Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

DECISION SUPPORT SYSTEM FOR SCHOLARSHIP IN BALI STATE POLYTECHNIC USING AHP AND TOPSIS Saptarini, Ni Gusti Ayu Putu Harry; Prihatini, Putu Manik
Prosiding International conference on Information Technology and Business (ICITB) 2015: INTERNATIONAL CONFERENCE ON INFORMATION TECHNOLOGY AND BUSINESS (ICITB) 1
Publisher : Prosiding International conference on Information Technology and Business (ICITB)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

One effort to help people in continuing their education is through a scholarship program. Currently there are many scholarship programs from the government and state-owned enterprises or private. With the help of these educational, students race to achieve in order to offset the cost of education which is currently quite expensive. The number of students applying for the scholarship would require a separate time to filter out students who meet the requirements and then rank students based on the criteria of the scholarship. The complexity of the problems occur because each criterion has its own priority. Screening and grading manually would require considerable time and susceptible to human error. This research, developed automatic screening and decision support system to rank students according to given criteria. The method used is analytical hierarchycal process (AHP) to give weight to each criterion based on its priority, and the technique for order of preference by similarity to ideal solution (TOPSIS) to rank students based on its values of each criterion. By construct this decision support system, then selecting scholarship recipients can be faster and valid. The system that was built provide recommendations by rank students based on the final calculation.KEY WORDS: Decision Support System, AHP, TOPSIS, Scholarship.
Fuzzy Expert System for Tropical Infectious Disease by Certainty Factor I Ketut Gede Darma Putra; Putu Manik Prihatini
TELKOMNIKA (Telecommunication Computing Electronics and Control) Vol 10, No 4: December 2012
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/telkomnika.v10i4.872

Abstract

Communication between doctor and patient play an important role in determining the diagnosis of the illness suffered by the patient. Consultation time constraints led to insufficient information obtained to produce a diagnosis. This limitation is overcome by developing an expert system using fuzzy logic to represent the vagueness of symptoms experienced by patients and the certainty factor represents a relationship between the symptoms and disease. Fuzzy logic method begins with the acquisition of knowledge to produce the facts and rules, implication process, composition and defuzzification. The result of defuzzification used in the calculation of sequential and combined certainty factor which represent the belief percentage of diseases diagnosis that suffered by the patient. The results of the expert diagnosis with expert system for the given cases indicates the system, has the similarity diagnosis with the expert at 93.99%.
METODE KETIDAKPASTIAN DAN KESAMARAN DALAM SISTEM PAKAR Putu Manik Prihatini
Lontar Komputer : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Vol. 2, No. 1 Juni 2011
Publisher : Institute for Research and Community Services, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecerdasan buatan dikembangkan untuk membuat agar mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik manusia. Sistem Pakar merupakan bagian dari kecerdasan buatan yang mengandung pengetahuan dan pengalaman yang dimasukkan oleh satu atau banyak pakar ke dalam satu area pengetahuan tertentu. Pengetahuan dan pengalaman yang ada dalam dunia nyata yang akan direpresentasikan kedalam sistem pakar penuh dengan unsur ketidakpastian dan kesamaran. Beberapa metode yang sering digunakan untuk menangani masalah ketidakpastian dan kesamaran adalah dengan menggunakan teknik probabilitas, faktor kepastian dan logika fuzzy. Teorema Bayes merupakan bagian dari teknik probabilitas yang menekankan pada konsep probabilitas hipotesis dan evidence, sedangkan teknik probabilitas dengan teori Dempster-Shaffer menekankan pada konsep beliefe dan plausability. Pada metode dengan faktor kepastian menekankan pada nilai kepercayaan yang diberikan oleh seorang pengguna dan pakar. Pada metode dengan logika fuzzy menekankan pada derajat keanggotaan dari suatu evidence pada suatu himpunan fuzzy sehingga mampu menangani masalah kesamaran. Untuk memberikan solusi yang lebih baik, metode-metode yang ada bisa dikombinasikan antara yang satu dengan yang lainnya.
Stemming Algorithm for Indonesian Digital News Text Processing Putu Manik Prihatini; IKG Darma Putra; IAD Giriantari; M Sudarma
International Journal of Engineering and Emerging Technology Vol 2 No 2 (2017): July - December
Publisher : Doctorate Program of Engineering Science, Faculty of Engineering, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stemming is the process of finding the basic word of a word in the text. The stemming algorithm built by Nazief-Adriani is the best stemming algorithm for Indonesian, and has been refined by Asian Jelita. However, references related to the Nazief-Adriani stemming algorithm are still difficult to find given that the algorithm is an internal publication. Therefore, in this study, will be built stemming algorithm for Indonesian news digital text based on the stemming algorithm Nazief-Adriani and Jelita Asian. The evaluation in this study was done before and after the addition of rules and more complete basic word dictionary. Both evaluations were performed by calculating Precision, Recall and F-Measure values between automatic and manual stemming results. Preliminary tests of the stemming algorithm Nazief-Adriani and Jelita Asian found some new basic words, abbreviations, entities and foreign terms that appear common in the news text but have not stored in the basic word dictionary. Furthermore, there are some unrecognized affixed words in defined rules. The addition of basic words, abbreviations, entities and foreign terms to the basic word dictionary, along with the addition of rules can improve the performance of the stemming algorithm built on this study. Thus, the completeness basic word dictionary and the accuracy of rules play a very important role in the success of an automatic stemming algorithm.
PENGENALAN POLA TIDAK TERBIMBING DENGAN METODE FUZZY SUBSTRACTIVE CLUSTERING Putu Manik Prihatini
Logic : Jurnal Rancang Bangun dan Teknologi Vol 15 No 3 (2015): November
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.448 KB)

