Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENERAPAN FAKTOR BUDAYA DAN ADAT-ISTIADAT DALAM POLA MEMBANGUN PADA KAMPUNG ADAT KUTA, KAB. CIAMIS, JAWA BARAT Nydia, Erisa Weri; Mardian, Mardian; Khidir, Nurul; Freitas, Constancio; Gibson, Rinaldi
REKA KARSA Vol 2, No 4
Publisher : Institut Teknologi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (480.454 KB) | DOI: 10.26760/rekakarsa.v2i4.601

Abstract

Abstrak Permukiman tradisional Di Indonesia memiliki pola yang terbentuk berdasarkan pengaruh budaya lokal setempat. Hal ini menyebabkan bentuk tiap permukiman tradisional Indonesia menjadi bervariasi. Salah satu pola permukiman tradisional yang akan dikaji adalah pola Kampung Adat Kuta, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Kampung Adat Kuta menunjukkan pola menyebar dan tidak berorientasi tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan faktor budaya lokal dalam penentuan pola membangun pada Kampung Adat Kuta. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan melakukan observasi dan wawancara langsung dengan masyarakat lokal. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah terdapat tiga pola dalam tatanan massa dan tahap-tahap dalam membangun bangunan di Kampung Adat Kuta. Kata Kunci : Budaya, Kampung Kuta, Pola Membangun, Tatanan Massa Abstract Traditional housing and settlements in Indonesia have different and specific pattern influenced by local culture factor of each society. One of the traditional settlements with unique pattern is Kuta village, located in Ciamis, West Java. The settlement pattern in Kuta village in general has neither orientation nor specific patterns. Although there is no pattern, the Kuta Village was built based on rules of the culture and tradition held by the leader of the village called Kuncen. This research is aimed to analyze to which extent the culture and local tradition influenced the settlement pattern in Kuta Village by firstly understanding the factors of culture in building tradition and afterward comparing with general factors.   Keyword : Culture, Kuta Village, Building mass pattern, Settlement pattern
PENERAPAN FAKTOR BUDAYA DAN ADAT-ISTIADAT DALAM POLA MEMBANGUN PADA KAMPUNG ADAT KUTA, KAB. CIAMIS, JAWA BARAT Erisa Weri Nydia; Mardian Mardian; Nurul Khidir; Constancio Freitas; Rinaldi Gibson
REKA KARSA Vol 2, No 4
Publisher : Institut Teknologi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26760/rekakarsa.v2i4.601

Abstract

Abstrak Permukiman tradisional Di Indonesia memiliki pola yang terbentuk berdasarkan pengaruh budaya lokal setempat. Hal ini menyebabkan bentuk tiap permukiman tradisional Indonesia menjadi bervariasi. Salah satu pola permukiman tradisional yang akan dikaji adalah pola Kampung Adat Kuta, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Kampung Adat Kuta menunjukkan pola menyebar dan tidak berorientasi tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan faktor budaya lokal dalam penentuan pola membangun pada Kampung Adat Kuta. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan melakukan observasi dan wawancara langsung dengan masyarakat lokal. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah terdapat tiga pola dalam tatanan massa dan tahap-tahap dalam membangun bangunan di Kampung Adat Kuta. Kata Kunci : Budaya, Kampung Kuta, Pola Membangun, Tatanan Massa Abstract Traditional housing and settlements in Indonesia have different and specific pattern influenced by local culture factor of each society. One of the traditional settlements with unique pattern is Kuta village, located in Ciamis, West Java. The settlement pattern in Kuta village in general has neither orientation nor specific patterns. Although there is no pattern, the Kuta Village was built based on rules of the culture and tradition held by the leader of the village called Kuncen. This research is aimed to analyze to which extent the culture and local tradition influenced the settlement pattern in Kuta Village by firstly understanding the factors of culture in building tradition and afterward comparing with general factors.   Keyword : Culture, Kuta Village, Building mass pattern, Settlement pattern
The Urgency of ICT in Elementary Education Yudi Kurniawan; Riski Muliyani; Lili Yanti; Iip Istirahayu; Dian Mayasari; Emi Sulistri; Mardian Mardian; Eti Sunarsih
International Journal of Public Devotion Vol 1, No 2 (2018): Volume 1 Number 2 December 2018
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/ijpd.v1i2.864

