Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

DAMPAK EKSPOR PISANG INDONESIA KE JEPANG DALAM RANGKA INDONESIA-JAPAN ECONOMIC PARTNERSHIP AGREEMENT (IJEPA) Suci Nurjanah
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 5: Edisi I Januari - Juni 2018
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This is research aims to explain the impact of banana exports Indonesia to Japan with the Indonesia-Japan economic partnership agreement (IJEPA). Japan was chosen because it has a greatest trading partners of Indonesia, because Japan has a capacity and excess in improving the economic matters. Japan has a important role for Indonesia to realize the national interest of Indonesia, especially economic sector. Indonesia-Japan has gone some a bilateral, and this time already has economic cooperation between Indonesia and Japan the name is IJEPA. The sign of MoU has been done between two countries since august 2007 . Indonesia is agraris country, Indonesia has many chance to improving the Indonesia economy, especially in agriculture sector, one of them is a banana fruit.Data of this research was obtained from books, journals, official documents and websites that support the hyphotesis. The author used liberalism approach from adam smith and nation-state level analyze. The theories used in this research is international economic cooperation.The result of this research shows that impact from the banana exports Indonesia to Japan with the Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA) has a some impact to Indonesia and Japan, that impact is an economic politic. Both Indonesia and Japan have mutually obtained significant profit from this banana exports. Indonesia has gained profit by the increasing banana growers income, increasing gross domestic product, increasing a balance of trade Indonesia-Japan, increasing economic cooperation betweem Indonesia-Japan and keep on expand a market of banana products to japan and other country. Japan it self gained profit for becoming the main destination of banana exports from Indonesia that leads the country to increase it is access to Indonesia.Keyword: IJ-EPA, Banana Exports, International Economic Cooperation, National Inco
Varises Esofagus Shofa Rona Alya Nuha; Ratu Asyifa Sukma Ayu; Sastraningsih Setiawati; Suci Nurjanah; Yusra Pintaningrum
Lombok Medical Journal Vol. 2 No. 3 (2023): Lombok Medical Journal Volume 2 Nomor 3
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/lmj.v2i2.2762

Abstract

Varises esofagus adalah pelebaran vena submucosa pada distal esofagus akibat hipertensi portal pada pasien sirosis hati. Varises esofagus merupakan salah satu bentuk komplikasi dari penyakit sirosis hati, yaitu penyakti gambaran perubahan patologis dari stadium akhir fibrosis hepatik yang berlangsung progresif dan ditandai dengan terbentuknya nodul regenerative. Terdapat beberapa terapi yang dapat diberikan kepada pasien dengan varises esofagus, seperti terapi farmakologi dan terapi endoskopi dilakukan terutama untuk upaya mencapai homeostatis pada kasus perdarahan varises. Terapi endoskopi terdiri dari skleroterapi dan ligasi. Skleroterapi adalah metode pengobatan dimana agen sklerosis (etanolamina oleat) akan disuntikkan ke dalam varises untuk menghambat hemodinamik. Sebaliknya, teknik ligasi dilakukan untuk memblokir aliran darah varises secara fisik dan memicu fibrosis
Penerapan Kompresi Dada untuk Mengatasi Kegawatdaruratan di Desa Widasari, Kabupaten Indramayu Bachtiar Efendi; Winani; Gilar Wisnu Hardi; Suci Nurjanah; Sari Artauli Lumban Toruan; Berlian Kusuma Dewi
IKRA-ITH ABDIMAS Vol. 9 No. 3 (2025): Jurnal IKRAITH-ABDIMAS Vol 9 No 3 November 2025
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37817/ikra-ithabdimas.v9i3.5613

