konstruksi Car deck perlu diperhatikan karena awalnya Car deck direncanakan untuk mengangkut truk sedang dan sedan. Titik tumpu pembebanan yang digunakan berdasarkan peraturan dari Departemen Perhubungan Direktorat Jendral Perhubungan Darat tahun 2008. Analisa yang digunakan adalah analisa beban statis untuk mengetahui letak tegangan terbesar pada konstruksi Car deck berdasarkan beberapa variasi keadaan yaitu saat keadaan air tenang dan kapal oleng 320. Hasil analisa menggunakan program berbasis Metode Elemen Hingga didapatkan hasil tegangan terbesar pada saat kapal diubah muatannya di kondisi air tenang yaitu sebesar 142 N/mm². Tegangan masih dalam kondisi aman berdasarkan rules BKI yaitu 190 N/mm². Saat kondisi muatan baru SF sebesar 1.33 jadi perubahan muatan dari truk sedang ke truk tronton konstruksi Car deck masih dalam kondisi aman.
Analisa Kekuatan Struktur Pondasi Mesin Dengan Interaksi Trust Block Pada Kapal Ferry 500 GT Dengan Metode Elemen Hingga I Made Wira Karisma; Imam Pujo Mulyatno; Good Rindo
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 5, No 1 (2017): Januari
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1348.104 KB)

Abstract

Konstruksi Pondasi mesin pada kapal Ferry 500 GT merupakan konstruksi  yang sangat pentng. Konstruski ini menerima beban mesin, gearbox, serta gaya dan momen pada shaft yang tersambung melalui thrust block. akumulasi beban pada pondasi ini membuat perlu adanya analisa kekuatan konstruksi. Material yang digunakan adalah baja grade A BKI ASRM A131, sedangkan rules yang digunakan adalah rules Biro Klasifikasi Indonesia. Analisa menggunakan metode elemen hingga linier statis. Beban yang diasumsikan adalah berat gear box, berat mesin, gaya dorong, dan momen torsi dari shaft. Hasil analisa berupa tegangan von mises dan deformasi pada tiga kondisi pembebanan. Penulis menggunakan alat bantu software berbasis metode elemen hingga dengan tiga kondisi pembebanan yaitu kapal diam, kapal bergerak ke depan dengan kecepatan 12 knot, dan kapal mundur dengan kecepatan 6 knot. Tegangan von mises terbesar terjadi pada kondisi pembebanan II yaitu kapal bergerak dengan kecepatan 12 knot ke depan, sebesar 114 N/mm2 dan dengan deformasi 0,0138 mm. titik tegangan terbesar terjadi pada pondasi mesin station 12 yang berada pada pusat gaya dorong kapal. Nilai tegangan masih sesuai dengan tegangan ijin bahan maupun tegangan ijin Biro Klasifikasi Indonesia. Dengan nilai 2,061 dan 1,747 (SF > 1)
Pengaruh Sudut Masuk Pada Kapal Perintis 750 Dwt Terhadap Resistance Kapal Dengan Penambahan Anti-Slamming Bulbous Bow Tipe Delta (Δ – Type) Zippo Benediktus Sijabat; Eko Sasmito Hadi; Good Rindo
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 6, No 1 (2018): Januari
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1017.169 KB)

Abstract

Haluan kapal merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi nilai hambatan. Kapal yang memiliki bentuk haluan yang baik dapat memberikan efisiensi terhadap hambatan sehingga operasional kapal dapat lebih baik dan efisien. Berbagai macam penelitian yang dilakukan untuk dapat mengurangi nilai hambatan kapal dengan cara memodifikasi bentuk haluan kapal.Pada penelitian ini dilakuan variasi bentuk haluan dengan penambahan Anti-slaming bulbousbow tipe delta(Δ – Type).Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui besar perubahan hambatan kapal dengan posisi haluan berada pada beberapa variasi sudut penyimpangan tersebut dan membandingkan nilai hambatan pada beberapa sudut penyimpangan haluan antara lines plan asli dengan lines plan modifikasi. Perhitungan hambatan kapal pada sudut penyimpangan haluan pada posisi setiap 3°,diperoleh dari hasil software CFD.Sudut yang digunakan yaitu 16.72 o, 19.72 o ,22.72 o, 25.72 o,28.72 o.Kemudian tinggi anti-slaming yang digunakan adalah 0.58 , 0.725 dan ,0.87 . Analisa perhitungan hambatan kapal Perintis 750 Dwt dihitung menggunakan software CFD yaitu Tdyn 12.2.3.0 dan  menggunakan variasi kecepatan (Fn = 0,2568; Fn = 0,2782; Fn = 0,2996; Fn = 0,3210; Fn = 0,3424; Fn = 0,3638).Hasilnya,nilai hambatan terkecil terdapat pada model bulbous bow anti-slaming 0.58 dengan sudut 19.72 osebesar 7,73% dari kapal tanpa menggunakan anti-slaming bulbous bow.
Analisa Perbandingan Penggunaan Energy Saving Device (ESD) Propeller Boss Cap Fin Pada Propeller Tipe B-Series Dengan Variasi Diameter Fin Menggunakan Metode CFD Alfian Tri Eka Kurniawan; Deddy Chrismianto; Good Rindo
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 5, No 1 (2017): Januari
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1371.534 KB)