Abstract

This activity was a socialization and training to citizen in order to apply computer into learning process in the elementary schools. This activity aims to provide knowledge and skills for the use of ICT especially computer and internet and foster interest and motivation of students to learn. The target in this task were all of students of SDN 62 in East Singkawang Sub-District. The methods used in PPM activities are briefing and simulation. The advantage of this activity could be obtained by participation of students in this social activities was provided the knowledge and skills on implementation of ICT as a tool of learning so that elementary school students more skilled in their class. These training activities can also contribute to the advancement and development of technology
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KOMIK TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS VII SMP NEGERI 7 BUDONG-BUDONG Mardian, Mardian; Assaibin, Muhammad; Rahayu, Ayu
Journal Peqguruang: Conference Series Vol 4, No 1 (2022): Peqguruang, Volume 4, No.1, Mei 2022
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/jp.v4i1.2472

Abstract

penelitian ini bertujuan untuk mengertahui pengaruh penggunaan media komik terhadap hasil belajar matematika kelas VII SMP Negeri 7 budong-budong. jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen kualitatif. penelitian ini dilaksanakan dengan membandingkan dua perlakuan kelompok yaitu penggunaan media komik. adapun tempat penelitian ini yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan media komik terhadap hasil belajar siswa kelas VII. dilihat dari hasil belajar siswa yaitu pada nilai rata-rata pretest dan posttest siswa serta uji-t.pada kelas eksperimen ysitu 53,10, setelah diberikan perlakuan dengan menggunakan media komik nilai rata-rata postest siswa yaitu 81,50. sedangkan dikelas kontrol nilai rata-rata pretest 52,16, setelah diberi perlakuan dengan tidak menggunakan media komik nilai rata-rata posstest 73,34. dari perhitungan uji-t untuk data posstest untuk dua kelompok data diperoleh t hitung sebesar 3,216. sedangkan untuk nilai t tabel sebesar 1,684 yang berarti bahwa t hitung> t tabel yaitu 3,216 > 1,684. maka dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan media komik dapat meningkatkan hasil belajar matematika kelas VII SMP 7 budong-budong.
Analitycal Hierarchy Process Untuk Menganalisa Faktor Pemilihan Web Browser Pada Desktop Mustika, Wida Prima; Mardian, Mardian; Rinawati, Rinawati
J-SAKTI (Jurnal Sains Komputer dan Informatika) Vol 2, No 1 (2018): EDISI MARET
Publisher : STIKOM Tunas Bangsa Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (666.141 KB) | DOI: 10.30645/j-sakti.v2i1.57

Abstract

Convenience in using the internet is strongly influenced by the web browser used. Web browser is an application to be able to surf the internet, which serves to display and interact with the server. The development of the internet and the increasing number of website are there, make the internet as the primary source of information. With options and advantages possessed by each web browser, internet users often do not make the most of the features provided. It is that makes the background of how to apply the research methods Analytical Hierarchy Process (AHP) for choosing a web browser on the desktop. This research aims to create a decision support system for internet users in selecting the appropriate web browser criteria and requirements.
Analitycal Hierarchy Process Untuk Menganalisa Faktor Pemilihan Web Browser Pada Desktop Mustika, Wida Prima; Mardian, Mardian; Rinawati, Rinawati
J-SAKTI (Jurnal Sains Komputer dan Informatika) Vol 2, No 1 (2018): EDISI MARET
Publisher : STIKOM Tunas Bangsa Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30645/j-sakti.v2i1.57

Abstract

Convenience in using the internet is strongly influenced by the web browser used. Web browser is an application to be able to surf the internet, which serves to display and interact with the server. The development of the internet and the increasing number of website are there, make the internet as the primary source of information. With options and advantages possessed by each web browser, internet users often do not make the most of the features provided. It is that makes the background of how to apply the research methods Analytical Hierarchy Process (AHP) for choosing a web browser on the desktop. This research aims to create a decision support system for internet users in selecting the appropriate web browser criteria and requirements.
Pendidikan Islam Sebagai Fondasi Pembentukan Karakter Generasi Muda Arianto Arianto; Annur Rosida; Mardian Mardian
Journal of Innovative and Creativity Vol. 4 No. 3 (2024)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v4i3.129

Abstract

Pendidikan Islam memiliki peran penting dalam membentuk karakter generasi muda yang berakhlak mulia dan bertanggung jawab. Nilai-nilai Islam mengajarkan etika, moralitas, serta sikap disiplin yang diperlukan untuk menghadapi tantangan kehidupan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana pendidikan Islam berkontribusi terhadap pembentukan karakter siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode survei terhadap 25 siswa SMK. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 85% responden merasa bahwa pendidikan Islam membantu mereka memahami pentingnya nilai moral dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, 78% siswa menyatakan bahwa materi PAI yang diberikan di sekolah berkontribusi terhadap pembentukan sikap disiplin dan tanggung jawab mereka. Dengan demikian, pendidikan Islam dapat menjadi fondasi utama dalam membentuk karakter generasi muda yang berkualitas dan berakhlak.