Abstract

Desa Widasari, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, merupakan wilayah dengankerentanan tinggi terhadap kecelakaan lalu lintas karena lokasinya berdekatan dengan JalurPantura. Tingginya mobilitas kendaraan dan keterbatasan akses fasilitas kesehatan menyebabkanmasyarakat sering kali menjadi penolong pertama bagi korban kecelakaan. Namun, minimnyapengetahuan dan keterampilan pertolongan pertama, khususnya teknik kompresi dada (chestcompression), menjadi kendala dalam upaya penyelamatan jiwa. Kegiatan pengabdian masyarakatini bertujuan meningkatkan kapasitas masyarakat melalui pelatihan kompresi dada. Metode yangdigunakan mencakup ceramah, diskusi, demonstrasi, dan re-demonstrasi, disertai evaluasi pre-testdan post-test serta praktik langsung menggunakan manekin CPR. Hasil kegiatan menunjukkanpeningkatan signifikan pada aspek pengetahuan, keterampilan, dan kesiapsiagaan. Peserta mampumemahami pentingnya kompresi dada, menjelaskan langkah-langkah prosedural, sertamempraktikkan teknik sesuai standar medis (kedalaman ±5 cm, frekuensi 100–120 kali/menit).Selain itu, pelatihan ini mendorong terbentuknya kader kesehatan desa yang dapat menularkanketerampilan kepada masyarakat lain serta memperkuat kolaborasi sosial antar perangkat desa,kader, dan warga. Secara keseluruhan, program ini berhasil meningkatkan kesiapan masyarakatDesa Widasari dalam merespons kondisi darurat akibat kecelakaan lalu lintas. Pelatihan kompresidada menjadi langkah strategis dalam membangun sistem tanggap darurat berbasis komunitas sertaberkontribusi pada pengurangan risiko kematian di wilayah rawan kecelakaan, khususnya sekitarJalur Pantura.Kata kunci : kompresi dada, pertolongan pertama, kecelakaan lalu lintas, kesiapsiagaan,pengabdian masyarakat
Pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan dalam Mengatasi Krisis Moral di Era Milenial Mahasiswa Farmasi Universitas PGRI Adi Buana Nurul Humaina; Marsha Driz Calillah; Sofia Sofia; Jamiatul Hasanah; Ahla Cholisatun; Suci Nurjanah; Nadhifa Salsabila Putri; Leili Sasmita; Dinda Ayu Pratsila; Farda Wali Waufa; Maria Margareta; Chika Aulia Putri; Suyono Suyono
WISSEN : Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol. 2 No. 4 (2024): November : WISSEN : Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora
Publisher : Asosiasi Peneliti Dan Pengajar Ilmu Sosial Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/wissen.v2i4.308

Abstract

The moral crisis that is currently hitting the millennium era has raised deep concerns about the moral values of today's society. The ethical crisis in the millennial era is becoming an increasingly deep and complex problem. Various factors, such as the influence of globalization, technological progress, and social change, have shaped the context of individual behavior and weakened basic moral values. In this context, this review examines the importance of citizenship education as the main solution for forming individual character and social ethics in the  millennium era. This study discusses the concept of citizenship education, the role of educational institutions and the challenges faced in realizing civic values in education. The research results highlight the importance of citizenship education in overcoming the current moral crisis and emphasize the need for cooperation between government, educational institutions and society to achieve this goal.
Varises Esofagus Shofa Rona Alya Nuha; Ratu Asyifa Sukma Ayu; Sastraningsih Setiawati; Suci Nurjanah; Yusra Pintaningrum
Lombok Medical Journal Vol. 2 No. 3 (2023): Lombok Medical Journal Volume 2 Nomor 3
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/lmj.v2i2.2762

Abstract

Varises esofagus adalah pelebaran vena submucosa pada distal esofagus akibat hipertensi portal pada pasien sirosis hati. Varises esofagus merupakan salah satu bentuk komplikasi dari penyakit sirosis hati, yaitu penyakti gambaran perubahan patologis dari stadium akhir fibrosis hepatik yang berlangsung progresif dan ditandai dengan terbentuknya nodul regenerative. Terdapat beberapa terapi yang dapat diberikan kepada pasien dengan varises esofagus, seperti terapi farmakologi dan terapi endoskopi dilakukan terutama untuk upaya mencapai homeostatis pada kasus perdarahan varises. Terapi endoskopi terdiri dari skleroterapi dan ligasi. Skleroterapi adalah metode pengobatan dimana agen sklerosis (etanolamina oleat) akan disuntikkan ke dalam varises untuk menghambat hemodinamik. Sebaliknya, teknik ligasi dilakukan untuk memblokir aliran darah varises secara fisik dan memicu fibrosis