Abstract

Klustering termasuk dalam pengenalan pola tidak terbimbing, vektor fitur pelatihan dan kelas-kelas tujuannya belum diketahui. Fuzzy subtractive clustering (FSC) adalah teknik klustering yang didasarkan atas ukuran densitas titik-titik data dalam suatu ruang. Metode FSC diterapkan pada penelitian ini untuk melakukan pengelompokan industri kecil dengan dua kriteria yaitu modal awal dan rata-rata penjualan. Proses diawali dengan melakukan normalisasi, kemudian menghitung potensi awal, mencari titik dengan potensi awal tertinggi, menentukan pusat kluster, mengembalikan pusat kluster ke bentuk semula, serta menghitung sigma kluster dan derajat keanggotaan. Berdasarkan parameter jari-jari sebesar 0,3; squash factor sebesar 0,25; accept_ratio sebesar 0,5; reject_ratio sebesar 0,15; XMin sebesar [0;0]; dan XMax sebesar [30.000.000; 40.000.000], proses klustering dihentikan pada iterasi ke-3. Hasil akhir klustering mengelompokkan industri ke dalam 3 kelompok yaitu Kluster 1 (Industri ke-1, 3, 4 dan 6), Kluster 2 (Industri ke-2, 8, 9 dan 10), dan Kluster 3 (Industri ke-5 dan 7).
METODE LATENT DIRICHLET ALLOCATION UNTUK EKSTRAKSI TOPIK DOKUMEN Putu Manik Prihatini; I Ketut Suryawan; I Nyoman Mandia
Logic : Jurnal Rancang Bangun dan Teknologi Vol 17 No 3 (2017): November
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.308 KB) | DOI: 10.31940/logic.v17i3.604

Abstract

Proses ekstraksi dalam temu kembali informasi menghasilkan fitur yang akan menjadi ciri unik dari suatu dokumen, sehingga dokumen tersebut dapat dinyatakan relevan atau tidak relevan terhadap kata kunci yang diketikkan oleh pengguna. Salah satu metode ekstraksi berbasis topik yang mampu menemukan hubungan struktural internal dalam dokumen adalah Latent Dirichlet Allocation, karena mampu bekerja pada level kata, dokumen dan korpus. Akan tetapi, penelitian-penelitian terkait ekstraksi topik dokumen dengan metode Latent Dirichlet Allocation lebih banyak dikembangkan untuk teks berbahasa asing, dan sampai saat ini, sangat jarang ditemukan untuk teks dokumen berbahasa Indonesia. Untuk itu, pada penelitian ini, diimplementasikan metode ekstraksi topik Latent Dirichlet Allocation untuk aplikasi teks dokumen berbahasa Indonesia. Tahapan penelitian terdiri dari akusisi data, tokenisasi, filtering, stemming, re-filtering, inisialisasi, sampling topik, perhitungan parameter final dan evaluasi. Hasil implementasi metode ekstraksi topik Latent Dirichlet Allocation untuk teks dokumen berbahasa Indonesia diuji dengan metriks pengukuran Precision, Recall dan F-Measure. Hasil penelitian ini nantinya diharapkan dapat menjadi referensi dalam melakukan penelitian-penelitian tentang metode ekstraksi topik untuk teks dokumen berbahasa Indonesia.
KLUSTERING BERBASIS PROTOTIPE DENGAN METODE FUZZY C-MEANS Putu Manik Prihatini
Logic : Jurnal Rancang Bangun dan Teknologi Vol 15 No 1 (2015): March
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.66 KB)