Abstract

Pengurangan konsumsi bahan bakar bisa di lakukan dengan cara menambah instalansi alat pada propeller atau yang biasa disebut desain ESD yang telah di kembangkan yaitu Propeller Boss Cap Fins (PBCF) yang dapat mengoptimalkan dan efektif pada kapal hingga meningkatkan gaya thrust kapal sampai beberapa persen. Dengan adanya penambahan Propeller Boss Cap Fins  disini penulis ingin menganalisa pengaruh instalasi Energy Saving Device (ESD) terhadap gaya dorong (thrust) yang dihasilkan dari kedua propeller type B-Series  , sehingga didapatkan jenis baling – baling yang optimum dengan menggunakan program Computational Fluid Dynamics (CFD). Dalam proses analisa menggunakan software berbasis CFD, kami mendapatkan hasil dari semua model baling – baling yaitu  bentuk aliran, nilai thrust dan nilai torque yang berbeda sesuai dengan RPM yang diberikan. Dari kedelapan variasi model yang telah dibandingkan didapat model baling – baling yang optimum yaitu B-3 Series pada Model 4 Scheme A (0,20D) putaran 130 RPM dengan nilai thrust sebesar 740285 KN, Nilai torque terendah dihasilkan pada model 9 Scheme B (0,25D) dengan nilai 464642Nm, dan nilai perbandingan thrust dan torque tersebut  di dapatkan dari model dengan parameter analysis dimensi yang sama dan Putaran yang sama. Dan mendaptkan Nilai efisiensi tertinggi diperoleh pada model 7 Scheme B (0,20D) yaitu sebesar 0,526369.
Perancangan Kapal Riset Untuk Perairan Laut Nusa Tenggara Timur Bintang M.T Sinambela; Berlian Arswendo Adietya; Good Rindo
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 5, No 3 (2017): JULI
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (863.41 KB)

Abstract

Kurangnya kapal riset yang beroperasi diperairan Indonesia, khususnya diperairan laut Nusa Tenggara Timur yang memiliki banyak potensi untuk dilakukan penelitian menjadi pertimbangan  utama dalam mendesain kapal riset monohull ini. Desain kapal riset ini harus mampu mengangkut segala peralatan penelitian layaknya kita berada disebuah laboratorium penelitian yang lengkap dengan segala peralatan penelitiannya. Penelitian ini dilakukan dengan beberapa langkah yang meliputi survey langsung ke kapal riset milik LIPI di Jakarta Utara yaitu KR.Baruna Jaya VIII untuk mendapatkan beberapa data, menghitung ukuran utama dengan metode regresi linear, membuat rencana garis dan rencana umum, hambatan kapal, analisis olah gerak dan stabilitas kapal, serta pemilihan peralatan penelitian kapal riset sesuai fungsinya. Hasil dari desain kapal riset ini mendapatkan ukuran utama LOA : 60 m, LWL : 57 m, LPP : 54,15 m, B : 10,17 m, T : 10,17 m, H : 7 m pada kapal riset monohull. Dari hasil perhitungan terhadap performance kapal, hasil menunjukkan stabilitas kapal memiliki titik M berada diatas titik G di segala kondisi. Gerak kapal terbukti tidak terjadi wettnes deck, kapasitas orang didalam kapal adalah 54 0rang dengan 24 awak dan 30 peneliti. Kapal ini menggunakan dua mesin motor penggerak dengan daya sebesar 503-567 bHP.
Analisa Pengaruh Sudut Masuk Kapal Perintis 750 Dwt Terhadap Slamming Kapal Dengan Penambahan Anti-Slamming Bulbous Bow Tipe Delta (Δ – Type) Menggunakan Metode Cfd (Computational Fluid Dynamic) Ridwan Rasoki Harahap; Eko Sasmito Hadi; Good Rindo
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 6, No 1 (2018): Januari
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1211.828 KB)

