Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

Analisis Yuridis Terhadap Peran Hakam Dalam Pencabutan Cerai Gugat Hilman Yusuf; Yandi Maryandi
Jurnal Riset Hukum Keluarga Islam Volume 5, No, 1 Juli 2025, Jurnal Riset Hukum Keluarga Islam (JRHKI)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrhki.v5i1.6467

Abstract

Abstrak. Proses perceraian gugat kasus 1377/Pdt.G/2022/PA.Pwk. Hakam yang ditentukan sebagai penengah dalam konflik antara suami dan istri oleh majelis hakim merupakan hakamain atau kedua orang tua dari masing-masing pihak. Sebelum melakukan pengkajian terhadap peran hakam dalam kasus ini, melakukan analisa yuridis terhadap pengajuan cerai gugat dirasa penting untuk dapat melakukan pengamatan terhadap keseluruhan proses dalam peran hakamain. Metode yangdigunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif Teknik pengumpulan data diambil dari data pustaka yaitu buku-buku, kitab-kitab dan literatur-literatur yang membahas tentang peran hakam serta cerai gugat. Hasil dari penelitian ini perkara cerai gugat antara penggugat dan tergugat kembali rujuk dengan beberapa syarat serta berdasarkan tafsir al-Misbah yang dikarang Quraish Sihab adanya pengutusan hakam adalah sebagai upaya mencari jalan damai antara kedua belah pihak yang bertikai yakni suami dan isteri. Peran hakam hanya sebagai utusan yang diharapkan mampu mencari dan menemukan solusi terbaik dalam menyelesaikan pertikaian yang terjadi. Abstract. Contested divorce process case 1377/Pdt.G/2022/PA.Pwk. The hakam determined as the mediator in the conflict between husband and wife by the panel of judges is hakamain or both parents of each party. Before conducting an assessment of the role of hakam in this case, conducting a juridical analysis of the filing of a contested divorce is important to be able to observe the entire process in the role of hakamain. The method used in this research is a qualitative method. Data collection techniques are taken from library data, namely books, books and literature that discuss the role of hakam and contested divorce. The results of this study are the case of contested divorce between the plaintiff and the defendant reconciled with several conditions and based on the interpretation of al-Misbah authored by Quraish Sihab, the sending of hakam is an effort to find a peaceful way between the two conflicting parties, namely husband and wife. The role of hakam is only as a messenger who is expected to be able to find and find the best solution in resolving the disputes that occur.