Abstract

Pengenalan pola mengklasifikasikan objek ke beberapa kelas atau kategori dan mengenalikecenderungan data. Pada pengenalan pola tidak terbimbing seperti klustering, vektor fitur pelatihan dan kelaskelastujuan belum diketahui. Fuzzy C-Means (FCM) adalah suatu teknik pengklusteran data, keberadaan tiaptiaptitik data dalam suatu kluster ditentukan oleh derajat keanggotaan. Metode FCM diterapkan pada penelitianini untuk melakukan pengelompokkan industri kecil. Proses klustering membutuhkan inisialisasi berupa sepuluhindustri kecil dengan dua kriteria yaitu modal awal dan rata-rata penjualan, serta parameter yang diperlukan.Proses diawali dengan melakukan pembangkitan matriks partisi U, kemudian menghitung pusat kluster,menghitung fungsi objektif dan melakukan perubahan matriks partisi U yang digunakan untuk iterasi berikutnya.Berdasarkan fungsi objektif yang diperoleh, dilakukan pengecekan apakah fungsi objektif sudah di bawahparameter error rate. Dengan parameter error rate yang ditentukan sebesar 0,000016 proses klusteringdihentikan pada iterasi tiga puluh tiga. Hasil akhir klustering mengelompokkan data industri ke dalam tigakelompok kluster yaitu kluster 1 (Industri 5 dan 7), kluster 2 (Industri 8, 9 dan 10), dan kluster 3 (Industri 1, 2, 3,4 dan 6).
PERANCANGAN SUBSISTEM PENGOLAHAN PERTANYAAN UNTUK SISTEM RINGKASAN MULTI DOKUMEN BAHASA INDONESIA Putu Manik Prihatini
Logic : Jurnal Rancang Bangun dan Teknologi Vol 16 No 1 (2016): March
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (95.518 KB)

Abstract

Ringkasan multi dokumen merupakan teknik yang diusulkan untuk memecahkan permasalahan pertanyaan kompleks. Pengolahan pertanyaan merupakan bagian penting dalam sistem ringkasan multi dokumen, karena pertanyaan harus dianalisis untuk mengetahui kebutuhan informasi yang dinginkan oleh pengguna. Kebutuhan informasi diketahui berdasarkan makna dari pertanyaan tersebut. Arsitektur subsistem pengolahan pertanyaan bahasa Indonesia pada penelitian ini dibangun berbasis topik, karena pertanyaan dari pengguna dapat direpresentasikan sebagai topik. Arsitektur subsistem pengolahan pertanyaan dirancang terdiri dari enam proses yaitu tokenization, stop words, stemming, penentuan sinonim, penentuan topik, dan analisis semantis. Melalui contoh kasus yang diberikan, dari proses pengolahan pertanyaan, dihasilkan topik dan makna pertanyaan yang akan digunakan sebagai masukan bagi subsistem berikutnya dalam sistem ringkasan multi dokumen bahasa Indonesia.
IMPLEMENTASI EKSTRAKSI FITUR PADA PENGOLAHAN DOKUMEN BERBAHASA INDONESIA Putu Manik Prihatini
Matrix : Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika Vol 6 No 3 (2016): MATRIX - Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah, P3M Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.741 KB)

Abstract

Ekstraksi fitur merupakan proses untuk mencari nilai-nilai fitur yang terkandung dalam dokumen untuk proses text mining. Ekstraksi fitur menjadi bagian yang sangat penting dalam pengolahan dokumen pada mesin pencari karena sangat menentukan keberhasilan proses text mining. Salah satu metode ekstraksi fitur yang banyak digunakan dan populer adalah TF-IDF. Pada penelitian ini, metode TF-IDF telah diimplementasikan dengan membuat aplikasi menggunakan perangkat lunak Matlab. Dokumen untuk aplikasi diperoleh melalui media digital Detikcom dan disimpan dalam bentuk file teks. Proses pengolahan dokumen melibatkan case folding, tokenization, filtering, stemming dan ekstraksi fitur. Hasil ekstraksi fitur berupa matriks yang berisi urutan kata-kata unik dari seluruh dokumen dan nilai-nilai fitur TF-IDF dari setiap kata pada seluruh dokumen
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI MEDIA PEMBELAJARAN PENGENALAN WAYANG BALI DALAM CERITA RAMAYANA BERBASIS MULTIMEDIA I Ketut Gede Sudiartha; Putu Manik Prihatini
Matrix : Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika Vol 4 No 3 (2014): MATRIX - Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah, P3M Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seni dan budaya tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Salah satu bagian dari seni adalah wayang. Sejalan dengan perkembangan teknologi, seni dan budaya tradisional mulai ditinggalkan oleh generasi muda. Untuk itu perlu kreativitas untuk memperkenalkan seni tanpa meninggalkan perkembangan teknologi digital dan internet. Dalam tulisan ini kami mengembangkan aplikasi untuk pengenalan wayang Bali dalam kisah Ramayana, diterapkan pada komputer dengan aplikasi multimedia. Aplikasi berbasis multimedia memberikan pengenalan karakter wayang dalam kisah Ramayana, menebak wajah wayang dan menebak karakter wayang. Aplikasi "pengenalan wayang" dapat digunakan sebagai media yang memberikan pembelajaran wayang yang lebih menarik dan interaktif dibandingkan dengan buku. Teknik random ini memberikan penampilan secara acak yang akan memberikan tantangan yang lebih bervariasi untuk para penggemar game komputer.