Abstract

Kemampuan olah gerak kapal (seakeeping) merupakan salah satu aspek penting pada perancangan sebuah kapal. Hal itu berkaitan dengan gerakan kapal dalam  merespon pengaruh gaya-gaya luar yang bekerja pada kapal. Salah satu fokus dari pembahasaan analisa seakeeping yaitu masalah slamming pada kapal. Slamming adalah kejadian dimana dasar haluan kapal terangkat dari permukaan air kemudian terhempas kembali. Pemakaian anti-slamming pada kapal adalah salah satu solusi untuk mengurangi efek slamming sehingga kapal bisa berlayar dengan baik dan tidak membahayakan penumpang, peralatan kapal, muatan dan kapal itu sendiri. Pada penelitian ini, dilakukan analisa pengaruh sudut masuk dan penggunaan bulbous bow tipe Delta (Δ – type) dengan perbandingan variasi anti-slamming sebesar 20%, 25% dan 30% terhadap sarat kapal. Anti-slamming bulbous bow dan kecepatan kapal divariasikan untuk melihat probabilitas dan  intensitas slamming yang paling rendah. Sudut yang digunakan yaitu 16,72o; 19,72o; 22,72o; 25,72o; dan 28,72 o. Pemodelan dilakukan dengan menggunakan delftship dan kemudian dilakukan analisa gerakan menggunakan metode Hydrodinamic Diffraction. Hasil penelitian ini menunjukan semua variasi model memenuhi standart Seakeeping criteria Nordsfork 1987 dan  slamming probability paling baik pada sudut 22,720 terdapat pada model bulbous bow ASB3  dengan rasio tinggi anti-slamming 30% terhadap sarat dapat mengurangi probabilitas slamming sebesar 10,8% - 66,1% dari kapal existing.
Co-Authors A.F. Zakki Abdul Aziz Romani Abdurrahman Prasetyo, Naufal Aeni, Kartika Nur Ahmad Fauzan Zakki Ahmad Firdhaus Akbar Huffadz Kalam Alfian Tri Eka Kurniawan Anam, Muhammad Aza Syafiul Andi Trimulyono Ari Wibawa Budi Santosa Astra H Napitupulu Atha Dwira Perdana Azis Anjas Nugroho, Azis Anjas Benny A.M Napitupulu, Benny Berlian Arswendo Adietya Bintang M.T Sinambela Boris De Palma Sitorus Caesar, Agung Al Cahyo Dwi Yantoro Citra Eka Febrian Daichi, Rogit Billy Daris Dwi Nur Choirudin Deddy Chrismianto Didik Haryadi Santoso Dina Lutfiana Safitri Dito Adi Prassyeta Eko Sasmito Hadi Febry Wonggiawan Gilang Bayu Pangestu Hartono Yudo Herbet Simbolon I Made Wira Karisma Imam Pujo Mulyatno Iqbal Habib Irdia Raihan, Haura J. Johan Juliarni Karen Octa Angelica Kiryanto Kiryanto Louisa Riaunal Sitompul, Dharma Mita Buwana Noor Royyana Muhammad Ichwan Muhammad Iqbal Muhammad Iqbal Muhammad Iqbal Mukhama Ghulamuddin Mutmainah Mutmainah Nanda Aden Natanael Tampubolon, Franssius Nurfi Afriansyah Ocid Mursid Parlindungan Manik Prayitno, Yoga Hadi Putra Bangkit Setya Budi, Putra Bangkit Setya Putra Bangkit Setyabudi, Putra Bangkit Rahmat Nurhadi Rani Komala Sari Renggita Aan Rachmadani Richki Khresna Ridwan Rasoki Harahap Ririh Sustiko Asih Roni Rahmad S Samuel Samuel Sari, Kamala Nabila Sarjito Joko Sisworo Sarjito Jokosisworo Satoto, Sapto Wiratno Simanjuntak, David Nicholas Simatupang, Ridho Justicia Syahputra Purba, Adi Taruna, Daffa Sofyan Tubagus Bintang Ramadhan Untung Budiarto Wilma Amiruddin Windu Suryotanjung Yosua, Palti Yusri Aksyaputra, Muhammad Zippo Benediktus Sijabat