Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : SAJARATUN : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah

Konstruksi Makna Historis Dalam Tradisi Pi’i Pato (Studi Etnografi Pada Masyarakat Desa Ria I Kecamatan Riung Barat Kabupaten Ngada) Mberang, Gregorius; Kenoba, Marianus Ola; Wati, Fatma
Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah Vol 9 No 2 (2024): Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/sajaratun.v9i2.5252

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah: 1) Apa makna yang terkandung dalam tradisi Pi’i Pato pada masyarakat Desa Ria I Kecamatan Riung Barat Kabupaten Ngada. 2) Bagaimana upaya-upaya masyarakat Desa Ria I Kecamatan Riung Barat Kabupaten Ngada dalam mempertahankan ritual tradisi Pi’i Pato. Tujuan dalam ruang lingkup penelitian ini adalah: 1) Mengetahui makna yang terkandung dalam tradisi Pi’i Pato pada masyarakat Desa Ria I Kecamatan Riung Barat Kabupaten Ngada. 2) Mengetahui upaya-upaya masyarakat Desa Ria I Kecamatan Riung Barat Kabupaten Ngada dalam mempertahankan ritual tradisi Pi’i Pato. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari informan kunci 3 orang dan informan pendukung 7 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu: 1) Pengumpulan Data, 2) Reduksi Data, 3) Penyajian Data 4) Penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Dalam pelaksanaan tradisi Pi’i Pato terdapat makna historis, makna religius, makna budaya, makna pendidikan, makna bersyukur. 2) Upaya-upaya masyarakat dalam mempertahankan tradisi Pi’i Pato yaitu: dengan melibatkan masyarakat, melalui lembaga keluarga
MAKNA MISTIS DAN KEUTAMAAN HIDUP DALAM FOLKLOR HIGI MITAN PADA MASYARAKAT DI DESA KLOANGPOPOT KECAMATAN DORENG KABUPATEN SIKKA Diruk, Dominika Delsiana; Kenoba, Marianus Ola; Djandon, Maria Gorety
Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah Vol 9 No 2 (2024): Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/sajaratun.v9i2.5271

Abstract

Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah 1) Apa makna mistis dari folklor Higi Mitan pada masyarakat di Desa Kloangpopot Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka? 2) Apa saja nilai-nilai keutamaan hidup dalam folklor Higi Mitan pada masyarakat di Desa Kloagpopot Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka? Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui makna mistis dalam folklor Higi Mitan pada masyarakat di Desa Kloangpopot Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka. 2) Untuk mengetahui nilai-nilai keutamaan hidup dalam folklor Higi Mitan pada masyarakat di Desa Kloangpopot Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, dengan menggunakan pendekatan etnografi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi non-partisipan, wawancara, dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari 2 orang informan kunci, dan 7 orang informan pendukung. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1) Pengumpulan data, 2) Reduksi data, 3) Penyajian data, 4) Penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa folklor Higi Mitan memiliki makna mistis yang sangat melekat dengan kehidupan masyarakat di Desa Kloangpopot Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka. Folklor Higi Mitan mempresentasikan sistem keyakinan dan kepercayaan masyarakat terhadap “Ina nian tana wawa; Ama lero wulan reta” sebagai Wujud Tertinggi yang harus di patuhi dan ditaati. Folklor Higi Mitan juga mengandung empat nilai keutamaan hidup yang berkenaan dengan kehidupan masyarakat diantaranya: Nilai keharmonisan, Nilai kemanusiaan, Nilai solidaritas, dan Nilai kebersamaan di dalam kolektivitas.
MEMORIA TRAGEDI BANJIR BANDANG DI DESA NELELAMADIKE KECAMATAN ILE BOLENG KABUPATEN FLORES TIMUR TAHUN 2021 Ola Mangu, Oktavianus; Kenoba, Marianus Ola; Wati, Fatma
Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah Vol 9 No 2 (2024): Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/sajaratun.v9i2.5381

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaiman isi memoria masyarakat Nelelamadike mengenai tragedi banjir bandang di Desa Nelelamadike Kecamatan Ile Boleng Kabupaten Flores Timur Tahum 2021? 2) Bagaimana strategi masyarakat Nelelamadike dalam menata kembali memoria traumatis yang pernah dialami secara kolektif? Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) isi memoria masyarakat Nelelamadike mengenai tragedi banjir bandang di Desa Nelelamadike Kecamatan Ile Boleng Kabupaten Flores Timur Tahum 2021. (2) Untuk mengetahui strategi masyarakat Nelelamadike dalam menata kembali memoria traumatis secara kolektif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan penelitian ini adalah 7 orang informam utama yang menjadi korban banjir bandang dan kehilangan anggota keluarga dan 5 informan pendukung yang menyaksikan peristiwa banjir bandang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cuaca sebelum terjadinya peristiwa banjir bandang sangatlah buruk. Masyarakat Nelelamadike sibuk dengan aktivitas mereka dalam merayakan Kebangkitan Tuhan Yesus Kristus ( Hari Paskah). Tidak lamah setelah hujan lebat redah, terdegar gemuruh disertai getaran yang sangat besar, seperti pesawat berada di atap rumah. Gemuruh besar itu adalah banjir bandang. Kejadian ini terjadi dalam hitungan detik. Semua bangunan, infrastruktur jalan hanyut terbawah banjir, dan juga mengahanyutkan 56 orang. Kondisi psikologis masyarakat Nelelamadike pasca bencana sangat trauma, takut dan cemas, serta timbul rasa stress karena masih terbayang dalam memori warga. Startegi masyarakat Nelelamadike untuk mengatasi trauma setelah bencana berdasarkan hasil temuan peneliti bahwa mereka mendapat dukungan, motivasi dan juga kunjungan dari pihak gereja, mereka juga menyibukkan diri dengan bekerja dan pindah lokasi tempat tinggal. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ingatan atau memori masyarakat Nelelamadike akan kejadian banjir bandang ini akan selalu di ingat dan tidak akan terlupakan. Dan untuk trauma yang dialami masyarakat Nelelamadike sedikit demi sedikit menghilang karena mereka sibuk dengan aktivitas sehari-hari mereka dengan bekerja.
KONSTRUKSI SOSIAL ATAS HISTORISITAS KONSEP SEKS DAN GENDER: PERSPEKTIF SOSIOLOGI FENOMENOLOGI Kenoba, Marianus Ola
Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah Vol 10 No 1 (2025): SAJARATUN: Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/sajaratun.v10i1.6095

Abstract

Makna konsep seks dan gender acapkali mengalami distorsi. Implikasinya, struktur pikiran masyarakat awam cenderung mengidentikkan konsep seks dan gender. Padahal, kedua konsep ini memiliki makna dan konteks yang spesifik. Kesesatan dalam kategorisasi konseptual tersebut, disebabkan oleh proses konstruksi sosial-budaya. Konstruksi sosial-budaya atas konsep seks dan gender dapat melahirkan ketidakadilan berbasis gender. Riset tekstual ini menggunakan metode hermeneutika kritis. Gagasan teori sosiologi fenomenologi dimanfaatkan sebagai titian untuk menjembatani kekaburan pemaknaan ordinary peoples atas konsep seks dan gender. Riset ini menemukan bahwa hampir sebagian besar orang awam memiliki sistem pemaknaan yang bias atas konsep seks dan gender. Jadi, riset ini bertujuan untuk mendudukan kembali makna konsep seks dan gender sesuai dengan konteks sistem pemaknaannya.    
HISTORIOGRAFI RINGKAS ATAS INSTITUSI-INSTITUSI RELIGIUS Kenoba, Marianus Ola
Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah Vol 5 No 1 (2020): Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/sajaratun.v5i1.1352

Abstract

Peradaban semakin tua dan dunia kehilangan pesona auratiknya. Tidak berlebihan jika belakangan ini muncul “gelombang” antusiasme baru untuk mendalami spiritualitas hidup yang bersumber dari institusi “religi” tradisi maupun agama-agama wahyu. Lebih uniknya lagi, ada begitu banyak minat orang-orang moderen untuk mempelajari dan menghayati ajaran, filosofi, dan etika dunia Timur. Rupa-rupanya nilai-nilai dogmatis yang dikembangkan oleh agama wahyu, dipandang telah mencapai titik klimaks. Artinya, orang kemudian berubah menjadi skeptis terhadap dogma-dogma keagamaan yang terkesan abstrak bahkan mengasingkan manusia. Krisis spiritualias hidup di negara Barat, kemudian mendorong orang untuk menggali kembali spiritualitas hidup Timur yang dulunya dianggap sebagai ajaran yang irrasional dan berprasangka pada praktek ritual agama yang berhubungan dengan dunia mistik. Artikel ilmiah sederhana ini dirancang dengan maksud untuk menstimulasi pemahaman yang bersifat holistik mengenai beberapa institusi religius yang berkembang di dalam pranata masyarakat kita. Melalui kesadaran religiositas semacam ini memungkinkan dialog antar umat beragama untuk memperoleh tatanan kehidupan keberagamaan yang diterangi oleh cahaya atau spirit toleransi tanpa “disusupi” tendensi dan pretensi ideologis apa-pun.
POLITIK DAN NASIONALISME PEMIKIRAN TAN MALAKA TAHUN 1919-1949 Nurhidayanti, Nurhidayanti; Samingan, Samingan; Kenoba, Marianus Ola
Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah Vol 6 No 2 (2021): Volume 6 Nomor 2 Tahun 2021 (November 2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/sajaratun.v6i2.1465

Abstract

ABSTRAK :Peran tokoh Tan Malaka untuk Indonesia dalam bentuk pemikiran serta sikap nasionalisme yang ditunjukannya menjadi penting untuk diteliti secara mendalam. Masalah yang diteliti di dalam penelitian ini, yaitu: 1) bagaimana biografi Tan Malaka dan karyanya? 2) bagaimana perjuangan politik Tan Malaka di Indonesia? 3) bagaimana nasionalisme pemikiran Tan Malaka di Indonesia?. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu: 1) untuk mengetahui biografi Tan Malaka dan karyanya 2) untuk mengetahui perjuangan politik Tan Malaka di Indonesia 3) untuk mengetahui nasionalisme pemikiran Tan Malaka di Indonesia. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode penelitian sejarah (Historical Methods). Langkah-langkah dalam penelitian metode sejarah meliputi: heuristik, verifikasi (kritik sumber), interpretasidan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tan Malaka terlahir dan berasal dari ranah Minang yang subur dan asri.Sejak belia, Tan Malaka menunjukan tipikal pribadi yang berkemauan keras dan agamis.Tan Malaka di didik di dalam lingkungan keluarga yang taat pada agama.Berbekal pengetahuan yang diperoleh selama mengeyam pendidikan di Belanda, telah memungkinkan untuk mendobrak sistem pengetahuan politiknya.Ketika kembali ke Indonesia, Tan Malaka memiliki semangat perjuangan yang tinggi untuk menentang kolonialisme serta imperialisme Belanda yang menduduki Indonesia.Gagasan-gagasan tertulis tokoh nasional ini memperlihatkan bahwa Tan Malaka adalah seorang nasionalis sejati.  
UTOPIA MODERNITAS: Pembangunanisme, Netralitas Negara, dan Demokrasi Ekonomi Kenoba, Marianus Ola
Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah Vol 7 No 1 (2022): Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/sajaratun.v7i1.1825

Abstract

Konsep pembangunan lahir dari keprihatinan moril negara-negara maju atas kondisi sosial dan politik ekonomi di negara-negara sedang berkembang. Namun, pembangunan yang diharapkan mampu menciptakan iklim demokrasi (ekonomi) tersebut justru berkembang ke arah ketergantungan struktural. Manuskrip paper tekstual ini bertujuan untuk memperlihatkan dimensi utopia dalam konsep pembangunan, netralitas negara, dan “politik” demokrasi ekonomi. Riset tekstual ini menggunakan metode hermeneutika kritis aliran Gadamerian. Pilihan logis terhadap metode hermeneutis kritis, bertolak dari fakta bahwa seluruh data di dalam riset ini bersumber dari teks-teks tertulis. Kategori teks tertulis berupa text book dan paper-paper jurnal yang relevan. Sumber data diperoleh dari perpustakaan, jurnal nasional berreputasi, dan jurnal internasional. Sesudah data tersedia, langkah selanjutnya adalah tindakan pembacaan secara kiritis atas teks dan mendeskripsikan kembali hasil pembacaan tersebut secara logis. Riset tekstual ini menemukan bahwa konsep pembangunan merupakan bagian dari utopia yang ditawarkan oleh negara-negara maju. Konsep pembangunan yang mulanya dipahami sebagai instrumen untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi, justru berubah menjadi ideologi penguasaan. Lebih dari itu, posisi manusia adalah obyek ekspansi pasar di dalam keseluruhan desain proyek pembangunan. Jadi, ideologi kapitalisme moderen telah menggiring manusia pada problem keterasingan yang bersifat eksistensial.